Lompat ke isi

Dialek Bumiayu: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 6: Baris 6:
|states=* {{flag|Indonesia}}|familycolor=Austronesian|glotto=bumay1493}}
|states=* {{flag|Indonesia}}|familycolor=Austronesian|glotto=bumay1493}}


'''Dialek Bumiayu''' alias '''Bumiayu''' atau '''Basa Jawa Bumiayu''' adalah sebuah dialek [[bahasa Jawa]] yang dituturkan dibagian selatan [[Kabupaten Tegal]] dan [[Kabupaten Brebes]] meliputi [[Bumijawa, Tegal|Bumijawa]], [[Margasari, Tegal|Margasari]], [[Bumiayu, Brebes|Bumiayu]], [[Tonjong, Brebes|Tonjong]], [[Paguyangan, Brebes|Paguyangan]],
'''Dialek Bumiayu''' alias '''Bumiayu''' atau '''Basa Jawa Bumiayu''' adalah sebuah dialek [[bahasa Jawa]] yang dituturkan dibagian selatan [[Kabupaten Tegal]] dan [[Kabupaten Brebes]] meliputi [[Bumijawa, Tegal|Bumijawa]], [[Margasari, Tegal|Margasari]], [[Bumiayu, Brebes|Bumiayu]], [[Tonjong, Brebes|Tonjong]],
[[Sirampog, Brebes|Sirampog]] dan sebagian timur [[Bantarkawung, Brebes|Bantarkawung]]. Dialek ini merupakan pertemuan [[Bahasa Jawa Tegal|Dialek Tegal]] dengan [[Dialek Banyumasan]], kosakata dan cara pengucapannya juga mirip. Hal yang membedakan dialek Bumiayu dengan Tegal-Brebes bagian utara dan Banyumas hanya pada intonasi dan pemilihan kata.<ref>{{Cite web|date=2011-06-27|title=DIALEK BAHASA BUMIAYU|url=https://pmbsjaya.wordpress.com/2011/06/27/dialek-bahasa-bumiayu/|website=Persaudaraan Mahasiswa Brebes Selatan|language=id-ID|access-date=2022-01-13}}</ref>
[[Sirampog, Brebes|Sirampog]],[[Paguyangan, Brebes|Paguyangan]] dan sebagian timur [[Bantarkawung, Brebes|Bantarkawung]]. Dialek ini merupakan pertemuan [[Bahasa Jawa Tegal|Dialek Tegal]] dengan [[Dialek Banyumasan]], kosakata dan cara pengucapannya juga mirip. Hal yang membedakan dialek Bumiayu dengan Tegal-Brebes bagian utara dan Banyumas hanya pada intonasi dan pemilihan kata.<ref>{{Cite web|date=2011-06-27|title=DIALEK BAHASA BUMIAYU|url=https://pmbsjaya.wordpress.com/2011/06/27/dialek-bahasa-bumiayu/|website=Persaudaraan Mahasiswa Brebes Selatan|language=id-ID|access-date=2022-01-13}}</ref>


Ada sebagian kata yang umum dipakai oleh orang Banyumas tetapi tidak digunakan oleh orang Bumiayu. misalnya kata '''masuk''', kata yang biasa dipakai oleh orang Banyumas adalah '''mlebu''' tetapi orang Bumiayu memakai kata '''manjing''', kedua kata tersebut sama-sama bahasa Jawa dan memiliki arti yang sama yaitu masuk ke dalam ruangan.<ref>{{Cite web|last=Hananto|first=Akhyari|title=Bahasa Jawa, dan Berbagai Variasinya yang Luar Biasa|url=https://www.goodnewsfromindonesia.id/2016/03/22/bahasa-jawa-dan-berbagai-variasianya-yang-luar-biasa|website=www.goodnewsfromindonesia.id|language=id-ID|access-date=2022-01-13}}</ref>
Ada sebagian kata yang umum dipakai oleh orang Banyumas tetapi tidak digunakan oleh orang Bumiayu. misalnya kata '''masuk''', kata yang biasa dipakai oleh orang Banyumas adalah '''mlebu''' tetapi orang Bumiayu memakai kata '''manjing''', kedua kata tersebut sama-sama bahasa Jawa dan memiliki arti yang sama yaitu masuk ke dalam ruangan.<ref>{{Cite web|last=Hananto|first=Akhyari|title=Bahasa Jawa, dan Berbagai Variasinya yang Luar Biasa|url=https://www.goodnewsfromindonesia.id/2016/03/22/bahasa-jawa-dan-berbagai-variasianya-yang-luar-biasa|website=www.goodnewsfromindonesia.id|language=id-ID|access-date=2022-01-13}}</ref>

Revisi per 20 Januari 2022 00.45

Bahasa Jawa Bumiayu
Dituturkan di
Wilayah Jawa Tengah
EtnisJawa
Penutur
Bentuk awal
Abjad Pegon
Aksara Jawa
alfabet Latin
Kode bahasa
ISO 639-3
Glottologbumay1493[1]
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  +  Info templat

Dialek Bumiayu alias Bumiayu atau Basa Jawa Bumiayu adalah sebuah dialek bahasa Jawa yang dituturkan dibagian selatan Kabupaten Tegal dan Kabupaten Brebes meliputi Bumijawa, Margasari, Bumiayu, Tonjong, Sirampog,Paguyangan dan sebagian timur Bantarkawung. Dialek ini merupakan pertemuan Dialek Tegal dengan Dialek Banyumasan, kosakata dan cara pengucapannya juga mirip. Hal yang membedakan dialek Bumiayu dengan Tegal-Brebes bagian utara dan Banyumas hanya pada intonasi dan pemilihan kata.[2]

Ada sebagian kata yang umum dipakai oleh orang Banyumas tetapi tidak digunakan oleh orang Bumiayu. misalnya kata masuk, kata yang biasa dipakai oleh orang Banyumas adalah mlebu tetapi orang Bumiayu memakai kata manjing, kedua kata tersebut sama-sama bahasa Jawa dan memiliki arti yang sama yaitu masuk ke dalam ruangan.[3]

Kosakata

Jika diteliti lebih jauh, dialek Bumiayu banyak dipengaruhi oleh Bahasa Jawa Kuno / Bahasa Kawi. Dalam tradisi budaya Jawa, Bahasa Kawi berada diatas Krama Inggil, bahasa Jawa yang dianggap paling halus. Kata "manjing", misalnya, sering dipakai oleh para dalang dalam cerita perwayangan. Kata "manjing" digunakan secara khusus untuk menggambarkan ruh yang masuk ke dalam diri sang Arjuna. Tapi di Bumiayu, kata tersebut digunakan untuk sembarang kalimat yang berkonotasi "masuk". "Ayame manjing umah", misalnya, berarti "ayamnya masuk rumah."

Dialek Bumiayu juga sering menambahkan akhiran ra (diucapkan rha) ataupun belih untuk mengakhiri kalimat, hal ini mungkin untuk menegaskan maksud dari kalimat tersebut. Misal:

  • Ana apa, ra? –> Ada apa?
  • Rikané masa ora ngerti, ra ? –> Kamu masa tidak mengerti?
  • Wis mangan, belih? –> Sudah makan belum?
  • Pan maring ngendi? –> mau pergi kemana?

Referensi

  1. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Jawa Bumiayu". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  2. ^ "DIALEK BAHASA BUMIAYU". Persaudaraan Mahasiswa Brebes Selatan. 2011-06-27. Diakses tanggal 2022-01-13. 
  3. ^ Hananto, Akhyari. "Bahasa Jawa, dan Berbagai Variasinya yang Luar Biasa". www.goodnewsfromindonesia.id. Diakses tanggal 2022-01-13. 

Pranala Luar