Sungai Palu
Sungai Palu Salo Paloe, Binangga Palu, Sungai Miu | |
---|---|
Peta OpenStreetMap
| |
Lokasi | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sulawesi Tengah |
Kabupaten Sigi | |
Ciri-ciri fisik | |
Hulu sungai | Sungai Miu |
- lokasi | Desa Winatu, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi |
- elevasi | 1.660 m (5.450 ft) |
Hulu ke-2 | Sungai Gumbasa |
Muara sungai | |
- lokasi | Palu Barat, Kota Palu |
Panjang | 90 km (56 mi) |
Daerah Aliran Sungai | |
Luas DAS | 2.694 km2 (1.040 sq mi)[1] |
Anak sungai | |
- kanan | Sungai Gumbasa |
Informasi lokal | |
Zona waktu | WITA (UTC+8) |
GeoNames | 1633032 |
Sungai Palu adalah sungai yang membelah Kota Palu, Sulawesi Tengah, Indonesia, sekitar 1600 km di timur laut ibu kota Jakarta.[2]
Hidrologi
Sungai Palu terbentuk oleh pertemuan Sungai Miu dan Sungai Gumbasa dan bermuara di Teluk Palu. Sungai Palu memiliki panjang 90 km mengalir dari tenggara ke barat laut mengikuti alur lembah panjang Patahan Palu Koro. Sungai Palu berhulu di Pegunungan Kulawi di Kabupaten Sigi. Luas Daerah Aliran (DAS) Palu adalah 3.043 Km2 dengan banyak anak sungai diantaranya adalah Sungai Gumbasa, Sungai Larono, Sungai Sangkulera, Sungai Saluki, Sungai Saluri, Sungai Wuno dan Sungai Lewara. Tingginya curah hujan serta faktor manusia yang menyebabkan perubahan karakteristik terutama pada daerah hulu menjadikan air dari aliran Sungai Palu ini pada musim hujan sering meluap, dan menyebabkan banjir pada kawasan sekitarnya.[3] Sungai ini melintasi kota Palu, dengan 41% daerah aliran sungai ditutupi oleh hutan montane tropis yang membentuk Taman Nasional Lore Lindu.[4]
Geografi
Sungai ini mengalir di wilayah barat pulau Sulawesi yang beriklim hutan hujan tropis (kode: Af menurut klasifikasi iklim Köppen-Geiger).[5] Suhu rata-rata setahun sekitar 24 °C. Bulan terpanas adalah Oktober, dengan suhu rata-rata 26 °C, and terdingin Juli, sekitar 22 °C.[6] Curah hujan rata-rata tahunan adalah 2092 mm. Bulan dengan curah hujan tertinggi adalah Agustus, dengan rata-rata 252 mm, dan yang terendah February, rata-rata 114 mm.[7]
Sungai Palu | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tabel iklim (penjelasan) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Lihat pula
Referensi
- ^ "The impact of the warm phase of ENSO (El Nĩno Southern Oscillation) events on water resource availability of tropical catchments in Central Sulawesi, Indonesia" (PDF). Advances in Geosciences. 2006. Diakses tanggal 2013-09-21.
- ^ Sungai Palu at Geonames.org (cc-by); Last updated 2013-06-04; Database dump downloaded 2015-11-27
- ^ Sungai Palu Mulai Meluap[pranala nonaktif permanen]
- ^ "The Impact of El Niño Southern Oscillation Events on Water Resource Availability in Central Sulawesi, Indonesia" (PDF). Constanze Leemhuis. 2005. Diakses tanggal 2013-09-21.
- ^ Peel, M C; Finlayson, B L; McMahon, T A (2007). "Updated world map of the Köppen-Geiger climate classification". Hydrology and Earth System Sciences. 11: 1633–1644. doi:10.5194/hess-11-1633-2007. Diakses tanggal 30 January 2016.
- ^ a b "NASA Earth Observations Data Set Index". NASA. 30 January 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-26. Diakses tanggal 2019-01-04.
- ^ "NASA Earth Observations: Rainfall (1 month - TRMM)". NASA/Tropical Rainfall Monitoring Mission. 30 January 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-04-19. Diakses tanggal 2018-11-28.