Tanakh
Bagian dari serial tentang |
Agama Yahudi |
---|
Bagian dari seri |
Alkitab |
---|
Kanon Alkitab dan kitab-kitabnya |
Tanakh (Taurat · Nevi'im · Ketuvim) Kanon Alkitab Kristen · Alkitab Ibrani Perjanjian Lama (PL) · Perjanjian Baru (PB) Deuterokanonika · Antilegomena Bab dan ayat dalam Alkitab Apokrifa: (Yahudi · PL · PB) |
Perkembangan dan Penulisan |
Terjemahan dan Naskah |
Taurat Samaria Gulungan Laut Mati Teks Masorah Targum · Pesyita Septuaginta · Vulgata Alkitab Goth · Vetus Latina Alkitab Luther · Alkitab Inggris · Alkitab Indonesia |
Studi |
Kode Alkitab Novum Testamentum Graece Hipotesis dokumen Kategori PB Konsistensi internal Arkeologi · Artefak |
Tafsir |
Hermeneutika · Pesyer · Midras · Pardes · Penafsiran alegori Alkitab · Literalisme · Nubuat · Homoseksualitas |
Daftar dan Garis besar topik |
Artefak · Nama · Tokoh |
Tanakh (/tɑːˈnɑːx/;[1] bahasa Ibrani: תַּנַ"ךְ, diucapkan [taˈnaχ] atau [təˈnax]; juga Tenakh, Tenak, Tanach), Tanak, atau Mikra adalah kanon dari Alkitab Ibrani. Teks Ibrani tradisional tersebut dikenal sebagai Teks Masoret.
Tanakh adalah suatu akronim dari masing-masing abjad Ibrani pertama dari ketiga pembagian tradisional Teks Masoret: Torah atau Taurat ("Ajaran", juga dikenal sebagai Lima Kitab Musa), Nevi'im ("Nabi-nabi") dan Ketuvim ("Tulisan") —menjadi TaNaKh. Nama "Mikra" (מקרא), artinya "yang dibaca", adalah kata Ibrani lainnya untuk Tanakh. Kitab-kitab Tanakh diteruskan oleh setiap generasi, dan menurut tradisi para rabi juga disertai dengan suatu tradisi lisan, disebut Taurat Lisan.
Terminologi
Ketiga bagian Tanakh yang tercermin dalam akronim "Tanakh" ditegaskan dengan baik dalam literatur dari masa para rabi.[2] Namun selama periode tersebut istilah "Tanakh" tidak digunakan. Sebaliknya judul yang tepat yaitu Mikra (atau Miqra, מקרא, artinya "bacaan" atau "yang dibaca") karena teks-teks biblika dibacakan di hadapan publik. Istilah Mikra tetap digunakan dalam bahasa Ibrani sampai saat ini, bersama dengan Tanakh, untuk merujuk pada kitab suci Ibrani. Dalam bahasa Ibrani lisan modern, kedua istilah tersebut dapat saling dipertukarkan.[3]
Perkembangan dan kodifikasi
Tidak ada konsensus keilmuan mengenai kapan kanon Alkitab Ibrani ditetapkan: beberapa akademisi berpendapat bahwa penetapan kanon tersebut dilakukan oleh dinasti Hashmonayim,[4] sedangkan yang lainnya berpendapat bahwa tidak ada penetapan hingga abad kedua SM atau bahkan setelah itu.[5]
Menurut Talmud, banyak kandungan Tanakh yang disusun oleh Majelis Agung (Anshei K'nesset HaGedolah), suatu tugas yang terselesaikan pada tahun 450 SM, dan tidak berubah untuk seterusnya sejak saat tersebut.[6]
Penutupan kanon secara resmi seringkali dianggap dilakukan oleh kaum Yudaisme Rabbinik setelah penghancuran Kuil Pertama pada tahun 587 SM.[butuh rujukan]
Kanon berisi dua puluh empat kitab ini disebutkan dalam Midrash Koheleth 12:12.[7]
Bahasa dan pengucapan
Sistem penulisan asli dari teks Ibrani adalah sebuah abjad: konsonan yang ditulis dengan beberapa huruf hidup terapan ("matres lectionis"). Selama Abad Pertengahan awal, para akademisi yang dikenal sebagai kaum Masoret menciptakan suatu sistem tunggal dalam perumusan vokalisasi. Hal ini terutama dilakukan oleh Aaron ben Moses ben Asher, di suatu sekolah di Tiberias, berdasarkan tradisi lisan dalam pembacaan Tanakh, karenanya dinamakan vokalisasi Tiberian. Selain itu juga menyertakan beberapa inovasi dari Ben Naftali dan pembuangan Babel.[8] Meskipun proses kodifikasi tersebut relatif terlambat, beberapa sumber tradisional dan beberapa orang dari kalangan Yahudi Ortodoks tetap berpegang pada cara melafalkan dan menyanyikan (kantilasi) yang berasal dari pewahyuan di Sinai, karena tidaklah mungkin membaca teks asli tersebut tanpa jeda dalam pengucapan maupun dalam pelantunan lagu.[9] Kombinasi dari suatu teks (מקרא mikra), pelafalan (ניקוד niqqud) dan pelantunan (טעמים te`amim) memungkinkan pembaca untuk memahami baik makna sederhananya maupun nuansa dalam alur kalimat dari teks tersebut.
Kitab-kitab Tanakh
Menurut tradisi Yahudi, Tanakh memiliki dua puluh empat kitab. Gabungan seluruh kitab Samuel, Raja-raja, Tawarikh, dan Ezra-Nehemia dianggap sebagai satu kitab; serta Trei Asar (תרי עשר, Keduabelas Nabi; secara harfiah berarti "dua belas") juga dipandang sebagai satu kitab.
Taurat
Taurat (תּוֹרָה, secara harfiah berarti "pengajaran") terdiri dari lima kitab, biasanya disebut sebagai "Lima Kitab Musa". Edisi cetak dari Taurat seringkali disebut Chamisha Chumshei Torah (חמישה חומשי תורה, secara harfiah berarti "lima dari lima-bagian kitab Taurat"), dan secara tidak resmi merupakan sebuah Chumash.
Dalam bahasa Ibrani, kelima kitab Taurat diidentifikasi dengan adanya incipit (kata pertama) dari setiap kitab. Nama berbahasa Inggris berasal dari nama Yunani yang diberikan kepada kitab-kita dalam Septuaginta, yang berasal dari isi tematis dari setiap kitab, sebagai berikut:
- Bereshith - Kejadian — (Genesis)
- Shemot - Keluaran — (Exodus)
- Vayikra - Imamat — (Leviticus)
- Bamidbar - Bilangan — (Numbers)
- Devarim - Ulangan — (Deuteronomy)
Nevi'im
Nevi'im (נְבִיאִים, "Nabi-nabi") merupakan pembagian utama kedua dari Alkitab Ibrani, antara Taurat dan Ketuvim. Nevi'im terdiri dari dua sub-bagian: Nabi-nabi Awal (Nevi'im Rishonim נביאים ראשונים, kitab-kitab narasi Yosua, Hakim-hakim, Samuel dan Raja-raja) dan Nabi-nabi Akhir (Nevi'im Aharonim נביאים אחרונים, kitab-kitab Yesaya, Yeremia dan Yehezkiel serta Keduabelas Nabi Kecil). Pembagian ini meliputi kitab-kitab yang mencakup suatu periode sejak masuknya bangsa Israel ke Tanah Israel sampai pembuangan Babel dari Yehuda ("periode nubuat"). Penyebaran mereka tidak bersifat kronologis, tetapi substantif.
- (יהושע / Y'hoshua) — Yosua
- (שופטים / Shophtim) — Hakim-Hakim
- (שמואל / Sh'muel) — Samuel
- (מלכים / M'lakhim) — Raja-Raja
- (ישעיה / Y'shayahu) — Yesaya
- (ירמיה / Yir'mi'yahu) — Yeremia
- (יחזקאל / Y'khezqel) — Yehezkiel
Keduabelas Nabi Kecil (תרי עשר, Trei Asar, "Keduabelas") dianggap sebagai satu kitab dalam Yudaisme.
- (הושע / Hoshea) — Hosea
- (יואל / Yo'el) — Yoel
- (עמוס / Amos) — Amos
- (עובדיה / Ovadyah) — Obaja
- (יונה / Yonah) — Yunus
- (מיכה / Mikhah) — Mikha
- (נחום / Nakhum) — Nahum
- (חבקוק /Havakuk) — Habakuk
- (צפניה / Ts'phanyah) — Zefanya
- (חגי / Khagai) — Hagai
- (זכריה / Z'kharyah) — Zakharia
- (מלאכי / Mal'akhi) — Maleakhi
Ketuvim
Ketuvim (כְּתוּבִים, "Tulisan") terdiri dari sebelas kitab, sebagaimana dijelaskan di bawah ini.
Kitab puisi
Dalam naskah-naskah masoretik (dan beberapa edisi cetak), Mazmur, Amsal, dan Ayub disajikan dalam bentuk dua kolom khusus dengan penekanan pada baris-baris paralel pada semua ayat tersebut, yang mana merupakan suatu fungsi kekhasan puisi-puisi itu. Secara kolektif, ketiga kitab ini dikenal sebagai Sifrei Emet (sebuah akronim dari judul-judul dalam bahasa Ibrani, איוב, משלי, תהלים yang menghasilkan Emet אמ"ת, yang juga merupakan bahasa Ibrani untuk "kebenaran").
Ketiga kitab ini juga satu-satunya dalam Tanakh yang menggunakan suatu sistem khusus dalam catatan-catatan kantilasi yang dirancang untuk menekankan baris-baris paralel dalam semua ayat. Namun bagian awal dan akhir kitab Ayub menggunakan sistem prosa normal.
Kelima gulungan (Hamesh Megillot)
Kelima kitab yang relatif singkat, yaitu Kidung Agung, Rut, Ratapan, Pengkhotbah, dan Ester, secara kolektif dikenal sebagai Hamesh Megillot (Lima Megillot). Semua kitab ini merupakan kitab-kitab yang terakhir dikumpulkan dan dikategorikan sebagai "otoritatif" dalam kanon Yahudi meskipun belum lengkap seluruhnya hingga abad ke-2 Masehi.[10] Gulungan-gulungan kitab ini dalam tradisi dibacakan sepanjang tahun dalam banyak komunitas Yahudi. Daftar di bawah menyajikan kitab-kitab tersebut dalam urutan pembacaannya di sinagoga pada hari raya, dimulai dengan Kidung Agung pada hari raya Paskah Yahudi.
Kitab lainnya
Selain ketiga kitab puisi dan kelima gulungan, kitab-kitab lainnya dalam Ketuvim adalah Daniel, Ezra–Nehemia dan Tawarikh. Meskipun tidak ada pengelompokan secara resmi atas kitab-kitab ini dalam tradisi Yahudi, semua kitab tersebut tetap memiliki sejumlah karakteristik pembeda.
- Narasi semua kitab ini secara terbuka mendeskripsikan berbagai peristiwa yang relatif terjadi belakangan (yaitu pembuangan Babel dan pemulihan Sion selanjutnya).
- Tradisi Talmud mengganggap semua kitab ini ditulis paling belakangan.
- Dua di antaranya (Daniel dan Ezra) merupakan kitab-kitab dalam Tanakh yang ditulis dengan bahasa Aram dalam porsi yang cukup besar.
Urutan
Daftar berikut ini menyajikan kitab-kitab Ketuvim dalam urutan sesuai yang ditampilkan dalam kebanyakan edisi cetak. Selain itu juga ada pembagian dalam tiga sub kelompok berdasarkan kekhasan Sifrei Emet dan Hamesh Megillot.
Ketiga kitab puisi (Sifrei Emet) "Sifrei Emet," "Kitab-kitab Kebenaran":
Lima Megillot (Hamesh Megillot)
- Shīr Hashīrīm (Kidung Agung) שיר השירים (Paskah Yahudi)
- Rūth (Rut) רוּת (Shavuot)
- Eikhah (Ratapan) איכה (Tisha B'Av)
- Qōheleth (Pengkhotbah) קהלת (Hari Raya Pondok Daun)
- Estēr (Ester) אסתר (Purim)
Kitab-kitab lainnya
Tradisi tekstual Yahudi tidak pernah menyelesaikan pengurutan kitab-kitab dalam Ketuvim. Talmud Babilonia (Bava Batra 14b-15a) mengurutkan kitab-kitab tersebut menjadi: Rut, Mazmur, Ayub, Amsal, Pengkhotbah, Kidung Agung, Ratapan Yeremia, Daniel, Gulungan Ester, Ezra, Tawarikh.[butuh rujukan]
Dalam kodeks Masoretik Tiberian, termasuk Kodeks Aleppo dan Kodeks Leningrad, dan juga seringkali dalam naskah Spanyol kuno, urutannya adalah: Tawarikh, Mazmur, Ayub, Amsal, Rut, Kidung Agung, Pengkhotbah, Ratapan Yeremia, Ester, Daniel, Ezra.[butuh rujukan]
Penerjemahan
- Jewish Publication Society of America Version diterbitkan tahun 1917 oleh Perkumpulan Penerbitan Yahudi dan menggantikan Tanakh mereka pada tahun 1985
- Tanakh, Perkumpulan Penerbitan Yahudi, 1985, ISBN 0-8276-0252-9
- Tanach: The Stone Edition, bahasa Ibrani dengan terjemahan bahasa Inggris, Mesorah Publications, 1996, ISBN 0-89906-269-5, nama tersebut diambil dari donaturnya Irving I. Stone
- Tanakh Ram, suatu terjemahan yang masih berlangsung ke dalam bahasa Ibrani Modern (2010-) oleh Avraham Ahuvya (RAM Publishing House Ltd. dan Miskal Ltd.)
Lihat pula
- 613 mitzvot
- Alkitab Ibrani
- Kitab non-kanonik yang direferensikan dalam Alkitab
- Mikraot Gedolot
- Penemuan kitab-kitab Alkitab dalam Naskah Laut Mati
- Rashi
Referensi
- ^ (Inggris) "Tanach". Random House Webster's Unabridged Dictionary.
- ^ (Inggris) Mikra'ot Gedolot
- ^ (Inggris) BIBLICAL STUDIES Mikra: Text, Translation, Reading and Interpretation. Norton Irish Theological Quarterly.2007; 72: 305-306
- ^ (Inggris) Davies, Philip R. (2001). "The Jewish Scriptural Canon in Cultural Perspective". Dalam McDonald, Lee Martin; Sanders, James A. The Canon Debate. Baker Academic. hlm. PT66. ISBN 978-1441241634. "With many other scholars, I conclude that the fixing of a canonical list was almost certainly the achievement of the Hasmonean dynasty."
- ^ (Inggris) McDonald & Sanders, The Canon Debate, 2002, page 5, cited are Neusner's Judaism and Christianity in the Age of Constantine, pages 128–145, and Midrash in Context: Exegesis in Formative Judaism, pages 1–22.
- ^ (Bava Batra 14b-15a, Rashi to Megillah 3a, 14a)
- ^ "Siapapun yang menghimpun dalam rumahnya lebih dari dua puluh empat kitab membawa kebingungan." (Midrash Qoheleth 12:12)
- ^ (Inggris) Kelley, Page H., The Masorah of Biblia Hebraica Stuttgartensia, Eerdmans, 1998, ISBN 0-8028-4363-8, p. 20
- ^ (Inggris) John Gill (1767). A Dissertation Concerning the Antiquity of the Hebrew Language: Letters, Vowel-points, and Accents. G. Keith. hlm. 136–137. dan pages 250–255
- ^ (Inggris) Coogan, Michael D. A Brief Introduction to the Old Testament - the Hebrew Bible in its Context. Oxford University Press. 2009; p. 5
Pranala luar
- Illustrated Summary and Analysis of the Torah (first 5 books of the Tanakh)
- Hebrew-English Tanakh: the Jewish Bible - Online edition of the oldest known complete Masoretic text of the Hebrew Bible (including contillation marks) placed next to classic Jewish translation.
- Mechon Mamre – The Hebrew text of the Tanakh based on the Aleppo codex and other Tiberian manuscripts close to it, edited according to the system of Rabbi Mordechai Breuer. Hebrew text comes in four convenient versions (including one with cantillation marks) and may be downloaded. The JPS 1917 English translation is included as well as parallel translations (Hebrew - English, Hebrew - French, Hebrew - Portuguese and a Hebrew - Spanish Bible, see: A Jewish Hebrew - English/French/Portuguese/Spanish Bible According to the Masoretic Text and the JPS 1917 Edition)
- A Guide to Reading Nevi'im and Ketuvim – Detailed Hebrew outlines of the biblical books based on the natural flow of the text (rather than the chapter divisions). The outlines include a daily study-cycle, and the explanatory material is in English, by Seth (Avi) Kadish.
- iTanakh.org An extensive list of links and resources pertaining to the study of the Tanakh
- Tanakh Hebrew Bible Project – An online project that aims to present critical text of the Hebrew Bible with important ancient versions (Samaritan Pentateuch, Masoretic Text, Targum Onkelos, Samaritan Targum, Septuagint, Peshitta, Aquila of Sinope, Symmachus, Theodotion, Vetus Latina, and Vulgate) in parallel with new English translation for each version, plus a comprehensive critical apparatus and a textual commentary for every verse.