Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda: Perbedaan antara revisi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Malindo Air Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox airport |
{{Infobox airport |
||
| name = Bandar Udara Internasional |
| name = Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda |
||
⚫ | |||
| nativename = {{lang|en|<small>''Sultan Iskandar Muda<br> International Airport''</small>}} |
|||
| image_width = 220px |
|||
| nativename-a = {{lang|id|<small>''Bandar Udara Antar Nanggroë <br />Sultan Iskandar Muda''</small>}} |
|||
| nativename-r = |
|||
| image = |
|||
⚫ | |||
| image2-width = 250 |
|||
| caption = Foto Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda |
| caption = Foto Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda |
||
| IATA = BTJ |
| IATA = BTJ |
||
| ICAO = WITT |
| ICAO = WITT |
||
<center>{{Location map|Indonesia Sumatra|width=200|float=center |
|||
| WMO = 96011 |
|||
⚫ | |||
| image_map = LocationSumatra.svg |
|||
|label=BTJ|position=right |
|||
| image_map_caption = Provinsi [[Sumatra]] di Indonesia |
|||
|lat_deg=05|lat_min=31|lat_sec=24|lat_dir=N |
|||
| pushpin_map = Indonesia Sumatra#Indonesia |
|||
|lon_deg=95|lon_min=25|lon_sec=13|lon_dir=E |
|||
| pushpin_label = BTJ |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
| type = Publik |
| type = Publik |
||
⚫ | |||
| opened = 1943 |
|||
⚫ | |||
| operator = [[Angkasa Pura|PT Angkasa Pura II]] |
| operator = [[Angkasa Pura|PT Angkasa Pura II]] |
||
| city-served = [[Banda Aceh]] |
| city-served = |
||
| location = [[Banda Aceh]] |
|||
| location = [[Blang Bintang, Aceh Besar|Blang Bintang]], [[Kabupaten Aceh Besar|Aceh Besar]] |
|||
| elevation-f = 65 |
| elevation-f = 65 |
||
| elevation-m = 20 |
| elevation-m = 20 |
||
⚫ | |||
| website = |
| website = http://www.sultaniskandarmuda-airport.co.id |
||
| metric-rwy = |
|||
| r1-number = 17/35 |
| r1-number = 17/35 |
||
| r1-length-f = 9,843<ref name="World Airport Codes"/> |
| r1-length-f = 9,843<ref name="World Airport Codes"/> |
||
| r1-length-m = 3,000<ref name="Pilot information for Sultan Iskandar Muda International Airport @ OurAirports">{{cite web |url=http://ourairports.com/airports/WITT/pilot-info.html |title=Pilot information for Sultan Iskandar Muda International Airport @ OurAirports |author= |date= |website=ourairports.com |publisher= |accessdate={{date|October 6, 2015}}}}</ref> |
| r1-length-m = 3,000<ref name="Pilot information for Sultan Iskandar Muda International Airport @ OurAirports">{{cite web |url=http://ourairports.com/airports/WITT/pilot-info.html |title=Pilot information for Sultan Iskandar Muda International Airport @ OurAirports |author= |date= |website=ourairports.com |publisher= |accessdate={{date|October 6, 2015}}}}</ref> |
||
| r1-surface = Aspal |
| r1-surface = Aspal |
||
| stat-year = |
| stat-year = 2011 |
||
| stat1-header = |
| stat1-header = Pergerakan pesawat |
||
| stat1-data = |
| stat1-data = 705.719 |
||
| footnotes = [[Daftar bandar udara tersibuk di Indonesia]] |
| footnotes = [[Daftar bandar udara tersibuk di Indonesia]] |
||
}} |
}} |
||
'''Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda''' |
'''Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda''', dikenal juga dengan '''Bandara Sultan Iskandar Muda''' ([[IATA]]: '''BTJ''', [[ICAO]]: '''WITT''')<ref name="World Airport Codes">{{cite web |url=https://www.world-airport-codes.com/indonesia/sultan-iskandar-muda-572.html |title=Sultan Iskandarmuda Airport - World Airport Codes |author= |date= |website=world-airport-codes.com |publisher= |accessdate={{date|October 6, 2015}}}}</ref> adalah sebuah [[bandar udara]] yang melayani [[Kota Banda Aceh]] dan sekitarnya, yang terletak di wilayah Kecamatan [[Blang Bintang, Aceh Besar]], Provinsi [[Aceh]]. Nama bandara ini diambil dari nama [[Sultan Iskandar Muda]], seorang [[pahlawan Nasional]] Indonesia dari Aceh. Bandara ini dikelola oleh [[PT Angkasa Pura II]], untuk melayani rute domestik dan internasional. Saat ini sudah ada dua penerbangan internasional, yaitu [[Air Asia]] ke [[Kuala Lumpur]] dan [[Firefly]] ke [[Penang]]. |
||
Bandara ini juga pernah difungsikan sebagai basis pengiriman obat-obatan sesudah [[Gempa bumi Samudera Hindia 2004]], yang hilir mudik dari berbagai wilayah di [[Dunia]], kepada para pengungsi yang terisolir di berbagai wilayah yang dihantam [[Tsunami]] di [[Aceh]]. Setelah dilanda [[Tsunami]] pada [[26 Desember]] [[2004]], bandara ini telah direnovasi dan memiliki landasan pacu sepanjang 3.000 meter yang mampu menampung pesawat berbadan lebar. Pada 9 Oktober 2011 sebuah [[Boeing 747|Boeing 747-400]] berhasil melakukan take off dan landing, yang membuktikan bahwa bandara ini bisa dijadikan tempat transit bagi perusahaan penerbangan internasional. |
Bandara ini juga pernah difungsikan sebagai basis pengiriman obat-obatan sesudah [[Gempa bumi Samudera Hindia 2004]], yang hilir mudik dari berbagai wilayah di [[Dunia]], kepada para pengungsi yang terisolir di berbagai wilayah yang dihantam [[Tsunami]] di [[Aceh]]. Setelah dilanda [[Tsunami]] pada [[26 Desember]] [[2004]], bandara ini telah direnovasi dan memiliki landasan pacu sepanjang 3.000 meter yang mampu menampung pesawat berbadan lebar. Pada 9 Oktober 2011 sebuah [[Boeing 747|Boeing 747-400]] berhasil melakukan take off dan landing, yang membuktikan bahwa bandara ini bisa dijadikan tempat transit bagi perusahaan penerbangan internasional. |
||
Baris 71: | Baris 66: | ||
{{Airport-dest-list |
{{Airport-dest-list |
||
|[[AirAsia]]|[[Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur|Kuala Lumpur—Internasional]] |
|[[AirAsia]]|[[Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur|Kuala Lumpur—Internasional]] |
||
|[[Batik Air]]|[[Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma|Jakarta—Halim Perdanakusuma]], [[Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta|Jakarta—Soekarno—Hatta]] |
|||
|[[Bangkok Airways]]|[[Bandar Udara Internasional Phuket|Phuket]] |
|[[Bangkok Airways]]|[[Bandar Udara Internasional Phuket|Phuket]] |
||
|[[ |
|[[Batik Air]]|[[Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma|Jakarta—Halim Perdanakusuma]], [[Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta|Jakarta—Soekarno—Hatta]], [[Bandar Udara Internasional Kualanamu|Medan]] |
||
⚫ | |||
|[[Firefly (airline)|Firefly]]|[[Bandar Udara Internasional Penang|Penang]] |
|[[Firefly (airline)|Firefly]]|[[Bandar Udara Internasional Penang|Penang]] |
||
|[[Garuda Indonesia]]|[[Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta|Jakarta—Soekarno—Hatta]] |
|[[Garuda Indonesia]]|[[Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta|Jakarta—Soekarno—Hatta]], [[Bandar Udara Internasional King Abdulaziz|Jeddah]], [[Bandar Udara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz|Madinah]] |
||
|[[Lion Air]]|[[Bandar Udara |
|[[Lion Air]]|[[Bandar Udara Hang Nadim|Batam]], [[Bandar Udara Internasional King Abdulaziz|Jeddah]]<ref group=Catatan>Transit ke [[Bandar Udara Internasional Trivandrum|Thiruvananthapuram]]</ref>, [[Bandar Udara Internasional Kualanamu|Medan]] |
||
|[[Malindo Air]]|[[Bandar Udara Internasional Penang|Penang]] |
|[[Malindo Air]]|[[Bandar Udara Internasional Penang|Penang]] |
||
|[[Susi Air]]|[[Bandar Udara Senubung|Blangkejeren]], [[Bandar Udara Kuala Batee|Blangpidie]], [[Bandar Udara Alas Leuser|Kutacane]], [[Bandar Udara Cut Nyak Dhien|Meulaboh]], [[Bandar Udara Lasikin|Simeulue]] |
|[[Susi Air]]|[[Bandar Udara Senubung|Blangkejeren]], [[Bandar Udara Kuala Batee|Blangpidie]], [[Bandar Udara Alas Leuser|Kutacane]], [[Bandar Udara Cut Nyak Dhien|Meulaboh]], [[Bandar Udara Lasikin|Simeulue]] |
||
⚫ | |||
}} |
}} |
||
Revisi per 26 Mei 2018 02.31
Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Informasi | |||||||||||
Jenis | Publik | ||||||||||
Pemilik | Pemerintah Provinsi Aceh | ||||||||||
Pengelola | PT Angkasa Pura II | ||||||||||
Lokasi | Banda Aceh | ||||||||||
Ketinggian dpl | 20 mdpl | ||||||||||
Koordinat | 05°31′24″N 095°25′13″E / 5.52333°N 95.42028°E | ||||||||||
Situs web | http://www.sultaniskandarmuda-airport.co.id | ||||||||||
Landasan pacu | |||||||||||
| |||||||||||
Statistik (2011) | |||||||||||
| |||||||||||
Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda, dikenal juga dengan Bandara Sultan Iskandar Muda (IATA: BTJ, ICAO: WITT)[1] adalah sebuah bandar udara yang melayani Kota Banda Aceh dan sekitarnya, yang terletak di wilayah Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar, Provinsi Aceh. Nama bandara ini diambil dari nama Sultan Iskandar Muda, seorang pahlawan Nasional Indonesia dari Aceh. Bandara ini dikelola oleh PT Angkasa Pura II, untuk melayani rute domestik dan internasional. Saat ini sudah ada dua penerbangan internasional, yaitu Air Asia ke Kuala Lumpur dan Firefly ke Penang.
Bandara ini juga pernah difungsikan sebagai basis pengiriman obat-obatan sesudah Gempa bumi Samudera Hindia 2004, yang hilir mudik dari berbagai wilayah di Dunia, kepada para pengungsi yang terisolir di berbagai wilayah yang dihantam Tsunami di Aceh. Setelah dilanda Tsunami pada 26 Desember 2004, bandara ini telah direnovasi dan memiliki landasan pacu sepanjang 3.000 meter yang mampu menampung pesawat berbadan lebar. Pada 9 Oktober 2011 sebuah Boeing 747-400 berhasil melakukan take off dan landing, yang membuktikan bahwa bandara ini bisa dijadikan tempat transit bagi perusahaan penerbangan internasional.
Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda mendapatkan Bandara Terbaik Dunia untuk Wisatawan Halal di Dunia Halal Tourism Awards 2016.
Sejarah
Bandara Sultan Iskandar Muda dibangun oleh Pemerintah Jepang pada tahun 1943. Saat itu, bandara ini memiliki landasan pacu sepanjang 1400 meter dan lebar 30 meter berupa huruf T dari ujung selatan memanjang dari timur ke barat.
Pada tahun 1953 Bandara Sultan Iskandar Muda (pada waktu itu bernama Bandara Blang Bintang) dibuka kembali oleh Pemerintah Republik Indonesia untuk tujuan pendaratan pesawat. Landasan pacu hanya menggunakan landasan pacu dari Utara ke Utara sepanjang 1400 meter. Pesawat pertama yang mendarat setelah dibuka kembali adalah DC-3 Dakota, dan beberapa tahun kemudian, Convair 240.
Pada tahun 1968, bandara ini telah mengembangkan perluasan landasan pacu hingga 1.850 meter dengan lebar 45 meter, dan celemek 90 x 120 meter, sehingga bisa menampung pesawat yang lebih besar seperti Fokker F28.
Pada tahun 1993 dan 1994, Bandara Sultan Iskandar Muda kembali mengalami perkembangan yang terkait dengan MTQ Nasional yang diadakan di Banda Aceh, dengan perluasan landasan pacu 2250 x 45 meter, yang dapat menampung pesawat DC-9 dan B-737 dan didukung dengan pemasangannya. Dari Radar yang terletak di Gunung Linteung sekitar 14 & nbsp; km dari bandara.
Pada tanggal 9 April 1994, Bandara Sultan Iskandar Muda bergabung dengan PT (Persero) Angkasa Pura II, berdasarkan surat Menteri Keuangan No. 533 / MK.016 / 1994 dan Surat Menteri Perhubungan A. 278 / AU.002 / SKJ / 1994
Perubahan nama Bandara Blang Bintang ke Bandara Sultan Iskandar Muda adalah:
- Surat Legislatif Daerah Istimewa Aceh Nomor 553.2 / 661 tanggal 4 April 1995
- Surat Gubernur Daerah Khusus Aceh Nomor 553.2 / 8424 tanggal 11 April 1995
- Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 20 Tahun 1995 tanggal 11 Mei 1995 tentang Perubahan nama Bandara Blang Bintang menjadi Bandara Sultan Iskandar Muda.
Pada tahun 1999, Bandara Sultan Iskandar Muda melanjutkan pengembangan dengan menambahkan landasan pacu sepanjang 2.500 meter untuk dapat menampung pesawat A330, untuk melayani keberangkatan para peziarah sehubungan dengan pemilihan Bandara Sultan Iskandar Muda sebagai salah satu ziarah embarkasi / pelayaran .
Perkembangan terakhir dari bandara ini adalah pada tahun 2009 dimana panjang landasan pacu kembali meningkat menjadi 3000 meter dengan lebar 45 meter, bangunan terminal baru menggantikan bangunan terminal lama. Bandara ini diresmikan secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono pada 20 Agustus 2009, saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono datang ke Aceh secara resmi untuk membuka Pekan Budaya Aceh tahunan kelima (Pekan Kebudayaan Aceh).
Bandar udara ini pernah dilayani oleh Garuda Indonesia sebanyak 4 (empat) kali.
Pemegang kendali
Bandar udara ini kendali operasionalnya dipegang PT. Angkasa Pura II yang juga menaungi 11 Bandar udara lainnya.
Maskapai dan destinasi
Maskapai penerbangan penumpang
Statistik
Tahun | 2011 | 2010 | 2009 | 2008 | 2007 | 2006 | 2005 | 2004 | 2003 | 2002 | 2001 | 2000 |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Peningkatan penumpang | 465.865 | 462.089 | 486.096 | 568.653 | 550.042 | 523.958 | 465.900 | 287.091 | 214.866 | 150.125 | 103.646 | 63.014 |
Kargo (dalam satuan ton) | 9.876 | 7.978 | 8.674 | 3.256 | 2.391 | 2.170 | 2.086 | 1.084 | 923 | 1.463 | 1.148 | 1.307 |
Peningkatan pesawat | 654 | 546 | 487 | 1.000 | 930 | 908 | 673 | 431 | 219 | 172 | 154 | 98 |
Lihat pula
Referensi
- ^ a b "Sultan Iskandarmuda Airport - World Airport Codes". world-airport-codes.com. Diakses tanggal 6 Oktober 2015.
- ^ "Pilot information for Sultan Iskandar Muda International Airport @ OurAirports". ourairports.com. Diakses tanggal 6 Oktober 2015.
Pranala luar
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "Catatan", tapi tidak ditemukan tag <references group="Catatan"/>
yang berkaitan