Gombong, Ciawi, Tasikmalaya: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Migrasi 1 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:q11163425 |
||
Baris 20: | Baris 20: | ||
{{Kelurahan-stub}} |
{{Kelurahan-stub}} |
||
[[su:Gombong, Ciawi, Tasikmalaya]] |
Revisi per 16 April 2013 14.14
Gombong | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Barat |
Kabupaten | Tasikmalaya |
Kecamatan | Ciawi |
Kode Kemendagri | 32.06.36.2001 |
Luas | - |
Jumlah penduduk | - |
Kepadatan | - |
Gombong adalah desa di kecamatan Ciawi, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia. Desa Gombong terletak di lereng Gn. Talaga Bodas bagian timur, kira-kira berjarak 10 km ke arah selatan dari Kota Kecamatan Ciawi. Sejarah berdirinya Desa Gombong belum dapat dipastikan angka tahunnya, namun sepertinya erat kaitannya dengan ditetapkannya Gn. Talaga Bodas sebagai Kabuyutan dan Leuweung Tutupan pada masa kerajaan Galuh dan Sunda. Di sekitar Desa Gombong, di kampung Pocol bagian barat,atau pocol girang,yang sekarang lebih sudah berganti nama menjadi kampung pananyung terdapat Situs (kabuyutan), yang berupa punden berundak dan sebuah Menhir atau di kampung ini di sebut dengan nama 'BATU CONGGANG' di teras puncaknya. Pada masa kepemimpinan Kuwu Iyon Tanuwidjaja beserta adiknya Yusuf Tanuwidjaja, Gombong menjadi basis pertahanan rakyat dari serangan gerombolan DII/TII, beberapa kali Gombong diserang dan dibakar oleh gerombolan DII/TII, namun mampu bertahan dan memukul mundur gerombolan DII/TII. Oleh karena jasanya tersebut Kuwu Iyon Tanuwidjaja dianugrahi Bintang Emas oleh Presiden Soekarno, sehingga sejak saat itu Kuwu Iyon Tanuwidjaja lebih dikenal dengan sebutan Kuwu Bintang.