Puteri Indonesia 2009: Perbedaan antara revisi

Puteri Indonesia 2009
Puteri Indonesia 2009
Tanggal	9 Oktober 2009
Tempat	Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta
Pembawa acara	Charles Bonar Sirait; Dian Khrisna; Choky Sitohang; Melanie Putria;
Pengisi acara	Christopher Abimanyu; Shanty; D'Masiv;
Stasiun televisi	Indosiar
Peserta	38
Pemenang	Qory Sandioriva; ( Nanggroe Aceh Darussalam)
Persahabatan	Tien Virginia Vanessa; ( Papua Barat)
Favorit	Tien Virginia Vanessa ; Papua Barat
	← 2008 2010 →
	l; b; s;

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi per 22 Desember 2022 14.36

Puteri Indonesia 2009 adalah kontes pemilihan Puteri Indonesia yang ke-14. Tema pemilihan kali ini adalah "Pancarkan Cantikmu Melalui Karya Bagi Negeri dan Pelestarian Persada Nusantara". Malam grand final diselenggarakan di Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, pada tanggal 9 Oktober 2009. Acara ini dihadiri oleh Miss Universe 2009 Stefanía Fernández dari Venezuela. Acara ini diundur sampai bulan Oktober karena bertabrakan dengan Idul Fitri.

Di akhir acara, Qory Sandioriva dari Aceh terpilih sebagai Puteri Indonesia 2009.^[1]^[2]^[3] Ia dimahkotai oleh pemenang sebelumnya, Zivanna Letisha Siregar dari DKI Jakarta.^[4]

Penilaian

Dewan juri yang melakukan penilaian selama masa karantina dan malam grand final pemilihan Puteri Indonesia 2009 adalah:

Dr. Triyadi – Direktur Pendidikan Kesetaraan Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal Departemen Pendidikan Nasional
Dr. Sapta Nirwandar – Direktur Jenderal Pemasaran Departemen Kebudayaan dan Pariwisata
Dra. Setiawati, M.Sc. – Deputi Bidang Peningkatan Kualitas Hidup Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan
Kusumadewi Sutanto – Ahli kecantikan
Nadine Chandrawinata – Puteri Indonesia 2005
Annie Savitri Baskoro, B.Sc. – Direktur Taman Sari Royal Heritage Spa
Capt. Ari Sapari – Direktur Garuda Indonesia
Dr. Adi Zakaria Afiff, M.B.A. – Ketua Program Pascasarjana Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia

Hasil

Utama
Gelar	Kontestan
Puteri Indonesia 2009 (Miss Indonesia Universe)	Nanggroe Aceh Darussalam - Qory Sandioriva^[5]
Puteri Indonesia Lingkungan (Miss Indonesia International)	Sumatra Barat - Zukhriatul Hafizah
Puteri Indonesia Pariwisata	Maluku Utara - Isti Ayu Pratiwi
5 Besar	DKI Jakarta 4 - Natalia Hermanto Banten - Audrie Adriana Sanova
10 Besar	Sumatra Selatan - Sarinah Aria Putri DKI Jakarta 6 - Coreana Agashi Jawa Barat - Maya Nita Jawa Timur - Nadia Zahara Papua Barat - Tien Virginia Vanessa Arisoi
Puteri Atribut
Gelar	Kontestan
Puteri Favorit	Papua Barat - Tien Virginia Vanessa Arisoi
Puteri Persahabatan	Papua Barat - Tien Virginia Vanessa Arisoi
Puteri Berbakat	Jawa Barat - Maya Nita
Puteri Intelegensia
No	Kontestan
Intelegensia 1	Jawa Timur - Nadia Zahara
Intelegensia 2	DKI Jakarta 4 - Natalia Pertiwi Hermanto
Intelegensia 3	DKI Jakarta 3 - Feby Rizky Andhika Siregar
Puteri Indonesia Kepulauan
Gelar	Kontestan
Sumatra	Bangka Belitung - Veronica Survia
Jawa	Banten - Audrie Adriana Sanova
Kalimantan	Kalimantan Timur - Grace Joselini Corlesa Setiawan
Bali & Nusa Tenggara	Bali - Ni Putu Sukmadewi Eka Utami
Sulawesi	Sulawesi Utara - Anastasia Margareth Runtunuwu
Indonesia Timur	Maluku - Citra Fragrantia Theodorra Mailowa

Urutan Pemanggilan

10 Besar

Nangroe Aceh Darussalam
Sumatra Barat
Sumatra Selatan
DKI Jakarta 4
DKI Jakarta 6
Banten
Jawa Barat
Jawa Timur
Maluku Utara
Papua Barat

5 Besar

Nangroe Aceh Darussalam
Sumatra Barat
DKI Jakarta 4
Banten
Maluku Utara

3 Besar

Nangroe Aceh Darussalam
Sumatra Barat
Maluku Utara

Peserta

Malam grand final pemilihan Puteri Indonesia 2009 diikuti oleh 38 peserta dari 33 provinsi di Indonesia (DKI Jakarta diwakili oleh 6 peserta).

Provinsi	Peserta	Kota/Kabupaten Asal	Usia	Tinggi Badan
Nanggroe Aceh Darussalam	Qory Sandioriva	Aceh Tengah	18	173 cm
Sumatera Utara	Fatimah Syahnur Lubis	Batu Bara	23	167 cm
Sumatera Barat	Zukhriatul Hafizah	Padang	23	170 cm
Riau	Medy Chairani	Kampar	20	169 cm
Kepulauan Riau	Serly Ernawati	Batam	21	168 cm
Jambi	Cherlida Riyandani	Batanghari	22	167 cm
Sumatera Selatan	Sarinah Aria Putri	Pagar Alam	20	171 cm
Bangka Belitung	Veronica Survia	Bangka Tengah	22	164 cm
Bengkulu	Tirta Diana Sari	Bengkulu	20	165 cm
Lampung	Feby Deliana	Pringsewu	21	167 cm
DKI Jakarta 1	Putri Hapsari Mantik	Kepulauan Seribu	23	168 cm
DKI Jakarta 2	Alexa Dhewwy Samsat	Jakarta Utara	21	167 cm
DKI Jakarta 3	Feby Rizky Andhika Nasution	Jakarta Timur	21	170 cm
DKI Jakarta 4	Natalie Pertiwi Hermanto	Jakarta Selatan	21	174 cm
DKI Jakarta 5	Fiona Euis Tjatriaty Callagan	Jakarta Barat	24	172 cm
DKI Jakarta 6	Coreana Agashi	Jakarta Pusat	19	171 cm
Banten	Audrie Adriana Sanova	Tangerang Selatan	19	172 cm
Jawa Barat	Maya Nita	Bogor	20	172 cm
Jawa Tengah	Testy Anggriany Maramis	Banjarnegara	22	168 cm
DI Yogyakarta	Ayu Rianna Amardhi	Sleman	20	168 cm
Jawa Timur	Nadia Zahara	Sidoarjo	22	173 cm
Bali	Ni Putu Sukmadewi Eka Utami	Jembrana	20	170 cm
Nusa Tenggara Barat	Meyza Mawarila Jamil	Lombok Utara	19	165 cm
Nusa Tenggara Timur	Donna Bella Permata Rissi	Rote Ndao	18	165 cm
Kalimantan Barat	Karlina Yulianava	Pontianak	23	175 cm
Kalimantan Selatan	Patricia Vanessa	Banjarbaru	23	168 cm
Kalimantan Tengah	Imelda Madjat Djahari Timbang	Palangka Raya	18	165 cm
Kalimantan Timur	Grace Joselini Corlesa Setiawan	Samarinda	24	168 cm
Sulawesi Selatan	Rini Lindrayani	Bone	21	167 cm
Sulawesi Barat	Astri Wardani	Mamasa	20	168 cm
Sulawesi Tenggara	Diza Ayu Fildzah	Buton	18	168 cm
Sulawesi Tengah	Nisrin Zainuddin	Banggai	19	172 cm
Sulawesi Utara	Anastasia Margareth Runtunuwu	Bitung	21	167 cm
Gorontalo	Aluisha Saboe	Gorontalo	21	165 cm
Maluku	Citra Fragrantia Theodora Mailowa	Ambon	21	163 cm
Maluku Utara	Isti Ayu Pratiwi	Halmahera Utara	21	172 cm
Papua Barat	Dela Ria Silvia Werinussa	Kaimana	22	167 cm
Papua	Tien Virginia Arisoi	Jayapura	23	169 cm

Catatan

Puteri Indonesia 2009, Qory Sandioriva mewakili Indonesia di ajang Miss Universe 2010 yang diadakan di Las Vegas, Amerika Serikat akan tetapi ia tidak berhasil meraih posisi Top 15 semifinalis.^[6]^[7] Sementara itu, Runner-up 1 Puteri Indonesia Lingkungan dikirim ke ajang Miss International 2010 akan tetapi ia gagal menembus jajaran Top 15 semifinalis dan hanya meraih gelar Miss Friendship pada ajang tersebut.^[8]^[9]

Trivia

Pada edisi kali ini terjadi pergantian mahkota Puteri Indonesia. Mahkota yang diperebutkan oleh para kontestan memiliki bentuk menyerupai bulu burung merak. Mahkota persembahan dari PT Hartono Wira Tanik tersebut terbuat dari Emas Putih PLG, bertaburkan batu-batuan alam dan mutiara Indonesia, melambangkan kekayaan alam yang dimiliki oleh bangsa Indonesia yang memberikan kesan mewah dan elegan serta memancarkan keanggunan seorang Puteri Indonesia sejati.
Berbeda dengan pemilihan Puteri Indonesia sebelumnya, para finalis Puteri Indonesia 2009 menyebutkan pendidikan terakhir mereka masing-masing sewaktu perkenalan pada awal acara malam grand final.
Qory Sandioriva ( Nanggroe Aceh Darussalam) adalah perwakilan Aceh kedua (setelah Rissa Susmex) yang tidak mengenakan hijab di pemilihan Puteri Indonesia.^[10]^[11]
Audrie Adriana Sanova ( Banten) berkompetisi pada Putri Pariwisata Indonesia 2010 (mewakili Jakarta) dan meraih posisi runner-up 2. Pada tahun 2013 ia mewakili Indonesia pada kontes Miss Tourism Queen International 2013.

Referensi

^ ^a ^b Sasongko, Darmadi (10 Oktober 2009). "Finalis Aceh Terpilih Jadi Puteri Indonesia 2009". Kapanlagi.com. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ "Inilah Puteri Indonesia 2009!". Kompas.com. 10 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ "Terpilih Jadi Puteri Indonesia 2009, Qory Nangis". Tempo.co. 10 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ Permatasari, Yulia (10 Oktober 2009). "Qory Sandioriva asal Aceh, Puteri Indonesia 2009". Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ Mahfiroh (7 September 2010). "Qory Mulai Aneh Sebelum Jadi Putri Indonesia 2009". Okezone.com. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ "Puteri Indonesia 2009 Finalis Miss Universe Yang Tak Berbikini". detikHOT. 13 Agustus 2010. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ Irwansyah, Ade (13 Agustus 2010). "Di Miss Universe 2010, Puteri Indonesia 2009 Pilih Tidak Berbikini". Tabloid Bintang. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ "Zukhriatul Hafizah Wakili Indonesia Dalam Ajang Miss Internasional 2010". Kabarinews.com. 19 Oktober 2010. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ Eka, Mahardi (20 November 2010). "Zukhriatul Hafizah Sabet Gelar Miss Friendship". Kapanlagi.com. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ "Puteri Indonesia 2009 Ngaku Lepas Jilbab Demi Rambut". detikHOT. 10 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.
^ "Puteri Indonesia 2009 Berbohong Soal Jilbab?". detikHOT. 10 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

Pranala luar

(Indonesia) Situs resmi

[Qory-1] Sasongko, Darmadi (10 Oktober 2009). "Finalis Aceh Terpilih Jadi Puteri Indonesia 2009". Kapanlagi.com. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[2] "Inilah Puteri Indonesia 2009!". Kompas.com. 10 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[3] "Terpilih Jadi Puteri Indonesia 2009, Qory Nangis". Tempo.co. 10 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[4] Permatasari, Yulia (10 Oktober 2009). "Qory Sandioriva asal Aceh, Puteri Indonesia 2009". Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[5] Mahfiroh (7 September 2010). "Qory Mulai Aneh Sebelum Jadi Putri Indonesia 2009". Okezone.com. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[6] "Puteri Indonesia 2009 Finalis Miss Universe Yang Tak Berbikini". detikHOT. 13 Agustus 2010. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[7] Irwansyah, Ade (13 Agustus 2010). "Di Miss Universe 2010, Puteri Indonesia 2009 Pilih Tidak Berbikini". Tabloid Bintang. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[8] "Zukhriatul Hafizah Wakili Indonesia Dalam Ajang Miss Internasional 2010". Kabarinews.com. 19 Oktober 2010. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[9] Eka, Mahardi (20 November 2010). "Zukhriatul Hafizah Sabet Gelar Miss Friendship". Kapanlagi.com. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[10] "Puteri Indonesia 2009 Ngaku Lepas Jilbab Demi Rambut". detikHOT. 10 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[11] "Puteri Indonesia 2009 Berbohong Soal Jilbab?". detikHOT. 10 Oktober 2009. Diakses tanggal 16 Maret 2019.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]

[9]

[10]

[11]

@@ Baris 142: / Baris 142: @@
 |-
 |{{flag|Nanggroe Aceh Darussalam}} ||[[Qory Sandioriva]]
-| ||18||173&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Aceh Tengah|Aceh Tengah]]||18||173&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Sumatera Utara}} ||Fatimah Syahnur Lubis
-| || 23||167&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Batu Bara|Batu Bara]]|| 23||167&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Sumatera Barat}} || [[Zukhriatul Hafizah]]
-| ||23||170&nbsp;cm
+| [[Kota Padang|Padang]]||23||170&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Riau}} ||Medy Chairani
-| || 20||169&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Kampar|Kampar]]|| 20||169&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Kepulauan Riau}} ||Serly Ernawati
-| || 21||168&nbsp;cm
+| [[Kota Batam|Batam]]|| 21||168&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Jambi}} ||Cherlida Riyandani
-| || 22||167&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Batanghari|Batanghari]]|| 22||167&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Sumatera Selatan}} ||Sarinah Aria Putri
-| || 20||171&nbsp;cm
+| [[Kota Pagar Alam|Pagar Alam]]|| 20||171&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Bangka Belitung}} ||Veronica Survia
-| || 22||164&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Bangka Tengah|Bangka Tengah]]|| 22||164&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Bengkulu}} ||Tirta Diana Sari
-| || 20||165&nbsp;cm
+| [[Kota Bengkulu|Bengkulu]]|| 20||165&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Lampung}} ||Feby Deliana
-| || 21||167&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Pringsewu|Pringsewu]]|| 21||167&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Jakarta|name=DKI Jakarta 1}} ||Putri Hapsari Mantik
-| || 23||168&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu|Kepulauan Seribu]]|| 23||168&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Jakarta|name=DKI Jakarta 2}} ||Alexa Dhewwy Samsat
-| || 21||167&nbsp;cm
+| [[Kota Administrasi Jakarta Utara|Jakarta Utara]]|| 21||167&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Jakarta|name=DKI Jakarta 3}} ||Feby Rizky Andhika Nasution
-| || 21||170&nbsp;cm
+| [[Kota Administrasi Jakarta Timur|Jakarta Timur]]|| 21||170&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Jakarta|name=DKI Jakarta 4}} ||Natalie Pertiwi Hermanto
-| || 21||174&nbsp;cm
+| [[Kota Administrasi Jakarta Selatan|Jakarta Selatan]]|| 21||174&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Jakarta|name=DKI Jakarta 5}} ||Fiona Euis Tjatriaty Callagan
-| || 24||172&nbsp;cm
+| [[Kota Administrasi Jakarta Barat|Jakarta Barat]]|| 24||172&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Jakarta|name=DKI Jakarta 6}} ||[[Coreana Agashi]]
-| || 19||171&nbsp;cm
+| [[Kota Administrasi Jakarta Pusat|Jakarta Pusat]]|| 19||171&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Banten}} ||Audrie  Adriana Sanova
-| || 19||172&nbsp;cm
+| [[Kota Tangerang Selatan|Tangerang Selatan]]|| 19||172&nbsp;cm
 |-
 | {{flag|Jawa Barat}} ||Maya Nita
-| || 20|| 172&nbsp;cm
+| [[Kota Bogor|Bogor]]|| 20|| 172&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Jawa Tengah}} ||Testy Anggriany Maramis
-| || 22||168&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Banjarnegara|Banjarnegara]]|| 22||168&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|DI Yogyakarta}} ||Ayu Rianna Amardhi
-| || 20||168&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Sleman|Sleman]]|| 20||168&nbsp;cm
 |-
 | {{flag|Jawa Timur}} ||Nadia Zahara
-| || 22|| 173&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Sidoarjo|Sidoarjo]]|| 22|| 173&nbsp;cm
 |-
 | {{flag|Bali}} ||Ni Putu Sukmadewi Eka Utami
-| || 20|| 170&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Jembrana|Jembrana]]|| 20|| 170&nbsp;cm
 |-
 | {{flag|Nusa Tenggara Barat}} ||Meyza Mawarila Jamil
-| || 19||165&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Lombok Utara|Lombok Utara]]|| 19||165&nbsp;cm
 |-
 | {{flag|Nusa Tenggara Timur}} ||Donna Bella Permata Rissi
-| || 18||165&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Rote Ndao|Rote Ndao]]|| 18||165&nbsp;cm
 |-
 | {{flag|Kalimantan Barat}} ||Karlina Yulianava
-| || 23||175&nbsp;cm
+| [[Kota Pontianak|Pontianak]]|| 23||175&nbsp;cm
 |-
 | {{flag|Kalimantan Selatan}} ||Patricia Vanessa
-| || 23||168&nbsp;cm
+| [[Kota Banjarbaru|Banjarbaru]]|| 23||168&nbsp;cm
 |-
 | {{flag|Kalimantan Tengah}} ||Imelda Madjat Djahari Timbang
-| || 18||165&nbsp;cm
+| [[Kota Palangka Raya|Palangka Raya]]|| 18||165&nbsp;cm
 |-
 | {{flag|Kalimantan Timur}} ||Grace Joselini Corlesa Setiawan
-| || 24||168&nbsp;cm
+| [[Kota Samarinda|Samarinda]]|| 24||168&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Sulawesi Selatan}} ||Rini Lindrayani
-| || 21||167&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Bone|Bone]]|| 21||167&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Sulawesi Barat}} ||Astri Wardani
-| || 20||168&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Mamasa|Mamasa]]|| 20||168&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Sulawesi Tenggara}} ||Diza Ayu Fildzah
-| || 18||168&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Buton|Buton]]|| 18||168&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Sulawesi Tengah}} ||Nisrin Zainuddin
-| || 19||172&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Banggai|Banggai]]|| 19||172&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Sulawesi Utara}} ||Anastasia Margareth Runtunuwu
-| || 21||167&nbsp;cm
+| [[Kota Bitung|Bitung]]|| 21||167&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Gorontalo}} ||Aluisha Saboe
-| || 21||165&nbsp;cm
+| [[Kota Gorontalo|Gorontalo]]|| 21||165&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Maluku}} ||Citra Fragrantia Theodora Mailowa
-| || 21||163&nbsp;cm
+|  [[Kota Ambon|Ambon]]|| 21||163&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Maluku Utara}} ||[[Isti Ayu Pratiwi]]
-| ||21||172&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Halmahera Utara|Halmahera Utara]]||21||172&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Papua Barat}} ||Dela Ria Silvia Werinussa
-| || 22||167&nbsp;cm
+| [[Kabupaten Kaimana|Kaimana]]|| 22||167&nbsp;cm
 |-
 |{{flag|Papua}} ||Tien Virginia Arisoi
-| || 23||169&nbsp;cm
+| [[Kota Jayapura|Jayapura]]|| 23||169&nbsp;cm
 |}

l b s Puteri Indonesia
1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999
2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
2020 2021 2022 2023 2024
Puteri Indonesia Puteri Indonesia Lingkungan Puteri Indonesia Pariwisata Puteri Indonesia Pendidikan dan Kebudayaan