Piala Dunia U-20 FIFA 2023: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 253: | Baris 253: | ||
=== Lolosnya Timnas Israel U-19 === |
=== Lolosnya Timnas Israel U-19 === |
||
Untuk yang pertama kalinya dalam sejarah, [[Tim Nasional Sepak Bola Israel|Israel]] U-19 lolos Piala Dunia U-20 melalui kompetisi [[Kejuaraan U-19 Eropa UEFA 2022]] dan mereka akan melakoni kompetisi pertamanya pada tahun 2023. Keikutsertaan mereka memunculkan kontroversi dan polemik, [[Indonesia]] sebagai negara tuan rumah dengan mayoritas beragama [[Islam]] tidak memiliki hubungan diplomatik, karena konflik [[Israel]] dengan [[Palestina]], yang di mana [[Indonesia]] merupakan salah satu negara yang mendukung hak kemerdekaan [[Palestina]].<ref>{{cite web |url=https://jakartaglobe.id/news/we-will-always-stand-by-palestinians-indonesia |access-date=26 June 2022|title=We Will Always Stand by Palestinians: Indonesia |website=Jakarta Globe |date=24 December 2021}}</ref><ref>{{cite web |url=https://en.antaranews.com/news/236381/israeli-national-team-can-visit-indonesia-for-u-20-world-cup|title=Israeli national team can visit Indonesia for U-20 World Cup|publisher=Antara News Agency|access-date=27 June 2022|date=27 June 2022}}</ref> |
Untuk yang pertama kalinya dalam sejarah, [[Tim Nasional Sepak Bola Israel|Israel]] U-19 lolos Piala Dunia U-20 melalui kompetisi [[Kejuaraan U-19 Eropa UEFA 2022]] dan mereka akan melakoni kompetisi Piala Dunia U-20 pertamanya pada tahun 2023. Keikutsertaan mereka memunculkan kontroversi dan polemik, [[Indonesia]] sebagai negara tuan rumah dengan mayoritas beragama [[Islam]] tidak memiliki hubungan diplomatik, karena konflik [[Israel]] dengan [[Palestina]], yang di mana [[Indonesia]] merupakan salah satu negara yang mendukung hak kemerdekaan [[Palestina]].<ref>{{cite web |url=https://jakartaglobe.id/news/we-will-always-stand-by-palestinians-indonesia |access-date=26 June 2022|title=We Will Always Stand by Palestinians: Indonesia |website=Jakarta Globe |date=24 December 2021}}</ref><ref>{{cite web |url=https://en.antaranews.com/news/236381/israeli-national-team-can-visit-indonesia-for-u-20-world-cup|title=Israeli national team can visit Indonesia for U-20 World Cup|publisher=Antara News Agency|access-date=27 June 2022|date=27 June 2022}}</ref> |
||
Mengingat hal tersebut, [[FIFA]] menyatakan bahwa setiap negara yang lolos kualifikasi ke Piala Dunia U-20 berhak wajib mengikuti kompetisi di mana pun berada tuan rumahnya tanpa terkecuali. Persoalan ini telah dibicarakan sejak jauh hari pada tahun 2019 atau sebelum Piala Dunia U-20 2021 yang sempat batal diselenggarakan. [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia]] (PSSI) sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah terkait hal tersebut dan telah disetujui oleh pemerintah. Selain itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia, [[Zainudin Amali]] beserta [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]] (Polri) juga akan menjamin memberikan keamanan kepada negara perwakilan mana pun yang akan bertanding di [[Indonesia]], tanpa terkecuali Timnas Israel U-20. <ref>{{cite web |url=https://cnnindonesia.com/olahraga20220623202234-142-812861/respons-ketua-pssi-soal-peluang-israel-main-di-indonesia|title=Respons Ketua PSSI Soal Peluang Israel Main di Indonesia|publisher=CNN Indonesia|access-date=29 June 2022|date=23 June 2022}}</ref> |
Mengingat hal tersebut, [[FIFA]] menyatakan bahwa setiap negara yang lolos kualifikasi ke Piala Dunia U-20 berhak wajib mengikuti kompetisi di mana pun berada tuan rumahnya tanpa terkecuali. Persoalan ini telah dibicarakan sejak jauh hari pada tahun 2019 atau sebelum Piala Dunia U-20 2021 yang sempat batal diselenggarakan. [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia]] (PSSI) sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah terkait hal tersebut dan telah disetujui oleh pemerintah. Selain itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia, [[Zainudin Amali]] beserta [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]] (Polri) juga akan menjamin memberikan keamanan kepada negara perwakilan mana pun yang akan bertanding di [[Indonesia]], tanpa terkecuali Timnas Israel U-20. <ref>{{cite web |url=https://cnnindonesia.com/olahraga20220623202234-142-812861/respons-ketua-pssi-soal-peluang-israel-main-di-indonesia|title=Respons Ketua PSSI Soal Peluang Israel Main di Indonesia|publisher=CNN Indonesia|access-date=29 June 2022|date=23 June 2022}}</ref> |
Revisi per 30 Juni 2022 21.51
Informasi turnamen | |
---|---|
Tuan rumah | Indonesia |
Jadwal penyelenggaraan | 20 Mei – 11 Juni[1] |
Jumlah tim peserta | 24 (diharapkan) (dari 6 konfederasi) |
Tempat penyelenggaraan | 6 (di 6 kota) |
Piala Dunia U-20 FIFA 2023 adalah edisi ke-23 turnamen Piala Dunia U-20 FIFA. Turnamen ini akan diselenggarakan di Indonesia pada tanggal 20 Mei – 11 Juni 2023[2]. Ini kali pertama Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA.
Sejatinya Piala Dunia FIFA U-20 digelar pada tahun 2021. Namun pada 24 Desember 2020, FIFA mengumumkan bahwa turnamen edisi 2021 akan dibatalkan karena pandemi COVID-19.[3] Sebaliknya, Indonesia tetap kembali ditunjuk sebagai tuan rumah edisi berikutnya di tahun 2023.
Pemilihan tuan rumah
Indonesia diumumkan sebagai tuan rumah setelah pertemuan Dewan FIFA pada tanggal 24 Oktober 2019 di Shanghai, Republik Rakyat Tiongkok.[4] Dua negara dipertimbangkan dalam pemilihan tuan rumah kompetisi ini.[5][6]
- Indonesia (AFC)
- Indonesia belum pernah menjadi tuan rumah turnamen FIFA sebelumnya, tetapi pernah menjadi tuan rumah bersama Piala Asia AFC 2007, dan tuan rumah tunggal Pesta Olahraga Asia 1962, dan Pesta Olahraga Asia 2018.
- Peru (CONMEBOL)
- Peru pernah menjadi tuan rumah satu turnamen FIFA: Kejuaraan Dunia U-17 FIFA 2005. Peru awalnya memenangkan pencalonan tuan rumah Piala Dunia U-17 FIFA 2019, tetapi kemudian dibatalkan FIFA.
- Pencalonan yang dibatalkan
- Myanmar / Thailand (AFC)
- Thailand pernah menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Wanita U-19 FIFA 2004 dan Piala Dunia Futsal FIFA 2012 sementara Myanmar belum pernah menjadi tuan rumah turnamen FIFA apapun.
- Pencalonan bersama Myanmar dan Thailand dibatalkan pada 27 Agustus 2019 untuk mendukung pencalonan Indonesia sebagai tuan rumah.[7]
- Bahrain / Arab Saudi / Uni Emirat Arab (AFC)
- Bahrain belum pernah menjadi tuan rumah ajang FIFA apapun. Arab Saudi pernah menjadi tuan rumah empat turnamen FIFA, tiga turnamen terakhir merupakan tiga edisi perdana Piala Konfederasi FIFA yang dahulu bernama Piala Raja Fahd, diambil dari nama raja Saudi waktu itu. Uni Emirat Arab pernah menggelar tujuh turnamen resmi FIFA, yaitu Piala Dunia Sepak Bola Pantai 2009, Piala Dunia U-17 FIFA 2013, dan paling terbaru Piala Dunia Antarklub FIFA 2018 yang merupakan keempat kalinya mereka selenggarakan. Saudi dan UEA juga merupakan negara yang pernah mengajukan pencalonan Piala Dunia U-20 FIFA sebelumnya, yaitu masing-masing pada 1989 dan 2003.
- Pencalonan bersama Bahrain, Arab Saudi, dan UEA ditarik dari bursa calon tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA pada 4 September 2019.[5]
- Brasil (CONMEBOL)
- Brasil pernah menjadi tuan rumah lima turnamen sepak bola putra FIFA: Piala Dunia FIFA 1950 dan 2014, Kejuaraan Dunia Antarklub FIFA 2000, Piala Konfederasi FIFA 2013, dan sudah terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 FIFA 2019 pada saat pencalonan. Brasil juga pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia Futsal FIFA 2008 dan beberapa edisi Piala Dunia Sepak Bola Pantai FIFA, terakhir pada edisi 2007.
- Brasil mengundurkan diri pada 23 Oktober 2019 karena peluang menang rendah menurut jaringan televisi Brasil, Rede Globo.[8]
Tempat penyelenggaraan
Stadion
Pada Juni 2020, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah mengumumkan dan menunjuk enam stadion untuk pertandingan Piala Dunia U-20 2021 yang pada saat itu sempat ditunda oleh FIFA terkait merebaknya kasus pandemi Covid-19, enam tempat penyelenggaraan tersebut diantaranya: Palembang, DKI Jakarta, Bandung, Solo, Surabaya dan Gianyar, Bali.[9]
DKI Jakarta | Palembang | Bandung | ||
---|---|---|---|---|
Stadion Utama Gelora Bung Karno | Stadion Gelora Sriwijaya | Stadion Si Jalak Harupat | ||
Kapasitas: 78,193 | Kapasitas: 25,000 | Kapasitas: 30,000 | ||
Solo | Surabaya | Gianyar, Bali | ||
Stadion Manahan | Stadion Gelora Bung Tomo | Stadion Kapten I Wayan Dipta | ||
Kapasitas: 25,000 | Kapasitas: 45,000 | Kapasitas: 25,000 | ||
Persiapan dan Kesiapan
Setelah ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2021, pemerintah Indonesia membentuk panitia penyelenggara turnamen (Indonesia FIFA U-20 World Cup Organizing Committee, atau "INAFOC"). Presiden Indonesia Joko Widodo menunjuk Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali sebagai ketua panitia.[10]
Perwakilan FIFA sempat melakukan inspeksi ke enam lokasi stadion penyelenggaraan, dari hasil inspeksi tersebut terdapat tiga dari enam stadion yang ditunjuk Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang perlu direnovasi demi melengkapi sarana penunjang menjelang pelaksanaan Piala Dunia U-20 agar memenuhi standar FIFA. Ketiga stadion yang perlu direnovasi yaitu Stadion Si Jalak Harupat di Bandung, Stadion Gelora Sriwijaya di Palembang, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali. Dengan adanya penundaan kompetisi terkait pandemi Covid-19, Pemerintah Indonesia merasa diuntungkan karena tahap renovasi ketiga stadion tersebut bisa dilakukan pada saat tahun 2021 dan kini telah selesai serta siap untuk dipergunakan.
Peserta
Sebanyak 24 tim akan lolos ke putaran final. Indonesia secara otomatis lolos sebagai tuan rumah, sementara 23 tim lainnya lolos melalui enam kompetisi antar benua terpisah. Timnas Rusia U-19 disanksi oleh FIFA terkait Invasi Rusia ke Ukraina 2022 dan dilarang mengikuti berbagai macam kompetisi apapun, termasuk Piala Dunia U-20 ini.
Konfederasi | Turnamen kualifikasi | Tim | Penampilan | Penampilan terakhir | Penampilan terbaik |
---|---|---|---|---|---|
AFC (Asia) (4+1 tim) |
Tuan rumah | Indonesia | ke-2 | 1979 | Babak grup (1979) |
Piala Asia AFC U-20 2023 | Akan ditentukan | — | — | — | |
Akan ditentukan | — | — | — | ||
Akan ditentukan | — | — | — | ||
Akan ditentukan | — | — | — | ||
CAF (Afrika) (4 tim) |
Piala Afrika U-20 2023 | Akan ditentukan | — | — | — |
Akan ditentukan | — | — | — | ||
Akan ditentukan | — | — | — | ||
Akan ditentukan | — | — | — | ||
CONCACAF (Amerika Utara, Tengah, dan Karibia) (4 tim) |
Kejuaraan U-20 CONCACAF 2022 | Honduras | Ke-9 | 2019 | Fase Grup (1977, 1995, 1999, 2005, 2009, 2015, 2017, 2019) |
Amerika Serikat | Ke-17 | 2019 | Peringkat Ke-4 (1989) | ||
Republik Dominika | Pertama | Debut | Debut | ||
Guatemala | Ke-2 | 2011 | 16 Besar (2011) | ||
CONMEBOL (Amerika Selatan) (4 tim) |
Kejuaraan U-20 Amerika Selatan 2023 | Akan ditentukan | — | — | — |
Akan ditentukan | — | — | — | ||
Akan ditentukan | — | — | — | ||
Akan ditentukan | — | — | — | ||
OFC (Oseania) (2 tim) |
Kejuaraan U-19 OFC 2022 | Akan ditentukan | — | — | — |
Akan ditentukan | — | — | — | ||
UEFA (Eropa) (5 tim) |
Kejuaraan U-19 Eropa UEFA 2022 | Italia | Ke-8 | 2019 | Peringkat ketiga (2017) |
Prancis | Ke-8 | 2019 | Juara (2013) | ||
Inggris | Ke-12 | 2017 | Juara (2017) | ||
Israel | Pertama | Debut | Debut | ||
Slowakia | Ke-2 | 2003 | 16 Besar (2003) |
Kontroversi
Lolosnya Timnas Israel U-19
Untuk yang pertama kalinya dalam sejarah, Israel U-19 lolos Piala Dunia U-20 melalui kompetisi Kejuaraan U-19 Eropa UEFA 2022 dan mereka akan melakoni kompetisi Piala Dunia U-20 pertamanya pada tahun 2023. Keikutsertaan mereka memunculkan kontroversi dan polemik, Indonesia sebagai negara tuan rumah dengan mayoritas beragama Islam tidak memiliki hubungan diplomatik, karena konflik Israel dengan Palestina, yang di mana Indonesia merupakan salah satu negara yang mendukung hak kemerdekaan Palestina.[11][12]
Mengingat hal tersebut, FIFA menyatakan bahwa setiap negara yang lolos kualifikasi ke Piala Dunia U-20 berhak wajib mengikuti kompetisi di mana pun berada tuan rumahnya tanpa terkecuali. Persoalan ini telah dibicarakan sejak jauh hari pada tahun 2019 atau sebelum Piala Dunia U-20 2021 yang sempat batal diselenggarakan. Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah terkait hal tersebut dan telah disetujui oleh pemerintah. Selain itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia, Zainudin Amali beserta Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) juga akan menjamin memberikan keamanan kepada negara perwakilan mana pun yang akan bertanding di Indonesia, tanpa terkecuali Timnas Israel U-20. [13]
Berbeda dengan halnya Medical Emergency Rescue Committee Indonesia (MER-C) mengatakan bahwa kepada pemerintah untuk menolak atas izin Timnas Israel U-20 berlaga di Piala Dunia U-20 2023. Mereka menilai, sikap Kementrian Pemuda dan Olahraga Indonesia, Zainudin Amali telah melanggar konstitusi Indonesia. [14]
Hak Siar
- Indonesia – Emtek (SCTV, Indosiar, O Channel, Mentari TV, Nex Parabola, Vidio & Champions TV)[15]
Referensi
- ^ "Bureau of FIFA Council approves increase of FIFA World Cup™ squads to 26 players". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 23 June 2022. Diakses tanggal 24 June 2022.
- ^ "Bureau of FIFA Council approves increase of FIFA World Cup™ squads to 26 players". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 23 June 2022. Diakses tanggal 24 June 2022.
- ^ "Update on FIFA Women's World Cup™ and men's youth competitions". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 24 December 2020. Diakses tanggal 24 December 2020.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamahosts
- ^ a b "Three bids submitted for FIFA U-20 World Cup 2021™". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 4 September 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-05. Diakses tanggal 2019-10-24.
- ^ "Five expressions of interest received for hosting FIFA U-20 World Cup 2021". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 23 Mei 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-23. Diakses tanggal 2019-10-24.
- ^ "Indonesia, the lone ASEAN bid for FIFA U-20 World Cup 2021" (dalam bahasa Inggris). ASEAN Football Federation. 27 Agustus 2019.
- ^ "Fifa deve escolher China para Mundial de Clubes 2021; Brasil perde força por Sub-20". O Globo (dalam bahasa Portugis).
- ^ Cakrayuri Nuralam (27 June 2020). "6 Stadion Ini Ditetapkan PSSI Gelar Piala Dunia U-20 2021" [These 6 Stadiums is Determined by PSSI to Held the 2021 U-20 World Cup]. Liputan6.com. Diakses tanggal 27 June 2020.
- ^ Nirmala Maulana Achmad, ed. (1 Juli 2020). "Zainudin Amali Ditunjuk Jadi Ketua Penyelenggara Piala Dunia U20 2021". Kompas.com. Diakses tanggal 3 Juli 2020.
- ^ "We Will Always Stand by Palestinians: Indonesia". Jakarta Globe. 24 December 2021. Diakses tanggal 26 June 2022.
- ^ "Israeli national team can visit Indonesia for U-20 World Cup". Antara News Agency. 27 June 2022. Diakses tanggal 27 June 2022.
- ^ "Respons Ketua PSSI Soal Peluang Israel Main di Indonesia". CNN Indonesia. 23 June 2022. Diakses tanggal 29 June 2022.
- ^ "MER-C Indonesia Tolak Keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023 yang digelar di Indonesia". wartakota.tribunnews.com. Wartakota. 29 June 2022. Diakses tanggal 29 June 2022.
- ^ "Emtek Group Bakal Tayangkan Kiprah Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 2023". Liputan 6. 15 Maret 2022. Diakses tanggal 30 June 2022.