Lompat ke isi

Waktu paruh: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dedhert.Jr (bicara | kontrib)
tidak ada referensi atau sumber tepercaya
Xbypass (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 26: Baris 26:
|}
|}
{{E (konstanta matematika)}}
{{E (konstanta matematika)}}
'''Waktu paruh''' ({{Lang-en|half-life}}) dari sejumlah bahan yang menjadi subjek dari [[peluruhan eksponensial]] adalah [[waktu]] yang dibutuhkan untuk jumlah tersebut berkurang menjadi setengah dari nilai awal. Konsep ini banyak terjadi dalam [[fisika]], untuk mengukur [[peluruhan radioaktif]] dari zat-zat, tetapi juga terjadi dalam banyak bidang lainnya. Tabel di kanan menunjukan pengurangan jumlah dalam jumlah waktu paruh yang terjadi.
'''Waktu paruh''' ({{Lang-en|half-life}}, {{Lang-nl|halveringstijd}}) dari sejumlah bahan yang menjadi subjek dari [[peluruhan eksponensial]] adalah [[waktu]] yang dibutuhkan untuk jumlah tersebut berkurang menjadi setengah dari nilai awal. Konsep ini banyak terjadi dalam [[fisika]], untuk mengukur [[peluruhan radioaktif]] dari zat-zat, tetapi juga terjadi dalam banyak bidang lainnya. Tabel di kanan menunjukan pengurangan jumlah dalam jumlah waktu paruh yang terjadi.


== Turunan ==
== Turunan ==

Revisi per 23 Juli 2022 22.47

Setelah x
waktu paruh
Persen jumlah
yang tersisa
0 100%
1 50%
2 25%
3 12,5%
4 6,25%
5 3,125%
6 1,5625%
7 0,78125%
... ...
N
... ...

Waktu paruh (bahasa Inggris: half-life, bahasa Belanda: halveringstijd) dari sejumlah bahan yang menjadi subjek dari peluruhan eksponensial adalah waktu yang dibutuhkan untuk jumlah tersebut berkurang menjadi setengah dari nilai awal. Konsep ini banyak terjadi dalam fisika, untuk mengukur peluruhan radioaktif dari zat-zat, tetapi juga terjadi dalam banyak bidang lainnya. Tabel di kanan menunjukan pengurangan jumlah dalam jumlah waktu paruh yang terjadi.

Turunan

Kuantitas subyek yang mengalami peluruhan eksponensial biasanya diberi lambang N. Nilai N pada waktu t ditentukan dengan rumus

, di mana

Ketika t=0, eksponensialnya setara dengan 1, sedangkan N(t) setara dengan . Ketika t mendekati tak terbatas, eksponensialnya mendekati nol.

Secara khusus, terdapat waktu sehingga

Mengganti rumus di atas, akan didapatkan:

Maka waktu paruhnya 69.3% dari mean lifetime.

Lihat pula