Lompat ke isi

Pekan Olahraga Nasional: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Melrose Pain (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Lokasi dan daftar juara umum: Jadwal Pon diubah menjadi 2 tahun sekali
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 87: Baris 87:
| [[Pekan Olahraga Nasional XX|XX]] || [[Jayapura]], [[Timika]], [[Merauke]] || {{Lambang Provinsi|Coat of arms of Papua 2.svg|Papua}} [[Papua]]<ref>{{Cite web|url=http://www.arah.com/article/12364/pon-2020-papua-ditaksir-telan-dana-rp15-triliun.html|title=PON 2020 Papua Ditaksir Telan Dana Rp15 Triliun {{!}} News {{!}} Arah.Com|last=divertal|access-date=2016-09-29}}</ref> || ''20 Oktober - 4 November 2021''<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|title=PON 2020 Diundur ke Tahun Depan, Ini Daftar Acara Olahraga di Indonesia pada 2021|url=https://www.kompas.com/|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-09-03}}</ref> || ''Belum Berlangsung''
| [[Pekan Olahraga Nasional XX|XX]] || [[Jayapura]], [[Timika]], [[Merauke]] || {{Lambang Provinsi|Coat of arms of Papua 2.svg|Papua}} [[Papua]]<ref>{{Cite web|url=http://www.arah.com/article/12364/pon-2020-papua-ditaksir-telan-dana-rp15-triliun.html|title=PON 2020 Papua Ditaksir Telan Dana Rp15 Triliun {{!}} News {{!}} Arah.Com|last=divertal|access-date=2016-09-29}}</ref> || ''20 Oktober - 4 November 2021''<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|title=PON 2020 Diundur ke Tahun Depan, Ini Daftar Acara Olahraga di Indonesia pada 2021|url=https://www.kompas.com/|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-09-03}}</ref> || ''Belum Berlangsung''
|-
|-
| [[Pekan Olahraga Nasional 2024|XXI]] ||[[Medan]]/<br>[[Banda Aceh]] || {{Lambang Provinsi|Coat of arms of North Sumatra.svg|Sumatra Utara}} [[Sumatra Utara]]/<br>{{Lambang Provinsi|Coat of arms of Aceh.svg|Aceh}} [[Aceh]]<ref>http://m.tribunnews.com/sport/2018/04/24/aceh-sumut-resmi-terpilih-jadi-tuan-rumah-pon-2024</ref> || ''2024'' || ''Belum Berlangsung''
| [[Pekan Olahraga Nasional 2024|XXI]] ||[[Medan]]/<br>[[Banda Aceh]] || {{Lambang Provinsi|Coat of arms of North Sumatra.svg|Sumatra Utara}} [[Sumatra Utara]]/<br>{{Lambang Provinsi|Coat of arms of Aceh.svg|Aceh}} [[Aceh]]<ref>http://m.tribunnews.com/sport/2018/04/24/aceh-sumut-resmi-terpilih-jadi-tuan-rumah-pon-2024</ref> || ''2022'' || ''Belum Berlangsung''
|-
|-
| [[Pekan Olahraga Nasional 2028|XXII]] ||[[Mataram]]/<br>[[Mandalika]]/<br>[[Kupang]] || {{Lambang Provinsi|Coat of arms of West Nusa Tenggara.svg|NTB}} [[Nusa Tenggara Barat]]/<br>{{Lambang Provinsi|Coat of arms of East Nusa Tenggara.svg|NTT}} [[Nusa Tenggara Timur]] || ''2028'' || ''Belum Berlangsung''
| [[Pekan Olahraga Nasional 2028|XXII]] ||[[Mataram]]/<br>[[Mandalika]]/<br>[[Kupang]] || {{Lambang Provinsi|Coat of arms of West Nusa Tenggara.svg|NTB}} [[Nusa Tenggara Barat]]/<br>{{Lambang Provinsi|Coat of arms of East Nusa Tenggara.svg|NTT}} [[Nusa Tenggara Timur]] || ''2024'' || ''Belum Berlangsung''
|}
|}



Revisi per 10 Agustus 2021 07.58

Logo PON

Pekan Olahraga Nasional (disingkat PON) adalah pesta olahraga nasional di Indonesia yang diselenggarakan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia. PON diadakan setiap empat tahun sekali dan diikuti seluruh provinsi di Indonesia.

Sejarah

Setelah dibentuk pada tahun 1946, Persatuan Olahraga Republik Indonesia (PORI) yang dibantu oleh Komite Olimpiade Republik Indonesia (KORI) - keduanya telah dilebur dan saat ini menjadi KONI - mempersiapkan para atlet Indonesia untuk mengikuti Olimpiade Musim Panas XIV di London pada tahun 1948. Usaha Indonesia untuk mengikuti olimpiade pada saat itu menemui banyak kesulitan. PORI sebagai badan olahraga resmi di Indonesia pada saat itu belum diakui dan menjadi anggota Internasional Olympic Committee (IOC), sehingga para atlet yang akan dikirim tidak dapat diterima dan berpartisipasi dalam peristiwa olahraga sedunia tersebut. Pengakuan dunia atas kemerdekaan dan kedaulatan Indonesia yang belum diperoleh pada waktu itu menjadi penghalang besar dalam usaha menuju London. Paspor Indonesia pada saat itu tidak diakui oleh Pemerintah Inggris, sedangkan kenyataan bahwa atlet-atlet Indonesia hanya bisa berpartisipasi di London dengan memakai paspor Belanda tidak dapat diterima. Alasannya karena delegasi Indonesia hanya mau hadir di London dengan membawa nama Indonesia. Alasan yang disebut terakhir ini menyebabkan rencana kepergian beberapa anggota pengurus besar PORI ke London menjadi batal dan menjadi topik pembahasan pada konferensi darurat PORI pada tanggal 1 Mei 1948 di Solo.[1]

Mengingat dan memperhatikan pengiriman para atlet dan beberapa anggota pengurus besar PORI ke London sebagai peninjau tidak membawa hasil seperti yang diharapkan semula, konferensi sepakat untuk mengadakan Pekan Olahraga yang direncanakan berlangsung pada bulan Agustus atau September 1948 di Solo. Pada saat itu PORI ingin menghidupkan kembali pekan olahraga yang pernah diadakan ISI pada tahun 1938 (yang terkenal dengan nama ISI Sportweek atau Pekan Olahraga ISI).[1]

Dilihat dari penyediaan sarana olahraga, pada saat itu Solo telah memenuhi semua persyaratan pokok dengan adanya stadion Sriwedari yang dilengkapi dengan kolam renang. Pada saat itu Solo termasuk kota dengan fasilitas olahraga yang terbaik di Indonesia. Selain itu seluruh pengurus besar PORI berkedudukan di Solo sehingga hal inilah yang menjadi bahan-bahan pertimbangan bagi konferensi untuk menetapkan Kota Solo sebagai kota penyelenggara Pekan Olahraga Nasional pertama (PON I) pada tanggal 8 sampai dengan 12 September 1948.

Selain itu PON I juga membawa misi untuk menunjukkan kepada dunia luar bahwa bangsa Indonesia dalam keadaan daerahnya dipersempit akibat Perjanjian Renville, masih dapat membuktikan sanggup mengadakan acara olahraga dengan skala nasional.

Cabang olahraga

  • Anggar
  • Atletik
  • Aeromodeling
  • Balap Motor (RoadRace)
  • Basketball
  • Baseball
  • Berenang
  • Bola keranjang
  • Bulu tangkis
  • Catur
  • Gerak jalan
  • Panahan[2]
  • Panjat tebing
  • Pencak silat
  • Senam
  • Sepak bola
  • Sepak takraw
  • Taekwondo
  • Tenis
  • Tenis Meja
  • Voli Pantai

Lokasi dan daftar juara umum

Daftar tuan rumah Pekan Olahraga Nasional, warna hijau muda menandakan satu kali, warna gelap menandakan 2 kali atau lebih.

Upacara pembukaan PON II di Stadion Ikada, Jakarta
NO Tuan rumah Provinsi Tanggal Juara Umum
I Surakarta Karesidenan Surakarta 8 - 12 September 1948 Karesidenan Surakarta
II Jakarta Lambang Provinsi DKI Jakarta Jakarta 21 – 28 Oktober 1951 Jawa Barat
III Medan Lambang Provinsi Sumatra Utara Sumatra Utara 20 - 27 September 1953 Jawa Barat
IV Makassar Lambang Provinsi Sulawesi Selatan Sulawesi Selatan 27 September - 6 Oktober 1957 Jakarta
V Bandung Lambang Provinsi Jawa Barat Jawa Barat 23 September - 1 Oktober 1961 Jawa Barat
VI 1 Jakarta Lambang Provinsi DKI Jakarta Jakarta 8 Oktober - 10 November 1965 -
VII Surabaya Lambang Provinsi Jawa Timur Jawa Timur 26 Agustus - 6 September 1969 Jakarta
VIII Jakarta Lambang Provinsi DKI Jakarta Jakarta 4 - 15 Agustus 1973 Jakarta
IX Jakarta Lambang Provinsi DKI Jakarta Jakarta 23 Juli - 3 Agustus 1977 Jakarta
X Jakarta Lambang Provinsi DKI Jakarta Jakarta 19 - 30 September 1981 Jakarta
XI Jakarta Lambang Provinsi DKI Jakarta Jakarta 9 - 20 September 1985 Jakarta
XII Jakarta Lambang Provinsi DKI Jakarta Jakarta 18 - 28 Oktober 1989 Jakarta
XIII Jakarta Lambang Provinsi DKI Jakarta Jakarta 9 - 19 September 1993 Jakarta
XIV Jakarta Lambang Provinsi DKI Jakarta Jakarta 9 - 25 September 1996 Jakarta
XV Surabaya Lambang Provinsi Jawa Timur Jawa Timur 19 - 30 Juni 2000 Jawa Timur
XVI Palembang Lambang Provinsi Sumatra Selatan Sumatra Selatan 2 - 14 September 2004 Jakarta
XVII Samarinda Lambang Provinsi Kalimantan Timur Kalimantan Timur 6 - 17 Juli 2008 Jawa Timur
XVIII Pekanbaru Lambang Provinsi Riau Riau 9 - 20 September 2012 Jakarta
XIX Bandung Lambang Provinsi Jawa Barat Jawa Barat 17 - 29 September 2016 Jawa Barat
XX Jayapura, Timika, Merauke Lambang Provinsi Papua Papua[3] 20 Oktober - 4 November 2021[4] Belum Berlangsung
XXI Medan/
Banda Aceh
Lambang Provinsi Sumatra Utara Sumatra Utara/
Lambang Provinsi Aceh Aceh[5]
2022 Belum Berlangsung
XXII Mataram/
Mandalika/
Kupang
Lambang Provinsi NTB Nusa Tenggara Barat/
Lambang Provinsi NTT Nusa Tenggara Timur
2024 Belum Berlangsung

1Batal sehubungan peristiwa G 30 S/PKI

Lihat pula

Pranala luar

Rujukan