Lompat ke isi

Stasiun Cikampek: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 6°24′26″S 107°27′24″E / 6.407212°S 107.45671°E / -6.407212; 107.45671
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Andra Radithya (bicara | kontrib)
k Perbaikan kebahasaan, gambar.
NFarras (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 31: Baris 31:
| letak = km 84+007 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]–[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]]–Cikampek
| letak = km 84+007 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]–[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]]–Cikampek
}}
}}
'''Stasiun Cikampek (CKP)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe B yang terletak di [[Cikampek Kota, Cikampek, Karawang]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +46 meter ini merupakan stasiun yang lokasinya paling [[Timur]] dari [[Daerah operasi dan divisi regional Kereta Api Indonesia|daerah operasi]] (Daop) 1 [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] & juga kabupaten [[Kabupaten Karawang|Karawang]], serta merupakan stasiun kereta api terbesar di kabupaten tersebut.
'''Stasiun Cikampek (CKP)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe B yang terletak di [[Cikampek Kota, Cikampek, Karawang]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +46 meter ini merupakan stasiun yang lokasinya paling [[timur]] di [[Daerah Operasi 1 Jakarta]] dan [[Kabupaten Karawang]], serta merupakan stasiun kereta api terbesar di kabupaten tersebut.


Stasiun ini menjadi salah satu stasiun penghubung utama antara jalur kereta api lintas [[Utara]] & jalur lintas [[Selatan]] [[pulau Jawa]] di daerah [[Purwasuka]]. Di sebelah [[Timur]] stasiun, jalur bercabang menjadi dua arah. Jalur yang sebelah [[Utara]] menuju ke arah [[Cirebon]], sedangkan jalur yang sebelah [[Selatan]] menuju ke arah [[Bandung]] melalui jalur percabangan dari lintas [[Selatan]] [[Jawa]]. Dahulu, sebelum beroperasinya [[jalur ganda]] pada petak [[Cikampek, Karawang|Cikampek]]-[[Kota Cirebon|Cirebon]], hampir semua KA yang berangkat dari [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] berhenti di stasiun ini. Tujuannya ialah untuk memastikan petak jalur di depannya sudah aman untuk dilewati KA-KA berikutnya serta sering kali untuk menunggu persilangan KA yang datang dari arah [[Kota Cirebon|Cirebon]], terutama pada pagi & sore hari.
Stasiun ini menjadi salah satu stasiun penghubung utama antara jalur kereta api lintas [[utara]] dan [[selatan]] [[Pulau Jawa]] di daerah [[Purwasuka]]. Di sebelah [[timur]] stasiun, jalur bercabang menjadi dua arah. Jalur yang sebelah [[utara]] menuju ke arah [[Cirebon]], sedangkan jalur yang sebelah [[selatan]] menuju ke arah [[Bandung]] melalui jalur percabangan dari lintas [[selatan]] [[Jawa]]. Dahulu, sebelum beroperasinya [[jalur ganda]] pada petak [[Cikampek, Karawang|Cikampek]]-[[Kota Cirebon|Cirebon]], hampir semua KA yang berangkat dari [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] berhenti di stasiun ini. Tujuannya ialah untuk memastikan petak jalur di depannya sudah aman untuk dilewati KA-KA berikutnya serta sering kali untuk menunggu persilangan KA yang datang dari arah [[Kota Cirebon|Cirebon]], terutama pada pagi & sore hari.


== Sejarah ==
== Sejarah ==
[[Berkas:Politioneel optreden Krawang-sector. Interieur van het verwoeste spoorwegstatio, Bestanddeelnr 273-3-1.jpg|jmpl|kiri|Bangunan Stasiun Cikampek yang sempat dihancurkan pada masa perang kemerdekaan, 23 Juli 1947.]]Setelah [[Staatsspoorwegen]] (SS) membeli jalur kereta api [[Batavia]]–[[Kabupaten Karawang|Karawang]] dari [[Bataviasche Oosterspoorweg Maatschappij]] (BOS) pada tahun 1898, jalur pun tersebut kemudian dikembangkan, salah satunya adalah dengan melakukan perpanjangan jalur dari Kedunggedeh menuju ke [[Cikampek, Karawang|Cikampek]].<ref>{{cite book|url=https://resolver.kb.nl/resolve?urn=MMKB02:100002593|title=Indische Spoorweg-Politik|last=Reitsma|first=Steven Anne|publisher=Landsdrukkerij|year=1920}}</ref> Perpanjangan jalur menuju ke Stasiun [[Cikampek, Karawang|Cikampek]] ini pun diresmikan pada tanggal 27 Desember 1902.<ref name=":1">{{Cite book|title=Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932|last=Staatsspoorwegen|first=|publisher=Burgerlijke Openbare Werken|year=1921–1932|isbn=|location=Batavia|pages=}}</ref>
[[Berkas:Politioneel optreden Krawang-sector. Interieur van het verwoeste spoorwegstatio, Bestanddeelnr 273-3-1.jpg|jmpl|kiri|Bangunan Stasiun Cikampek yang sempat dihancurkan pada masa perang kemerdekaan, 23 Juli 1947.]]Setelah [[Staatsspoorwegen]] (SS) membeli jalur kereta api [[Batavia]]–[[Kabupaten Karawang|Karawang]] dari [[Bataviasche Oosterspoorweg Maatschappij]] (BOS) pada 1898, jalur pun tersebut kemudian dikembangkan, salah satunya adalah dengan melakukan perpanjangan jalur dari Kedunggedeh menuju ke [[Cikampek, Karawang|Cikampek]].<ref>{{cite book|url=https://resolver.kb.nl/resolve?urn=MMKB02:100002593|title=Indische Spoorweg-Politik|last=Reitsma|first=Steven Anne|publisher=Landsdrukkerij|year=1920}}</ref> Perpanjangan jalur menuju ke Stasiun [[Cikampek, Karawang|Cikampek]] ini pun diresmikan pada 27 Desember 1902.<ref name=":1">{{Cite book|title=Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932|last=Staatsspoorwegen|first=|publisher=Burgerlijke Openbare Werken|year=1921–1932|isbn=|location=Batavia|pages=}}</ref>


Pada saat itu, [[Staatsspoorwegen|SS]] telah merencanakan akan membangun jalur kereta api baru pada petak [[Jalur kereta api Cikampek–Padalarang|Cikampek–Padalarang]] sebagai alternatif rute [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]–[[Kota Bandung|Bandung]]. Keinginan [[Staatsspoorwegen|SS]] pada saat itu dikarenakan tingginya permintaan kereta api yang lebih cepat sampai ke tujuan. Jalurnya sendiri berhasil dibuka pada tanggal 2 Mei 1906. Dari Stasiun [[Cikampek, Karawang|Cikampek]], pembangunan juga diarahkan menuju ke [[Kota Cirebon|Cirebon]], yang dibuka pada tanggal 3 Juni 1912.<ref name=":1" />
Pada saat itu, [[Staatsspoorwegen|SS]] telah merencanakan akan membangun jalur kereta api baru pada petak [[Jalur kereta api Cikampek–Padalarang|Cikampek–Padalarang]] sebagai alternatif rute [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]–[[Kota Bandung|Bandung]]. Keinginan [[Staatsspoorwegen|SS]] pada saat itu dikarenakan tingginya permintaan kereta api yang lebih cepat sampai ke tujuan. Jalurnya sendiri berhasil dibuka pada 2 Mei 1906. Dari Stasiun [[Cikampek, Karawang|Cikampek]], pembangunan juga diarahkan menuju ke [[Kota Cirebon|Cirebon]], yang dibuka pada 3 Juni 1912.<ref name=":1" />


Bangunan stasiun ini sempat dihancurkan pada masa [[Agresi Militer Belanda I]] pada tahun 1947. Hanya atap stasiun saja yang masih asli ruangan-ruangannya sudah direnovasi saat era [[Kereta Api Indonesia|Djawatan Kereta Api]] (DKA) pada tahun 1950-an.<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/38139980|title=Sejarah perkeretaapian Indonesia|date=1997-|publisher=Angkasa|others=Tim Telaga Bakti Nusantara., Asosiasi Perkeretaapian Indonesia.|isbn=979-665-168-8|edition=Cet. 1|location=Bandung|oclc=38139980}}</ref>
Bangunan stasiun ini sempat dihancurkan pada masa [[Agresi Militer Belanda I]] pada 1947. Hanya atap stasiun saja yang masih asli ruangan-ruangannya sudah direnovasi saat era [[Kereta Api Indonesia|Djawatan Kereta Api]] (DKA) pada tahun 1950-an.<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/38139980|title=Sejarah perkeretaapian Indonesia|date=1997-|publisher=Angkasa|others=Tim Telaga Bakti Nusantara., Asosiasi Perkeretaapian Indonesia.|isbn=979-665-168-8|edition=Cet. 1|location=Bandung|oclc=38139980}}</ref>


== Bangunan dan tata letak ==
== Bangunan dan tata letak ==
[[Berkas:Bagian Dalam Stasiun Cikampek 2019.jpg|jmpl|kiri|Bagian emplasemen stasiun Cikampek.]]Bangunan Stasiun [[Cikampek, Karawang|Cikampek]] merupakan stasiun pulau, dengan total 8 jalur. Jalur 3 merupakan sepur lurus yang biasanya digunakan untuk KA yang berjalan langsung ke arah [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], sedangkan jalur 4 merupakan sepur lurus untuk KA yang berjalan langsung ke arah [[Kota Cirebon|Cirebon]], & juga Jalur 6 merupakan sepur lurus arah [[Kabupaten Purwakarta|Purwakarta]].
[[Berkas:Bagian Dalam Stasiun Cikampek 2019.jpg|jmpl|kiri|Bagian emplasemen stasiun Cikampek.]]Bangunan Stasiun [[Cikampek, Karawang|Cikampek]] merupakan stasiun pulau, dengan total 8 jalur. Jalur 3 merupakan sepur lurus yang biasanya digunakan untuk KA yang berjalan langsung ke arah [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], sedangkan jalur 4 merupakan sepur lurus untuk KA yang berjalan langsung ke arah [[Kota Cirebon|Cirebon]] dan jalur 6 merupakan sepur lurus arah [[Kabupaten Purwakarta|Purwakarta]].


Di sebelah selatan stasiun, terdapat sebuah [[pemutar rel]] (''turntable'') yang difungsikan untuk membalik arah [[lokomotif]].
Di sebelah selatan stasiun, terdapat sebuah [[pemutar rel]] (''turntable'') yang difungsikan untuk membalik arah [[lokomotif]].
Baris 51: Baris 51:
[[Berkas:Lokomotif BB304 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek..jpg|jmpl|Lokomotif BB304 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek.]]
[[Berkas:Lokomotif BB304 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek..jpg|jmpl|Lokomotif BB304 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek.]]
[[Berkas:Lokomotif BB306 & BB300 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek..jpg|jmpl|Lokomotif BB306 & BB300 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek.]]
[[Berkas:Lokomotif BB306 & BB300 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek..jpg|jmpl|Lokomotif BB306 & BB300 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek.]]
Sejak bulan [[Maret]] 2022, sistem [[Persinyalan dan semboyan kereta api di Indonesia|persinyalan]] elektrik yang lama di stasiun ini telah diganti dengan yang baru produksi [[Len Industri|PT Len Industri]]. Emplasemen stasiun ini pun diperpanjang ke arah [[Barat]], agar dapat memuat kereta api angkutan barang (khususnya [[peti kemas]]) rangkaian panjang yang bersilang ataupun disusul oleh kereta api lain di stasiun ini.
Sejak [[Maret]] 2022, sistem [[Persinyalan dan semboyan kereta api di Indonesia|persinyalan]] elektrik yang lama di stasiun ini telah diganti dengan yang baru produksi [[Len Industri|PT Len Industri]]. Emplasemen stasiun ini pun diperpanjang ke arah [[barat]], agar dapat memuat kereta api angkutan barang (khususnya [[peti kemas]]) rangkaian panjang yang bersilang ataupun disusul oleh kereta api lain di stasiun ini.


== Layanan kereta api ==
== Layanan kereta api ==

Revisi per 7 Juli 2022 02.36

Stasiun Cikampek
Kereta Api Indonesia
LW08

Tampak luar kanopi, dan papan nama stasiun di latar depan, 2019
Lokasi
Koordinat6°24′14″S 107°27′17″E / 6.40389°S 107.45472°E / -6.40389; 107.45472
Ketinggian+46 m
Operator
Letak
km 84+007 lintas JakartaJatinegara–Cikampek[1]
Jumlah peronLima peron pulau yang rendah. Bangunan utama berada di antara jalur 3 dan 4.
Jumlah jalur8 (jalur 3 dan 4: sepur lurus)
LayananTaksaka Tambahan (jadwal malam arah Jakarta), Singasari, Jayabaya, Harina, Ciremai, Baturraden Ekspres, Jayakarta (arah Jakarta), Fajar Utama YK (arah Yogyakarta), Serayu (kecuali jadwal pagi arah Jakarta), Cikuray, Tegal Bahari, Airlangga, Jatiluhur/Lokal Cikampek, Walahar Ekspres/Lokal Purwakarta, serta Parcel Utara dan Tengah
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiBesar tipe B[2]
Sejarah
Dibuka27 Desember 1902
Nama sebelumnyaStation Tjikampek
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Stasiun berikutnya
Dawuan
menuju Cikarang
Commuter Line Walahar Cibungur
menuju Purwakarta
Commuter Line Jatiluhur Terminus
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Cetak tiket mandiri 
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Cikampek (CKP) adalah stasiun kereta api kelas besar tipe B yang terletak di Cikampek Kota, Cikampek, Karawang. Stasiun yang terletak pada ketinggian +46 meter ini merupakan stasiun yang lokasinya paling timur di Daerah Operasi 1 Jakarta dan Kabupaten Karawang, serta merupakan stasiun kereta api terbesar di kabupaten tersebut.

Stasiun ini menjadi salah satu stasiun penghubung utama antara jalur kereta api lintas utara dan selatan Pulau Jawa di daerah Purwasuka. Di sebelah timur stasiun, jalur bercabang menjadi dua arah. Jalur yang sebelah utara menuju ke arah Cirebon, sedangkan jalur yang sebelah selatan menuju ke arah Bandung melalui jalur percabangan dari lintas selatan Jawa. Dahulu, sebelum beroperasinya jalur ganda pada petak Cikampek-Cirebon, hampir semua KA yang berangkat dari Jakarta berhenti di stasiun ini. Tujuannya ialah untuk memastikan petak jalur di depannya sudah aman untuk dilewati KA-KA berikutnya serta sering kali untuk menunggu persilangan KA yang datang dari arah Cirebon, terutama pada pagi & sore hari.

Sejarah

Bangunan Stasiun Cikampek yang sempat dihancurkan pada masa perang kemerdekaan, 23 Juli 1947.

Setelah Staatsspoorwegen (SS) membeli jalur kereta api BataviaKarawang dari Bataviasche Oosterspoorweg Maatschappij (BOS) pada 1898, jalur pun tersebut kemudian dikembangkan, salah satunya adalah dengan melakukan perpanjangan jalur dari Kedunggedeh menuju ke Cikampek.[3] Perpanjangan jalur menuju ke Stasiun Cikampek ini pun diresmikan pada 27 Desember 1902.[4]

Pada saat itu, SS telah merencanakan akan membangun jalur kereta api baru pada petak Cikampek–Padalarang sebagai alternatif rute JakartaBandung. Keinginan SS pada saat itu dikarenakan tingginya permintaan kereta api yang lebih cepat sampai ke tujuan. Jalurnya sendiri berhasil dibuka pada 2 Mei 1906. Dari Stasiun Cikampek, pembangunan juga diarahkan menuju ke Cirebon, yang dibuka pada 3 Juni 1912.[4]

Bangunan stasiun ini sempat dihancurkan pada masa Agresi Militer Belanda I pada 1947. Hanya atap stasiun saja yang masih asli ruangan-ruangannya sudah direnovasi saat era Djawatan Kereta Api (DKA) pada tahun 1950-an.[5]

Bangunan dan tata letak

Bagian emplasemen stasiun Cikampek.

Bangunan Stasiun Cikampek merupakan stasiun pulau, dengan total 8 jalur. Jalur 3 merupakan sepur lurus yang biasanya digunakan untuk KA yang berjalan langsung ke arah Jakarta, sedangkan jalur 4 merupakan sepur lurus untuk KA yang berjalan langsung ke arah Cirebon dan jalur 6 merupakan sepur lurus arah Purwakarta.

Di sebelah selatan stasiun, terdapat sebuah pemutar rel (turntable) yang difungsikan untuk membalik arah lokomotif.

Pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek pun juga menjadi tempat unspoor/ditanahkannya mantan lokomotif-lokomotif diesel hidraulik milik depo lokomotif Tanah Abang & Stasiun Manggarai, seperti Lokomotif C300, Lokomotif BB304, Lokomotif BB306, serta Lokomotif BB300.[6]

Lokomotif C300 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek.
Lokomotif BB304 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek.
Lokomotif BB306 & BB300 di pekarangan emplasemen Stasiun Cikampek.

Sejak Maret 2022, sistem persinyalan elektrik yang lama di stasiun ini telah diganti dengan yang baru produksi PT Len Industri. Emplasemen stasiun ini pun diperpanjang ke arah barat, agar dapat memuat kereta api angkutan barang (khususnya peti kemas) rangkaian panjang yang bersilang ataupun disusul oleh kereta api lain di stasiun ini.

Layanan kereta api

Penumpang

Antarkota

Jalur lintas utara Jawa
Kelas campuran
Kelas ekonomi
Jalur lintas tengah Jawa
Kelas campuran eksekutif-ekonomi

Jayabaya, tujuan Jakarta Pasar Senen dan Malang via Surabaya Pasarturi

Jalur lintas selatan Jawa
Kelas eksekutif

Taksaka Tambahan (jadwal malam), tujuan Jakarta Gambir

Kelas campuran eksekutif-ekonomi
Kelas ekonomi

Lokal

Barang

Angkutan logistik Overnight Services (ONS):

Galeri

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Reitsma, Steven Anne (1920). Indische Spoorweg-Politik. Landsdrukkerij. 
  4. ^ a b Staatsspoorwegen (1921–1932). Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932. Batavia: Burgerlijke Openbare Werken. 
  5. ^ Sejarah perkeretaapian Indonesia. Tim Telaga Bakti Nusantara., Asosiasi Perkeretaapian Indonesia. (edisi ke-Cet. 1). Bandung: Angkasa. 1997-. ISBN 979-665-168-8. OCLC 38139980. 
  6. ^ Unit Pusat Pelestarian dan Desain Arsitektur: Pemindahan Lokomotif C300 dari Tanah Abang ke Cikampek

Pranala luar

(Indonesia) Situs resmi KAI dan jadwal kereta api

Lua error in Modul:Adjacent_stations at line 237: Jalur tidak dikenal "Rajawali–Cikampek".

6°24′26″S 107°27′24″E / 6.407212°S 107.45671°E / -6.407212; 107.45671{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman