Lompat ke isi

Pinangsari, Ciasem, Subang: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 6°17′41″S 107°36′29″E / 6.29472°S 107.60806°E / -6.29472; 107.60806
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 52: Baris 52:
* SD: 5
* SD: 5
* MI: 2
* MI: 2
* Masjid: 6
* Masjid: 9
* Mushola: 30
* Mushola: 24
* Lapangan Sepak bola
* Lapangan Sepak bola : 1
* Lapangan Voli
* Lapangan Voli : 1
* Lapangan Futsal
* Lapangan Futsal : 2
* Lapangan Bulutangkis,
* Lapangan Bulutangkis : 2
* Puskesmas Dll.
* Puskesmas Dll.



Revisi per 3 Mei 2020 03.41

6°17′41″S 107°36′29″E / 6.29472°S 107.60806°E / -6.29472; 107.60806

Pinangsari
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Barat
KabupatenSubang
KecamatanCiasem
Kode Kemendagri32.13.09.2008 Edit nilai pada Wikidata
Luas14.62 km²
Jumlah penduduk8.228 jiwa (2018)
Kepadatan563 jiwa/km²


Dusun di Desa Pinangsari

Pinangsari adalah sebuah Desa di Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Indonesia. Terletak di sebelah barat dari kantor kecamatan .

Jumlah Dusun

Wilayah pinangsari meliputi atas beberapa Dusun yang antara lain: Dusun Cibatu Hilir, Cibatu Girang, Gebangmalang,Kedungwungu Barat, Kedungwungu Timur, Sukaasih, Sukagenah, dan Wanasari, yang terbagi dalam 8 RW dan 27 RT

Geografi

Topografi Desa Pinangsari merupakan daerah dataran rendah dengan ketinggian 10 meter di atas permukaan laut dan dikelilingi hamparan persawahan yang luas dengan temperatur udara yang cukup hangat berkisar antara 24-34 °C

Perekonomian

Mata pencaharian mayoritas warganya adalah petani dan petani buruh namun ada pula kelompok masyarakat yang memiliki penghasilan dari peternakan pembudidaya jamur buruh pabrik dan berwiraswasta. Bahasa yang digunakan dalam keseharian mayoritas warganya adalah Bahasa Jawa dialek Cirebon (Dermayon) dan sebagian memakai Bahasa Sunda

Sejarah singkat

Sebagai salah satu desa yang termasuk kedalam wilayah kecamatan Ciasem, Pinangsari merupakan Desa termuda di Kecamatan Ciasem hasil pemekaran dari Desa induknya yaitu Desa Sukahaji pada 12 Desember 1980

Pemerintahan

Dari sisi pemerintahan, Pinangsari dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang di pilih warga dalam Pilkades, Kepala Desa pertama pinangsari adalah H. Sukirno Abdul Salam (1980), kemudian kepemimpinan dilanjutkan oleh Suwardi (Pjs 1987), dan berikutnya secara estafet berdasarkan hasil pilkades yang dipilih langsung adalah: Nursidik (1988-1996), Hu. Syamsudin (Pjs 1997), Halimi (1998-2006), Hasanudin (Pjs 2006) Eman Suherman (2006-2012), H. Adang Sarifudin (2012-2018)- (2018-2024)

Pendidikan

Dari dunia pendidikan dahulu, karna satu dan lain hal rata-rata masyarakat Pinangsari hanya mengenyam pendidikan formal sampai tingkat Sekolah Dasar saja, dan ini cukup berpengaruh pada pola pikir dan pandang masyarakatnya sendiri dalam kesehariannya, tetapi dewasa ini seiring makin membaiknya perekonomian masyarakat dan mulai timbulnya kesadaran akan pentingnya arti pendidikan perlahan rata - rata generasi muda Pinangsari minimal adalah tamatan SMP dan SMA/sederajat bahkan ada beberapa warga yang mampu melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi dan menyandang gelar sarjana S1

Potensi

Masih banyak potensi yang belum dan perlu dikembangkan di Pinangsari ini, baik potensi SDM, potensi perekonomian, pendidikan, manajemen pemerintahan desa dan lainnya demi desa yang lebih berkembang dimasa mendatang

fasilitas umum

  • PAUD: 4
  • SD: 5
  • MI: 2
  • Masjid: 9
  • Mushola: 24
  • Lapangan Sepak bola : 1
  • Lapangan Voli : 1
  • Lapangan Futsal : 2
  • Lapangan Bulutangkis : 2
  • Puskesmas Dll.

Batas Wilayah

Utara Desa Cilamaya Girang
Timur Desa Rawamekar
Barat Desa Cilamaya Hilir
Selatan Desa Sukahaji

Referensi

Pranala luar

Situs web resmi