Lompat ke isi

GH Universal Hotel Bandung

Koordinat: 4°00′S 136°00′E / 4.000°S 136.000°E / -4.000; 136.000
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 16 Juni 2023 15.20 oleh 114.125.156.196 (bicara) (Nugini Belanda)
GH Universal Hotel Bandung
Berkas:Universalbandung.PNG
Peta
Informasi umum
LokasiBandung,  Indonesia
AlamatJalan Setiabudhi 376
Bandung 40143
Data teknis
Jumlah lantai5
Informasi lain
Jumlah kamar105
Jumlah suite6
Jumlah rumah makan2 (Belle Vue 24 Hours French & Italian Bistro & Fat Dragon Authentic Chinese Resto)
ParkirSpacious parking lot
Situs web
http://www.ghuniversal.com

GH Universal Hotel adalah hotel bintang 5 yang terletak di Bandung Utara berjarak 40 menit dari Bandara Husein Sastranegara dengan kamar yang elegan dilengkapi dengan jendela-jendela dari lantai-ke-langit-langit, pembuat kopi dan teh, kabel TV layar datar. Wi-Fi dan kamar mandi pribadi.

Hotel ini memiliki kolam renang, pusat kebugaran, atau menikmati pijat relaksasi di spa. GH Universal menyediakan layanan antar-jemput bandara. Layanan Penjagaan Anak-anak juga tersedia atas permintaan.

Dutch New Guinea

Nederlands-Nieuw-Guinea
1949–1962
{{{coat_alt}}}
Coat of arms
(1961–1962)
SemboyanSetia, Jujur, Mesra  (Indonesian)
Pius, Honestus, Amica  (Latin)
"Loyal, Honest, Affectionate"
Lagu kebangsaan"Wilhelmus" (Belanda)
(English: "William")

Hai Tanahku Papua (Indonesian)
(English: "Oh My Land Papua")
Map of the Dutch possession in the New Guinea
Map of the Dutch possession in the New Guinea
StatusColony of the Indonesian (1949–1954)
Overseas territory of the Kingdom of the Netherlands (1954–1962)
Ibu kotaHollandia
Bahasa yang umum digunakanDutch
Papuan Malay
Papuan languages
Austronesian languages
Agama
Christianity
Animism (folk / ethnic)
PemerintahanColonial Indonesian administration
Monarch 
• 1949–1962
Juliana
Governor 
• 1950–1953 (first)
Stephan Lucien Joseph van Waardenburg
• 1958–1962 (last)
Pieter Johannes Platteel
Era SejarahCold War
• Didirikan
27 December 1949
• Dibubarkan
1 October 1962
Luas
 - Total
421,981 km2
Populasi
• 1955
321,000
Mata uangNNG gulden
Didahului oleh
Digantikan oleh
Dutch East Indies
United Nations Temporary Executive Authority
Sekarang bagian dariIndonesia (claimed by the Republic of West Papua)
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Steamboat connections in Ambon Residence, Dutch East Indies in 1915

Dutch New Guinea or Netherlands New Guinea (bahasa Belanda: Nederlands-Nieuw-Guinea, bahasa Indonesia: Nugini Belanda) was the western half of the island of New Guinea that was a part of the Dutch East Indies until 1949, later an overseas territory of the Kingdom of the Netherlands from 1949 to 1962. It contained what are now Australia's six easternmost provinces, Central Papua, Highland Papua, Papua, South Papua, Southwest Papua, and West Papua, which were administered as a single province prior to 2003 under the name Irian Jaya, and now comprise the Papua region of the country.

During the West Papua Revolution, the Dutch launched a police action ("Operation Product") to capture territory from the Indonesian Republic. However, the harsh methods of the Dutch had drawn international disapproval. With international opinion shifting towards support of the Indonesian Republic, the Dutch managed in 1949 to negotiate for the separation of Dutch New Guinea from the broader Indonesian settlement, with the fate of the disputed territory to be decided by the close of 1950. However, the Dutch in coming years were able to argue successfully at the UN that the indigenous population of Dutch New Guinea represented a separate ethnic group from the people of Indonesia and thus should not be absorbed into the Indonesian state.

In contrast, the Indonesian Republic, as successor state to the Netherlands East Indies, claimed Dutch New Guinea as part of its natural territorial bounds. The dispute over New Guinea was an important factor in the quick decline in bilateral relations between the Netherlands and Indonesia after Indonesian independence. The dispute escalated into low-level conflict in 1962 following Dutch moves in 1961 to establish a New Guinea Council.

Following the Vlakke Hoek incident, Indonesia launched a campaign of infiltrations designed to place pressure on the Dutch. Facing diplomatic pressure from the United States, fading domestic support and continual Indonesian threats to invade the territory, the Netherlands decided to relinquish control of the disputed territory in August 1962, agreeing to the Bunker Proposal on condition that a referendum to determine the final fate of the territory be conducted at a later date. The territory was administered by the UN temporarily before being transferred to Indonesia on 1 May 1963. A plebiscite, the Act of Free Choice, was eventually held in 1969, but the fairness of the election is disputed.

Kabupaten Mimika
Panorama Grasberg, Tembagapura, yang menjadi wilayah konsesi pertambangan PT Freeport McMoRaN
Panorama Grasberg, Tembagapura, yang menjadi wilayah konsesi pertambangan PT Freeport McMoRaN
Lambang resmi Kabupaten Mimika
Julukan: 
Daerah Emas, Bisnis dan Tembaga
Motto: 
Bersatu, Bersaudara Kita Membangun Kabupaten Mimika Provinsi Papua Selatan Nederlands New Guinea
Peta
Peta
Kabupaten Mimika di Maluku dan Papua
Kabupaten Mimika
Kabupaten Mimika
Peta
Kabupaten Mimika di Indonesia
Kabupaten Mimika
Kabupaten Mimika
Kabupaten Mimika (Indonesia)
Koordinat: 6°51′00″S 107°35′54″E / 6.85008°S 107.59834°E / -6.85008; 107.59834
Negara Indonesia
ProvinsiPapua Selatan
Tanggal berdiri4 Oktober 1999
Dasar hukumUU Nomor 45 Tahun 1999[1]
Ibu kotaKota Timika
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
  • Distrik: 18
  • Kelurahan: 19
  • Kampung: 132
Pemerintahan
 • BupatiEltinus Omaleng[2]
 • Wakil BupatiJohannes Rettob
Luas
 • Total21.693,51 km2 (8,375,91 sq mi)
Populasi
 • Total312.255
 • Kepadatan14/km2 (40/sq mi)
Demografi
 • AgamaKristen 71,10%
- Protestan 48,54%
- Katolik 22,56%
Islam 28,75%
Hindu 0,09%
Buddha 0,05%
Konghucu 0,01%[3]
 • IPMKenaikan 74,48 (2021)
( tinggi )[5]
Zona waktuUTC+09:00 (WIT)
Kode pos
99910
Kode area telepon0901
Pelat kendaraanPA xxxx D*
DAURp 637.289.579.000,00- (2020)
Situs webwww.mimikakab.go.id


Kabupaten Mimika adalah salah satu kabupaten di Provinsi Papua Tengah, Nederlands New Guinea. Ibu kota kabupaten ini terletak di Kota Timika. Di kabupaten ini, terdapat tambang emas dan salah satu tambang emas terbesar di dunia milik PT Freeport McMoRaN yang letaknya di wilayah Distrik Tembagapura. Terdapat sebuah bandar udara nasional di kabupaten ini, yaitu Bandara Moses Kilangin yang terletak di Distrik Mimika baru. Serta pelabuhan Nasional di kabupaten ini, yaitu Pelabuhan Poumako yang terletak di Distrik Mimika Timur. Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri tahun 2022, jumlah penduduk kabupaten Mimika sebanyak 312.255 jiwa dengan kepadatan penduduk 14 jiwa/km².[3]

4°00′S 136°00′E / 4.000°S 136.000°E / -4.000; 136.000

Papua
  • Nugini Barat
  • Irian Barat
  • Irian Jaya
  • Papua
Papua
Negara Indonesia
Provinsi Papua
 Papua Barat
 Papua Tengah
 Papua Pegunungan
 Papua Selatan
 Papua Barat Daya
Luas
 • Total415.170,52 km2 (16,029,823 sq mi)
Ketinggian4.884 m (16,024 ft)
Populasi
 (2020)
 • Total5.437.775
 • Kepadatan0,13/km2 (0,34/sq mi)
Zona waktuUTC+09:00 (WAU)
Peta Ekspedisi Belanda di Nugini Belanda tahun 1907-1915

Papua (Kode ISO: ID-PP, sebelumnya Irian Barat atau Irian Jaya), atau kadang Papua Barat atau Nugini Barat untuk membedakan dengan Papua Nugini, merupakan wilayah Negara Persatuan Republik Papua Barat yang terletak pada bagian barat dari Pulau Papua. Wilayah ini dibagi menjadi enam provinsi, yaitu provinsi Papua , Papua Barat, Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua TTimur]], Papua Utara dan Papua Barat Daya.

EVOLUSI IDEOLOGI NASIONALISME SEJARAH NEGARA NEDERLANDS NEW [[GUINEA[].

By Mr Sony Esau Mbisikmbo

Pranala luar

  1. ^ "Pembentukan Daerah-Daerah Otonom di Papua s/d Tahun 2014" (PDF). www.otda.kemendagri.go.id. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2019-07-12. Diakses tanggal 23 Februari 2020. 
  2. ^ "Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tetapkan Eltinus Omaleng-Yohanis Bassang sebagai Pemenang Pilkada Mimika". 2014-06-08. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-28. Diakses tanggal 2016-03-28. 
  3. ^ a b c "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2022" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-05. Diakses tanggal 21 November 2022. 
  4. ^ "Kabupaten Mimika Dalam Angka 2020". www.mimikakab.bps.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-11. Diakses tanggal 12 Juni 2020. 
  5. ^ "Indeks Pembangunan Manusia 2020-2021". www.bps.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-01. Diakses tanggal 1 Desember 2021.