Lompat ke isi

Hubungan Amerika Serikat dengan Paraguay

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 3 Agustus 2024 23.38 oleh AABot (bicara | kontrib) (AABot memindahkan halaman Hubungan Amerika Serikat-Paraguay ke Hubungan Amerika Serikat dengan Paraguay dengan menimpa pengalihan lama: gunakan kata 'dengan' untuk memisahkan dua entitas dalam artikel hubungan)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Hubungan Paraguay–Amerika Serikat
Peta memperlihatkan lokasiParaguay and USA

Paraguay

Amerika Serikat
Presiden Paraguay Mario Abdo dengan Presiden AS Donald Trump di Gedung Putih, Desember 2019.

Hubungan Paraguay–Amerika Serikat adalah hubungan bilateral antara Republik Paraguay dan Amerika Serikat. Menurut U.S. Global Leadership Report 2012, 41% orang Paraguay menyepakati kepemimpinan AS, dengan 24% tak sepakat dan 35% tak menentukan.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]

 Artikel ini berisi bahan berstatus domain umum dari situs web atau dokumen Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (U.S. Bilateral Relations Fact Sheets).

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

Bacaan tambahan

[sunting | sunting sumber]
  • Hanratty, Dennis M., and Sandra Meditz. Paraguay: A County Study (U.S. Government Printing Office, 1990). online
  • McQuilkin, Christopher. "'An Excellent Laboratory': US Foreign Aid in Paraguay, 1942-1954." (U of Oregon thesis 2014) online.
  • Miller, Olivia. "Paraguayan Americans." Gale Encyclopedia of Multicultural America, edited by Thomas Riggs, (3rd ed., vol. 3, Gale, 2014), pp. 459–466. online
  • Miranda, Anibal. United States-Paraguay Relations: The Eisenhower Years (Washington, DC.: Wilson Center, 1990).
  • Miranda, Carlos R. The Stroessner Era: Authoritarian Rule in Paraguay (Westview Press, 1990).
  • Mora, Frank O., and Jerry Wilson Cooney. Paraguay and the United States: distant allies (U of Georgia Press, 2010).
  • Mora, Frank O. "The Forgotten Relationship: United States-Paraguay Relations, 1937-89." Journal of Contemporary History 33.3 (1998): 451-473 online.