Batalyon Infanteri 754
Batalyon Infanteri 754/Eme Neme Kangasi | |
---|---|
Dibentuk | 29 November 2004 |
Negara | Indonesia |
Cabang | TNI Angkatan Darat |
Tipe unit | Satuan Tempur Infanteri |
Bagian dari | Brigif 20/Ima Jaya Keramo |
Markas | Kuala Kencana, Mimika |
Julukan | Yonif 754/ENK |
Moto | Eme Neme Kangasi |
Baret | Hijau |
Tokoh | |
Danyon | Letkol Inf Johanis Parinussa |
Wadanyon | Mayor Inf Gunawan Budi |
Batalyon Infanteri 754/Eme Neme Kangasi atau Yonif 754/ENK adalah sebuah batalyon infanteri Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang berada di bawah komando Brigade Infanteri 20/Ima Jayakeramo, Divisi Infanteri 3/Kostrad. Pembentukan berdasarkan Skep Kasad/59/XI/2004 tanggal 29 November 2004, yang ditandai dengan penyerahan Tunggul Yonif 754/ENK oleh Kasad pada 20 Desember 2004 di Mabes TNI AD.
Markas Batalyon berkedudukan di Kabupaten Mimika. Dalam perjalanan sejarah terbentuknya Yonif 754/ENK dislokasi pasukan sebagai berikut: Mayon, Kima, Kipan A dan Kibant berkedudukan di Kuala Kencana, Kipan B bermarkas di SP 3, Kipan C berkedudukan di Mapurujaya, Kipan D berkedudukan di Pomako, dan Kipan E berkedudukan di Kaimana.
Batalyon ini dibentuk sebagai salah satu upaya meningkatkan pertahanan negara di wilayah Papua yang memiliki kondisi geografi yang sangat luas. Disamping pengamanan wilayah, penempatan Satuan Yonif 754/ENK yang berkedudukan di wilayah Timika memiliki nilai strategis yang tinggi dengan adanya salah satu Objek Vital Nasional, PT.Freeport Indonesia, yang menjadikan kawasan Timika sebagai daerah operasinya
Komandan
- Letkol Inf Mirza Agus (2004-2007)
- Letkol Inf Rudy Adrianto (2007-2009)
- Letkol Inf Rachmad Zulkarnaen (2009-2011)
- Letkol Inf Mahmud Riadinata (2011-2012)
- Letkol Inf Eri Nasuhi (2012- 2013)
- Letkol Inf Stefanus Satrio Aribowo (2013–2014)
- Letkol Inf Jerry H.T. Simatupang (2014–2016)
- Mayor inf Johanis Parinusa (2016 - Sekarang)
Referensi
Pranala luar
Artikel bertopik Tentara Nasional Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |