Daerah Operasi VII Madiun

Templat:Infobox DAOP Daerah Operasi VII Madiun adalah salah satu daerah operasi perkeretaapian Indonesia di bawah naungan PT Kereta Api Indonesia (Persero), dipimpin oleh seorang Vice President (VP) yang bertanggung jawab kepada Direksi PT Kereta Api Indonesia.

Stasiun utama dan terbesar di Daerah Operasi VII Madiun adalah Stasiun Madiun. Beberapa stasiun penting yang berada di wilayah ini, antara lain Kertosono, Jombang, Kediri, Blitar, Nganjuk, Ngawi, dan Tulungagung.

Di daerah operasi ini terdapat pusat industri kereta api, PT INKA, merupakan satu-satunya industri kereta api di Indonesia yang memanfaatkan lahan bekas Balai Yasa Madiun.

Layanan kereta api

Kereta api (KA) penumpang yang berada di bawah pengoperasian Daerah Operasi VII Madiun adalah:

No	Nama KA	Nomor KA	Jenis layanan KA	Kelas	Lintasan perjalanan	Lokomotif	Depo Kereta
1	Singasari	109-110	Kereta api antarkota	Eksekutif & Ekonomi Plus	Blitar–Pasar Senen	CC201 CC203	Blitar (BL)
2	Brantas (reguler)	117-118		Eksekutif & Ekonomi	Blitar–Pasar Senen	CC201 CC203	Blitar (BL)
3	Anjasmoro	127-128		Eksekutif & Ekonomi Plus	Jombang–Pasar Senen	CC206	Jakarta Kota (JAKK)
4	Kahuripan	293-294		Ekonomi	Blitar–Kiaracondong	CC203	Bandung (BD)
5	Madiun Tambahan*			Bisnis	Madiun–Pasar Senen	CC201 CC203 CC206	Berbagai depot kereta

*) Kereta api beroperasi pada masa lebaran, natal-tahun baru, atau hari libur tertentu

Layanan kereta api dari daerah operasi lain

Adapun kereta api penumpang yang terlayani di Daerah Operasi VII Madiun namun di bawah pengoperasian daerah operasi lain adalah:

Nama KA	Nomor KA	Jenis layanan KA	Kelas	Lintasan perjalanan	Pengoperasi
Argo Wilis	1-2	Kereta api antarkota	Eksekutif	Gambir–Surabaya Gubeng	Daerah Operasi I Jakarta
Bima	71-74		Eksekutif	Gambir–Malang
Mutiara Selatan	103-106		Eksekutif & Ekonomi Premium	Gambir–Malang
Jayakarta	253-254		Ekonomi Premium	Jakarta Kota–Surabaya Gubeng
Brantas Tambahan	7015-7016		Bisnis & Ekonomi Plus	Pasar Senen–Blitar
Matarmaja Tambahan	7017-7018		Ekonomi	Pasar Senen–Malang
Pasundan	295-296		Ekonomi	Kiaracondong–Surabaya Gubeng	Daerah Operasi II Bandung
Ranggajati	119-122		Eksekutif & Bisnis	Cirebon–Jember	Daerah Operasi III Cirebon
Wijayakusuma	123-126		Eksekutif & Ekonomi Premium	Cilacap–Ketapang	Daerah Operasi V Purwokerto
Logawa	297-300		Bisnis & Ekonomi	Purwokerto–Jember	Daerah Operasi V Purwokerto
Malioboro Ekspres	171-174		Eksekutif & Ekonomi Plus	Yogyakarta–Malang	Daerah Operasi VI Yogyakarta
Sancaka	180/181 (reguler) 215F-218F (fakultatif)		Eksekutif & Ekonomi Premium	Yogyakarta–Surabaya Gubeng	Daerah Operasi VI Yogyakarta
Turangga	77-78		Eksekutif	Surabaya Gubeng–Gambir	Daerah Operasi VIII Surabaya
Bangunkarta	79-80		Eksekutif	Surabaya Gubeng–Gambir
Gaya Baru Malam Selatan	111-112		Eksekutif & Ekonomi Plus	Surabaya Gubeng–Pasar Senen
Sancaka	179/182 (reguler) 215F-218F (fakultatif)		Eksekutif & Ekonomi Premium	Surabaya Gubeng–Yogyakarta
Ekonomi lokal Kertosono	447-450	Kereta api lokal	Ekonomi	Surabaya Kota–Kertosono
Dhoho	411-426			Surabaya Kota–Blitar
Penataran	429, 431-436, 438			Surabaya Kota–Blitar
Gajayana	75-76 (reguler) 91F-92F (fakultatif)	Kereta api antarkota	Eksekutif dan Luxury (reguler) Eksekutif (fakultatif)	Malang–Gambir
Malabar	107-108		Eksekutif, Bisnis, & ekonomi	Malang–Pasar Senen
Majapahit	251-252		Ekonomi Plus
Matarmaja (reguler)	291-292		Ekonomi
Sri Tanjung	301-304		Ekonomi	Ketapang–Lempuyangan	Daerah Operasi IX Jember

Jalur kereta api

Jalur beroperasi

Jalur	Jenis
Solo Balapan–Kertosono ruas Walikukun–Kertosono	Jalur ganda
Kertosono–Wonokromo ruas Kertosono–Curahmalang	Jalur ganda
Kertosono–Bangil ruas Kertosono–Talun	Jalur tunggal

Jalur tidak beroperasi

Jalur kereta api Madiun–Ponorogo
Jalur kereta api Ponorogo–Slahung
Jalur kereta api Ponorogo–Badegan
Jalur kereta api Babat–Jombang ruas Nguwok–Jombang
Jalur kereta api Ploso–Krian ruas Ploso–Ngares
Jalur kereta api lintas Kediri (sebelumnya milik Kediri Stoomtram Maatschappij)
Jalur kereta api Tulungagung–Tugu

Stasiun dan halte

Berikut adalah daftar stasiun dan halte kereta api aktif maupun nonaktif yang termasuk dalam wilayah Daerah Operasi VII Madiun.

Catatan :

Bekas stasiun/halte milik Kediri Stoomtram Maatschappij tidak ditampilkan di sini
Stasiun yang ditulis miring merupakan stasiun atau halte nonaktif

Jalur kereta api Solo Balapan–Kertosono (ruas Walikukun–Kertosono)
Stasiun	Singkatan	Ketinggian	Kelas^[1]
Walikukun	WK	+74 m	Kelas II
Kedunggalar	KG	+75 m	Kelas III
Ngawi (d.h. Paron)	NGW	+56 m	Kelas I^{[butuh rujukan]}
Geneng	GG	+53 m	Kelas III
Magetan (d.h. Barat)	MAG	+70 m	Kelas III
Madiun	MN	+63 m	Besar tipe A
Babadan	BBD	+63 m	Kelas III
Caruban	CRB	+74 m	Kelas II
Saradan	SRD	+107 m	Kelas III
Wilangan	WLG	+96 m
Bagor	BGR	+58 m
Nganjuk	NJ	+56 m	Kelas I
Sukomoro	SKM	+50 m	Kelas III
Baron	BRN	+46 m	Kelas III
Kertosono	KTS	+43 m	Besar tipe B

Jalur kereta api Kertosono–Wonokromo (ruas Kertosono–Curahmalang)
Stasiun	Singkatan	Ketinggian	Kelas^[1]
Sembung (Jombang)	SMB	+47 m	Kelas III
Jombang	JG	+44 m	Besar tipe C
Peterongan	PTR	+43 m	Halte^{[butuh rujukan]}
Sumobito	SBO	+28 m	Kelas III
Curahmalang	CRM	+25 m	Halte^{[butuh rujukan]}

Jalur kereta api Kertosono–Bangil (ruas Kertosono–Talun)
Stasiun	Singkatan	Ketinggian	Kelas^[1]
Purwoasri	PWA	+59 m	Kelas III
Papar	PPR	+52 m
Minggiran	MGN	+56 m
Susuhan	SS	+60 m
Kediri	KD	+68 m	Besar tipe C
Ngadiluwih	NDL	+83 m	Kelas III
Kras	KRS	+79 m
Ngujang	NJG	+87 m
Tulungagung	TA	+85 m	Kelas I
Sumbergempol	SBL	+92 m	Kelas III
Ngunut	NT	+104 m	Kelas II
Rejotangan	RJ	+106 m	Kelas III
Bendo	BDO	+151 m	Tidak diketahui
Blitar	BL	+167 m	Besar tipe B^{[butuh rujukan]}
Gebang	GEL	+159 m	Halte
Garum	GRM	+244 m	Kelas III
Talun	TAL	+244 m	Kelas III

Jalur kereta api Madiun–Ponorogo dan Ponorogo–Slahung
Stasiun	Singkatan	Ketinggian
Madiunpasar	MNP	Tidak diketahui
Pasarbesar	PBS
Sleko	SLE
Kanigoro	KNO	+78 m
Kepuh	KPU
Pagotan	PGO	+94 m
Uteran	URN	Tidak diketahui
Sambur	SAM
Dolopo	DLO
Umbul	UBL
Mlilir	MLL
Kanten	KTE
Polorejo	PLJ
Ponorogo	PO	+99 m
Surodikromo	SRK	Tidak diketahui
Siman	SIM
Brahu	BHU
Grageh	GRH
Demangan	DMN
Jetis (Ponorogo)	JS	+103 m
Ngasinan	NN	Tidak diketahui
Balong	BLO	+103 m
Nailan	NI	Tidak diketahui
Branggel	BGL
Broto	BOT
Slahung	SLH	+154 m

Jalur kereta api Ponorogo–Badegan
Stasiun	Singkatan
Tambakbayan	TMB
Karangmelo	KRM
Pendem	PDM
Sumoroto	SMO
Maron (Ponorogo)	MAR
Srandil	SIL
Kapuran	KU
Seban	SEB
Badegan	BAN

Jalur kereta api Babat–Jombang (ruas Nguwok-Jombang)
Stasiun	Singkatan	Ketinggian
Nguwok	NW	Tidak diketahui
Kedungpring	KEI	+23 m
Dradah	DRD	Tidak diketahui
Modho	MDH	Tidak diketahui
Bluluk	BLK	+63 m
Wotan	WOT	Tidak diketahui
Ngimbang	NBG	+82 m
Tanjung (Lamongan)	TAJ	Tidak diketahui
Kambangan	KBG	+76 m
Pengamponnigas	POG	Tidak diketahui
Kabuh	KAH
Jatisari	JTI
Bawangan	BWG
Ploso	POS
Dolok	DOL
Santrian	SNT
Tambakberas	TAA
Jombang Kota	JGK	+37 m
Jombang Pasar	Tidak diketahui	Tidak diketahui

Jalur kereta api Tulungagung–Tugu *(De facto* : Status kepemilikan masih dipertanyakan)**
Stasiun	Singkatan
Jepun	JPN
Beji	BEJ
Boyolangu	BYL
Pojok	PJK
Pelem (Tulungagung)	PEL
Campurdarat	CPT
Duwet	DWT
Sokoanyar	SKR
Bandung (Tulungagung)	BND
Bandungpasar	BNDP
Bulus	BLS
Kedunglurah	KDL
Bendo	BDO
Ngetal	NTL
Siwalan	SWN
Trenggalek	TRG
Kedungsakal	KGS
Nglongsor	NGS
Winong	WNG
Tugu (Trenggalek)	TGU

Jalur kereta api Ploso–Krian (ruas Ploso–Ngares)
Stasiun	Singkatan
Lengkeng	LEK
Tanpenploso	TAE
Menturus	MUS
Keboan	KEN
Ngares	NGS

Bengkel dan sarana perawatan

Depo Lokomotif, Kereta, dan Mekanik Madiun (MN)

Depot ini berada dalam satu kawasan dengan Stasiun Madiun dan berdekatan dengan industri kereta api, PT INKA. Depot lokomotif ini digunakan sebagai tempat perawatan lokomotif milik Dipo Induk Madiun maupun depot induk lain. Sedangkan Depo Kereta dan Mekanik Madiun terletak di sebelah timur stasiun dan selatan pintu keluar rel dari pabrik INKA—berfungsi dalam perawatan kereta.

Subdepo Lokomotif dan Kereta Kertosono (KTS)

Subdepot ini berada dalam satu kawasan dengan Stasiun Kertosono yang berfungsi untuk menyimpan lokomotif dan rangkaian kereta (Anjasmoro dan lokal Kertosono).

Subdepo Lokomotif Kediri (KD)

Subdepot yang terletak di tenggara Stasiun Kediri ini sempat digunakan untuk menyimpan lokomotif dan rangkaian kereta api Krakatau, Kahuripan, dan Brantas sebelum rutenya diperpanjang hingga Blitar.

Subdepo Lokomotif dan Depo Kereta Blitar (BL)

Subdepot yang terletak di selatan Stasiun Blitar ini berfungsi untuk menyimpan lokomotif dan melayani perawatan rangkaian kereta api (Singasari, Kahuripan, Brantas, Dhoho, dan Penataran).