Pertani: Perbedaan antara revisi
Bimaadityaa (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Bimaadityaa (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 34: | Baris 34: | ||
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tanggal 14 Januari 1959 dengan nama '''Badan Perusahaan Produksi Bahan Makanan dan Pembukaan Tanah''' (BPP BMPT) yang didirikan oleh Pemerintah Indonesia untuk merespon terjadinya krisis pangan yang melanda dunia serta meroketnya harga beras di Indonesia karena produksi yang rendah. Pada tahun 1960, badan tersebut diubah namanya menjadi "Badan Pimpinan Umum |
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tanggal 14 Januari 1959 dengan nama '''Badan Perusahaan Produksi Bahan Makanan dan Pembukaan Tanah''' (BPP BMPT) yang didirikan oleh Pemerintah Indonesia untuk merespon terjadinya krisis pangan yang melanda dunia serta meroketnya harga beras di Indonesia karena produksi yang rendah. Pada tahun 1960, badan tersebut diubah namanya menjadi "Badan Pimpinan Umum |
||
Perusahaan Pertanian Negara" (BPU Pertani). Pada tahun 1960, badan tersebut kembali diubah menjadi "Perusahaan Pertanian Negara" (PN Pertani). Pada tahun 1970, perusahaan ini ditunjuk oleh pemerintah untuk mendistribusikan 200.000 ton pupuk ke seluruh Indonesia. Pada tahun 1973, nama dan status perusahaan ini diubah menjadi "PT Pertani (Persero)". Pada tahun 2004, perusahaan ini membentuk Unit Usaha Stategis (UUS) Perberasan dan Holtikultura. Pada tahun 2007, perusahaan ini ditunjuk oleh pemerintah untuk mendistribusikan Bantuan Langsung Bibit Unggul ke para petani dengan total nilai Rp 50 miliar. Setahun kemudian, perusahaan ini juga ditunjuk oleh pemerintah untuk mendistribusikan bantuan berupa pupuk NPK, pupuk organik |
Perusahaan Pertanian Negara" (BPU Pertani). Pada tahun 1960, badan tersebut kembali diubah menjadi "Perusahaan Pertanian Negara" (PN Pertani). Pada tahun 1970, perusahaan ini ditunjuk oleh pemerintah untuk mendistribusikan 200.000 ton pupuk ke seluruh Indonesia. Pada tahun 1973, nama dan status perusahaan ini diubah menjadi "PT Pertani (Persero)". Pada tahun 2004, perusahaan ini membentuk Unit Usaha Stategis (UUS) Perberasan dan Holtikultura. Pada tahun 2007, perusahaan ini ditunjuk oleh pemerintah untuk mendistribusikan Bantuan Langsung Bibit Unggul ke para petani dengan total nilai Rp 50 miliar. Setahun kemudian, perusahaan ini juga ditunjuk oleh pemerintah untuk mendistribusikan bantuan berupa pupuk NPK, pupuk organik |
||
granul, dan pupuk organik cair. Pada tahun yang sama, perusahaan ini juga mulai menyediakan layanan [[sistem resi gudang]]. Pada tahun 2014, perusahaan ini ditunjuk sebagai penyedia benih dan pupuk bantuan dari pemerintah, untuk disebar ke petani di 12 provinsi di Indonesia. Pada tahun 2018, perusahaan ini berekspansi ke bisnis perdagangan, dengan memperdagangkan bibit bawang putih dan bawang putih konsumsi.<ref name=annual/><ref name="profil">{{Cite web|url=https://www.pertani.co.id/wp-content/uploads/2020/02/Company-Profile.pdf|title=Profil|publisher=Pertani (Persero)|language=id|access-date=12 September 2021}}</ref> |
granul, dan pupuk organik cair. Pada tahun yang sama, perusahaan ini juga mulai menyediakan layanan [[sistem resi gudang]]. Pada tahun 2014, perusahaan ini ditunjuk sebagai penyedia benih dan pupuk bantuan dari pemerintah, untuk disebar ke petani di 12 provinsi di Indonesia. Pada tahun 2018, perusahaan ini berekspansi ke bisnis perdagangan, dengan memperdagangkan bibit bawang putih dan bawang putih konsumsi.<ref name=annual/><ref name="profil">{{Cite web|url=https://www.pertani.co.id/wp-content/uploads/2020/02/Company-Profile.pdf|title=Profil|publisher=Pertani (Persero)|language=id|access-date=12 September 2021}}</ref> Pada tanggal 15 September 2021, melalui PP nomor 98 tahun 2021, Pemerintah Indonesia resmi menggabungkan perusahaan ini ke dalam [[Sang Hyang Seri]].<ref name="merger">{{Cite web|title=Peraturan Pemerintah nomor 98 tahun 2021|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/176523/PP_Nomor_98_Tahun_2021.pdf|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=17 September 2021}}</ref> |
||
== Dewan Komisaris dan Direksi == |
== Dewan Komisaris dan Direksi == |
Revisi per 19 September 2021 07.26
Badan usaha milik negara | |
Industri | Pertanian |
Nasib | Digabung ke Sang Hyang Seri |
Didirikan | 14 Januari 1959 |
Kantor pusat | Jakarta, Indonesia |
Wilayah operasi | Indonesia |
Tokoh kunci | Maryono[1] (Direktur Utama) Asep Sasa Purnama[1] (Komisaris Utama) |
Produk |
|
Merek | |
Jasa |
|
Pendapatan | Rp 1,217 triliun (2019)[7] |
Rp -113,352 milyar (2019)[7] | |
Total aset | Rp 1,831 triliun (2019)[7] |
Total ekuitas | Rp 959,355 milyar (2019)[7] |
Pemilik | Pemerintah Indonesia |
Karyawan | 725 (2019)[7] |
Situs web | www |
PT Pertani (Persero) adalah perusahaan yang didirikan oleh presiden republik Indonesia pertama Ir. Soekarno. Perusahaan tersebut merupakan badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak di bidang pertanian.
Sejarah
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tanggal 14 Januari 1959 dengan nama Badan Perusahaan Produksi Bahan Makanan dan Pembukaan Tanah (BPP BMPT) yang didirikan oleh Pemerintah Indonesia untuk merespon terjadinya krisis pangan yang melanda dunia serta meroketnya harga beras di Indonesia karena produksi yang rendah. Pada tahun 1960, badan tersebut diubah namanya menjadi "Badan Pimpinan Umum Perusahaan Pertanian Negara" (BPU Pertani). Pada tahun 1960, badan tersebut kembali diubah menjadi "Perusahaan Pertanian Negara" (PN Pertani). Pada tahun 1970, perusahaan ini ditunjuk oleh pemerintah untuk mendistribusikan 200.000 ton pupuk ke seluruh Indonesia. Pada tahun 1973, nama dan status perusahaan ini diubah menjadi "PT Pertani (Persero)". Pada tahun 2004, perusahaan ini membentuk Unit Usaha Stategis (UUS) Perberasan dan Holtikultura. Pada tahun 2007, perusahaan ini ditunjuk oleh pemerintah untuk mendistribusikan Bantuan Langsung Bibit Unggul ke para petani dengan total nilai Rp 50 miliar. Setahun kemudian, perusahaan ini juga ditunjuk oleh pemerintah untuk mendistribusikan bantuan berupa pupuk NPK, pupuk organik granul, dan pupuk organik cair. Pada tahun yang sama, perusahaan ini juga mulai menyediakan layanan sistem resi gudang. Pada tahun 2014, perusahaan ini ditunjuk sebagai penyedia benih dan pupuk bantuan dari pemerintah, untuk disebar ke petani di 12 provinsi di Indonesia. Pada tahun 2018, perusahaan ini berekspansi ke bisnis perdagangan, dengan memperdagangkan bibit bawang putih dan bawang putih konsumsi.[7][8] Pada tanggal 15 September 2021, melalui PP nomor 98 tahun 2021, Pemerintah Indonesia resmi menggabungkan perusahaan ini ke dalam Sang Hyang Seri.[9]
Dewan Komisaris dan Direksi
- Dewan Komisaris
Bapak Asep Sasa Purnama, sebagai Komisaris Utama Bapak Moch. Safri Sabit, sebagai Komisaris Bapak Mochammad Maksum Machfoedz , sebagai Komisaris Independen
- Dewan Direksi
Bapak Maryono, sebagai Direktur Utama Bapak Poernomo, sebagai Direktur Keuangan & SDM Bapak Lalan Sukmaya, sebagai Direktur Operasional
Wisata Sejarah Kantor Pertani
Gedung Kantor Cabang Pekalongan PT Pertani (Persero) ini dulunya adalah bank pertama kali di pekalongan Netherland Handles Bank atau yang sekarang bernama ABN Amro Bank dan Gedung tersebut di bangun pada tahun 1828 oleh Herman Willem Daendels Mantan Gubernur Jenderal Hindia Belanda. setelah merdeka kantor tersebut menjadi gedung PT Pertani (Persero).
Merek Produk dan Layanan
- Benih Padi Padiku Prima
- Benih Padi Padiku Super
- Benih Padi Padiku Unggul
- Beras Premium Quality Ratu Mutiara
- Beras Premium Quality Anggrek Plicata
- Beras Kepala
- Beras ONYX
- Beras Cap Mangga
- Benih Jagung Hibrida Raja Rimba
- Procal
- Pupuk Organik Granul Bintang Kuda Laut
- Pupuk Organik Remah Bintang Kuda Laut
- Layanan Jasa Penggilingan Padi
- Layanan Jasa Pergudangan
Anak Perusahaan
Anak Perusahaan dari PT Pertani (Persero) bernama Pertani Properti
Galeri Logo
Kantor Wilayah
- Kantor Wilayah Sumbagut Kota Medan
- Kantor Wilayah Sumbagsel Kota Palembang
- Kantor Wilayah Jawa Barat Kota Bandung
- Kantor Wilayah Jawa Tengah Kota Semarang
- Kantor Wilayah Jawa Timur Kota Surabaya
- Kantor Wilayah Sulawesi Kota Makassar
- Kantor Wilayah Kalimantan Kota Banjarmasin
Kantor Cabang
- Cabang Nanggroe Aceh Darussalam
- Cabang Sumatera Barat Kota Padang
- Cabang Riau
- Cabang Bengkulu
- Cabang Bandar Lampung
- Cabang Jambi
- Cabang Sukabumi
- Cabang Subang
- Cabang Cirebon
- Cabang Banten
- Cabang Karawang
- Cabang Pekalongan
- Cabang Banyumas
- Cabang Surakarta Palur
- Cabang Daerah Istimewa Yogyakarta
- Cabang Pati
- Cabang Banyuwangi
- Cabang Kediri
- Cabang Malang
- Cabang Bali
- Cabang Mojokerto
- Cabang Madiun
- Cabang Nusa Tenggara Barat Kota Mataram
- Cabang Sulawesi Selatan Kota Makassar
- Cabang Kendari
- Cabang Palu
- Cabang Manado
- Cabang Mamuju
- Cabang Palangkaraya
- Cabang Pontianak
- Cabang Samarinda
- Cabang Banjarmasin
- Cabang Gorontalo
Pabrik Unit Penggilingan Padi
- Unit Penggilingan Padi Sidempuan
- Unit Penggilingan Padi PidieJaya
- Unit Penggilingan Padi Subang
- Unit Penggilingan Padi Indramayu 1
- Unit Penggilingan Padi Indramayu 2
- Unit Penggilingan Padi Karawang 1
- Unit Penggilingan Padi Karawang 2
- Unit Penggilingan Padi Kendal
- Unit Penggilingan Padi Karanganyar
- Unit Penggilingan Padi Banyuwangi 1
- Unit Penggilingan Padi Banyuwang 2
- Unit Penggilingan Padi Munggu Bali
- Unit Penggilingan Padi Jombang
- Unit Penggilingan Padi Sidrap
- Unit Penggilingan Padi Pinrang
- Unit Penggilingan Padi Bone
- Unit Penggilingan Padi Bulukumba
- Unit Penggilingan Padi Polmas
Pabrik Unit Produksi Benih
- Unit Produksi Benih Kelapa Sawit Riau
- Unit Produksi Khusus Benih Bawang Putih Sembalun, Nusa Tenggara Barat
- Unit Produksi Benih Binjai
- Unit Produksi Benih Meureudu
- Unit Produksi Benih Solok
- Unit Produksi Benih Belitang
- Unit Produksi Benih Sukasari
- Unit Produksi Benih Adirejo
- Unit Produksi Benih Subang
- Unit Produksi Benih Majasuka
- Unit Produksi Benih Karawang
- Unit Produksi Benih Kaliwungu
- Unit Produksi Benih Pemalang
- Unit Produksi Benih Purbalingga
- Unit Produksi Benih Surakarta Palur
- Unit Produksi Benih Sleman
- Unit Produksi Benih Kutowinangun
- Unit Produksi Benih Muncar
- Unit Produksi Benih Lumajang
- Unit Produksi Benih Bali Munggu
- Unit Produksi Benih Kediri, Mataram, Nusa Tenggara Barat
- Unit Produksi Benih Sumbawa
- Unit Produksi Benih Mojokerto
- Unit Produksi Benih Jombang
- Unit Produksi Benih Madiun
- Unit Produksi Benih Pangkep
- Unit Produksi Benih Sidrap
- Unit Produksi Benih Donggala
- Unit Produksi Benih Bumbungon
- Unit Produksi Benih Hariti, Kalimantan
Referensi
- ^ a b "Komisaris dan Direksi". Pertani (Persero). Diakses tanggal 12 September 2021.
- ^ "Beras". Pertani (Persero). Diakses tanggal 12 September 2021.
- ^ "Benih Padi". Pertani (Persero). Diakses tanggal 12 September 2021.
- ^ "Benih Jagung". Pertani (Persero). Diakses tanggal 12 September 2021.
- ^ "Pupuk Organik". Pertani (Persero). Diakses tanggal 12 September 2021.
- ^ "Pembenah Tanah". Pertani (Persero). Diakses tanggal 12 September 2021.
- ^ a b c d e f "Laporan Tahunan 2019" (PDF). Pertani (Persero). Diakses tanggal 12 September 2021.
- ^ "Profil" (PDF). Pertani (Persero). Diakses tanggal 12 September 2021.
- ^ "Peraturan Pemerintah nomor 98 tahun 2021" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 17 September 2021.
Pranala luar
- www
.pertani .co .id - http://www.bumn.go.id/pertani/application Diarsipkan 2019-07-19 di Wayback Machine.
- http://bumn.go.id/pertani/halaman/41/tentang-perusahaan.html Diarsipkan 2019-07-19 di Wayback Machine.
- https://www.beritasatu.com/ekonomi/312377/rini-pt-sang-hyang-seri-dan-pt-pertani-akan-digabung
- https://kilaskementerian.kompas.com/kementan/read/2019/06/20/080000526/lewat-perbenihan-berbasis-korporasi-ntb-hasilkan-6000-ton-benih-padi
- https://www.liputan6.com/bisnis/read/3664124/menteri-rini-tunjuk-direksi-bulog-jadi-bos-pertani?utm_expid=.9Z4i5ypGQeGiS7w9arwTvQ.0&utm_referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com%2F
- 6. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/72768/pp-no-32-tahun-1961