Siam (kucing): Perbedaan antara revisi
k Arief Zuhri memindahkan halaman Kucing Siam ke Siamese menimpa pengalihan lama |
Merapihkan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Distinguish|Siam|Thailand}} |
{{Distinguish|Siam|Thailand}} |
||
{{Infobox Catbreed |
{{Infobox Catbreed |
||
| name = |
| name = Siamese |
||
| image = Kucing-Siam.jpg |
| image = Kucing-Siam.jpg |
||
| imagecaption = Lilac Point Siamese. |
| imagecaption = Lilac Point Siamese. |
||
Baris 17: | Baris 17: | ||
| note = |
| note = |
||
|}} |
|}} |
||
''' |
'''Siamese''' ([[Bahasa Inggris|Inggris]]: ''siamese cat'', [[Bahasa Thai|Thai]]: ''วิเชียรมาศ'' = ''wichianmat'', artinya "bulan berlian") atau banyak yang mengatakan '''Siam''', adalah salah satu ras kucing pertama yang diakui jelas sebagai kucing berjenis oriental. Siamese berasal dari negara [[Siam]] (sekarang [[Thailand]]), sehingga ras kucing ini sangat mudah ditemukan di negara [[Thailand]].<ref name=kucingpedia/> |
||
Siamese adalah salah satu hewan peliharaan terpopuler di dunia. Ras kucing ini merupakan kucing keturunan jalur murni ''(pure breed)'', seperti kucing ras lainnya, yaitu di antaranya adalah ras [[Kucing persia|Persia]], [[kucing manx|Manx]], dan [[Kucing Sphinx|Sphinx]]. Awal kemunculan Siamese di [[Eropa]] adalah pada saat ras kucing ini dijadikan hadiah untuk [[duta besar]] negara [[Inggris]] di [[Thailand]], dan semakin populer hingga ke [[Eropa]] pada sekitar abad ke-18.<ref name=kucingpedia>{{cite web|author=willy |url=http://www.kucingpedia.com/siamese-cat-kucing-siam/ |title=Siamese Cat (Kucing Siam) |publisher=www.kucingpedia.com |date=13-07-2013 |accessdate=02 Maret 2014}}</ref> |
|||
== Jenis == |
== Jenis == |
||
Semua jenis Siamese memiliki pola bulu dan warna bulu yang sama. Selain itu, semua jenis Siamese juga memiliki mata berwarna biru. |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | Siamese Tradisional disebut juga ''Applehead Siamese'' adalah nama yang'' ''telah diusulkan oleh ''[[The Traditional Cat Association, Inc]], ''karena bentuk kepalanya yang seperti buah [[apel]]. Siamese Tradisional memiliki ciri fisik bertubuh bulat, tulang yang berat, dan kepala yang bulat. Siamese Tradisional merupakan jenis Siamese berukuran paling besar di antara jenis lainnya.<ref name="icaraku">{{cite web|author= |url=http://icaraku.blogspot.com/2013/06/memelihara-kucing-mengenal-jenis-kucing.html |title=Memelihara kucing Mengenal Jenis kucing Siam |publisher=icaraku.blogspot.com |date=29-06-2013 |accessdate=02 Maret 2014}}</ref> |
||
[[Berkas:Kucing siam |
[[Berkas:Kucing siam klasik.jpg|thumb|right|Siamese Klasik.]] |
||
===== |
===== 2. Siamese Klasik ''(Classic Siamese Cat)'' ===== |
||
⚫ | Siamese Klasik disebut juga ''Siamese Old-Style'' atau ''Siamese Old Fashioned'' adalah jenis Siamese yang memiliki penampilan yang hampir sama dengan jenis Siamese Tradisional, tetapi memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil. Siamese Klasik memiliki ekor dan kaki yang lebih panjang, serta penampilannya lebih memanjang dibandingkan dengan Siamese Tradisional. Siamese Klasik memiliki bentuk wajah yang lebih hampir sama dengan bentuk [[segitiga]] disertai cekungan kecil dihidungnya. Jenis kucing ini terkenal memiliki sedikit masalah kesehatan.<ref name=icaraku/> |
||
Kucing Siam Tradisional disebut juga ''Applehead Siamese'', karena bentuk kepalanya yang seperti [[apel]]. Nama tersebut diusulkan oleh ''[[The Traditional Cat Association, Inc]]''. Kucing Siam Tradisional memiliki ciri fisik bertubuh bulat, memiliki tulang yang berat, dan kepala yang bulat. Kucing Siam Tradisional merupakan jenis kucing siam berukuran paling besar di antara jenis lainnya.<ref name=icaraku/> |
|||
[[Berkas:Kucing siam |
[[Berkas:Kucing siam modern.jpg|thumb|left|Siamese Modern.]] |
||
===== |
===== 3. Siamese Modern ''(Modern Siamese Cat)'' ===== |
||
⚫ | Siamese Modern atau ''Wedgehead Siamese'' adalah satu-satunya jenis Siamese yang telah direkayasa secara genetik. Siamese Modern merupakan hasil persilangan antara SiameseTradisional dengan Siamese Klasik. Siamese Modern ini memiliki ciri khas yang mudah untuk dikenali, yaitu kepalanya yang berbentuk seperti baji. Siamese Modern memiliki telinga yang besar dan runcing, hidung yang panjang, dan memiliki tubuh yang ramping. Harapan hidup Siamese Modern hanya dapat mencapai antara 2 hingga 5 tahun. |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
Siamese adalah kucing yang ramah dan Siamese ada yang memiliki suara lembut dan ada yang keras. Yang paling terkenal dari Siamese adalah, karakternya yang cerdas, rasa ingin tahu yang tinggi, dan kelincahannya. Siamese juga senang bermain dan selalu aktif. Siamese mudah beradaptasi, sehingga dapat tinggal bersama hewan lain. Selain itu, Siamese adalah kucing yang tidak suka ditinggali sendirian di dalam rumah, sehingga Siamese sangat senang jika selalu ditemani dan selalu diperhatikan. |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
Ternyata kucing Siam Modern tidak sesehat seperti kucing Siam tradisional dan kucing Siam Klasik, serta memiliki kecenderungan hidup yang lebih pendek. Harapan hidup kucing Siam Modern berkisar antara 2 hingga 5 tahun.<ref name=icaraku/> |
|||
Siamese memiliki tubuh ramping, kaki dan ekor yang panjang, dan mata yang berwarna biru. Siamese memiliki bulu yang pendek dan Siamese dapat dikenali dari bulunya sebagai penanda di kakinya, ekornya, ataupun wajahnya yang berwarna ''purple, blue, lynx'', ''red'', atau ''brown''. Pola warna pada bulu Siamese di antaranya adalah, ''red point'', ''seal point'', ''brown point'', ''blue point'', ''grey point'', dan ''lilac point''. Warna bulu Siamese akan bertambah gelap seiring dengan pertumbuhan umurnya. Berat badan Siamese jantan biasanya sekitar 4-7 kg, sedangkan betina sekitar 5 kg. Siamese jantan dapat tumbuh hingga setinggi 60 cm, sedangkan betina hanya dapat setinggi 53 cm. |
|||
⚫ | |||
===== Kesamaan ===== |
|||
Ketiga jenis kucing siam ini memiliki pola dan warna yang sama. Pola warna kucing Siam termasuk di antaranya adalah ''red point'', ''seal point'', ''brown point'', ''blue point'', ''grey point'', dan ''lilac point''. Semua jenis kucing Siam juga memiliki mata berwarna [[biru]]. |
|||
== |
== Kesehatan == |
||
Masalah kesehatan pada Siamese yang sering terjadi, diantaranya adalah masalah [[penyakit ginjal|ginjal]], [[penyakit jantung|jantung]], [[hernia]], [[ekor tertekuk]], dan [[mata juling|mata menjadi juling]]. Siamese memiliki harapan hidup mencapai sekitar 13 tahun, atau bahkan berumur 17 tahun jika diberi makanan yang sehat dan dirawat dengan baik. Selain itu, harapan hidup Siamese juga dapat mencapai 20 tahun. |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
Secara penampilan, kucing Siam mempunyai tubuh ramping, kaki dan ekor yang panjang, dan mata yang berwarna [[biru]]. Kucing Siam memiliki bulu yang pendek dan kucing siam dapat dikenali dari bulunya sebagai penanda di kakinya, ekornya, ataupun wajahnya yang berwarna ''purple, blue, lynx'', ''red'', atau ''brown''. |
|||
⚫ | |||
Berat kucing Siam berbeda-beda. Menurut jenis kelaminnya, kucing Siam jantan mempunyai berat antara 4-7 kg, sedangkan betina sekitar 5 kg. Kucing Siam jantan dapat tumbuh hingga setinggi 60 cm, sedangkan betina hanya dapat setinggi 53 cm. Warna bulu kucing Siam akan bertambah gelap seiring dengan pertumbuhan umurnya. |
|||
Siamese harus dimandikan secara teratur, dengan jangka waktu sebulan sekali, agar berguna untuk menjaga kondisi kesehatannya. Agar bulu pada Siamese tidak mudah kusut, bulunya harus disikat sebulan 2 kali (atau setiap 15 hari sekali), tidak perlu sesering menyisir rambutnya, karena bulu pada Siamese adalah bulu pendek. |
|||
⚫ | Siamese adalah hewan yang tergolong cukup mudah untuk dipelihara, tetapi, bukan berarti memelihara Siamese tidak memiliki sisi negatif. Pemilik yang memiliki karakter tenang mungkin tidak cocok memelihara ras Siamese, karena Siamese dapat bersifat keras kepala dan menuntut dengan cara mengeluarkan meongan yang keras. Siamese adalah hewan yang selalu ditemani dan diperhatikan, sehingga Siamese tidak cocok dipelihara juga oleh pemilik yang selalu keluar rumah. |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
Secara karakteristik, kucing Siam termasuk jenis kucing yang ramah. Suara kucing Siam dikenal bervariasi, dari yang bersuara lembut hingga keras. Kucing Siam terkenal dengan karakternya yang cerdas dengan rasa ingin tahu yang tinggi dan kelincahannya. Kucing Siam cocok dijadikan sebagai peliharaan segala kalangan dari kecil hingga yang tua. Kucing Siam juga dapat hidup dengan hewan peliharaan lainnya, termasuk juga [[anjing]]. |
|||
=== Kesehatan === |
|||
Secara kesehatan, kucing Siam dapat hidup hingga berumur 13 tahun bahkan berumur 17 tahun jika diberi makanan yang sehat dan dirawat dengan baik. Selain itu, ternyata umur kucing Siam dapat mencapai 20 tahun. Untuk masalah kesehatan yang paling sering terjadi pada kucing Siam adalah, di antaranya masalah [[penyakit ginjal|ginjal]], [[penyakit jantung|jantung]], [[hernia]], [[ekor tertekuk]], dan [[mata juling|mata menjadi juling]]. |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
=== Perawatan === |
|||
Kucing Siam merupakan kucing yang relatif mudah untuk dirawat. Kucing Siam juga perlu dimandikan secara teratur (kira-kira sebulan sekali), agar berguna untuk menjaga kondisi primanya. Untuk penyikatan bulunya yang pendek pada kucing Siam, setidaknya dilakukan 2 kali dalam sebulan, agar bulu pada kucing Siam tidak mudah kusut. |
|||
=== Pemeliharaan === |
|||
⚫ | |||
== Lihat pula == |
|||
* [[Kucing]] |
|||
* [[Kucing Manx]] |
|||
* [[Kucing Persia]] |
|||
* [[Kucing Sphinx]] |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi per 25 Mei 2014 22.28
Siamese | |
---|---|
Berkas:Kucing-Siam.jpg | |
Lilac Point Siamese. | |
Asal | Thailand |
Standar ras | |
TICA | standar |
CFA | standar |
ACF | standar |
CCA | standar |
AACE | standar |
ACFA/CAA | standar |
Kucing domestik (Felis catus) |
Siamese (Inggris: siamese cat, Thai: วิเชียรมาศ = wichianmat, artinya "bulan berlian") atau banyak yang mengatakan Siam, adalah salah satu ras kucing pertama yang diakui jelas sebagai kucing berjenis oriental. Siamese berasal dari negara Siam (sekarang Thailand), sehingga ras kucing ini sangat mudah ditemukan di negara Thailand.[1]
Siamese adalah salah satu hewan peliharaan terpopuler di dunia. Ras kucing ini merupakan kucing keturunan jalur murni (pure breed), seperti kucing ras lainnya, yaitu di antaranya adalah ras Persia, Manx, dan Sphinx. Awal kemunculan Siamese di Eropa adalah pada saat ras kucing ini dijadikan hadiah untuk duta besar negara Inggris di Thailand, dan semakin populer hingga ke Eropa pada sekitar abad ke-18.[1]
Jenis
Semua jenis Siamese memiliki pola bulu dan warna bulu yang sama. Selain itu, semua jenis Siamese juga memiliki mata berwarna biru.
1. Siamese Tradisional (Traditional Siamese Cat)
Siamese Tradisional disebut juga Applehead Siamese adalah nama yang telah diusulkan oleh The Traditional Cat Association, Inc, karena bentuk kepalanya yang seperti buah apel. Siamese Tradisional memiliki ciri fisik bertubuh bulat, tulang yang berat, dan kepala yang bulat. Siamese Tradisional merupakan jenis Siamese berukuran paling besar di antara jenis lainnya.[2]
2. Siamese Klasik (Classic Siamese Cat)
Siamese Klasik disebut juga Siamese Old-Style atau Siamese Old Fashioned adalah jenis Siamese yang memiliki penampilan yang hampir sama dengan jenis Siamese Tradisional, tetapi memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil. Siamese Klasik memiliki ekor dan kaki yang lebih panjang, serta penampilannya lebih memanjang dibandingkan dengan Siamese Tradisional. Siamese Klasik memiliki bentuk wajah yang lebih hampir sama dengan bentuk segitiga disertai cekungan kecil dihidungnya. Jenis kucing ini terkenal memiliki sedikit masalah kesehatan.[2]
3. Siamese Modern (Modern Siamese Cat)
Siamese Modern atau Wedgehead Siamese adalah satu-satunya jenis Siamese yang telah direkayasa secara genetik. Siamese Modern merupakan hasil persilangan antara SiameseTradisional dengan Siamese Klasik. Siamese Modern ini memiliki ciri khas yang mudah untuk dikenali, yaitu kepalanya yang berbentuk seperti baji. Siamese Modern memiliki telinga yang besar dan runcing, hidung yang panjang, dan memiliki tubuh yang ramping. Harapan hidup Siamese Modern hanya dapat mencapai antara 2 hingga 5 tahun.
Karakteristik
Siamese adalah kucing yang ramah dan Siamese ada yang memiliki suara lembut dan ada yang keras. Yang paling terkenal dari Siamese adalah, karakternya yang cerdas, rasa ingin tahu yang tinggi, dan kelincahannya. Siamese juga senang bermain dan selalu aktif. Siamese mudah beradaptasi, sehingga dapat tinggal bersama hewan lain. Selain itu, Siamese adalah kucing yang tidak suka ditinggali sendirian di dalam rumah, sehingga Siamese sangat senang jika selalu ditemani dan selalu diperhatikan.
Penampilan
Siamese memiliki tubuh ramping, kaki dan ekor yang panjang, dan mata yang berwarna biru. Siamese memiliki bulu yang pendek dan Siamese dapat dikenali dari bulunya sebagai penanda di kakinya, ekornya, ataupun wajahnya yang berwarna purple, blue, lynx, red, atau brown. Pola warna pada bulu Siamese di antaranya adalah, red point, seal point, brown point, blue point, grey point, dan lilac point. Warna bulu Siamese akan bertambah gelap seiring dengan pertumbuhan umurnya. Berat badan Siamese jantan biasanya sekitar 4-7 kg, sedangkan betina sekitar 5 kg. Siamese jantan dapat tumbuh hingga setinggi 60 cm, sedangkan betina hanya dapat setinggi 53 cm.
Kesehatan
Masalah kesehatan pada Siamese yang sering terjadi, diantaranya adalah masalah ginjal, jantung, hernia, ekor tertekuk, dan mata menjadi juling. Siamese memiliki harapan hidup mencapai sekitar 13 tahun, atau bahkan berumur 17 tahun jika diberi makanan yang sehat dan dirawat dengan baik. Selain itu, harapan hidup Siamese juga dapat mencapai 20 tahun.
Perawatan dan pemeliharaan
Siamese harus dimandikan secara teratur, dengan jangka waktu sebulan sekali, agar berguna untuk menjaga kondisi kesehatannya. Agar bulu pada Siamese tidak mudah kusut, bulunya harus disikat sebulan 2 kali (atau setiap 15 hari sekali), tidak perlu sesering menyisir rambutnya, karena bulu pada Siamese adalah bulu pendek.
Siamese adalah hewan yang tergolong cukup mudah untuk dipelihara, tetapi, bukan berarti memelihara Siamese tidak memiliki sisi negatif. Pemilik yang memiliki karakter tenang mungkin tidak cocok memelihara ras Siamese, karena Siamese dapat bersifat keras kepala dan menuntut dengan cara mengeluarkan meongan yang keras. Siamese adalah hewan yang selalu ditemani dan diperhatikan, sehingga Siamese tidak cocok dipelihara juga oleh pemilik yang selalu keluar rumah.
Referensi
- ^ a b willy (13-07-2013). "Siamese Cat (Kucing Siam)". www.kucingpedia.com. Diakses tanggal 02 Maret 2014.
- ^ a b "Memelihara kucing Mengenal Jenis kucing Siam". icaraku.blogspot.com. 29-06-2013. Diakses tanggal 02 Maret 2014.