Aerostatika: Perbedaan antara revisi
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k tidy up metadata, added orphan tag |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Orphan|date=Maret 2016}} |
{{Orphan|date=Maret 2016}} |
||
'''Aerostatika''' merupakan ilmu ''fisika'' yang mempelajari tentang keseimbangan [[gas]] dan benda padat yang berada di dalam gas itu apabila hanya dipengaruhi oleh daya [[gravitasi]] alamiah.<ref name="ensi" /><ref name="KBBI">[http://kamus.cektkp.com/aerostatika/ aerostatika] diakses 20 juni 2015</ref> Hukum [[Archimedes]] menyatakan bahwa benda padat itu mengalami daya dorong ke atas yang sama dengan berat gas yang didesak oleh benda termaksud.<ref name="ensi" /> Hukum lain yang diterapkan oleh [[Boyle]] menyatakan bahwa pada suhu yang tetap volume gas berbanding terbalik dengan tekanannya, bersamaan dengan hal tersebut hukum [[Charles]] menyatakan bahwa pada tekanan yang tetap volume gas sebanding dengan suhu [[absolut]], dan hukum [[Dalton]] menyatakan bahwa tekanan akhir campuran gas dalam ruang tertentu sama dengan jumlah tekanan masing-masing gas jikalau berada sendiri dalam ruang termaksud, dari hukum [[Joule]] menyatakan bahwa gas yang sedang dalam proses mengembang atau [[ekspansi]] tidak melaksanakan kegiatan di dalamnya, serta hukum [[Pascal]] menyatakan bahwa gas yang ditekan dalam ruang tertutup akan sama rata tekanannya.<ref name="ensi" /> Prinsip-prinsip aerostatika mendasari terhadap peramalan tentang awan dan kabut dalam [[meteorologi]], seperti pencapaian keseimbangannya dan hubungan antara tekanan dengan suhunya secara sederhana.<ref name="ensi" /> Begitu pun studi tentang penerbangan [[balon]] dan [[kapal udara]] atau [[dirigible]].<ref name="ensi">Hassan Sadhily. Ensiklopedi Indonesia. Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve.</ref> |
'''Aerostatika''' merupakan ilmu ''fisika'' yang mempelajari tentang keseimbangan [[gas]] dan benda padat yang berada di dalam gas itu apabila hanya dipengaruhi oleh daya [[gravitasi]] alamiah.<ref name="ensi" /><ref name="KBBI">[http://kamus.cektkp.com/aerostatika/ aerostatika] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160304134506/http://kamus.cektkp.com/aerostatika/ |date=2016-03-04 }} diakses 20 juni 2015</ref> Hukum [[Archimedes]] menyatakan bahwa benda padat itu mengalami daya dorong ke atas yang sama dengan berat gas yang didesak oleh benda termaksud.<ref name="ensi" /> Hukum lain yang diterapkan oleh [[Boyle]] menyatakan bahwa pada suhu yang tetap volume gas berbanding terbalik dengan tekanannya, bersamaan dengan hal tersebut hukum [[Charles]] menyatakan bahwa pada tekanan yang tetap volume gas sebanding dengan suhu [[absolut]], dan hukum [[Dalton]] menyatakan bahwa tekanan akhir campuran gas dalam ruang tertentu sama dengan jumlah tekanan masing-masing gas jikalau berada sendiri dalam ruang termaksud, dari hukum [[Joule]] menyatakan bahwa gas yang sedang dalam proses mengembang atau [[ekspansi]] tidak melaksanakan kegiatan di dalamnya, serta hukum [[Pascal]] menyatakan bahwa gas yang ditekan dalam ruang tertutup akan sama rata tekanannya.<ref name="ensi" /> Prinsip-prinsip aerostatika mendasari terhadap peramalan tentang awan dan kabut dalam [[meteorologi]], seperti pencapaian keseimbangannya dan hubungan antara tekanan dengan suhunya secara sederhana.<ref name="ensi" /> Begitu pun studi tentang penerbangan [[balon]] dan [[kapal udara]] atau [[dirigible]].<ref name="ensi">Hassan Sadhily. Ensiklopedi Indonesia. Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve.</ref> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi terkini sejak 8 Januari 2023 14.53
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Maret 2016. |
Aerostatika merupakan ilmu fisika yang mempelajari tentang keseimbangan gas dan benda padat yang berada di dalam gas itu apabila hanya dipengaruhi oleh daya gravitasi alamiah.[1][2] Hukum Archimedes menyatakan bahwa benda padat itu mengalami daya dorong ke atas yang sama dengan berat gas yang didesak oleh benda termaksud.[1] Hukum lain yang diterapkan oleh Boyle menyatakan bahwa pada suhu yang tetap volume gas berbanding terbalik dengan tekanannya, bersamaan dengan hal tersebut hukum Charles menyatakan bahwa pada tekanan yang tetap volume gas sebanding dengan suhu absolut, dan hukum Dalton menyatakan bahwa tekanan akhir campuran gas dalam ruang tertentu sama dengan jumlah tekanan masing-masing gas jikalau berada sendiri dalam ruang termaksud, dari hukum Joule menyatakan bahwa gas yang sedang dalam proses mengembang atau ekspansi tidak melaksanakan kegiatan di dalamnya, serta hukum Pascal menyatakan bahwa gas yang ditekan dalam ruang tertutup akan sama rata tekanannya.[1] Prinsip-prinsip aerostatika mendasari terhadap peramalan tentang awan dan kabut dalam meteorologi, seperti pencapaian keseimbangannya dan hubungan antara tekanan dengan suhunya secara sederhana.[1] Begitu pun studi tentang penerbangan balon dan kapal udara atau dirigible.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c d e Hassan Sadhily. Ensiklopedi Indonesia. Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve.
- ^ aerostatika Diarsipkan 2016-03-04 di Wayback Machine. diakses 20 juni 2015