Lompat ke isi

Tiga Maharaja dan Lima Kaisar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Sunanto (bicara | kontrib)
Sunanto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{rapikan}}
{{Sejarah Tiongkok}}
{{Sejarah Tiongkok}}
'''Tiga Maharaja''' dan '''Lima Kaisar''' ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 三皇五帝 <sup>[[pinyin]]</sup> Sān Huáng Wǔ Dì <sup>[[Wade-Giles]]</sup> San-huang wu-ti ) adalah legenda raja-raja Tiongkok kuno yang eksis selama periode tahun 2850sm sampai tahun 2205sm di Tiongkok, sebelum [[Dinasti Xia]] ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 夏朝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Xià Cháo ). Tiga Maharaja ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 三皇 <sup> [[pinyin]]</sup> Sān Huáng ) dan Lima Kaisar ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 五帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Wǔ Dì ) adalah contoh dari pemimpin teladan orang [[Tionghua]]. Secara pasti, siapa saja Tiga Maharaja dan Lima Kaisar, terdapat banyak versi. Pada dasarnya, baik menurut cerita legenda, maupun menurut catatan buku sejarah, menganggap bahwa masa keberadaan Tiga Maharaja lebih awal dibandingkan Lima Kaisar, tetapi sejarawan yang berbeda, memiliki penjelasan yang berbeda tentang「Tiga Maharaja dan Lima Kaisar」. Tiga Maharaja mempunyai lima versi yang berbeda, demikian juga Lima Kaisar juga mempunyai lima versi yang berbeda.


'''Tiga Maharaja dan Lima Kaisar''' ( '''sānhuáng wǔdì''' / '''三皇五帝''' ) merupakan legenda sejarah kuno paling awal [[Tiongkok]]. Dalam legenda sejarah kuno [[Tiongkok]], sampai akhir [[Periode Negara Perang]] ( zhànguó / 战国 / 戰國 ) sudah terdapat berbagai versi tentang “[[Lima Kaisar]] ( wǔdì / 五帝 )”. Sedangkan kata “[[Tiga Maharaja]] ( sānhuáng / 三皇 )” baru mulai muncul pada akhir [[Periode Negara Perang]] ( zhànguó / 战国 / 戰國 ). Dan sampai zaman [[Dinasti Hàn]] ( hàncháo / 汉朝 / 漢朝 ) baru mulai terbentuk berbagai versi tentang “[[Tiga Maharaja]] ( sānhuáng / 三皇 )” yang ditempatkan didepan “[[Lima Kaisar]] ( wǔdì / 五帝 )”.
{{rapikan}}


Arti semula dari huruf “Maharaja ( huáng / 皇 )” adalah “Besar ( dà / 大 )” dan “Cantik ( měi / 美 )”, yang pada awalnya belum dipakai sebagai istilah atau kata nomina. Baru sampai akhir [[Periode Negara Perang]] ( zhànguó / 战国 / 戰國 ), oleh karena huruf “Kaisar ( dì / 帝 )” dari kata “Tuhan ( shàngdì / 上帝 )” dipakai juga sebagai sebutan untuk para penguasa manusia, maka baru mulai diadopsikan huruf “Maharaja ( huáng / 皇 )” untuk sebutan “Tuhan ( shàngdì / 上帝 )”. Seperti berbagai sebutan dalam buku 《 [[Phraseologi Chǔ]] ( chǔcí / 楚辞 / 楚辭, ``salah satu karya literatur puisi dan syair klasik Tiongkok )`` 》 ; Maharaja Barat ( xīhuáng / 西皇 ), Maharaja Timur ( dōnghuáng / 东皇 / 東皇 ), Maharaja Atas ( shànghuáng / 上皇 ) dan sebagainya.
== Ringkasan Sejarah ==


Kemudian juga ada sebutan [[Maharaja Langit]] ( tiānhuáng / 天皇 ), [[Maharaja Bumi]] ( dìhuáng / 地皇 ) dan [[Maharaja Manusia]] ( tàihuáng / 泰皇 ), yang disebut sebagai “[[Tiga Maharaja]] ( sānhuáng / 三皇 )”. Dalam buku 《 [[Tata Krama Zhōu]] ( zhōulǐ / 周礼 / 周禮 ) 》, 《 [[Kronik Sejarah Lǚ Bùwéi]] ( lǚshì chūnqiū / 吕氏春秋 / 呂氏春秋 ) 》dan《 [[Kronologi Zhuāngzǐ]] ( zhuāngzǐ / 庄子 / 莊子 ) 》juga mulai ada sebutan “Tiga Maharaja dan Lima Kaisar ( sānhuáng wǔdì / 三皇五帝 )” yang bermaksud penguasa manusia. Bahkan dalam buku《 [[Kronologi Guǎn Zhòng]] ( Guǎnzǐ / 管子 ) 》 telah dijabarkan dan dijelaskan perbedaan arti dan makna dari “Maharaja ( huáng / 皇 )”, “Kaisar ( dì / 帝 )”, “Raja ( wáng / 王 )”, “Hegemoni ( bà / 霸 )”, tetapi semuanya belum pernah ditetapkan sebagai nama orang.
Sampai sekarang, pengetahuan tentang sejarah pada periode ini masih banyak perdebatan, tetapi yang pasti pada masa tersebut, Tiongkok berada dalam Peradaban Masyarakat Primitif ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 原始社会 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 原始社會 <sup>[[Pinyin]]</sup> Yuán Shǐ Shè Huì ). Oleh karena data yang dimiliki tentang sejarah untuk periode ini masih banyak tercampur dengan cerita-cerita legenda dan mistik, sehingga dalam banyak hal, sulit untuk dipastikan kebenarannya. Sesuai dengan data sejarah, cerita yang sekarang lebih umum diterima adalah seperti ringkasan dibawah ini :


“Tiga Maharaja dan Lima Kaisar ( sānhuáng wǔdì / 三皇五帝 )” adalah “Kaisar-Kaisar” legenda Tiongkok yang muncul sebelum [[Dinasti Xià]] ( xiàcháo / 夏朝 ). Sesuai hasil penelitian sekarang, mereka tersebut semuanya adalah ketua suku, dan oleh karena memiliki kekuatan dan pengaruh besar sehingga berhasil menjadi pemimpin dari gabungan berbagai suku. [[Qín Shǐ Huáng]] ( 秦始皇 ) dalam rangka menunjukkan diri berkedudukan lebih tinggi dari mereka, memakai huruf “Maharaja ( huáng / 皇 )” dari “[[Tiga Maharaja]] ( sānhuáng / 三皇 )” dan huruf “Kaisar ( dì / 帝 )” dari “[[Lima Kaisar]] ( wǔdì / 五帝 )” yang dikomposisikan menjadi gelar “Kaisar ( huángdì / 皇帝 )” yang kita kenal sampai sekarang.
"Pada awalnya di perairan [[Sungai Kuning]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 黄河 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 黃河 <sup>[[Pinyin]]</sup> Huánghé ) ada sebuah suku bermarga Ji ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 姬 <sup>[[Pinyin]]</sup> Jī ), pemimpinnya adalah [[Kaisar Kuning]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 黄帝 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 黃帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Huángdì ). Suku ini bermukim disekitar daerah pertengahan Propinsi [[Shaanxi]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 陕西 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 陝西 <sup>[[Pinyin]]</sup> Shǎnxī ), kebanyakan hidup dari kegiatan bertani. Disekitar suku [[Huangdi]] ada satu suku lain bermarga Jiang ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 姜 <sup>[[Pinyin]]</sup> Jiāng ) yang dipimpin oleh [[Yandi]] ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 炎帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Yándì ), kedua suku ini sering terjadi perselisihan. Akhirnya antara kedua suku tersebut terjadi perang yang dikenal dengan [[Pertempuran Banquan]] ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 阪泉 <sup>[[Pinyin]]</sup> Bǎnquán ), dimana [[Huangdi]] berhasil mengalahkan [[Yandi]], dan akhirnya kedua suku tersebut bergabung menjadi satu. [[Huangdi]] kemudian juga berhasil mengalahkan beberapa suku disekitarnya. Proses pengabungan dan penyatuan dari suku-suku tersebut merupakan asal mula dari pembentukan suku bangsa [[Huaxia]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 华夏 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 華夏 <sup>[[Pinyin]]</sup> Huá Xià ). Keturunan orang Tionghua sekarang menyebut diri sebagai '''''Keturunan dari [[Yandi]] dan [[Huangdi]]'''''「 <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 炎黄子孙 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 炎黃子孫 <sup>[[Pinyin]]</sup> Yán Huáng Zǐ Sūn 」juga berasal dari peristiwa ini. "


Baik berdasarkan mitologi legenda maupun catatan buku sejarah, semuanya beranggapan dan berkeyakinan bahwa zaman dari “[[Tiga Maharaja]] ( sānhuáng / 三皇 )” adalah lebih awal dari pada zaman “[[Lima Kaisar]] ( wǔdì / 五帝 )”. Tetapi dari masing-masing sejarawan yang berbeda, terdapat definisi “Tiga Maharaja dan Lima Kaisar ( sānhuáng wǔdì / 三皇五帝 )” yang berbeda. “[[Tiga Maharaja]] ( sānhuáng / 三皇 )” ada lima versi dan “[[Lima Kaisar]] ( wǔdì / 五帝 )” juga ada lima versi.
== Tiga Penguasa ==
* [[Suiren]] ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 燧人 <sup>[[Pinyin]]</sup> Suìrén )、[[Fuxi]] ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 伏羲 <sup>[[Pinyin]]</sup> Fúxī)、[[Shennong]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 神农<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 神農 <sup>[[Pinyin]]</sup> Shénnóng ); menurut versi <sup>[[Pinyin]]</sup>Shàng Shū Dà Zhuàn <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>尚书大传<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>尚書大傳 dan <sup>[[Pinyin]]</sup>Bái Hǔ Tōng Yì<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>白虎通义<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>白虎通義.
* [[Fuxi]]、[[Shennong]]、[[Nuwa]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 女娲 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 女媧 <sup>[[Pinyin]]</sup> Nǚwā ); menurut versi <sup>[[Pinyin]]</sup>Yùn Dǒu Shū<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>运斗枢<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>運斗樞 dan <sup>[[Pinyin]]</sup>Yuán Mìng Bāo<sup>[[Hanzi]]</sup>元命苞.
* [[Fuxi]]、[[Shennong]]、[[Zhurong]] ( 祝融 Zhùróng ).
* [[Fuxi]]、[[Shennong]]、Gònggōng 共工
* [[Fuxi]]、[[Shennong]]、[[Huangdi]]; menurut versi <sup>[[Pinyin]]</sup>Dì Wáng Shì Jì<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>帝王世纪<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>王世紀.

Tiga Maharaja paling kuno yang tercatat dalam <sup>[[Pinyin]]</sup>Shàngshū<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>尚书<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>尚書 adalah [[Fuxi]]、[[Shennong]]、[[Huangdi]]. Selain itu, dalam catatan sejarah dari zaman [[Dinasti Han]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 汉朝 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 漢朝 <sup>[[Pīnyīn]]</sup> Hàn Cháo ), <sup>[[Pinyin]]</sup>Wěishū<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>纬书<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>緯書 menyatakan Tiga Maharaja sebagai Raja Surga ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 天皇 <sup>[[Pinyin]]</sup> Tiān Huáng )、Raja Dunia ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 地皇 <sup>[[Pinyin]]</sup> Dì Huáng )、Raja Manusia ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 人皇 <sup>[[Pinyin]]</sup> Rén Huáng ) sebagai tiga dewa langit, kemudian dalam ajaran [[Tao]] ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 道 <sup>[[Pinyin]]</sup> Dào ) membagi Tiga Maharaja menjadi tiga kelompok : pertama、tengah dan akhir ; kelompok Tiga Maharaja pertama berbentuk manusia ; kelompok Tiga Maharaja tengah berupa makluk berkepala manusia berbadan ular atau naga ; kelompok Tiga Maharaja akhir dengan Maharaja Langit berkepala manusia berbadan ular, dimana yang dimaksud adalah [[Fuxi]], Maharaja Dunia berkepala manusia berbadan ular, dimana yang dimaksud adalah [[Nuwa]], dan Maharaja Manusia berkepala kerbau berbadan manusia, dimana yang dimaksud adalah [[Shennong]].

Selain itu, dalam catatan sejarah dari zaman [[Dinasti Han]],《 <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>史记<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>史記<sup>[[Pinyin]]</sup>Shǐ Jì 》karya [[Sima Qian]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 司马迁 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 司馬遷 Sīmǎ Qiān ) terdapat pernyatakan tentang Tiga Maharaja sebagai tiga dewa ;
* Raja Surga, yang berkuasa selama 18.000 tahun.
* Raja Dunia, yang berkuasa selama 11.000 tahun.
* Raja Manusia ( atau <sup>[[Hanzi]]</sup> 人皇 <sup>[[Pinyin]]</sup> Rénhuáng ), yang berkuasa selama 45.600 tahun.

== Lima Kaisar ==

Lima Kaisar terdapat perbedaan antara Lima Kaisar Langit Awal ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 先天五帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Xiān Tiān Wǔ Dì ) dan Lima Kaisar Langit Akhir ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 后天五帝 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 後天五帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Hòu Tiān Wǔ Dì ), Lima Kaisar Langit Awal merupakan dewa yang menguasai lima posisi, tetapi posisi kedewaannya masih dibawah Raja Langit Semesta ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 昊天上帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Hào Tiān Shàng Dì ), Lima Kaisar Langit Akhir adalah pemimpin bijaksana suku bangsa [[Huaxia]] pada zaman kuno, dan pada umumnya orang percaya setelah kematiannya, mereka berubah menjadi dewa, membantu Lima Kaisar Langit Awal dan Raja Langit Semesta menguasai lima posisi. Lima Kaisar Langit Awal dalam kepercayaan ajaran Konghucu ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 儒 <sup>[[Pinyin]]</sup> Rú ) dan ajaran [[Tao]] memiliki julukan yang berbeda, sedangkan yang dimaksud dengan Lima Kaisar Langit Akhir adalah Lima Kaisar dalam Tiga Maharaja dan Lima Kaisar.
[[Berkas:Kaisar_Huangdi.jpg‎|thumb|Kaisar Huangdi]]
Lima Kaisar Langit Awal :
Menurut ajaran [[Konghucu]]
* Tengah Kaisar Kuning [[Huangdi]] <sup>[[Pinyin]]</sup>Hánshūniǔ<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>含枢纽<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>含樞紐
* Timur Kaisar Hijau ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 青帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Qīngdì ) <sup>[[Pinyin]]</sup>Língwēiyǎng<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>灵威仰<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>靈威仰
* Selatan Kaisar Merah( <sup>[[Hanzi]]</sup> 赤帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Chìdì ) <sup>[[Pinyin]]</sup>Chìbiāonǔ<sup>[[Hanzi]]</sup>赤熛弩
* Barat Kaisar Putih ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 白帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Báidì ) <sup>[[Pinyin]]</sup>Báizhāojù<sup>[[Hanzi]]</sup>白招拒
* Utara Kaisar Hitam ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 黑帝 <sup>[[Pinyin]]</sup> Hēidì ) <sup>[[Pinyin]]</sup>Yèguāngjì<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>叶光纪<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>葉光紀
Menurut ajaran [[Tao]] (<sup>[[Pinyin]]</sup>Wǔ Líng Wǔ Lǎo Tiān Jūn<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>五灵五老天君<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>五靈五老天君)
* Timur <sup>[[Pinyin]]</sup>Ān Bǎo Huá Lín Qīng Líng Shǐ Lǎo Jiǔ Qì Tiān Jūn<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>安宝华林青灵始老九炁天君<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>安寶華林青靈始老九炁天君
* Selatan <sup>[[Pinyin]]</sup>Fàn Bǎo Chāng Yáng Dān Líng Zhēn Lǎo Sān Qì Tiān Jūn<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>梵宝昌阳丹灵真老三炁天君<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>梵寶昌陽丹靈真老三炁天君
* Barat <sup>[[Pinyin]]</sup>Qī Bǎo Jīn Mén Hào Líng Huáng Lǎo Qī Qì Tiān Jūn<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>七宝金门皓灵皇老七炁天君<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>七寶金門皓靈皇老七炁天君
* Utara <sup>[[Pinyin]]</sup>Dòng Yīn Shuò Chàn Yù Jué Wǔ Líng Xuán Lǎo Wǔ Qì Tiān Jūn<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>洞阴朔单郁绝五灵玄老五炁天君<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>/洞陰朔單郁絕五靈玄老五炁天君
* Tengah <sup>[[Pinyin]]</sup>Yù Bǎo Yuán Líng Yuán Lǎo Yī Qì Tiān Jūn<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>玉宝元灵元老一炁天君<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>玉寶元靈元老一炁天君

Lima Kaisar Langit Akhir (berbagai versi):
* [[Huangdi]]、[[Zhuanxu]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 颛顼 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 顓頊 <sup>[[Pinyin]]</sup> Zhuānxù )、Kaisar [[Ku]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 帝喾 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 帝嚳 Dìkù ) 、[[Yao]] ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 尧 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 堯 <sup>[[Pinyin]]</sup> Yáo )、[[Shun]] ( 舜 <sup>[[Pinyin]]</sup> Shùn ).
* <sup>[[Pinyin]]</sup>Mìxì<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>宓戏<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>宓戲 ([[Fuxi]])、[[Shennong]]、[[Huangdi]]、[[Yao]]、[[Shun]].
* [[Taihao]] ( <sup>[[Hanzi]]</sup> 太昊 <sup>[[Pinyin]]</sup> Tàihào ) ([[Fuxi]])、[[Yandi]]、[[Huangdi]]、[[Shaohao]] ( <sup>[[Pinyin]]</sup> Shǎohào <sup>[[Hanzi]]</sup> 少昊 )、[[Zhuanxu]].
* [[Shaohao]]、[[Zhuanxu]]、[[Ku]]、[[Yao]]、[[Shun]]; menurut versi <sup>[[Pinyin]]</sup>Shàng Shū Xù<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>尚书序<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>尚書序 dan Dì Wáng ShìJì<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>帝王世纪<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>/帝王世紀.
* [[Huangdi]]、[[Shaohao]]、[[Zhuanxu]]、[[Ku]]、[[Yao]].

Versi ketiga juga bermakna menunjukkan lima posisi dewa sesuai dengan arah masing-masing, yakni; arah timur Kaisar Hijau [[Taihao]]、arah selatan Kaisar Merah [[Yandi]]、arah barat Kaisar Putih [[Shaohao]]、arah utara Kaisar Xuan [[Zhuanxu]] dan tengah adalah [[Kaisar Kuning]] Xuanyuan ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 轩辕 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 軒轅 <sup>[[Pinyin]]</sup> Xuānyuán ). Penjelasan lain tentang Lima Kaisar dalam legenda Tiongkok kuno adalah Lima Kaisar Raja Agung ( <sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup> 圣王 <sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup> 聖王 <sup>[[Pinyin]]</sup> Shèngwáng ) menurut《 <sup>[[Pinyin]]</sup>Shǐ Jì<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>史记/史記 • <sup>[[Pinyin]]</sup>Wǔ Dì Běn Jì<sup>[[Hanzi Sederhana]]</sup>五帝本纪<sup>[[Hanzi Tradisional]]</sup>五帝本紀 》karya [[Sima Qian]] adalah [[Huangdi]]、[[Zhuanxu]]、[[Ku]]、[[Yao]]、[[Shun]].


[[Kategori:Sejarah Tiongkok]]
[[Kategori:Sejarah Tiongkok]]

Revisi per 26 Juli 2008 10.11

Bagian dari seri artikel mengenai
Sejarah Tiongkok
ZAMAN KUNO
Neolitikum ±8500 – ±2070 SM
Tiga Maharaja dan Lima Kaisar
±6000 – ±4000 SM
Dinasti Xia ±2070 – ±1600 SM
Dinasti Shang ±1600 – ±1046 SM
Dinasti Zhou ±1046 – 256 SM
 Zhou Barat ±1046 – 771 SM
 Zhou Timur 770 - 256 SM
   Zaman Musim Semi dan Gugur 770 - 476 SM
   Periode Negara Perang 476 - 221 SM
ZAMAN KEKAISARAN
Dinasti Qin 221–206 SM
Dinasti Han 206 SM – 220 M
  Han Barat 206 SM – 8 M
  Dinasti Xin 8-23
  Han Timur 23-220
Tiga Negara 220–280
  Wei, Shu, dan Wu
Dinasti Jin (晉) 265–420
  Jin Barat (西晋)
265-316
  Jin Timur (东晋)
317-420
Enam Belas Negara
304-439
Dinasti Selatan dan Utara
420–589
Dinasti Sui 581–618
Dinasti Tang 618–907
  (Dinasti Zhou Kedua 690–705)
Lima Dinasti dan
Sepuluh Negara

907–960
Dinasti Liao
907–1125
Dinasti Song
960–1279
  Song Utara
960-1127
Xia Barat
1038-1227
  Song Selatan
1127-1279
Jin (金)
1115-1234
Dinasti Yuan 1271–1368
Dinasti Ming 1368–1644
Dinasti Qing 1644–1911
ZAMAN MODERN
Republik Tiongkok
1912–1949 di Tiongkok Daratan
Republik Rakyat
Tiongkok

1949–kini
Republik
Tiongkok di Taiwan

1949–kini di Taiwan

Tiga Maharaja dan Lima Kaisar ( sānhuáng wǔdì / 三皇五帝 ) merupakan legenda sejarah kuno paling awal Tiongkok. Dalam legenda sejarah kuno Tiongkok, sampai akhir Periode Negara Perang ( zhànguó / 战国 / 戰國 ) sudah terdapat berbagai versi tentang “Lima Kaisar ( wǔdì / 五帝 )”. Sedangkan kata “Tiga Maharaja ( sānhuáng / 三皇 )” baru mulai muncul pada akhir Periode Negara Perang ( zhànguó / 战国 / 戰國 ). Dan sampai zaman Dinasti Hàn ( hàncháo / 汉朝 / 漢朝 ) baru mulai terbentuk berbagai versi tentang “Tiga Maharaja ( sānhuáng / 三皇 )” yang ditempatkan didepan “Lima Kaisar ( wǔdì / 五帝 )”.

Arti semula dari huruf “Maharaja ( huáng / 皇 )” adalah “Besar ( dà / 大 )” dan “Cantik ( měi / 美 )”, yang pada awalnya belum dipakai sebagai istilah atau kata nomina. Baru sampai akhir Periode Negara Perang ( zhànguó / 战国 / 戰國 ), oleh karena huruf “Kaisar ( dì / 帝 )” dari kata “Tuhan ( shàngdì / 上帝 )” dipakai juga sebagai sebutan untuk para penguasa manusia, maka baru mulai diadopsikan huruf “Maharaja ( huáng / 皇 )” untuk sebutan “Tuhan ( shàngdì / 上帝 )”. Seperti berbagai sebutan dalam buku 《 Phraseologi Chǔ ( chǔcí / 楚辞 / 楚辭, ``salah satu karya literatur puisi dan syair klasik Tiongkok )`` 》 ; Maharaja Barat ( xīhuáng / 西皇 ), Maharaja Timur ( dōnghuáng / 东皇 / 東皇 ), Maharaja Atas ( shànghuáng / 上皇 ) dan sebagainya.

Kemudian juga ada sebutan Maharaja Langit ( tiānhuáng / 天皇 ), Maharaja Bumi ( dìhuáng / 地皇 ) dan Maharaja Manusia ( tàihuáng / 泰皇 ), yang disebut sebagai “Tiga Maharaja ( sānhuáng / 三皇 )”. Dalam buku 《 Tata Krama Zhōu ( zhōulǐ / 周礼 / 周禮 ) 》, 《 Kronik Sejarah Lǚ Bùwéi ( lǚshì chūnqiū / 吕氏春秋 / 呂氏春秋 ) 》dan《 Kronologi Zhuāngzǐ ( zhuāngzǐ / 庄子 / 莊子 ) 》juga mulai ada sebutan “Tiga Maharaja dan Lima Kaisar ( sānhuáng wǔdì / 三皇五帝 )” yang bermaksud penguasa manusia. Bahkan dalam buku《 Kronologi Guǎn Zhòng ( Guǎnzǐ / 管子 ) 》 telah dijabarkan dan dijelaskan perbedaan arti dan makna dari “Maharaja ( huáng / 皇 )”, “Kaisar ( dì / 帝 )”, “Raja ( wáng / 王 )”, “Hegemoni ( bà / 霸 )”, tetapi semuanya belum pernah ditetapkan sebagai nama orang.

“Tiga Maharaja dan Lima Kaisar ( sānhuáng wǔdì / 三皇五帝 )” adalah “Kaisar-Kaisar” legenda Tiongkok yang muncul sebelum Dinasti Xià ( xiàcháo / 夏朝 ). Sesuai hasil penelitian sekarang, mereka tersebut semuanya adalah ketua suku, dan oleh karena memiliki kekuatan dan pengaruh besar sehingga berhasil menjadi pemimpin dari gabungan berbagai suku. Qín Shǐ Huáng ( 秦始皇 ) dalam rangka menunjukkan diri berkedudukan lebih tinggi dari mereka, memakai huruf “Maharaja ( huáng / 皇 )” dari “Tiga Maharaja ( sānhuáng / 三皇 )” dan huruf “Kaisar ( dì / 帝 )” dari “Lima Kaisar ( wǔdì / 五帝 )” yang dikomposisikan menjadi gelar “Kaisar ( huángdì / 皇帝 )” yang kita kenal sampai sekarang.

Baik berdasarkan mitologi legenda maupun catatan buku sejarah, semuanya beranggapan dan berkeyakinan bahwa zaman dari “Tiga Maharaja ( sānhuáng / 三皇 )” adalah lebih awal dari pada zaman “Lima Kaisar ( wǔdì / 五帝 )”. Tetapi dari masing-masing sejarawan yang berbeda, terdapat definisi “Tiga Maharaja dan Lima Kaisar ( sānhuáng wǔdì / 三皇五帝 )” yang berbeda. “Tiga Maharaja ( sānhuáng / 三皇 )” ada lima versi dan “Lima Kaisar ( wǔdì / 五帝 )” juga ada lima versi.