Bika Ambon: Perbedaan antara revisi
k ←Suntingan 182.1.87.234 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh HsfBot Tag: Pengembalian |
k menambahkan bahan pembuat kue bika yaitu sereh serta menambahkan pranala luar cara membuat kue bika ambon |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Kue bika ambon.JPG|jmpl|ka|Bika ambon dari Medan]] |
[[Berkas:Kue bika ambon.JPG|jmpl|ka|Bika ambon dari Medan]] |
||
'''Bika ambon''' adalah sejenis [[kue|penganan]] asal [[Indonesia]]. Terbuat dari bahan-bahan seperti [[telur]], [[gula]], dan [[santan]], bika ambon umumnya dijual dengan rasa [[pandan]], meskipun kini juga tersedia rasa-rasa lainnya seperti [[durian]], [[keju]], dan [[cokelat]]. Bika ambon biasanya dapat bertahan dalam kondisi terbaik selama sekitar empat hari karena setelah itu kue tersebut mulai mengeras. |
'''[https://www.masakanindonesia.xyz/2018/05/kue-bika-ambon-asli-medan-yang-enak.html Bika ambon]''' adalah sejenis [[kue|penganan]] asal [[Indonesia]]. Terbuat dari bahan-bahan seperti sereh, [[telur]], [[gula]], dan [[santan]], bika ambon umumnya dijual dengan rasa [[pandan]], meskipun kini juga tersedia rasa-rasa lainnya seperti [[durian]], [[keju]], dan [[cokelat]]. Bika ambon biasanya dapat bertahan dalam kondisi terbaik selama sekitar empat hari karena setelah itu kue tersebut mulai mengeras. |
||
Menurut penjelasan '''M Muhar Omtatok''', seorang budayawan dan sejarawan, kue bika ambon terilhami dari kue khas Melayu yaitu Bika atau Bingka. Selanjutnya dimodifikasi dengan bahan pengembang berupa nira/tuak enau hingga berongga dan berbeda dari kue Bika atau Bingka khas Melayu itu. Selanjutnya M Muhar Omtatok menyebutkan bahwa kue ini disebut bika ambon karena pertama sekali dijual dan popular di simpang Jl Ambon-Sei Kera Medan. |
Menurut penjelasan '''M Muhar Omtatok''', seorang budayawan dan sejarawan, kue bika ambon terilhami dari kue khas Melayu yaitu Bika atau Bingka. Selanjutnya dimodifikasi dengan bahan pengembang berupa nira/tuak enau hingga berongga dan berbeda dari kue Bika atau Bingka khas Melayu itu. Selanjutnya M Muhar Omtatok menyebutkan bahwa kue ini disebut bika ambon karena pertama sekali dijual dan popular di simpang Jl Ambon-Sei Kera Medan. |
||
Revisi per 20 Oktober 2018 17.33
Bika ambon adalah sejenis penganan asal Indonesia. Terbuat dari bahan-bahan seperti sereh, telur, gula, dan santan, bika ambon umumnya dijual dengan rasa pandan, meskipun kini juga tersedia rasa-rasa lainnya seperti durian, keju, dan cokelat. Bika ambon biasanya dapat bertahan dalam kondisi terbaik selama sekitar empat hari karena setelah itu kue tersebut mulai mengeras.
Menurut penjelasan M Muhar Omtatok, seorang budayawan dan sejarawan, kue bika ambon terilhami dari kue khas Melayu yaitu Bika atau Bingka. Selanjutnya dimodifikasi dengan bahan pengembang berupa nira/tuak enau hingga berongga dan berbeda dari kue Bika atau Bingka khas Melayu itu. Selanjutnya M Muhar Omtatok menyebutkan bahwa kue ini disebut bika ambon karena pertama sekali dijual dan popular di simpang Jl Ambon-Sei Kera Medan.
Bika ambon dikenal sebagai oleh-oleh khas Kota Medan, Sumatera Utara. Di Medan, Jalan Mojopahit di daerah Medan Petisah terdapat sedikitnya 30 toko yang menjual kue ini.[1] Setiap toko di lokasi ini bisa menjual lebih dari 1.000 bungkus bika ambon perhari apabila menjelang hari raya.[1] Diperkirakan, sebutan bika ambon muncul dari kebiasaan masyarakat yang dahulu baru mengenal bika yang diproduksi di Jalan Ambon, Medan. Penyebutan bika ambon akhirnya menjadi tradisi seiring dengan berkembangnya industri makanan ini.[1]
Rujukan
Pranala luar
Media tentang Bika Ambon di Wikimedia Commons
