Lompat ke isi

Lontong: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k mengubah struktur paragraf dan memindahkan pranala dalam
Nazwa.lailaa (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Newcomer task: copyedit
Baris 17: Baris 17:
'''Lontong''' adalah makanan khas [[Indonesia]] dari [[beras]] yang berkembang di [[suku Jawa|masyarakat Jawa]]. Lontong umumnya disajikan dengan [[satai|sate]], [[rujak]], atau [[gulai kambing]]. Lontong terbuat dari beras yang dibungkus dalam daun [[pisang]] dan dikukus di atas air mendidih selama beberapa jam.
'''Lontong''' adalah makanan khas [[Indonesia]] dari [[beras]] yang berkembang di [[suku Jawa|masyarakat Jawa]]. Lontong umumnya disajikan dengan [[satai|sate]], [[rujak]], atau [[gulai kambing]]. Lontong terbuat dari beras yang dibungkus dalam daun [[pisang]] dan dikukus di atas air mendidih selama beberapa jam.


Karena direbus dalam daun [[pisang]], permukaan luar lontong biasanya berwarna hijau gelap, sementara dalamnya berwarna putih. Lontong banyak ditemui di berbagai daerah di Indonesia sebagai makanan alternatif pengganti [[nasi]]. Meski dibuat dari beras, lontong memiliki [[aroma]] yang khas.
Karena direbus dalam daun [[pisang]], permukaan luar lontong biasanya berwarna coklat atau hijau gelap, sementara dalamnya berwarna putih. Lontong banyak ditemui di berbagai daerah di Indonesia sebagai makanan alternatif pengganti [[nasi]]. Meski dibuat dari beras, lontong memiliki [[aroma]] yang khas.


Makanan lain yang mirip dengan lontong adalah ketupat. [[Ketupat]] terbuat dari beras yang dimasukkan ke dalam anyaman daun kelapa muda ([[janur]]). Ketupat sering ditemukan saat menjelang hari raya [[Idul Fitri]]. Berdasarkan tradisi Jawa, lima hari sejak hari raya [[Idulfitri|Idul Fitri]] merupakan [[hari raya ketupat]]. Pasangan ketupat ini adalah [[lepet]].
Makanan lain yang mirip dengan lontong adalah ketupat. [[Ketupat]] terbuat dari beras yang dimasukkan ke dalam anyaman daun kelapa muda ([[janur]]). Ketupat sering ditemukan saat menjelang hari raya [[Idul Fitri]]. Berdasarkan tradisi [[Jawa]], lima hari sejak hari raya [[Idulfitri|Idul Fitri]] merupakan [[hari raya ketupat]]. Pasangan ketupat ini adalah [[lepet]].


[[Berkas:Wrapped lontong.jpg|jmpl|Lontong yang sudah dibuka dari kemasannya. Warna yang berbeda dipengaruhi [[pigmen]] [[daun pisang]] yang digunakan sebagai pembungkus.]]
[[Berkas:Wrapped lontong.jpg|jmpl|Lontong yang sudah dibuka dari kemasannya. Warna yang berbeda dipengaruhi [[pigmen]] [[daun pisang]] yang digunakan sebagai pembungkus.]]

Revisi per 12 Juni 2022 13.32

Lontong
DaerahJawa
VariasiKetupat
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Lontong adalah makanan khas Indonesia dari beras yang berkembang di masyarakat Jawa. Lontong umumnya disajikan dengan sate, rujak, atau gulai kambing. Lontong terbuat dari beras yang dibungkus dalam daun pisang dan dikukus di atas air mendidih selama beberapa jam.

Karena direbus dalam daun pisang, permukaan luar lontong biasanya berwarna coklat atau hijau gelap, sementara dalamnya berwarna putih. Lontong banyak ditemui di berbagai daerah di Indonesia sebagai makanan alternatif pengganti nasi. Meski dibuat dari beras, lontong memiliki aroma yang khas.

Makanan lain yang mirip dengan lontong adalah ketupat. Ketupat terbuat dari beras yang dimasukkan ke dalam anyaman daun kelapa muda (janur). Ketupat sering ditemukan saat menjelang hari raya Idul Fitri. Berdasarkan tradisi Jawa, lima hari sejak hari raya Idul Fitri merupakan hari raya ketupat. Pasangan ketupat ini adalah lepet.

Lontong yang sudah dibuka dari kemasannya. Warna yang berbeda dipengaruhi pigmen daun pisang yang digunakan sebagai pembungkus.

Lihat pula

Pranala luar

Referensi

  • Ingram, Christine (2003), Rice and Risotto, London, UK: Hermes House, ISBN 1-84309-574-2 .
Buku resep Wikibooks memiliki artikel mengenai