Indonesian Airlines: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6 |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.7 |
||
Baris 25: | Baris 25: | ||
* [[IATA]] Kode: '''IO''' |
* [[IATA]] Kode: '''IO''' |
||
* [[ICAO]] Kode: '''IAA''' |
* [[ICAO]] Kode: '''IAA''' |
||
* Callsign: '''INDO LINES''' <ref> |
* Callsign: '''INDO LINES''' <ref>{{Cite web |url=http://www.airlinecodes.co.uk/ |title=Airline Codes (November 2006) |access-date=2007-01-07 |archive-date=2008-08-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080828162010/http://airlinecodes.co.uk/ |dead-url=yes }}</ref> |
||
== Sejarah == |
== Sejarah == |
Revisi per 27 Mei 2022 01.46
| |||||||
Didirikan | 1999 | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Penghubung | Bandara Internasional Soekarno-Hatta | ||||||
Kantor pusat | Jakarta, Indonesia | ||||||
Tokoh utama | Rudy Setyopurnomo |
Indonesian Airlines (PT Indonesian Airlines Aviapatria) adalah sebuah maskapai penerbangan yang pernah beroperasi di Indonesia.
Kode data
Sejarah
Maskapai penerbangan ini didirikan tahun 1999 dan mulai beroperasi Maret 2001. Pada September 1999, ia memperoleh izin dari pemerintah Indonesia untuk melakukan penerbangan berjadwal di 46 rute. Perusahaan ini dimiliki oleh investor perorangan (75%) dan Rudy Setyopurnomo (25%), Presiden Direktur maskapai ini. Indonesian Airlines menghentikan operasinya pada tahun 2003. Setelah itu kantor pusatnya juga ditutup.
Rudy Setyopurnomo kemudian bekerja pada Grup RGM Group yang mengoperasikan 4 pesawat kecil.
Armada
Maskapai ini pernah mengoperasikan 1 Boeing 727-200, 2 Boeing 737-300 dan 2 Boeing 747-300.
Pranala luar
- Armada Indonesian Airlines Diarsipkan 2007-03-12 di Wayback Machine.
Referensi
- ^ "Airline Codes (November 2006)". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-08-28. Diakses tanggal 2007-01-07.