Lompat ke isi

Pohon Pasang dan Rumput Alang-alang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Aleirezkiette (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Aleirezkiette (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Salomon quercus.jpg|jmpl|ka|240px|Cukil kayu karya Bernard Salomon dari "pohon zaitun dan alang-alang" dari kumpulan fabel Aesop berbahasa Prancis]]
[[Berkas:Salomon quercus.jpg|jmpl|ka|240px|Cukil kayu karya Bernard Salomon dari "pohon zaitun dan alang-alang" dari kumpulan fabel Aesop berbahasa Prancis]]
'''Pohon Oak dan Rumput Alang-alang''' adalah salah satu [[Fabel Aesop]] dan bernomor 70 di [[Perry Index]]. Cerita tersebut muncul dalam beberap versi: dalam beberapa cerita, beberapa alang-alang dikisahkan berbicara dengan pohon oak dan dalam versi peulisan ulang, alang-alang bersengketa dengan sebuah [[dedalu]].
'''Pohon Pasang dan Rumput Alang-alang''' adalah salah satu [[Fabel Aesop]] dan bernomor 70 di [[Perry Index]]. Cerita tersebut muncul dalam beberapa versi: dalam beberapa cerita, beberapa alang-alang dikisahkan berbicara dengan pohon pasang dan dalam versi peulisan ulang, alang-alang bersengketa dengan sebuah [[dedalu].


== Cerita dan ragam-ragamnya ==
== Cerita dan ragam-ragamnya ==

Revisi per 13 Januari 2024 09.26

Cukil kayu karya Bernard Salomon dari "pohon zaitun dan alang-alang" dari kumpulan fabel Aesop berbahasa Prancis

Pohon Pasang dan Rumput Alang-alang adalah salah satu Fabel Aesop dan bernomor 70 di Perry Index. Cerita tersebut muncul dalam beberapa versi: dalam beberapa cerita, beberapa alang-alang dikisahkan berbicara dengan pohon pasang dan dalam versi peulisan ulang, alang-alang bersengketa dengan sebuah [[dedalu].

Cerita dan ragam-ragamnya

Terdapat versi-versi Yunani awal dari fabel tersebut dan sebuah versi Latin abad ke-5 karya Avianus. Cerita tersebut berkisah tentang pohon oak yang bangga akan kekuatannya untuk bertahan dari angin ribut dan malah tumbang, dan alang-alang yang 'tunduk dengan angin' dan sehingga selamat.[1] Sebagian besar sumber memandangnya sebagai perumpamaan tentang tinggi hati dan rendah hati, memberikan nasihat tentang cara bertahan pada masa-masa sulit. Ini menimbulkan berbagai peribahasa seperti 'lebih baik merunduk ketimbang patah'[2]

Referensi

  1. ^ "The Oak Tree And The Reed". Mythfolklore.net. Diakses tanggal 2014-05-21. 
  2. ^ Emanuel Strauss, Concise Dictionary of European Proverbs (London 1998) #622

Pranala luar

15th-20th century book illustrations online