Lompat ke isi

Islamisasi dan Turkisasi Xinjiang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 13 November 2016 10.17 oleh Glorious Engine (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{Islamisasi}} {{Islam dan Tiongkok|sejarah}} Wilayah bersejarah yang sekarang menjadi Xinjiang terdiri dari wilayah yang terpisah Cekungan Tarim dan Dzungar...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Templat:Islamisasi

Wilayah bersejarah yang sekarang menjadi Xinjiang terdiri dari wilayah yang terpisah Cekungan Tarim dan Dzungaria, dan diduduki oleh suku Indo-Eropa Tokaria dan [[Saka], yang menganut agama Buddha. Mereka berada di bawah kekuasaan dinasti Han Tiongkok sebagai Protektorat Kawasan-Kawasan Barat karena perang antara dinasti Han dan Xiongnu dan kembali pada zaman dinasti Tang sebagai Protektorat Umum untuk Menjinakkan Barat karena perang antara dinasti Tang dan Kekhaganan Turkic. Setelah Dinasti Tang menarik kontrolnya di Protektorat Umum untuk Menjinakkan Barat dan Empat Garisun Anxi setelah Pemberontakan An Lushan, wilayah tersebut di-Islamifikasi-kan oleh Muslim Turkic.

Templat:Kekerasan melawan Buddhis

Lihat pula

Referensi

  • Elverskog, Johan (2011). Buddhism and Islam on the Silk Road. University of Pennsylvania Press. ISBN 978-0-8122-0531-2. 
  • Hansen, Valerie (2012). The Silk Road: A New History. Oxford University Press. ISBN 978-0-19-993921-3. 
  • Millward, James A. (2007). Eurasian Crossroads: A History of Xinjiang. Columbia University Press. ISBN 978-0-231-13924-3.