Widodo A. S.
Laksamana TNI (Purn.) Widodo Adi Sutjipto (lahir 1 Agustus 1944) adalah perwira tentara Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden. Sebelumnya ia menjabat sebagai Menkopolhukam sejak 21 Oktober 2004 hingga 22 Oktober 2009. Pada 2 April – 29 Agustus 2007, ia ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Menteri Dalam Negeri ad interim. Ia juga mantan tokoh militer Tentara Nasional Indonesia.
Setelah menyelesaikan sekolah atasnya di SMA Negeri 1 Surakarta dan lulus dari Akademi Angkatan Laut pada tahun 1968, Widodo menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Laut sebelum diangkat menjadi Wakil Panglima TNI oleh Presiden BJ Habibie, tahun 1999. Oleh Presiden Abdurrahman Wahid, ia diangkat menjadi Panglima TNI dari 26 Oktober 1999 hingga 7 Juni 2002. Ia merupakan panglima pertama yang bukan berasal dari kesatuan Angkatan Darat dalam sejarah Indonesia.
Riwayat Jabatan
- Komandan Peleton Kompi Protokol Denma Armada (1 Desember 1971)[1]
- Perwira Urusan Dalam Lanal Semarang (3 Maret 1972)
- Kepala Seksi Operasi Keamanan Laut Lanal Semarang (1 Januari 1974)
- Kabag Penerangan dan Protokol Siaga PAL Surabaya (15 November 1975)
- Paban Muda Operasi Sops Kowilhan-IV / Hankam (1 Januari 1981)
- Paban Perencanaan dan Evaluasi Operasi Kowilhan-IV / Hankam (1 Juni 1981)
- Palaksa KRI Samadikun-341 (1985)
- Komandan KRI Monginsidi-343 (1986)
- Komandan KRI Ki Hadjar Dewantara-364 (1988)
- Komandan KRI Abdul Halim Pedanakusuma-355 (1989)
- Asisten Operasi Komandan Gugus Tempur Laut Armada Timur (1991)
- Perwira Pembantu (Paban) I Strategi dan Operasi pada Direktorat Kajian dan Pengembangan Sesko ABRI (1 Oktober 1992)
- Komandan Gugus Keamanan Laut Armada Barat (Guskamlabar) (15 Juli 1993)
- Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar) (1994)
- Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (1 Februari 1995)
- Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kasal (1 Maret 1996)
- Wakil Kepala Staf TNI AL (Wakasal) (15 Juli 1997)
- Kepala Staf Angkatan Laut (1998)
- Wakil Panglima TNI (17 Juli 1999)
- Panglima TNI (1999–2002)
- Menteri Koordinator Politik, Hukum, Dan Keamanan, Kabinet Indonesia Bersatu (2004–2009)[2][3]
- Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (2010–2014)[4]
Referensi
- ^ "Biografi Laksamana TNI (Purn.) Widodo Adi Sutjipto". Situs Resmi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut. 3 Agustus 2011. Diakses tanggal 22 Desember 2016.
- ^ "Sejarah Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia". Situs Resmi Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia. Diakses tanggal 22 Desember 2016.
- ^ Yudhoyono, Susilo Bambang (20 Oktober 2004). "Keppres No. 187/M Tahun 2004 tentang Penetapan Pembentukan dan Pengangkatan Menteri-menteri Kabinet Indonesia Bersatu" (Siaran pers). Jakarta: Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Erman Rajaguguk. Diakses tanggal 22 Desember 2016.
- ^ "Pelantikan Wantimpres: "Lingkaran Dalam" Presiden Bertambah". Harian Kompas. 26 Januari 2010. Diakses tanggal 26 Januari 2010.
Pranala luar
- (Inggris) Biografi singkat
Jabatan politik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Hari Sabarno |
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Republik Indonesia 2004–2009 |
Diteruskan oleh: Djoko Suyanto |
Didahului oleh: Taufiq Effendi |
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Indonesia ad-interim 2009 |
Diteruskan oleh: Evert Ernest Mangindaan |
Didahului oleh: Mohammad Ma'ruf |
Menteri Dalam Negeri Indonesia ad interim 2007 |
Diteruskan oleh: Mardiyanto |
Jabatan militer | ||
Didahului oleh: Wiranto |
Panglima Tentara Nasional Indonesia 1999–2002 |
Diteruskan oleh: Endriartono Sutarto |
Didahului oleh: Arief Koeshariadi |
Kepala Staf TNI Angkatan Laut 1998–1999 |
Diteruskan oleh: Achmad Sutjipto |