Ailurofobia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Hidayatsrf (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
- gambar |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Kamee01.jpg|jmpl|[[Kucing]] [[hewan peliharaan|peliharaan]] ras [[Abyssinian (kucing)|Abyssinian]].]] |
|||
'''Ailurofobia''' adalah ketakutan yang berlebihan kepada [[kucing]]. Pengidap ailurofobia akan merasa terancam bila menyaksikan hewan tersebut. |
'''Ailurofobia''' adalah ketakutan yang berlebihan kepada [[kucing]]. Pengidap ailurofobia akan merasa terancam bila menyaksikan hewan tersebut. |
||
Revisi per 2 Oktober 2020 22.01
Ailurofobia adalah ketakutan yang berlebihan kepada kucing. Pengidap ailurofobia akan merasa terancam bila menyaksikan hewan tersebut.
Fobia terhadap kucing adalah salah satu jenis fobia yang umum. Hewan tersebut sering dikaitkan dengan supranatural, sihir, dan iblis. Kucing hitam sering dianggap sebagai perwujudan penyihir. Kepercayaan kuno menganggap bahwa kucing hitam dapat meramalkan masa depan, sehingga memiliki sikap "serupa penyihir".
Penderita ailurofobia antara lain Napoleon Bonaparte, Alexander yang Agung, Kaisar Julius, Jengis Khan, Benito Mussolini, Adolf Hitler, La Toya Jackson, dan Sharon Cheah.[butuh rujukan]
 | Artikel bertopik psikologi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
