Seluas, Bengkayang: Perbedaan antara revisi
Minariiiiii (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
| Baris 9: | Baris 9: | ||
|provinsi=Kalimantan Barat |
|provinsi=Kalimantan Barat |
||
|Agama = Islam, Katolik, Kristen.|Suku/Etnis = Melayu, Dayak, Jawa.|Jumlah Penduduk=21.881²}} |
|Agama = Islam, Katolik, Kristen.|Suku/Etnis = Melayu, Dayak, Jawa.|Jumlah Penduduk=21.881²}} |
||
'''Seluas''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Bengkayang]], [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]]. |
'''Seluas''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Bengkayang]], [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]]. Secara geografis, Kecamatan Seluas terletak pada 1<sup>0</sup> 01’61” Lintang Utara sampai 1<sup>0</sup> 21’21” Lintang Utara dan 109<sup>0</sup> 37’98” Bujur Timur sampai 110<sup>0</sup> |
||
02’26” Bujur Timur |
02’26” Bujur Timur |
||
0 |
0 |
||
01’61” Lintang Utara sampai |
01’61” Lintang Utara sampai |
||
1 |
1 |
||
| Baris 39: | Baris 39: | ||
Luas wilayah Kecamatan Seluas adalah sebesar 506,50 km2 atau sekitar 9,39 |
Luas wilayah Kecamatan Seluas adalah sebesar 506,50 km2 atau sekitar 9,39 |
||
persen dari seluruh luas Kabupaten Bengkayang. Jumlah desa yang masuk wilayah Kecamatan Seluas adalah 6 desa : |
persen dari seluruh luas Kabupaten Bengkayang. Jumlah desa yang masuk wilayah Kecamatan Seluas adalah 6 desa : |
||
| Baris 57: | Baris 57: | ||
Luas wilayah Kecamatan Seluas adalah sebesar 506,50 km2 |
Luas wilayah Kecamatan Seluas adalah sebesar 506,50 km2 |
||
aersenu sekitar 9,39 |
aersenu sekitar 9,39 |
||
persen dari seluruh luas Kabupaten Bengkayang. Jumlah desa yang masuk wilayah |
persen dari seluruh luas Kabupaten Bengkayang. Jumlah desa yang masuk wilayah |
||
Kecamatan Seluas adalah 6 desa. |
Kecamatan Seluas adalah 6 desa. |
||
| Baris 85: | Baris 85: | ||
'''MATA PENCARIAN''' |
'''MATA PENCARIAN''' |
||
Sektor pertanian masih merupakan penopang utama perekonomian di |
Sektor pertanian masih merupakan penopang utama perekonomian di |
||
Kecamatan Seluas karena sumber pendapatan utama masyarakat di Kecamatan Seluas berasal dari sektor pertanian. Namun demikian, sektor ini masih perlu dioptimalkan lagi sehingga kontribusinya terhadap struktur perekonomian yang ada di Kecamatan ini semakin baik. |
Kecamatan Seluas karena sumber pendapatan utama masyarakat di Kecamatan Seluas berasal dari sektor pertanian. Namun demikian, sektor ini masih perlu dioptimalkan lagi sehingga kontribusinya terhadap struktur perekonomian yang ada di Kecamatan ini semakin baik. |
||
Pada tahun 2015, luas panen tanaman padi di Kecamatan Seluas adalah sebesar 1.946 hektar dimana sebesar 512 hektar adalah komoditi padi sawah dan 1.434 hektar adalah komoditi padi ladang. Produksi tanaman padi pada tahun 2015 mencapai 4.046 ton dimana untuk padi sawah sebesar 1.480 ton dan padi ladang sebesar 2.565 ton. Produktivitas tanaman padi pada tahun 2015 mencapai 20,79 kwintal per hektar dimana untuk komoditi padi sawah produktivitasnya mencapai 28,91 kuintal/hektar dan komoditi padi ladang produktivitasnya mencapai 17,89 kuintal/hektar. |
Pada tahun 2015, luas panen tanaman padi di Kecamatan Seluas adalah sebesar 1.946 hektar dimana sebesar 512 hektar adalah komoditi padi sawah dan 1.434 hektar adalah komoditi padi ladang. Produksi tanaman padi pada tahun 2015 mencapai 4.046 ton dimana untuk padi sawah sebesar 1.480 ton dan padi ladang sebesar 2.565 ton. Produktivitas tanaman padi pada tahun 2015 mencapai 20,79 kwintal per hektar dimana untuk komoditi padi sawah produktivitasnya mencapai 28,91 kuintal/hektar dan komoditi padi ladang produktivitasnya mencapai 17,89 kuintal/hektar. |
||
Jenis tanaman palawija yang cukup dominan adalah jenis komoditi jagung dan ubi kayu. Luas panen untuk tanaman jagung pada tahun 2015 sebesar 6.374 hektar dan ubi kayu sebesar 141 hektar dengan produksi sebesar 23.762 ton untuk komoditi jagung dan 1.982 ton untuk komoditi ubi kayu. Produktivitas tanaman jagung pada tahun 2015 mencapai 37,28 kuintal/hektar dan tanaman ubi kayu mencapai 140,54 |
Jenis tanaman palawija yang cukup dominan adalah jenis komoditi jagung dan ubi kayu. Luas panen untuk tanaman jagung pada tahun 2015 sebesar 6.374 hektar dan ubi kayu sebesar 141 hektar dengan produksi sebesar 23.762 ton untuk komoditi jagung dan 1.982 ton untuk komoditi ubi kayu. Produktivitas tanaman jagung pada tahun 2015 mencapai 37,28 kuintal/hektar dan tanaman ubi kayu mencapai 140,54 |
||
kuintal/hektar. Selain kedua komoditi tersebut, di Kecamatan Seluas, juga terdapat komoditi tanaman ubi jalar, kacang tanah, dan kacang kedelai. |
kuintal/hektar. Selain kedua komoditi tersebut, di Kecamatan Seluas, juga terdapat komoditi tanaman ubi jalar, kacang tanah, dan kacang kedelai. |
||
Revisi per 25 Januari 2020 16.41
Seluas | |||||
|---|---|---|---|---|---|
| Negara |  Indonesia | ||||
| Provinsi | Kalimantan Barat | ||||
| Kabupaten | Bengkayang | ||||
| Pemerintahan | |||||
| • Camat | ........ | ||||
| Kode Kemendagri | 61.07.05  | ||||
| Kode BPS | 6102070 | ||||
| Luas | 506.500 km² | ||||
| Kepadatan | 43 jiwa/km² | ||||
| Desa/kelurahan | 5 desa | ||||
| |||||
Seluas adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Indonesia. Secara geografis, Kecamatan Seluas terletak pada 10 01’61” Lintang Utara sampai 10 21’21” Lintang Utara dan 1090 37’98” Bujur Timur sampai 1100
02’26” Bujur Timur
0
01’61” Lintang Utara sampai
1
0
21’21” Lintang Utara dan 1090
37’98” Bujur Timur sampai 1100
02’26” Bujur Timur.
Secara administratif, batas wilayah Kecamatan Seluas adalah :
Utara : Kecamatan Jagoi Babang
Selatan : Kabupaten Tujuh Belas
Timur : Kecamatan Siding
Barat : Kabupaten Sambas
Luas wilayah Kecamatan Seluas adalah sebesar 506,50 km2 atau sekitar 9,39
persen dari seluruh luas Kabupaten Bengkayang. Jumlah desa yang masuk wilayah Kecamatan Seluas adalah 6 desa :
1. Desa Sahan
2. Desa Bengkawan
3. Desa Mayak
4. Desa Seluas
5. Desa Sentangau Jaya
6. Desa Kalon
Luas wilayah Kecamatan Seluas adalah sebesar 506,50 km2
aersenu sekitar 9,39
persen dari seluruh luas Kabupaten Bengkayang. Jumlah desa yang masuk wilayah
Kecamatan Seluas adalah 6 desa.
LEMBAGA PENDIDIKAN
Terdapat 32 Sekolah[1] terdiri dari 23 Sekolah Dasar :
21 Sekolah berstatus Negeri dan 2 Sekolah berstatus Swasta.
7 Sekolah Menengah Pertama Negeri
Dan 2 Sekolah Menengah Atas Negeri.
PENDUDUK
Jumlah penduduk : 21.881 Jiwa[2]
MATA PENCARIAN
Sektor pertanian masih merupakan penopang utama perekonomian di
Kecamatan Seluas karena sumber pendapatan utama masyarakat di Kecamatan Seluas berasal dari sektor pertanian. Namun demikian, sektor ini masih perlu dioptimalkan lagi sehingga kontribusinya terhadap struktur perekonomian yang ada di Kecamatan ini semakin baik.
Pada tahun 2015, luas panen tanaman padi di Kecamatan Seluas adalah sebesar 1.946 hektar dimana sebesar 512 hektar adalah komoditi padi sawah dan 1.434 hektar adalah komoditi padi ladang. Produksi tanaman padi pada tahun 2015 mencapai 4.046 ton dimana untuk padi sawah sebesar 1.480 ton dan padi ladang sebesar 2.565 ton. Produktivitas tanaman padi pada tahun 2015 mencapai 20,79 kwintal per hektar dimana untuk komoditi padi sawah produktivitasnya mencapai 28,91 kuintal/hektar dan komoditi padi ladang produktivitasnya mencapai 17,89 kuintal/hektar.
Jenis tanaman palawija yang cukup dominan adalah jenis komoditi jagung dan ubi kayu. Luas panen untuk tanaman jagung pada tahun 2015 sebesar 6.374 hektar dan ubi kayu sebesar 141 hektar dengan produksi sebesar 23.762 ton untuk komoditi jagung dan 1.982 ton untuk komoditi ubi kayu. Produktivitas tanaman jagung pada tahun 2015 mencapai 37,28 kuintal/hektar dan tanaman ubi kayu mencapai 140,54
kuintal/hektar. Selain kedua komoditi tersebut, di Kecamatan Seluas, juga terdapat komoditi tanaman ubi jalar, kacang tanah, dan kacang kedelai.
| Kecamatan |  | |
|---|---|---|
 | Artikel bertopik kecamatan di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- ^ "DAFTAR SATUAN PENDIDIKAN (SEKOLAH) PER Kec. Seluas".
- ^ "Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang". bengkayangkab.bps.go.id. Diakses tanggal 2020-01-21.