Lompat ke isi

Universitas Negeri Surabaya

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Universitas Negeri Surabaya
Berkas:Unesa.png


 
Peta
 
Peta
Peta
Informasi
MotoGrowing with Character
JenisPerguruan Tinggi Negeri
Didirikan19 Desember 1964; 59 tahun lalu (1964-12-19)[1][2]
RektorProf. Dr. H. Nurhasan, M.Kes.
Staf akademik
834
Jumlah mahasiswa31.364[3]
Alamat
Kampus Lidah Wetan
Jl. Rektorat Unesa, Lidah Wetan, Kec. Lakarsantri, 60213
Kampus Ketintang
Jl. Ketintang, Ketintang, Kec. Gayungan, 60231
, , ,
KampusKampus Lidah Wetan dan Kampus Ketintang
WarnaBiru dan Keemasan
Nama julukanUNESA
Situs webwww.unesa.ac.id
Universitas Negeri Surabaya di Kota Surabaya
Universitas Negeri Surabaya
Lokasi kampus utama (Ketintang)
Facebook: OfficialUNESA Twitter: unesasurabaya Edit nilai pada Wikidata

Universitas Negeri Surabaya (memiliki akronim Unesa) merupakan Perguruan Tinggi Negeri di Kota Surabaya yang memiliki kekuatan dalam bidang seni, olahraga dan disabilitas.

Unesa terletak di Kota Surabaya, Jawa Timur, Indonesia dan menempati peringkat ke-19 dalam klasterisasi pemeringkatan perguruan tinggi 2020 oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Berdiri sejak 19 Desember 1964, hingga kini Unesa memiliki 7 fakultas. Yakni, Fakultas Ilmu Pendidikan, Fakultas Bahasa dan Seni dan Fakultas Ilmu Olahraga yang terletak di Kampus Unesa Lidah Wetan serta Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Fakultas Ekonomi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan Fakultas Teknik yang terletak di Kampus Unesa Ketintang.

Unesa juga memiliki 2 program pendidikan yakni, pendidikan pascasarjana dan pendidikan vokasi.

Sejarah

Periode IKIP

Berkas:Lambang Universitas Negeri Surabaya.gif
Lambang lama Universitas Negeri Surabaya.

Universitas Negeri Surabaya (Unesa) tidak dapat dipisahkan dari bagian utuh perjalanan panjang pendidikan nasional. Dengan telah menghasilkan sekitar 80.000 lulusan, Unesa berani memosisikan diri sebagai salah satu penyelenggara pendidikan tinggi yang mampu merencanakan pengembangan untuk menyelenggarakan pendidikan yang bermutu, mengevaluasi diri untuk menyiapkan lulusan yang berdaya saing tinggi (nation competitiveness) dan berjiwa kewirausahaan (entrepreneurship), serta mengatur segala kegiatannya dalam suatu mekanisme organisiasi yang sehat (organizational health).

Unesa harus mandiri (autonomy) sebagai sebuah Badan Hukum Pendidikan Pemerintah (BHPP) seperti yang diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas).


Sejarah Unesa tidak dapat dipisahkan dari IKIP Surabaya yang dimulai sekitar tahun 1950. Berawal dari kursus B-I dan B-II bidang Ilmu Kimia dan Ilmu Pasti yang memanfaatkan sarana dan prasarana berupa ruang kelas dan laboratorium dari pendidikan Belanda, Hoogere Burger Schol (HBS). Kursus-kursus tersebut diselenggarakan di Surabaya untuk memenuhi kebutuhan tenaga guru setingkat SLTP dan SLTA. Kursus-kursus tersebut meliputi: (a) B-I dan B-II Kimia, (b) B-I dan BII Ilmu Pasti, (c) B-I Bahasa Inggris, (d) B-I Bahasa Jerman, (e) B-I Teknik, (f) B-I Pendidikan Jasmani, (g) B-I Ekonomi, (h) B-I Perniagaan, dan (i) B-I Ilmu Pesawat. Pada tahun 1957, kursus-kursus B-I dikelompokkan menjadi dua, yaitu (1) Kursus B-I Umum, yang meliputi Bahasa Inggris dan bahasa Jerman, dan (2) Kursus B-I Kejuruan, yang meliputi Kimia, Ilmu Pasti, Ekonomi, Perniagaan, Teknik, Pendidikan Jasmani, dan Ilmu Pesawat. Kursus-kursus tersebut berlangsung sampai tahun 1960.


Untuk menghilangkan dualisme kursus B-I dan B-II dengan lulusan yang tidak

bergelar, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang menghasilkan lulusan bergelar, dengan Ketetapan MPRS No. 11/MPRS/1960 kedua kursus tersebut diintegrasikan ke dalam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang mencetak guru sekolah lanjutan. Selanjutnya lembaga tersebut, berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 6/1961 tertanggal 7 Februari 1961, diintegrasikan menjadi salah satu fakultas dalam FKIP Universitas Airlangga Cabang Malang dan bernama FKIP Universitas Airlangga Cabang Surabaya.


Pada tahun 1962 dengan berdirinya Akademi Pendidikan Guru (APG), yang

kemudian menjadi Institut Pendidikan Guru (IPG), dualisme muncul kembali. Untuk menghilangkan dualisme tersebut, berdasarkan Surat Keputusan Presiden nomor 1/1963 tertanggal 3 Januari 1963 dilakukan integrasi IPG dengan FKIP menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP). Dengan integrasi ini FKIP Universitas Airlangga di Malang, pada tanggal 20 Mei 1964, statusnya diubah menjadi IKIP Malang Pusat dan FKIP Universitas Airlangga Cabang Surabaya berubah menjadi IKIP Malang Cabang Surabaya. Keadaan semacam itu berlangsung sampai tanggal 19 Desember 1964.


Berdasarkan SK Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan nomor 182/1964 tertanggal 19 Desember 1964, secara resmi IKIP Surabaya berdiri sendiri dengan pimpinan suatu presidium Tanggal tersebut ditetapkan sebagai tanggal kelahiran IKIP Surabaya yang setiap tahun diperingati sebagai dies natalis IKIP Surabaya. Pada tahun 1964, IKIP Surabaya mempunyai lima fakultas, yaitu (1) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), (2) Fakultas Keguruan Ilmu Sosial (FKIS), Fakultas Keguruan Sastra Seni (FKSS), (4) Fakultas Keguruan Ilmu Eksakta (FKIE), dan (5) Fakultas Keguruan Ilmu Teknik (FKIT). Pada 1 Maret 1977, Sekolah Tingi Olahraga (STO) berintegrasi dengan IKIP Surabaya berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I. nomor 042/O/1977

tertanggal 22 Februari 1977 dan menjadi Fakultas Keguruan Ilmu Keolahragaan (FKIK), yang merupakan fakultas keenam yang dikelola oleh IKIP Surabaya. Berdasarkan Peraturan Pemerintah R.I. nomor 27/1981, IKIP Surabaya mempunyai enam fakultas, yaitu: (1) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), (2) Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS), (3) Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam (FPMIPA), (4) Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS), (5) Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK), dan (6) Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK).


Dengan kepercayaan untuk menyelenggarakan perluasan mandat (wider mandate), IKIP Surabaya berubah menjadi Universitas Negeri Surabaya (Unesa) berdasarkan SK Presiden R.I. nomor 93/1999 tertanggal 4 Agustus 1999 dengan mengelola enam fakultas, yaitu (1) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), (2) Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS), (3) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), (4) Fakultas Ilmu Sosial (FIS), (5) Fakultas Teknik (FT), dan (6) Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK).

Saat ini Unesa mengelola 63 program studi, kependidikan maupun nonkependidikan, dengan jenjang diploma (D2 dan D3), strata satu (S1), dan pascasarjana yang terdiri atas strata dua (S2) dan strata tiga (S3). Karena perjalanan Unesa tidak dapat dipisahkan dari IKIP Surabaya, maka hari kelahiran (dies natalis) Unesa tetap menggunakan dies natalis IKIP Surabaya.


Belajar dari perjalanan kursus-kursus keguruan B-I dan B-II hingga menjadi sebuah universitas, tidak menutup peluang bahwa di kemudian hari Unesa akan berkembang menjadi sebuah universitas besar yang berlokasi wilayah Surabaya Barat dengan program studi, jurusan, maupun fakultas yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan masyarakat. Pengembangan Unesa yang mengedepankan kompetensi lulusan dan kebutuhan stakeholders akan selalu menjadi pekerjaan rumah yang tidak pernah selesai bagi Unesa.

Sumber: https://www.unesa.ac.id/page/tentang-unesa/sejarah

Periode Unesa

Tamu dari DAA USAID mengamati kelas praktik mengajar di Universitas Negeri Surabaya (2010)

Berdasarkan Keppres RI No. 93 Tahun 1999, IKIP Surabaya berubah menjadi Universitas Negeri Surabaya. Sesuai hasil keputusan rapat senat pada tanggal 12 Oktober 1998, yang menyepakati bahwa nama IKIP Surabaya pasca-konversi adalah Universitas Negeri Surabaya (State University of Surabaya) yang disingkat Unesa. Unesa merupakan lembaga yang mempunyai misi ganda berbasis sebagai LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan) dengan tetap menyelenggarakan misi utama, yaitu menyelenggarakan program kependidikan dan program non kependidikan, sehingga Unesa tetap bertugas sebagai penghasil tenaga kependidikan untuk pendidikan prasekolah, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Sesuai Keppres RI No. 93 Tahun 1999, Unesa mempunyai tugas:

Berdasarkan perluasan mandat dan perubahan tersebut, di tahun 1999, Unesa tetap memiliki enam fakultas yang juga mengalami perubahan nama, yaitu

(1) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP)

(2) Fakultas Bahasa dan Seni (FBS)

(3) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)

(4) Fakultas Ilmu Sosial (FIS)

(5) Fakultas Teknik (FT)

(6) Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK).

Pada tahun 2006 atau tujuh tahun pasca konversi, Unesa membuka satu fakultas baru, yaitu Fakultas Ekonomi. Hal itu sesuai Surat yang dikeluarkan Dirjen Dikti Nomor 761/D/T/2006 tentang Pembukaan Fakultas Ekonomi Unesa tertanggal 16 Februari 2006, dan Surat Keputusan Rektor Unesa No. 050/J37/HK.01.23/PP.03.02/2006 tentang Pemisahan Jurusan Pendidikan Ekonomi dan Program Studinya dari Fakultas Ilmu Sosial dan Pembukaan Fakultas Ekonomi tertanggal 16 Maret 2006. Sehingga saat ini Unesa memiliki tujuh fakultas, yaitu:

1. Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum

2. Fakultas Ekonomi Bisnis

3. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

4. Fakultas Teknik

5. Fakultas Ilmu Pendidikan

6. Fakultas Bahasa dan Seni

7. Fakultas Ilmu Olahraga

Kampus

Jumlah Program Studi dan Akreditasi

Unesa memiliki akreditasi institusi A dan menaungi 7 fakultas yang memiliki 64 program studi. Serta program pascasarjana yang memiliki 25 program studi dan program vokasi yang memiliki 10 program studi.


Program Studi di Unesa yang telah terakreditasi BAN sebanyak 79%, dengan rincian yang memperoleh katagori A 65%, B 28 %, dan sisanya sedang dalam proses pengajuan re-akreditasi. Saat ini, sejumlah program vokasi sedang dalam proses pengajuan akreditasi karena merupakan program studi baru. Ke depannya, seluruh program studi diupayakan untuk mendapatkan akreditasi A, tidak hanya ditingkat nasional namun juga internasional.

Seperti pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam yang beberapa program studinya telah memiliki akreditasi A dan kelas internasional.

Lokasi Kampus

Hingga saat ini Unesa memiliki 4 kampus yang berlokasi di Lidah Wetan dan Ketintang.

Ke depannya, Unesa juga akan memiliki kampus yang berlokasi di Magetan dan Sumenep.

Daftar Fakultas dan Program Studi

Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum

S1 PPKN

S1 Pendidikan Geografi

S1 Pendidikan Sejarah

S1 Ilmu Administrasi Negara

S1 Ilmu Hukum

S1 Ilmu Komunikasi

S1 Pendidikan Ilmu Sosial

D4 Administrasi Negara

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

S1 Pendidikan Ekonomi

S1 Pendidikan Akuntansi

S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran

S1 Pendidikan Tata Niaga

S1 Manajemen

S1 Akuntansi

S1 Ekonomi Islam

S1 Ekonomi

D4 Akuntansi

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

S1 Pendidikan Matematika

S1 Pendidikan Fisika

S1 Pendidikan Kimia

S1 Pendidikan Biologi

S1 Matematika

S1 Fisika

S1 Kimia

S1 Biologi

S1 Pendidikan Sains

Fakultas Teknik

S1 Pendidikan Teknik Elektro

S1 Pendidikan Teknik Mesin

S1 Pendidikan Teknik Bangunan

S1 Teknik Sipil

S1 Pendidikan Teknologi Informasi

S1 Teknik Elektro

S1 Teknik Mesin

S1 Sistem Informasi

S1 Teknik Informatika

S1 Gizi

S1 Pendidikan Tata Rias

S1 Pendidikan Tata Boga

S1 Pendidikan Tata Busana

D4 Manajemen Informatika

D4 Tata Boga

D4 Tata Busana

D4 Teknik Listrik

D4 Teknik Mesin

D4 Teknik Sipil

D4 Transportasi

Fakultas Ilmu Pendidikan

S1 Bimbingan Konseling

S1 Teknologi Pendidikan

S1 Pendidikan Luar Sekolah

S1 Pendidikan Luar Biasa

S1 PGSD

S1 Psikologi

S1 PG-PAUD

S1 Manajemen Pendidikan

Fakultas Bahasa dan Seni

S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

S1 Pendidikan Bahasa Inggris

S1 Pendidikan Bahasa Jerman

S1 Pendidikan Bahasa Jepang

S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

S1 Pendidikan Seni Rupa

S1 Pendidikan Sendratasik

S1 Sastra Indonesia

S1 Sastra Inggris

S1 Sastra Jerman

S1 Pendidikan Bahasa Mandarin

S1 Seni Rupa Murni

S1 Seni Musik

S1 Desain Komunikasi Visual

D4 Desain Grafis

Fakultas Ilmu Olahraga

S1 Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi

S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga

S1 Ilmu Keolahragaan

D4 Kepelatihan Olahraga

Program Vokasi

Merupakan program yang mengedepankan praktik sehingga mahasiswa akan memiliki keterampilan dan kesiapan untuk terjun dalam dunia kerja.

Program vokasi Unesa menganut sistem Multy Entry Multy Exit (MEME), sehingga memungkinkan fleksibiltas dalam belajar sesuai dengan kebutuhan dan pengalaman mahasiswa.

Daftar Pusat Studi

Pusat Program Kreativitas Mahasiswa Praktek Industri (PKM-PI)

Pusat Riset dan Penguatan Inovasi (RPI)

Pusat Hak Kekayaan Intelektual dan Publikasi (HKIP)

Pusat Kulih Kerja Nyata Pengabdian Masyarakat

(KKN-PM)

Pusat Inkubasi Bisnis

Pusat Studi Literasi

Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA)

Pusat Kajian Ilmu Keolahragaan

Pusat Kajian Seni dan Budaya

Pusat Studi dan Layanan Disabilitas (PSLD)

Program Pendidikan Profesi Guru PPG

Menyelenggarakan 26 program studi dengan setiap tahun memberikan pelatihan pada lebih dari 1500 mahasiswa

Inovasi/ Penelitian Unggulan

-      Robot Kece

berfungsi untuk mengantar alat medis, makanan, serta melakukan sterilisasi ruangan pasien Covid-19

-      Inovasi Nanogold

Merupakan jenis kosmetik yang menjadi solusi untuk menghindari dampak dari kosmetik berbahaya.

-      Signalong Indonesia

Merupakan kamus komunikasi isyarat yang digunakan untuk memudahkan penyampaian materi pembelajaran kepada anak tuna grahita

Penghargaan

Tahun 2020 lalu, Universitas Negeri Surabaya memperoleh sejumlah penghargaan yakni:

Penghargaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Terbaik tahun 2020, Terbaik Kedua Kategori Nilai Kinerja Anggaran PTN BH & PTN BLU dalam Penganugerahan Penghargaan Mendikbud, Pengelola Hibah Terbaik Tingkat Nasional, Pencapaian Akreditasi ASIIN untuk Lima Prodi di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Terbaik Ketiga Humas Perguruan Tinggi dalam Anugerah Humas Dikiti, Meraih Laporan Keuangan Wajar Tanpa Pengecualian selama 5 tahun berturut-turut.

Mahasiswa Unesa juga memiliki segudang prestasi, diantaranya:

1. Juara I The Next Didi Kempot – Mira Kirana

2. Juara 1 Kejuaraan Nasional Online Cricket Antar  Mahasiswa Tahun 2020 – Tim Fakultas Ilmu Olahraga

3. Juara 1 Olimpiade Sains Mahasiswa Bidang Geografi-Kebumian 2020 – Salia Ainun

4. Juara I Lomba Make Up Hallowen Undiksha – Kurnia Dwi Cahyani

5. Juara I KMI Award – Tim Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum

6. Juara I Lomba Poster Iklan Layanan Masyarakat – Tim Mahasiswa Desain Komunikasi Visual

7. Juara I Kompetisi Ilmiah Mahasiswa Nasional (KIMNAS) V – Tim Radio Unesa

8. Apresiasi International Research Competition for Young Scientist (IRCYS ONLINE 2020)

9. Runner Up Kejohanan Rugby Poly 10's Malaka, Malaysia – Tim Mahasiswa Fakultas Ilmu Olahraga

10. Juara I Open Tournament Pencak Silat of Banyuwangi International Championship – Diah Ningrum

Implementasi Kampus Merdeka Belajar

Sebagai pusat rujukan dalam pengembangan dunia pendidikan, Universitas Negeri Surabaya secara inovatif dan adaptif mengimplementasikan konsep Merdeka Belajar melalui 4 poin Kampus Merdeka, yakni:

-         Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi

Yang dapat berlaku secara otomatis dan pengajuan re-akreditasi secara lebih cepat untuk peningkatan kualitas

-         Hak Belajar Tiga Semester di Luar Prodi, sehingga mahasiswa dapat mengambil mata kuliah di luar prodinya serta memperdalam ilmu dengan berbagai kegiatan pilihan, mulai dari praktik kerja lapangan, berwirausaha, KKN dan berbagai pengalaman lain dengan bimbingan dari dosen yang ditentukan oleh kampus

-         Pembukaan Prodi Baru berbasis kerjasama dengan berbagai stakeholder untuk mengetahui dan memenuhi kebutuhan masyarakat

Selain itu, Universitas Negeri Surabaya juga memiliki sejumlah program unggulan dalam implementasi Kampus Merdeka sebagai sarana dalam memberikan kemandirian dalam mengeksplorasi proses pembelajaran melalui:

-         Kampus Mengajar Perintis (KMP)

Sebuah program pemberdayaan mahasiswa yang berdomisili di sekitar sekolah terdampak pandemi sebagai langkah dalam membantu guru dan kepala sekolah dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran

-          Pertukaran Mahasiswa Nusa Antara dengan Teknologi Informasi (Permata-Sakti)

Sebuah program pertukaran mahasiswa antar universitas di Indonesia guna menguatkan kompetensi serta memperkuat kerjasama antar pergurun tinggi dalam rangka peningkatan mutu serta memperkuat jaringan secara nasional

-         International Credit Transfer (ICT), Undiksha-Unesa (pertukaran mahasiswa)

Sebagai program yang digunakan untuk mempersiapkan mahasiswa Unesa dalam kompetensi global yang dilakukan dalam bentuk kerjasama antar perguruan tinggi di luar negeri

-         Pertukaran Mahasiswa

Merupakan salah satu implementasi Kampus Merdeka dimana mahasiswa dapat merasakan pengalaman belajar di Universitas lain. Saat ini, Unesa tak hanya mengirimkan mahasiswa untuk kuliah di luar negeri namun juga menerima mahasiswa dari berbagai negara untuk belajar di Unesa secara daring

-         Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP)

Menjadi kegiatan observasi untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan pendidikan di sekolah sehingga diharapkan dapat mempermudah mahasiswa dalam proses penguasaan kelas

-         KKN reguler Unesa

Sebagai bagian dari penguatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, bahwa setiap inovasi harus dapat menjadi bagian dari pengabdian pada masyarakat.

Laboratorium Merdeka Belajar

Terletak di Kampus Unesa Lidah Wetan, Laboratorium Merdeka Belajar menjadi ruang terbuka bagi seluruh civitas untuk bertemu dan berkolaborasi yang memiliki konsep Hutan Kampus.

Laboratorium Merdeka Belajar dilengkapi dengan sejumlah fasilitas, diantaranya:

Taman Tugu Pancasila yang terdiri dari serangkaian simbol yaitu Burung Garuda, Bambu Runcing, dan Pancasila sebagai bentuk penghargaan terhadap berbagai pahlawan bangsa Indonesia.

Plataran NALA – PARNA yang bisa digunakan sebagai area pertemuan, berkumpul, diskusi maupun bertukar pikiran.

LOKATARA Sports Area terdiri dari jogging track, cycling area, horse riding dan fitness outdoor.

Discussion Area – Beberapa joglo dan Meja Diskusi yang bisa digunakan untuk berdiskusi, beristirahat, hingga mengerjakan tugas secara berkelompok.

SATMIKA Camping Ground - fasilitas camping ground seluas 3.654,2 m2. Satmika memiliki makna menyatukan budi dan jiwa yang artinya diharapkan fasilitas ini dapat berfungsi mengajarkan tentang keseimbangan alam dan lingkungan.

RAMANIYA Food Court – Kantin yang menyediakan berbagai menu makanan dan minuman siap saji yang sehat dan enak.

DEWI saraswati Open Stage – Dijadikan panggung untuk pertunjukkan secara langsung seperti pertunjukkan musik, tari, teaterdan wairsan budaya Indonesia.

SAMIYA Wastewater Treatment Plant – unit pengolah limbah cair yang berfungsi mengolah limbah cair hasil aktifitas kampus untuk kemudian diolah dan digunakan kembali untuk penyiraman seluruh tanaman yang ada di area hutan.

Ranu Agrapana - Ranu berbentuk gigitan apel ini berfungsi menampung hasil olahan limbah cair dari Samiya wastewater treatment plant dan menampung air hujan yang bisa digunakan untuk penyiraman tanaman selama musim kemarau.

NISMARA Fishing Pond - Fasilitas kolam ikan berfungsi untuk mewadahi hobi memancing, melakukan riset, maupun membudidayakan berbagai jenis ikan konsumsi diantaranya mujair, patin, nila, dan lele.

Laboratorium Merdeka Belajar memiliki semboyan REK (Rekreasi, Edukasi dan Konservasi) yang memiliki pengertian bahwa Lab Merdeka Belajar dapat menjadi wahana rekreasi sekaligus belajar bagi civitas akademika yang memiliki penataan asri dan ramah lingkungan serta menerapkan efisiensi energi yang rendah emisi dan berbasis pelestarian sumber daya lingkungan

Sarana Prasarana

Lapangan Basket

Lapangan Tenis

Kolam Renang

GOR Internasional

Graha Unesa

Perpustakaan

Danau Unesa

Foodcourt

Pusat Bahasa

Gedung LP3M

Bank Sampah

Lambang

Arti lambang Universitas Negeri Surabaya adalah sebagai berikut:

  • Bunga teratai lancip berwarna merah di atas Tugu Pahlawan, melambangkan kesucian hati, keluhuran budi dan keberanian membela kebenaran bagi seluruh sivitas akademika Unesa dalam mengabdi kepentingan bangsa dan negara.
  • Tugu pahlawan berwarna putih terdiri atas tiga pilar sebagai ciri khas kota Surabaya, melambangkan semangat yang kuat sivitas akademika Unesa dalam mengembangkan Tri Darma Perguruan Tinggi.
  • Sayap burung garuda berwarna kuning berjumlah sembilan yang terdiri dari empat bulu sayap besar, dan lima bulu sayap kecil, melambangkan semangat ’45 yang melandasi sikap dan perubahan seluruh sivitas akademika Unesa dalam berperan mewujudkan tujuan pembangunan nasional.
  • Sisi pada bagian bawah sayap berwarna kurning merupakan bentuk imajiner dari buku yang terbuka, melambangkan bahwa Unesa sebagai tempat menimba ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian
  • Logotype (logo berupa huruf) UNESA bermakna elegan, dinamis, dan professional dalam bidang pendidikan di UNESA.

Lagu Almamater

HYMNE UNESA

Dengan tekad berjuang

Dengan dasar Pancasila

Meningkatkan kualitas sumber daya manusia

Universitas Negeri Surabaya

Mengembangkan ilmu berwawasan budaya

Dengan rasa cipta karya dan doa

Dalam smangat menyala

Melangkahlah Unesa

Menyiapkan tenaga 'tuk Indonesia nan jaya


MARS UNESA

Cipt: Heni Kusumawati

Semangat berjuang mengabdi nusa bangsa

Kembangkan ilmu dan seni

Membangun berdasarkan pancasila

Siaga bela negara

Tingkatkan peranan sumber daya manusia

Demi indonesia tercinta

Wujudkan amalkan ilmu iman dan takwa

UNESA tetap jaya…


Daftar Fakultas dan Jurusan

Saat ini terdapat 61 program studi jenjang strata 1, 10 program studi jenjang diploma, 16 program studi jenjang magister (strata 2), dan 6 program studi jenjang doktor (strata 3).

  • Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)
  • Fakultas Teknik (FT)
    • S1 Pendidikan T. Elektro (Akreditasi A)
    • S1 Pendidikan T. Mesin (Akreditasi A)
    • S1 Pendidikan T. Bangunan (Akreditasi A)
    • D3 Teknik Listrik *)
    • D3 Manajemen Informatika *)
    • D3 Teknik Mesin *)
    • D3 Teknik Sipil *)
    • D3 Transportasi *)
    • S1 Teknik Sipil*) (Akreditasi C)
    • S1 Pendidikan Teknologi Informasi (Akreditasi C)
    • S1 Teknik Elektro*) (Akreditasi C)
    • S1 Teknik Mesin*) (Akreditasi C)
    • S1 Sistem Informasi *) (Akreditasi C)
    • S1 Teknik Informatika *) (Akreditasi C)
    • S1 Pendidikan Tata Boga (Akreditasi A)
    • S1 Pendidikan Tata Busana (Akreditasi B)
    • S1 Pendidikan Tata Rias (Akreditasi B)[4]
    • D3 Tata Boga *)
    • D3 Tata Busana *)
    • S1 Gizi *)

Program Studi Magister

    • S2 Pendidikan Matematika
    • S2 Pendidikan Olahraga
    • S2 Pendidikan Sains
    • S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia-Daerah
    • S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Inggris
    • S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Asing-Jepang
    • S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Asing-Jerman
    • S2 Manajemen Pendidikan
    • S2 Pendidikan Dasar
    • S2 Pendidikan Anak Usia Dini
    • S2 Pendidikan Seni Budaya
    • S2 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
    • S2 Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
    • S2 Teknologi Pendidikan
    • S2 Pendidikan Luar Biasa
    • S2 Pendidikan Ekonomi

Program Studi Doktor

    • S3 Pendidikan Matematika
    • S3 Ilmu Keolahragaan
    • S3 Pendidikan Bahasa dan Sastra
    • S3 Pendidikan Sains
    • S3 Teknologi Pendidikan
    • S3 Manajemen Pendidikan
    • S3 Pendidikan Vokasi

*) Non-Keguruan

Pimpinan Universitas

Pimpinan universitas adalah rektor dan para wakil rektor yang bertugas menjalankan fungsi pengelolaan universitas secara keseluruhan, menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, membina dosen, karyawan, mahasiswa serta membina hubungan dengan alumni, baik di lingkungan universitas maupun masyarakat.

Rektor diangkat atau diberhentikan untuk masa jabatan 4 tahun, setelah melalui proses pemilihan yang diadakan khusus dalam suatu rapat terbuka Senat Universitas.

Pimpinan Unesa periode 2014-2018:

  • Rektor Unesa: Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes.
  • Wakil Rektor Bidang Akademik: Prof. Dr. Bambang Yulianto, M.Pd.
  • Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan: Suprapto, S.Pd., M.T.
  • Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni: Dr. Agus Hariyanto, M.Kes.
  • Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama: Dr. Sujarwanto, M.Pd.

Daftar Rektor

Sejak berdiri pada 1964, Universitas Negeri Surabaya telah beberapa kali mengalami pergantian kepemimpinan. Berikut ini adalah daftar nama rektor yang pernah menjabat di Unesa:

  1. Mochamad Wijono (1964-1966);
  2. Prof. Dr. Eri Soedewo (1966);
  3. J.W. Sulandra, SH. (1966-1974);
  4. Prof. Drs. Slamet Dajono (1974-1983);
  5. Prof. Budi Darma, Ph.D. (1984-1988);
  6. Drs. Soerono Martorahardjo (1988-1997);
  7. Prof. Toho Cholik Mutohir, Ph.D. (1997-2001);
  8. Prof. Dr. Haris Supratno (2001-2010);
  9. Prof. Dr. Muchlas Samani (2010-2014);
  10. Prof. Dr. Warsono, M.S. (2014-2018);
  11. Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes (2018 - sekarang).

Mahasiswa dan Staff

  • Jumlah Mahasiswa aktif program DIII: 1.588
  • Jumlah Mahasiswa aktif program S1: 23.047
  • Jumlah Mahasiswa aktif S2 dan S3: 3.047
  • Jumlah tenaga pendidik dan staff: 1.311

*Data update per April 2016

Alumni

Alumni Unesa terdiri dari berbagai unsur mulai akademisi, politisi, rektor, sastrawan dan budayawan, pengusaha, penulis, jurnalis, abdi negara, serta lainnya yang telah tersebar di seluruh Indonesia. Sehubungan dengan momentum 50 tahun Unesa pada 2014, Ikatan Alumni Unesa (IKA-Unesa) meluncurkan sebuah buku berjudul “50 Tokoh Inspiratif Alumni Unesa. Bekerja, Berkarya, Berprestasi”. Beberapa alumni Unesa di antaranya:

  • Rasiyo, Sekretaris Daerah Prov. Jawa Timur Periode 2009-2013
  • Bambang D.H., Wali kota Surabaya ke-22
  • Brigjen Pol Rumiah Kartoredjo, Mantan Kapolda Banten
  • Yongky Priyanto, Wasit International Floorball Federation
  • Taufiq Monyong, Wakil Ketua Dewan Kesenian Jawa Timur, Seniman, dan Pengasuh Acara di salah satu stasiun acara TV swasta
  • Praptono, Kasubdit Program dan Evaluasi Direktorat PPKLK Dikdas Kemdikbud
  • Iksan, Sekjen Ikatan Guru Indonesia (IGI)
  • Abdul Azis Hakim, Sekjen Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani)
  • Dynand Fariz, penggagas Jember Fashion Carnival.
  • Sirikit Syah, Penulis dan Seniman
  • Agus Sunyoto, Penulis dan Ketua Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) PBNU
  • Alek Subairi, sastrawan[5]
  • Maidi, Walikota Madiun Periode 2019-2024
  • dan lain-lain.

Lembaga dan Unit Pelaksana Teknis

Biro:

  • Biro Administrasi Umum dan Keuangan
  • Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan, Perencanaan, dan Sistem Informasi.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)

Program Pendidikan Profesi Guru (P3G) Unesa Diarsipkan 2016-04-12 di Wayback Machine.

Unit Pelayanan Teknis:

Rencana Pengembangan

Unesa telah menyusun rencana pengembangan untuk periode sepuluh tahun dan telah disahkan oleh Senat Universitas pada tahun 2005, dengan nama Rencana Strategis (Renstra) 2005-2015 Universitas Negeri Surabaya. Renstra ini memuat komponen, prinsip dasar dan strategi pengembangan Unesa yang terbagi dalam dua tahap, yaitu Tahap Pertama (2005-2010) dan Tahap Kedua (2010-2015). Sesuai dengan Renstra 2005-2015, terdapat lima komponen pengembangan, yaitu:

  • (1) komponen fisik, yang terkait erat dengan Master Plan Unesa 2005-2015;
  • (2) komponen akademik
  • (3) komponen organisasi dan mekanisme kerja
  • (4) komponen manajemen administrasi dan ketenagaan
  • (5) komponen manajemen keuangan.

Pengesahan UU nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas dan pemberlakuan Renstra Kemendiknas 2010-2014 menyebabkan Renstra Unesa 2005-2015 yang selama dijadikan acuan bagi warga Unesa perlu secepatnya dievaluasi dan disesuaikan. Hal ini dilakukan karena selain belum bergayutnya rumusan visi, misi, dan tujuan, juga disebabkan oleh faktor lain:

(1) penerapan paradigma baru penyelenggaraan pendidikan dalam Renstra Kemendiknas 2010-2014,

(2) penyesuaian indikator kinerja kegiatan dengan Renstra Kemendiknas 2010-2014,

(3) pengembangan program kegiatan yang dikelola oleh Ditjen Dikti harus berdasarkan Renstra Kemendiknas 2010-2014.

Penyesuaian renstra 2005-2015 dengan Renstra Kemendiknas 2010-2014 tertuang dalam Renstra Unesa 2011-2015. Renstra ini memuat komponen, prinsip dasar dan strategi pengembangan Unesa menuju perguruan tinggi yang berfokus pada bidang kependidikan dalam rangka menghasilkan tenaga kependidikan yang profesional.

Kemitraan

Universitas Negeri Surabaya memiliki beberapa kemitraan internasional, diantaranya yakni Universitas Tun Hussein Onn Malaysia,[6] Universitas Teknologi MARA,[7] Universitas Khon Kaen Thailand,[8] Universitas Normal Tiongkok Tengah,[9] Lembaga Pembangunan Internasional Amerika Serikat,[10] dan lain-lain.

Referensi

  1. ^ "Universitas Negeri Surabaya". PDDikti: Pangkalan Data Pendidikan Tinggi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-15. 
  2. ^ "Universitas Negeri Surabaya". SRV4 PDDIKT: Pangkalan Data Pendidikan Tinggi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-12-16. Diakses tanggal 2021-01-16. 
  3. ^ [email protected]. "Unesa | BAAKPSI | Mahasiswa Terdaftar Semester". Baak.unesa.ac.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-12-28. Diakses tanggal 2012-03-10. 
  4. ^ Akreditasi Jurusan Universitas Negeri Surabaya
  5. ^ https://news.okezone.com/read/2011/10/18/373/516949/puisi-karya-alumni-unesa-masuk-nominasi-kla
  6. ^ "MBA Mobility Program at UNESA, Surabaya, Indonesia". mba.uthm.edu.my. Universiti Tun Hussein Onn Malaysia. 15 April 2019. Diakses tanggal 31 December 2020. 
  7. ^ "UiTM-UNESA". qswownews.com. QS Quacquarelli Symonds. 2020. Diakses tanggal 31 December 2020. 
  8. ^ "UNESA-Khon Kaen University". fmipa.unesa.ac.id. FMIPA UNESA. 17 September 2018. Diakses tanggal 31 December 2020. 
  9. ^ "印尼泗水国立大学孔子学院举办2011印尼全国汉语研讨会". iec.ccnu.edu.cn. The Official of International Cooperation and Exchange of Central China Normal University. 2011. Diakses tanggal 31 December 2020. 
  10. ^ "USAID Mitra Kunci Initiative Gandeng 10 Universitas Konsorsium KKN Kewirausahaan dalam Wujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi". www.unesa.ac.id. State University of Surabaya. 11 June 2019. Diakses tanggal 31 December 2020. 

Pranala luar