Lompat ke isi

Daftar Bupati Pandeglang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 13: Baris 13:
|incumbentsince = [[23 Maret]] [[2016]]
|incumbentsince = [[23 Maret]] [[2016]]
|gelar =
|gelar =
|kediaman = Rumah Dinas Bupati Pandeglang
|kediaman = [[Rumah Dinas Bupati Pandeglang]]
|tempo = 5 Tahun
|tempo = 5 tahun
|dibentuk = 1948
|dibentuk = 1948
|pertama = [[Aria Tjondronegoro Djayanegara]]
|pertama = [[Aria Tjondronegoro Djayanegara]]

Revisi per 15 September 2020 00.55

Bupati Pandeglang
Logo Kabupaten Pandeglang
KediamanRumah Dinas Bupati Pandeglang
Masa jabatan5 tahun
Dibentuk1948
Pejabat pertamaAria Tjondronegoro Djayanegara
Situs webwww.pandeglangkab.go.id

Bupati Pandeglang adalah politisi yang dipilih untuk bertanggung jawab dalam mengatur dan mengelola pemerintahan Kabupaten Pandeglang, sebagai bagian dari sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah di Indonesia.

Menurut Staatsblad Nederlands Indie No. 81 Tahun 1828, dalam masa penjajahan Hindia Belanda Keresidenan Banten dibagi menjadi 3 Kabupaten yaitu: (a) Kabupaten Utara yaitu Kabupaten Serang; (b) Kabupaten Selatan yaitu Kabupaten Lebak; (c) Kabupaten Barat yaitu Kabupaten Caringin. Selanjutnya memperhatikan SK Gubernur Jenderal Hindia Belanda tanggal 24 November 1887 Np. 1/c tentang Batas Kota Serang dan Bagian Kota Pandeglang, Caringin dan Lebak Pasal 29, 31, 33, 67c dan 131 Reglement (STBL Van Nederlanch India Tahun 1925 No. 380 LN. 1924 No. 74 Pasal 1) maka ditunjuk Kewedanaan Pandeglang, Menes, Caringin dan Cibaliung. Regen atau Bupati Caringin adalah Menak atau Priyayi Amtenar yang dipilih untuk bertanggung jawab dalam mengatur dan mengelola pemerintahan Regent Caringin, sebagai bagian dari sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah di Indonesia. Pemerintah kolonial merekrut banyak menak Sunda sebagai pegawai negeri. Mereka menjadi kepanjangan tangan pemerintah dalam berhubungan dengan rakyat.

Setelah VOC runtuh dan mewariskan sistem birokrasi yang ruwet, pemerintah kolonial mengubahnya menjadi sistem birokrasi modern. Namun, karena tidak semua pegawai negeri dapat diisi orang-orang Eropa yang jumlahnya sedikit, kaum bumiputra pun dilibatkan untuk menempati pos-pos yang lowong. Pemerintah kolonial mengangkat para menak atau priyayi sebagai pegawai negeri agar mudah menjangkau rakyat bawah. Para menak yang secara sosial dipandang lebih tinggi tentu akan lebih mudah mensosialisasikan program-program pemerintah.


Berikut adalah daftar Bupati Pandeglang yang pernah menjabat sejak jabatan ini dibentuk hingga saat ini.

No. Bupati Mulai menjabat Selesai menjabat Prd. Ket. Wakil Bupati
1
R.T. Aria Tjondronegoro Djayanegara
1848
1849
1
Tidak ada
2
R.T. Aria Natadiningrat
1849
1870
2
3
R.T. Pandji Gondokoesoemo I
1870
1870
3
4
R.T. Soetadindingrat
1870
1888
4
5
R.T. Abdul Gafoer Soerawinangoen
1888
1898
5
6
R.T. Soera Adiningrat
1898
1910
6
7
R.T. Mas Kanta Astrawijaya
1910
1914
7
8
R.T. Adipati Hasan Kartadiningrat
1914
1927
8
9
Rd. Aria Adipati Soerja Djajanegara
1927
1927
9
10
Rd. Aria Adipati Wiriaatmadja
1927
1941
10
11
R.T. Mr. Djoemhana Wiraatmadja
1941
1945
11
12
K.H. Tb. Abdoelhalim
1945
1947
12
13
Mas Soedibjadjaja
1947
1948
13
14
Mas Djaja Rukmantara
1948
1949
14
15
Rd. Hola Sukmadiningrat
1949
1956
15
16
Rd. Moch. Noch Kartanegara
1956
1957
16
17
Rd. Lamri Suriaatmadja
1957
1957
17
18
Rd. Muhdas Suria Haminata
1957
1958
18
19
Rd. Harun
1958
1959
19
20
Muhammad Ebby
1959
1961
20
21
Rd. Moch. Sjahra Sastrakusuma
1961
1964
21
22
Rd. Akil Achjar Mansjur
1964
1964
22
23
Rd. Syamsudin Natadisastra
1964
1968
23
24
Drs.
Rd. Machfud
1968
1968
24
25
Drs. H.
Karna Suwanda
1968
1973
25
1973
1975
26
1975
1980
27
26
Drs. H.
Suyaman
1980
1985
28
1985
1990
29
27
H.
Muhammad Zein
BA
1990
1995
30
28
Drs. H.
Yitno
1995
2000
31
29
Dr. H.
R. Achmad Dimyati Natakusumah
S.H., M.H., M.Si.
2000
2005
32
Mudjio
2005
2009
33
Erwan Kurtubi
30
Drs. H.
Erwan Kurtubi
MM
2009
2010
Asmudji HW
November 2010
Maret 2011
(30)
Drs. H.
Erwan Kurtubi
MM
10 Maret 2011
10 Maret 2016
34
Heryani
Aah Wahid Maulany
10 Maret 2016
23 Maret 2016
31
Irna Narulita
SE, MM
23 Maret 2016
Petahana
35
Tanto Warsono Arban


Referensi

Pranala luar