Lompat ke isi

Spektrum politik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{periksaterjemahan|en|Political spectrum}}
{{periksaterjemahan|en|Political spectrum}}
'''Spektrum politik''' adalah sebuah sistem pengklasifikasikan posisi [[politik]] yang berbeda pada satu [[Sistem koordinat|poros]] [[geometri]]k yang melambangkan dimensi politik independen.<ref name=":0" />
'''Spektrum politik''' adalah sebuah sistem pengklasifikasikan posisi [[politik]] yang berbeda pada satu [[Sistem koordinat|poros]] [[geometri]]k yang melambangkan dimensi politik independen.<ref name=":0" /> Istilah spektrum politik juga dapat dijadikan acuan untuk mengklasifikasikan [[ideologi]] berdasarkan karakteristiknya.


Spektra yang paling lama berdiri meliputi [[sayap kanan]] dan [[sayap kiri]], yang awalnya merujuk kepada aransemen tempat duduk dalam parlemen Prancis setelah [[Revolusi Prancis|Revolusi]] (1789–99).<ref name=":0">{{cite web|url=https://www.boundless.com/political-science/textbooks/boundless-political-science-textbook/american-politics-1/political-ideology-23/the-traditional-political-spectrum-133-4221/|title=The Traditional Political Spectrum|accessdate=14 May 2016|archive-date=2016-10-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20161012054631/https://www.boundless.com/political-science/textbooks/boundless-political-science-textbook/american-politics-1/political-ideology-23/the-traditional-political-spectrum-133-4221/|dead-url=yes}}</ref> Menurut poros [[Kiri dan kanan (politik)|kiri-kanan]] paling sederhana, [[komunisme]] dan [[sosialisme]] biasanya dianggap secara internasional sebagai sayap kiri, berseberangan dengan [[fasisme]] dan [[konservatisme]] pada sayap kanan. [[Liberalisme]] dapat mengartikan hal-hal yang berbeda, dalam konteks-konteks yang berbeda, terkadang pada sayap kiri ([[liberalisme sosial]]), terkadang pada sayap kanan ([[liberalisme ekonomi]]). Politik yang menyangkal spektrum kiri-kanan konvensional dikenal sebagai [[politik sinkretis]].<ref>{{cite book |first=Roger |last=Griffin |title=Fascism |url=https://books.google.com/books?id=3ssUAQAAIAAJ |year=1995 |publisher=Oxford University Press |isbn=978-0-19-289249-2 |pages=8,307}}</ref><ref>{{cite book |editor-first=Aristotle A. |editor-last=Kallis |title=The fascism reader |url=https://books.google.com/books?id=tP2wXl5nzboC |year=2003 |publisher=Routledge |isbn=978-0-415-24359-9 |page=71 |chapter=A 'Spectral-Syncretic' Approach to Fascism |chapterurl=https://books.google.com/books?id=tP2wXl5nzboC&pg=PA71 |last=Eatwell |first=Roger }}</ref> Orang-orang dengan pandangan antar-mediasi diklasifikasikan sebagai sentris atau moderat.
Spektra yang paling lama berdiri meliputi [[sayap kanan]] dan [[sayap kiri]], yang awalnya merujuk kepada aransemen tempat duduk dalam parlemen Prancis setelah [[Revolusi Prancis|Revolusi]] (1789–99).<ref name=":0">{{cite web|url=https://www.boundless.com/political-science/textbooks/boundless-political-science-textbook/american-politics-1/political-ideology-23/the-traditional-political-spectrum-133-4221/|title=The Traditional Political Spectrum|accessdate=14 May 2016|archive-date=2016-10-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20161012054631/https://www.boundless.com/political-science/textbooks/boundless-political-science-textbook/american-politics-1/political-ideology-23/the-traditional-political-spectrum-133-4221/|dead-url=yes}}</ref> Menurut poros [[Kiri dan kanan (politik)|kiri-kanan]] paling sederhana, [[komunisme]] dan [[sosialisme]] biasanya dianggap secara internasional sebagai sayap kiri, berseberangan dengan [[fasisme]] dan [[konservatisme]] pada sayap kanan. [[Liberalisme]] dapat mengartikan hal-hal yang berbeda, dalam konteks-konteks yang berbeda, terkadang pada sayap kiri ([[liberalisme sosial]]), terkadang pada sayap kanan ([[liberalisme ekonomi]]). Politik yang menyangkal spektrum kiri-kanan konvensional dikenal sebagai [[politik sinkretis]].<ref>{{cite book |first=Roger |last=Griffin |title=Fascism |url=https://books.google.com/books?id=3ssUAQAAIAAJ |year=1995 |publisher=Oxford University Press |isbn=978-0-19-289249-2 |pages=8,307}}</ref><ref>{{cite book |editor-first=Aristotle A. |editor-last=Kallis |title=The fascism reader |url=https://books.google.com/books?id=tP2wXl5nzboC |year=2003 |publisher=Routledge |isbn=978-0-415-24359-9 |page=71 |chapter=A 'Spectral-Syncretic' Approach to Fascism |chapterurl=https://books.google.com/books?id=tP2wXl5nzboC&pg=PA71 |last=Eatwell |first=Roger }}</ref> Orang-orang dengan pandangan antar-mediasi diklasifikasikan sebagai sentris atau moderat.

Revisi per 14 September 2023 04.48

Spektrum politik adalah sebuah sistem pengklasifikasikan posisi politik yang berbeda pada satu poros geometrik yang melambangkan dimensi politik independen.[1] Istilah spektrum politik juga dapat dijadikan acuan untuk mengklasifikasikan ideologi berdasarkan karakteristiknya.

Spektra yang paling lama berdiri meliputi sayap kanan dan sayap kiri, yang awalnya merujuk kepada aransemen tempat duduk dalam parlemen Prancis setelah Revolusi (1789–99).[1] Menurut poros kiri-kanan paling sederhana, komunisme dan sosialisme biasanya dianggap secara internasional sebagai sayap kiri, berseberangan dengan fasisme dan konservatisme pada sayap kanan. Liberalisme dapat mengartikan hal-hal yang berbeda, dalam konteks-konteks yang berbeda, terkadang pada sayap kiri (liberalisme sosial), terkadang pada sayap kanan (liberalisme ekonomi). Politik yang menyangkal spektrum kiri-kanan konvensional dikenal sebagai politik sinkretis.[2][3] Orang-orang dengan pandangan antar-mediasi diklasifikasikan sebagai sentris atau moderat.

Referensi

  1. ^ a b "The Traditional Political Spectrum". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-10-12. Diakses tanggal 14 May 2016. 
  2. ^ Griffin, Roger (1995). Fascism. Oxford University Press. hlm. 8,307. ISBN 978-0-19-289249-2. 
  3. ^ Eatwell, Roger (2003). "A 'Spectral-Syncretic' Approach to Fascism". Dalam Kallis, Aristotle A. The fascism reader. Routledge. hlm. 71. ISBN 978-0-415-24359-9. 

Pranala luar