Lompat ke isi

Sulaiman bin Abdul Malik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k r2.7.2+) (Robot: Mengubah hu:Szulejmán kalifa menjadi hu:Szulejmán omajjád kalifa
Addbot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 24 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:q284233
Baris 20: Baris 20:
[[Kategori:Kelahiran 674]]
[[Kategori:Kelahiran 674]]
[[Kategori:Kematian 717]]
[[Kategori:Kematian 717]]

[[ar:سليمان بن عبد الملك]]
[[ca:Sulayman ibn Abd-al-Màlik]]
[[cs:Sulajmán]]
[[de:Sulaiman ibn Abd al-Malik]]
[[en:Sulayman ibn Abd al-Malik]]
[[es:Suleimán I]]
[[fa:سلیمان پسر عبدالملک]]
[[fi:Suleiman (Umaijadit)]]
[[fr:Sulaymān (calife omeyyade)]]
[[gl:Suleiman]]
[[he:סולימאן אבן עבד אל-מליכ]]
[[hu:Szulejmán omajjád kalifa]]
[[hy:Սուլայման (խալիֆա)]]
[[it:Sulayman ibn Abd al-Malik]]
[[ja:スライマーン・イブン・アブドゥルマリク]]
[[ms:Sulaiman bin Abdul Malik]]
[[no:Sulaymān ibn ʿAbd al-Malik]]
[[pl:Sulajman Ibn Abd al-Malik]]
[[pnb:سلیمان بن عبدالملک]]
[[pt:Sulayman ibn Abd al-Malik]]
[[ru:Сулейман ибн Абдул-Малик]]
[[sh:Sulejman ibn Abd al-Malik]]
[[tr:Süleyman bin Abdülmelik]]
[[ur:سلیمان بن عبدالملک]]

Revisi per 6 April 2013 21.08

Sulaiman bin Abdul-Malik674 - 717) ialah Khalifah Bani Umayyah yang memerintah dari 715 sampai 717. Ayahandanya ialah Abdul-Malik, dan merupakan adik khalifah sebelumnya al-Walid I.

Sulaiman mengambil kekuasaan, dalam, pada lawan politiknya Al-Hajjaj bin Yusuf. Bagaimanapun, al-Hajjaj meninggal pada 714, maka Sulaiman menyiksa sekutu politiknya. Di antaranya ada 3 jenderal terkenal Qutaibah bin Muslim, Musa bin Nusair, dan Muhammad bin Qasim. Seluruhnya ditahan dan kemudian dibunuh.

Di bawah pemerintahannya, ekspansi berlanjut ke bagian pegunungan di Iran seperti Tabiristan. Sulaiman juga memerintahkan serangan ke Konstantinopel, namun gagal. Di kancah domestik, dengan baik ia telah membangun di Makkah untuk ziarah, dan mengorganisasi pelaksanaan ibadah. Sulaiman dikenal untuk kemampuan pidatonya yang luar biasa, namun hukuman matinya pada ke-3 jenderalnya menyuramkan reputasinya.

Ia hanya memerintah selama 2 tahun. Ia mengabaikan saudara dan putranya, dan mengangkat Umar bin Abdul-Aziz sebagai penggantinya sebab reputasi Umar sebagai salah satu dari yang bijaksana, cakap dan pribadi alim pada masa itu. Pengangkatan seperti jarang terjadi pada masa itu, walau secara teknis memenuhi cara Islam untuk mengangkat pengganti, mengingat pengangkatan berkelanjutan tidak.

Gelar kebangsawanan
Didahului oleh:
Al-Walid I
Khalifah Bani Umayyah
(715717)
Diteruskan oleh:
Umar bin Abdul-Aziz