Lompat ke isi

Kereta api Brantas: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Noel Sirait (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
 
(539 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox layanan kereta api
{{bedakan|Sungai Brantas|Kali Brantas}}
| box_width =
{{Kotak info jalur kereta api
| name = Kereta api Brantas
| box_width =
| name = [[Kereta api Brantas|Kereta Api Brantas]]
| logo = PapanKeretaApi Brantas 2022.svg
| logo = Papan Nama Kereta (31).PNG
| logo_width = 300
| image = Brantas Livery RnB Perumka.jpg
| logo_width = 300
| image_width = 300
| type = Ekonomi Ac
| system = Kereta api Ekonomi
| caption = Kereta api Brantas meninggalkan [[Stasiun Bekasi]]
| jenis = Kereta api antarkota
| status = Beroperasi
| status = Beroperasi
| locale = [[Daerah Operasi I Jakarta]]
| lokal = [[Daerah Operasi VII Madiun]]
| start = [[Stasiun Kediri|Kediri]]
| pendahulu =
| end = [[Stasiun Tanjung Priok|Tanjung Priok PP]]
| mulai = 1 Oktober 1998
| stations = 16
| berakhir =
| routes = 1
| ridership =
| penerus =
| pemilik = [[Kereta Api Indonesia|PT Kereta Api Indonesia]]
| routenumber = [[117]]-[[118]]
| pemiliklama =
| open =
| penumpangharian = 4.000 penumpang per hari (rata-rata sementara)
| close =
| penumpangharian2=
| reopen =
| website =
| owner = [[PT. Kereta Api Indonesia]]
| start = [[Stasiun Blitar|Blitar]]
| operator = [[Daerah Operasi VII Madiun]]
| pemberhentian = ''Lihatlah di bawah.''
| character =
| end = [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]
| depot = Madiun
| jarak = 805 km
| stock = [[CC201]]</br>[[CC203]]
| waktutempuh = 12 jam 55 menit<ref name="GAPEKA 2023: Pulau Jawa">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional Di Jawa Tahun 2023|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]|location=[[Jakarta]]}}</ref>
| linelength = -
| frekuensi = Satu kali keberangkatan tiap hari
| tracklength = -
| nomor =
| notrack = -
| rel = Rel berat
| gauge = -
| kelas = Eksekutif dan Ekonomi Kemenhub
| el = -
| speed = 45 s.d. 100 km/jam
| difabel =
| tempatduduk =
| elevation = -
* 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)<br>kursi dapat direbahkan dan diputar
| map =
* 80 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi)<br>''kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan''
| tempattidur =
| restorasi = Ada (bergabung dengan kereta pembangkit)
| jendela = Kaca panorama dupleks, tanpa tirai, lapisan laminasi isolator panas.
| hiburan =
Ada<br>''Hanya tersedia pada kereta eksekutif''
| bagasi =
| lainlain = Toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, peredam suara.
| lok =
| gauge = 1.067 mm
| el =
| kecepatan = 75 s.d. 100 km/jam
| pemilikjalur = [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia|Ditjen KA, Kemenhub RI]]
| nomorjadwal = 111-112
| map = {{KA Matarmaja}}
| map_state = collapsed
}}
}}
'''Kereta Api Brantas''' adalah Kereta Api kelas [[Kereta api ekonomi|Ekonomi AC]] yang melayani koridor [[Stasiun Tanjung Priok]] - [[Stasiun Kediri]] melewati [[Stasiun Semarang Poncol]] di jalur utara. KA ini berada di bawah kendali Daerah Operasi VII Madiun.
'''Kereta api Brantas''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi yang dioperasikan oleh [[Kereta Api Indonesia|PT Kereta Api Indonesia (Persero)]] untuk melayani relasi {{sta|Blitar}}–{{sta|Pasar Senen}} di lintas utara [[Jawa]] (via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Solo Jebres}}).


== Stasiun-stasiun yang disinggahi ==
== Asal usul penamaan ==
Nama kereta api ini diambil dari nama sungai terpanjang kedua di [[Pulau Jawa]] yang mengalir melalui empat kabupaten dan dua kota di [[Jawa Timur]] yang dilalui kereta api tersebut seperti [[Kabupaten Blitar|Kabupaten]] dan [[Kota Blitar]] ({{sta|Blitar}}), [[Kabupaten Tulungagung]] ({{sta|Ngunut}} dan {{sta|Tulungagung}}), [[Kabupaten Kediri|Kabupaten]] dan [[Kota Kediri]] ({{Sta|Kediri}} dan {{sta|Papar}}) serta [[Kabupaten Nganjuk]] ({{sta|Kertosono}} dan {{sta|Nganjuk}}) bernama, [[Kali Brantas]].
KA Brantas berhenti di [[Stasiun Kediri]], [[Stasiun Kertosono]], [[Stasiun Caruban]], [[Stasiun Madiun]], [[Stasiun Paron]], [[Stasiun Walikukun]], [[Stasiun Sragen]], [[Stasiun Solo Jebres]], [[Stasiun Gundih]], [[ Stasiun Semarang Poncol]], [[Stasiun Pekalongan]], [[Stasiun Tegal]], [[Stasiun Cirebon Prujakan]], [[Stasiun Jatinegara]],[[Stasiun Pasar Senen]] dan [[Stasiun Tanjung Priok]].


== Jadwal Perjalanan ==
== Pengoperasian ==
Kereta api ini pertama kali dioperasikan pada tanggal 1 Oktober 1998 dengan relasi [[Stasiun Kediri|Kediri]]–[[Stasiun Tanahabang|Tanahabang]] via [[Stasiun Manggarai|Manggarai]]. Saat itu, kereta api ini menggunakan kereta kelas ekonomi buatan [[Industri Kereta Api|PT INKA]] tahun 1998.


Pada tanggal 1 Januari 2013, PT KAI mengubah stasiun tujuan akhir dari kereta api ini menjadi [[Stasiun Tanjung Priuk|Tanjung Priok]]. Pada tanggal 1 November 2014, stasiun tujuan akhir dari kereta api ini kembali diubah menjadi [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]].<ref>{{Cite book|last=|first=|date=1999|url=|title=Kabinet Reformasi Pembangunan Republik Indonesia 1998–1999|location=|publisher=Departemen Penerangan RI|isbn=|pages=258|url-status=live}}</ref> Pada tanggal 1 April 2017, stasiun tujuan akhir dari kereta api ini diubah menjadi [[Stasiun Blitar|Blitar]]. Pada akhir tahun 2019, PT KAI menambah kereta kelas eksekutif pada kereta api ini dan kereta api ini mulai rutin bertukar rangkaian dengan [[Kereta api Dharmawangsa|Kereta Api Dharmawangsa]] relasi Pasar Senen - Surabaya Pasarturi. Pada tanggal 1 Februari 2022, kereta api ini mulai berhenti secara rutin di [[Stasiun Cikarang|Cikarang]].
'''KA 117 Brantas (Kediri-Tanjung Priok)'''

{| class="wikitable"
== Tarif ==
Mulai 2 Januari 2020, tarif kereta api ini berkisar antara Rp85.000,00–Rp140.000,00 untuk kelas ekonomi dan Rp240.000–Rp450.000,00 untuk kelas eksekutif tergantung pada jarak tempuh penumpang, subkelas/posisi tempat duduk dalam rangkaian kereta, dan hari-hari tertentu seperti akhir pekan maupun libur nasional.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=2019-12-04|title=KA Matarmaja - Brantas - Pasundan - Logawa Harga Tiketnya Naik|url=http://keretaapikita.com/ka-matarmaja-brantas-pasundan-logawa-harga-tiketnya-naik/|website=Kereta Api Kita|language=id|access-date=2020-01-01}}</ref>

== Galeri ==
{{commonscat|Brantas Train}}
<gallery>
Berkas:Brantas New Logo PSE low.jpg|Kereta api Brantas di [[Stasiun Pasar Senen]]
Berkas:Brantas K1 PSE.jpg|Tampak luar Kelas Eksekutif pada kereta api Brantas di [[Stasiun Pasar Senen]]
Berkas:Kabrantasbarat.jpg|Kereta api Brantas saat masih menggunakan Kelas Ekonomi livery Nutrisari berhenti di Stasiun Barat (kini [[Stasiun Magetan]]), 2014
Berkas:Kereta api Brantas tikungan Madiun.JPG|Kereta api Brantas saat akan memasuki [[Stasiun Madiun]], 2015
Berkas:Double Traksi KA.176 Brantas Menuju Kota Blitar.jpg|Kereta api Brantas saat melintas di [[Cipinang, Pulo Gadung, Jakarta Timur|Cipinang]]
Berkas:Brantas Railway passing of JPL 99 New Way Compass.jpg|Kereta api Brantas saat melintas JPL 99 [[Tambun Selatan, Bekasi|Jalan Baru Kompas, Tambun]]
Berkas:KA Brantas CC2018334SMC.jpg|alt=|Kereta Api Brantas akan melintasi [[Stasiun Klari]], menggunakan lokomotif dengan ''livery vintage''
</gallery>

== Insiden ==
Pada 13 Desember 2020, Kereta Api Brantas menabrak mobil patroli milik Polsek Kalijambe, yang berisi anggota polisi dan TNI Koramil di perlintasan tanpa palang pintu di Dukuh Siboto, Desa Kalimacan, [[Kalijambe, Sragen|Kecamatan Kalijambe]], [[Kabupaten Sragen|Sragen]], [[Jawa Tengah]]. Kejadian ini mengakibatkan tiga orang (aparat) meninggal dunia.<ref>{{Cite news|date=2020-12-14|title=KA Brantas Tabrak Mobil Patroli Polisi, 3 Aparat Tewas|url=https://news.okezone.com/read/2020/12/14/512/2327038/ka-brantas-tabrak-mobil-patroli-polisi-3-aparat-tewas|work=[[Okezone.com]]|location=[[Surakarta]]|publisher=[[Media Nusantara Citra|MNC Media]]|language=id-ID|access-date=2020-12-29}}</ref>

{{main article|Kecelakaan kereta api Brantas 2023}}
Pada 18 Juli 2023, Selasa pukul 19.32 WIB. Sebelum masuk [[Stasiun Semarang Tawang]], KA 112 Brantas tujuan [[Kota Blitar|Blitar]] [[Kecelakaan kereta api Brantas 2023|menabrak truk trailer]] di jembatan Jalan Madukoro, [[Kota Semarang]], [[Jawa Tengah]]. Akibatnya truk trailer tersebut terbakar dan terseret sejauh 50 meter, dan semua kereta api dari arah Jakarta dan dari Jawa Timur perjalanannya terhambat. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, tetapi satu penumpang mengalami patah tulang karena nekat melompat keluar saat kejadian.<ref>{{Cite news|last=Hayat|first=Wiji Nur|title=Kronologi & Sebab Kecelakaan KA Brantas vs Truk di Semarang|url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20230719074829-4-455574/kronologi-sebab-kecelakaan-ka-brantas-vs-truk-di-semarang|work=[[CNBC Indonesia]]|publisher=[[Trans Media]]|location=[[Semarang]]|language=id-ID|access-date=2023-07-19}}</ref>

== Stasiun pemberhentian ==
{|class="wikitable"
|-
|-
!Provinsi
! Stasiun !! Kedatangan !! Keberangkatan
!Kabupaten/kota
!Stasiun<ref name="Gapeka 2023: Pulau Jawa">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf#page=374|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|page=374|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|location=[[Bandung]]|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref>
!Keterangan
!Status
|-
|-
| colspan=2 rowspan=2 | [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
| Kediri || - || 12.00
| {{sta|Pasar Senen}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk14}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan [[Commuter Line Cikarang]] dan layanan BRT [[Transjakarta]]
|★
|-
|-
| {{sta|Jatinegara}}
| Kertosono || 12.35 || 12.40
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk10}} {{rint|jakarta|tjk11}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang dan layanan BRT Transjakarta
|▲
|-
|-
| rowspan=4 | [[Jawa Barat]]
| Caruban || 13.27 || 13.29
| [[Kota Bekasi]]
| {{sta|Bekasi}}
| {{rint|jakarta|blue}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang
|■
|-
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten Indramayu|Indramayu]]
| Madiun || 13.44 || 13.56
| {{sta|Haurgeulis}}
| rowspan=5 | –
|▼
|-
|-
| {{sta|Jatibarang}}
| Paron || 14.23 || 14.26
|■
|-
|-
| [[Kota Cirebon]]
| Walikukun || 14.42 || 14.44
| {{sta|Cirebon Prujakan}}
|■
|-
|-
| rowspan=8 | [[Jawa Tengah]]
| Sragen || 15.04 || 15.15
| [[Kabupaten Brebes|Brebes]]
| {{sta|Brebes}}
|■
|-
|-
| [[Kota Tegal]]
| Solojebres || 15.37 || 15.46
| {{sta|Tegal}}
|■
|-
|-
| [[Kota Pekalongan]]
| Gundih || 16.35 || 16.40
| {{sta|Pekalongan}}
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
|■
|-
|-
| Semarang Poncol || 18.06 || 18.11
| [[Kota Semarang]]
| {{sta|Semarang Tawang}}
| {{rint|semarang|2}} {{rint|semarang|3a}} {{rint|semarang|3b}} {{rint|semarang|4}} {{rint|semarang|7}} {{ric|Trans Jateng|k1|size=20}}<br>Terintegrasi dengan {{kereta api|Kedung Sepur}} serta layanan bus [[Trans Semarang]] dan [[Trans Jateng]]
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Demak|Demak]]
| Pekalongan || 19.37 || 19.41
| {{sta|Brumbung}}
| Terinterasi dengan {{KA|Kedung Sepur}}
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Grobogan|Grobogan]]
| Tegal || 20.29 || 20.37
| {{sta|Gundih}}
| –
|■
|-
|-
| [[Kota Surakarta]]
| Cirebon Prujakan || 22.20 || 22.28
| {{sta|Solo Jebres}}
| {{rint|yogyakarta|red}} {{Rint|solo|k1s}} {{Rint|solo|k3s}}<br>Terintegrasi dengan [[Commuter Line Yogyakarta]] dan layanan bus [[Batik Solo Trans]]
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Sragen|Sragen]]
| Jatinegara || 01.32 || 01.34
| {{sta|Sragen}}
| rowspan=7 | –
|■
|-
|-
| rowspan=12 | [[Jawa Timur]]
| Pasarsenen || 01.44 || 01.48
| rowspan=2 | [[Kabupaten Ngawi|Ngawi]]
| {{sta|Walikukun}}
|■
|-
|-
| {{sta|Ngawi}}
| Tanjung Priok || 02.05 || -
|}
|

'''KA 118 Brantas (Tanjung Priok-Kediri)'''
{| class="wikitable"
|-
|-
| [[Kabupaten Magetan|Magetan]]
! Stasiun !! Kedatangan !! Keberangkatan
| {{sta|Magetan}}
|■
|-
|-
| [[Kota Madiun]]
| Tanjung Priok || - || 15.35
| {{sta|Madiun}}
|■
|-
|-
| [[Kabupaten Madiun|Madiun]]
| Pasarsenen || 15.53 || 16.10
| {{sta|Caruban}}
|■
|-
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten Nganjuk|Nganjuk]]
| Haurgeulis || 18.05 || 18.07
| {{sta|Nganjuk}}
|■
|-
|-
| {{sta|Kertosono}}
| Cirebon Prujakan || 19.18 || 19.24
| rowspan=5 | {{rint|surabaya|dh}}<br>Terintegrasi dengan [[kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Commuter Line Dhoho]]
| ■
|-
|-
| [[Kabupaten Kediri|Kediri]]
| Brebes || 20.16 || 20.18
| {{sta|Papar}}
|■
|-
|-
| [[Kota Kediri]]
| Tegal || 20.32 || 20.37
| {{sta|Kediri}}
|■
|-
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten Tulungagung|Tulungagung]]
| Pekalongan || 21.29 || 21.33
| {{sta|Tulungagung}}
|■
|-
|-
| {{sta|Ngunut}}
| Semarang Poncol || 00.44 || 00.48
|■
|-
|-
| [[Kota Blitar]]
| Gundih || 02.24 || 02.28
| {{sta|Blitar}}
|-
| {{rint|surabaya|dh}} {{rint|surabaya|pe}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line Dhoho dan [[Commuter Line Dhoho, Penataran, dan Tumapel#Penataran|Penataran]]
| Solo Jebres || 03.16 || 03.30
|-
|
|}
| Sragen || 03.54 || 03.56

'''Legenda'''
{| class="wikitable"
|+
|★
|Stasiun ujung (terminus)
|-
|-
|■
| Paron || 04.48 || 04.51
|Berhenti untuk semua arah
|-
|-
|▲
| Madiun || 05.01 || 05.12
|Berhenti hanya arah Pasar Senen (satu arah)
|-
|-
|▼
| Caruban || 05.38 || 05.40
|Berhenti hanya arah Blitar (satu arah)
|-
| Kertosono || 06.25 || 06.30
|-
| Kediri || 07.15 || -
|}
|}


== Pranala luar ==
== Catatan kaki ==
{{reflist}}
* {{id}} [http://www.kereta-api.co.id Situs resmi kereta api Indonesia]


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
* [[Kereta Api]]
* [[Sungai Brantas]]


== Pranala luar ==
{{DaftarKeretaApi}}


* {{id}} [http://www.kai.id Situs resmi kereta api Indonesia]
{{kereta-stub}}
* {{id}} [https://www.youtube.com/watch?v=E7f22l59Ygc|KA Brantas Meninggalkan Stasiun Madiun]


[[Kategori:Kereta api di Indonesia|Brantas]]
{{Daftar KA penumpang Indonesia}}


{{DEFAULTSORT:Brantas}}
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Brantas]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Brantas]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Brantas]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Brantas]]


{{kereta-stub}}

Revisi terkini sejak 28 Juli 2024 03.52

Kereta api Brantas
Kereta api Brantas meninggalkan Stasiun Bekasi
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi VII Madiun
Mulai beroperasi1 Oktober 1998
Operator saat iniPT Kereta Api Indonesia
Jumlah penumpang harian4.000 penumpang per hari (rata-rata sementara)[butuh rujukan]
Lintas pelayanan
Stasiun awalBlitar
Jumlah pemberhentianLihatlah di bawah.
Stasiun akhirPasar Senen
Jarak tempuh805 km
Waktu tempuh rerata12 jam 55 menit[1]
Frekuensi perjalananSatu kali keberangkatan tiap hari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEksekutif dan Ekonomi Kemenhub
Pengaturan tempat duduk
  • 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)
    kursi dapat direbahkan dan diputar
  • 80 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi)
    kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan
Fasilitas restorasiAda (bergabung dengan kereta pembangkit)
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks, tanpa tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanAda
Hanya tersedia pada kereta eksekutif
Fasilitas lainToilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, peredam suara.
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Kecepatan operasional75 s.d. 100 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal111-112

Kereta api Brantas merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) untuk melayani relasi BlitarPasar Senen di lintas utara Jawa (via Semarang TawangSolo Jebres).

Asal usul penamaan

[sunting | sunting sumber]

Nama kereta api ini diambil dari nama sungai terpanjang kedua di Pulau Jawa yang mengalir melalui empat kabupaten dan dua kota di Jawa Timur yang dilalui kereta api tersebut seperti Kabupaten dan Kota Blitar (Blitar), Kabupaten Tulungagung (Ngunut dan Tulungagung), Kabupaten dan Kota Kediri (Kediri dan Papar) serta Kabupaten Nganjuk (Kertosono dan Nganjuk) bernama, Kali Brantas.

Pengoperasian

[sunting | sunting sumber]

Kereta api ini pertama kali dioperasikan pada tanggal 1 Oktober 1998 dengan relasi KediriTanahabang via Manggarai. Saat itu, kereta api ini menggunakan kereta kelas ekonomi buatan PT INKA tahun 1998.

Pada tanggal 1 Januari 2013, PT KAI mengubah stasiun tujuan akhir dari kereta api ini menjadi Tanjung Priok. Pada tanggal 1 November 2014, stasiun tujuan akhir dari kereta api ini kembali diubah menjadi Pasar Senen.[2] Pada tanggal 1 April 2017, stasiun tujuan akhir dari kereta api ini diubah menjadi Blitar. Pada akhir tahun 2019, PT KAI menambah kereta kelas eksekutif pada kereta api ini dan kereta api ini mulai rutin bertukar rangkaian dengan Kereta Api Dharmawangsa relasi Pasar Senen - Surabaya Pasarturi. Pada tanggal 1 Februari 2022, kereta api ini mulai berhenti secara rutin di Cikarang.

Mulai 2 Januari 2020, tarif kereta api ini berkisar antara Rp85.000,00–Rp140.000,00 untuk kelas ekonomi dan Rp240.000–Rp450.000,00 untuk kelas eksekutif tergantung pada jarak tempuh penumpang, subkelas/posisi tempat duduk dalam rangkaian kereta, dan hari-hari tertentu seperti akhir pekan maupun libur nasional.[3]

Pada 13 Desember 2020, Kereta Api Brantas menabrak mobil patroli milik Polsek Kalijambe, yang berisi anggota polisi dan TNI Koramil di perlintasan tanpa palang pintu di Dukuh Siboto, Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe, Sragen, Jawa Tengah. Kejadian ini mengakibatkan tiga orang (aparat) meninggal dunia.[4]

Pada 18 Juli 2023, Selasa pukul 19.32 WIB. Sebelum masuk Stasiun Semarang Tawang, KA 112 Brantas tujuan Blitar menabrak truk trailer di jembatan Jalan Madukoro, Kota Semarang, Jawa Tengah. Akibatnya truk trailer tersebut terbakar dan terseret sejauh 50 meter, dan semua kereta api dari arah Jakarta dan dari Jawa Timur perjalanannya terhambat. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, tetapi satu penumpang mengalami patah tulang karena nekat melompat keluar saat kejadian.[5]

Stasiun pemberhentian

[sunting | sunting sumber]
Provinsi Kabupaten/kota Stasiun[6] Keterangan Status
Daerah Khusus Ibukota Jakarta Pasar Senen
Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang dan layanan BRT Transjakarta
Jatinegara
Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang dan layanan BRT Transjakarta
Jawa Barat Kota Bekasi Bekasi
Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang
Indramayu Haurgeulis
Jatibarang
Kota Cirebon Cirebon Prujakan
Jawa Tengah Brebes Brebes
Kota Tegal Tegal
Kota Pekalongan Pekalongan Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
Kota Semarang Semarang Tawang  2   3A   3B   4   7 
Terintegrasi dengan Kedung Sepur serta layanan bus Trans Semarang dan Trans Jateng
Demak Brumbung Terinterasi dengan Kedung Sepur
Grobogan Gundih
Kota Surakarta Solo Jebres Y  K1S   K3S 
Terintegrasi dengan Commuter Line Yogyakarta dan layanan bus Batik Solo Trans
Sragen Sragen
Jawa Timur Ngawi Walikukun
Ngawi
Magetan Magetan
Kota Madiun Madiun
Madiun Caruban
Nganjuk Nganjuk
Kertosono D
Terintegrasi dengan Commuter Line Dhoho
Kediri Papar
Kota Kediri Kediri
Tulungagung Tulungagung
Ngunut
Kota Blitar Blitar D P
Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line Dhoho dan Penataran

Legenda

Stasiun ujung (terminus)
Berhenti untuk semua arah
Berhenti hanya arah Pasar Senen (satu arah)
Berhenti hanya arah Blitar (satu arah)

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional Di Jawa Tahun 2023 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 14 April 2023. Diakses tanggal 12 Mei 2023. 
  2. ^ Kabinet Reformasi Pembangunan Republik Indonesia 1998–1999. Departemen Penerangan RI. 1999. hlm. 258. 
  3. ^ "KA Matarmaja - Brantas - Pasundan - Logawa Harga Tiketnya Naik". Kereta Api Kita. 2019-12-04. Diakses tanggal 2020-01-01. 
  4. ^ "KA Brantas Tabrak Mobil Patroli Polisi, 3 Aparat Tewas". Okezone.com. Surakarta: MNC Media. 2020-12-14. Diakses tanggal 2020-12-29. 
  5. ^ Hayat, Wiji Nur. "Kronologi & Sebab Kecelakaan KA Brantas vs Truk di Semarang". CNBC Indonesia. Semarang: Trans Media. Diakses tanggal 2023-07-19. 
  6. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023 (PDF). Bandung: PT Kereta Api Indonesia (Persero). 14 April 2023. hlm. 374. Diakses tanggal 12 Mei 2023 – via Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]