Kalibaru, Banyuwangi: Perbedaan antara revisi
k ejaan, replaced: obyek → objek (4) |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 11: | Baris 11: | ||
|provinsi=Jawa Timur |
|provinsi=Jawa Timur |
||
}} |
}} |
||
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Gezicht op de Goenoeng Raoeng vanuit Kalibaroe op Oost-Java TMnr 60009932.jpg |
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Gezicht op de Goenoeng Raoeng vanuit Kalibaroe op Oost-Java TMnr 60009932.jpg|[[Gunung Raung]] dilihat dari Kalibaru (1927)]] |
||
[[Berkas:Raung Mountain view from Kalibaru Wetan, East Java, Indonesia.jpg |
[[Berkas:Raung Mountain view from Kalibaru Wetan, East Java, Indonesia.jpg|[[Gunung Raung]] dilihat dari Kalibaru (2013)]] |
||
[[Berkas:Kantor-camat-kalibaru-banyuwangi.JPG|Kantor Camat Kalibaru, Banyuwangi]] |
|||
'''Kalibaru''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Banyuwangi]], [[Provinsi]] [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. |
'''Kalibaru''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Banyuwangi]], [[Provinsi]] [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. |
||
Revisi per 27 September 2016 05.42
Kalibaru | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Timur | ||||
Kabupaten | Banyuwangi | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | - | ||||
Populasi | |||||
• Total | 61,525 jiwa jiwa | ||||
Kode Kemendagri | 35.10.11 | ||||
Kode BPS | 3510090 | ||||
Desa/kelurahan | 6 | ||||
|
Kalibaru adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, Indonesia.
Administrasi
Secara geografis, kecamatan Kalibaru merupakan kecamatan yang berada di kawasan barat wilayah Kabupaten Banyuwangi. Di sebelah utara dan barat berbatasan dengan Kabupaten Jember, di sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Pesanggaran. Ketinggian wilayah Kalibaru adalah 428 meter di atas permukaan laut.[1]
Pembagian wilayah
Secara administrasi, Kecamatan Kalibaru terbagi menjadi 6 desa. Kecamatan Kalibaru terdiri dari 21 Dusun, 107 Rukun Warga, dan 410 Rukun Tetangga dengan jumlah penduduk 61.525 orang.[1] Enam desa di Kecamatan Kalibaru:
- Banyuanyar
- Kajarharjo
- Kalibarukulon
- Kalibarumanis (Luas 56,06 km²)[1]
- Kalibaruwetan
- Kebonrejo (Luas 88,55 km² atau sekitar 21,77% dari luas kecamatan kalibaru)[1]
Pendidikan
Jumlah lembaga sekolah negeri maupun swasta untuk tingkat SD sebanyak 34 sekolah, untuk tingkat SMP sebanyak 8 sekolah, untuk setingkat SMA sebanyak 2 sekolah, dan SMK terdapat 1 sekolah.[1]
Agama
Distribusi penduduk Kecamatan Kalibaru berdasarkan agama yang dianut menunjukkan bahwa pada tahun 2011, penduduk yang memeluk agama Islam merupakan mayoritas dengan jumlah sebanyak 60.823 orang atau 98,98% dari total penduduk. Pemeluk agama Kristen sebanyak 326 orang atau 0,48%, pemeluk agama Katolik sebanyak 315 orang atau 0,46%, pemeluk agama Hindu sebanyak 61 orang atau 0,08%, dan agama Buddha tidak ada pemeluknya.[1]
Kecamatan Kalibaru memiliki 373 tempat peribadatan yang terdiri dari Masjid sebanyak 82 buah, Mushola sebanyak 288 buah, Gereja sebanyak 2 buah, Pura sebanyak 1 buah, dan Vihara tidak ada.[1]
Perekonomian
Sektor Pertanian
Salah satu faktor pendukung berjalannya roda perekonomian di Kecamatan Kalibaru adalah sektor pertanian. Sektor pertanian terbesar pada tahun 2011 adalah pertanian tanaman padisawah. Selain itu, terdapat juga pertanian tanaman palawija seperti jagung, ubi jalar, ubi kayu, kacang tanah, dan perkebunan kopi, cengkeh, kelapa.[1]
Produktivitas tanaman padi sawah di kecamatan kalibaru pada tahun 2011 sebesar 21.724,83 ton dengan luas tanam sebanyak 3.603 ha, sedang produktivitas tanaman jagung sebesar 1.980,64 ton, ubi kayu sebanyak 1.944,43 ton, ubi jalar sebanyak 1.657,27 ton dan kacang tanah sebanyak 73,65 ton. Untuk perkebunan kopi, produktivitasnya sebanyak 1160,07 ton, cengkeh sebanyak 12,06 ton, dan kelapa sebanyak 206,68 ton.[1]
Sektor Industri
Keberadaan perusahaan industri pengolahan juga berpengaruh pada kehidupan perekonomian masyarakat Kecamatan Kalibaru karena dapat menyerap tenaga kerja dan sebagai salah satu mata pencaharian masyarakat sekitar usaha industri ini. Pada tahun 2011, tercatat data perusahaan Industri Kecil atau Industri Rumah Tangga sebanyak 420 lokasi dengan usaha terbanyak di Desa Kajar Harjo yaitu sebanyak 144 lokasi. Industri kecil atau rumah tangga terbanyak adalah industri gula merah.[1]
Kecamatan Kalibaru juga memiliki sentra pembuatan barang-barang yang terbuat dari alumunium seperti wajan, panci, dandang dan lainnya, sentra ini dikenal dengan nama Sentra Sayangan.[2]
Pasar
Keberadaan pasar sangatlah penting, karena selain pendorong roda perekonomian, pasar juga menyediakan bahan pokok bagi masyarakat sekitar. Di kecamatan kalibaru pada tahun 2011 terdapat 2 lokasi Pasar Desa (yaitu Pasar Kalibaru Wetan dan Pasar Kalibaru Kulon), 1055 Toko Peracangan, 44 Toko Bahan Bangunan, dan 11 Toko Obat atau Apotek.[1]
Sektor Pariwisata
Pada tahun 2011, perkembangan pembangunan sektor pariwisata di Kecamatan Kalibaru belum banyak mengalami perubahan yang signifikan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, sektor pariwisata di Kecamatan Kalibaru masih mengandalkan objek-objek wisata alam karena keindahannya. Beberapa tempat yang merupakan objek wisata di Kecamatan Kalibaru adalah objek wisata Air terjun Wonorejo dan tour wisata lori di Stasiun Kalibaru yang semuanya terletak dalam wilayah Kalibaru Wetan. Karena keindahannya, banyak wisatawan mancanegara yang mengunjungi dan menginap di beberapa hotel yang terdapat di Kecamatan Kalibaru.[1]
Akses
Kecamatan Kalibaru akan dilewati jika melakukan perjalanan dari Banyuwangi menuju ke Jember, Malang atau Surabaya. Dari arah Kota Banyuwangi Kecamatan Kalibaru akan dilalui setelah Kecamatan Glenmore. Sedangkan dari arah Kabupaten Jember, Kecamatan Kalibaru akan dicapai setelah lepas dari Jalur Mrawan (Gunung Gumitir).[3]
Sarana transportasi
Di Kecamatan Kalibaru terdapat satu stasiun kereta api yakni, Stasiun Kalibaru. Di stasiun ini berhenti Kereta api Pandanwangi, Tawangalun, Sritanjung dan Mutiara Timur (Muttim).
Bentang alam dan budaya
Kecamatan Kalibaru adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Banyuwangi yang berbatasan dengan Kabupaten Jember. Lokasi perbatasan berada di Gunung Gumitir dan ditandai dengan patung penari Gandrung yang bertuliskan Selamat Datang di Banyuwangi, tepatnya sebelum kelokan terakhir sisi timur Jalur Mrawan. Kecamatan Kalibaru dilewati oleh jalur pantai selatan Pulau Jawa yang merupakan satu-satunya akses antara Kabupaten Banyuwangi dan Jember.
Pusat keramaian Kecamatan Kalibaru berada di Pasar Kalibaru Wetan yang terletak di Kota Kalibaru Wetan. Selain itu, Kecamatan Kalibaru memiliki tempat wisata dan peristirahatan seperti Hotel Margo Utomo, Kalibaru Cottages, Panorama Raung, dan Hotel Jember Asri. Kecamatan Kalibaru juga merupakan wilayah banyak memiliki perkebunan kopi karena letaknya yang berada di dataran tinggi. Perkebunan tersebut adalah Perkebunan Malangsari (terkenal sebagai penghasil Kopi Lanang, jenis kopi robusta dengan aroma khas)[4], Glen Falloch[5] dan Watulempit yang tergabung dalam PTPN XII.[6] Perkebunan Nusantara XII (Persero) memiliki tempat wisata perkebunan yang dilengkapi restoran dan taman bermain keluarga.
Referensi
- ^ a b c d e f g h i j k l Koordinator Statistik Kecamatan Kalibaru, Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi. Penyunting: Seksi Neraca Wilayah dan Analisis, Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi. Statistik Daerah Kecamatan Kalibaru Tahun 2012. Penerbit: Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi.
- ^ FASILITASI PENGEMBANGAN SENTRA-SENTRA INDUSTRI (PEMASANGAN NEON BOX)
- ^ Awas ! Jalur Mrawan – Banyuwangi Kabut
- ^ Perkebunan Malangsari Banyuwangi
- ^ Profil Perk. Glen Falloch
- ^ Budidaya dan Pengolahan Kopi Robusta PT.Perkebunan Nusantara XII(Persero)Kebun Malangsari Bayuwangi Jawa Timur
Galeri
-
Neon box Sentra Sayangan, Kalibaru Wetan
-
Stasiun Kalibaru di Kalibaru Wetan
-
Lobi Hotel Margo Utomo, Kalibaru Wetan
-
Pasar Kalibaru Wetan
-
Hotel Kalibaru Cottages di Kalibaru Manis
8°17′00″S 113°58′00″E / 8.28333°S 113.96667°E