Kucing snowshoe: Perbedaan antara revisi
kTidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 13: | Baris 13: | ||
== Sejarah == |
== Sejarah == |
||
Snowshoe adalah kucing yang dikembangbiakan pertama kali di [[Amerika Serikat]] sekitar tahun 1960-an. Snowshoe pertama kali direkayasa pada saat ada seorang [[peternak kucing]] [[Siamese]] dari Philadelphia bernama Dorothy Hinds-Daugherty, menemukan kucingnya melahirkan 3 ekor [[anak kucing]] dengan kaki berwarna putih, sehingga ras kucing ini diberi nama "Snowshoe" (sepatu salju). Kemudian, Dorothy melakukan program pembiakan yang disebut "''Silver Laces''", yaitu dengan melakukan persilangan antara ras [[Siamese]] dengan ras [[American Shorthair]] berpola bicolor serta ras kucing lainnya. Namun, Dorothy memutuskan untuk berhenti dari program pembiakan ini. Kemudian, Vikki Olander langsung merekrut beberapa pembiakann baru dan melanjutkan program tersebut hingga mendapatkan status diakui oleh [[pendaftaran kucing]].<ref name="kucinggue">[http://kucinggue.blogspot.com/2014/01/mengenal-kucing-snowshoe.html Mengenal Kucing Snowshoe] (02 Januari 2014). Diakses 16 Mei 2014.</ref> |
Snowshoe adalah kucing yang dikembangbiakan pertama kali di [[Amerika Serikat]] sekitar tahun 1960-an. Snowshoe pertama kali direkayasa pada saat ada seorang [[peternak kucing]] [[Siamese (kucing)|Siamese]] dari Philadelphia bernama Dorothy Hinds-Daugherty, menemukan kucingnya melahirkan 3 ekor [[anak kucing]] dengan kaki berwarna putih, sehingga ras kucing ini diberi nama "Snowshoe" (sepatu salju). Kemudian, Dorothy melakukan program pembiakan yang disebut "''Silver Laces''", yaitu dengan melakukan persilangan antara ras [[Siamese (kucing)|Siamese]] dengan ras [[American Shorthair]] berpola bicolor serta ras kucing lainnya. Namun, Dorothy memutuskan untuk berhenti dari program pembiakan ini. Kemudian, Vikki Olander langsung merekrut beberapa pembiakann baru dan melanjutkan program tersebut hingga mendapatkan status diakui oleh [[pendaftaran kucing]].<ref name="kucinggue">[http://kucinggue.blogspot.com/2014/01/mengenal-kucing-snowshoe.html Mengenal Kucing Snowshoe] (02 Januari 2014). Diakses 16 Mei 2014.</ref> |
||
Snowshoe sudah terkenal sejak tahun 1950-an. Namun, Snowshoe masih merupakan ras kucing langka, karena sulitnya lahir anak kucing Snowshoe dengan pola warna standarnya dan hal ini adalah akibat dari [[gen resesif]].<ref name=kucinggue/> |
Snowshoe sudah terkenal sejak tahun 1950-an. Namun, Snowshoe masih merupakan ras kucing langka, karena sulitnya lahir anak kucing Snowshoe dengan pola warna standarnya dan hal ini adalah akibat dari [[gen resesif]].<ref name=kucinggue/> |
Revisi per 29 Juli 2014 10.35
Snowshoe | |
---|---|
Asal | Amerika Serikat |
Standar ras | |
TICA | standar |
FIFe | standar |
GCCF | standar |
AACE | standar |
ACFA/CAA | standar |
Kucing domestik (Felis catus) |
Snowshoe adalah salah satu ras kucing langka yang berasal dari Amerika Serikat. Snowshoe merupakan kucing berukuran sedang dengan mata dan telinga berbentuk seperti segitiga. Warna mata Snowshoe biasanya biru, namun dapat juga berwarna lain. Snowshoe memiliki bulu yang halus dan pendek.[1] Warna bulu Snowshoe diantaranya adalah, lilac, lynx, fawn, chocolate, purple, blue, brown, dan seal point. Berat Snowshoe dapat mencapai 14 pon (6,3 kg) atau lebih.
Sejarah
Snowshoe adalah kucing yang dikembangbiakan pertama kali di Amerika Serikat sekitar tahun 1960-an. Snowshoe pertama kali direkayasa pada saat ada seorang peternak kucing Siamese dari Philadelphia bernama Dorothy Hinds-Daugherty, menemukan kucingnya melahirkan 3 ekor anak kucing dengan kaki berwarna putih, sehingga ras kucing ini diberi nama "Snowshoe" (sepatu salju). Kemudian, Dorothy melakukan program pembiakan yang disebut "Silver Laces", yaitu dengan melakukan persilangan antara ras Siamese dengan ras American Shorthair berpola bicolor serta ras kucing lainnya. Namun, Dorothy memutuskan untuk berhenti dari program pembiakan ini. Kemudian, Vikki Olander langsung merekrut beberapa pembiakann baru dan melanjutkan program tersebut hingga mendapatkan status diakui oleh pendaftaran kucing.[2]
Snowshoe sudah terkenal sejak tahun 1950-an. Namun, Snowshoe masih merupakan ras kucing langka, karena sulitnya lahir anak kucing Snowshoe dengan pola warna standarnya dan hal ini adalah akibat dari gen resesif.[2]
Kepribadian
Snowshoe adalah kucing yang ramah, baik, patuh, cerdas, dan mudah dilatih. Snowshoe tidak senang jika ditinggal sendirian dalam jangka waktu yang cukup lama di dalam rumah. Selain itu, Snowshoe juga senang bermain air. Selain itu, Snowshoe memiliki suara meongan seperti suara Siamese, namun tidak sekeras suara meongan Siamese.[2]
Referensi
- ^ Kucing Snow Shoe. kucingmania.com. Diakses 16 Mei 2014.
- ^ a b c Mengenal Kucing Snowshoe (02 Januari 2014). Diakses 16 Mei 2014.