Lompat ke isi

Daftar Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Indonesia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 12 Desember 2024 10.06 oleh Achmadmaulanaibr (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia
Lambang Kementerian
Pendidikan Dasar dan Menengah
Bendera Kementerian
Pendidikan Dasar dan Menengah
Petahana
Abdul Mu'ti

sejak 21 Oktober 2024
Ditunjuk olehPresiden Republik Indonesia
Pejabat perdanaKi Hadjar Dewantara
Dibentuk19 Agustus 1945

Halaman berikut berisi daftar orang yang pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.[1][2]

Daftar Menteri

[sunting | sunting sumber]
No Foto Pejabat Partai Kabinet Dari Sampai Keterangan
1 Ki Hadjar Dewantara Independen Presidensial 19 Agustus 1945 14 November 1945 [A]
2 Todung Sutan Gunung Mulia Parkindo Sjahrir I 14 November 1945 28 Februari 1946  
3 Muhammad Sjafei Independen Sjahrir II 12 Maret 1946 2 Oktober 1946  
4 Raden Soewandi Independen Syahrir III 2 Oktober 1946 27 Juni 1947
5 Ali Sastroamidjojo PNI Amir Syarifuddin I 3 Juli 1947 11 November 1947
Amir Syarifuddin II 11 November 1947 23 Januari 1948
Hatta I 29 Januari 1948 4 Agustus 1949 [B]
Teuku Mohammad Hasan Independen Darurat 19 Desember 1948 13 Juli 1949 [note 1]
6 Ki Sarmidi Mangunsarkoro PNI Hatta II 4 Agustus 1949 14 Desember 1949
Abu Hanifah Masyumi RIS 20 Desember 1949 15 Agustus 1950
(6) Ki Sarmidi Mangunsarkoro PNI Susanto 20 Desember 1949 16 Januari 1950  
Halim 21 Januari 1950 15 Agustus 1950  
7 Bahder Djohan Independen Natsir 6 September 1950 27 April 1951
8 Wongsonegoro PIR Sukiman Suwirjo 27 April 1951 3 April 1952
(7) Bahder Djohan Independen Wilopo 3 April 1952 3 Juni 1953
9 Mohammad Yamin Independen Ali Sastroamidjojo I 1 Agustus 1953 24 Juli 1955
Harsono Tjokroaminoto
(ad-interim)
PSII Burhanuddin Harahap 11 Agustus 1955 26 Agustus 1955
10 Soewandi Notokoesoemo Parindra 26 Agustus 1955 3 Maret 1956 [C]
11 Sarino Mangunpranoto PNI Ali Sastroamidjojo II 26 Maret 1956 14 Maret 1957 [B]
12 Prijono Murba Karya 9 April 1957 5 Juli 1959
Berada di bawah Menteri Pertama
sebagai Menteri Muda
Kerja I 10 Juli 1959 18 Februari 1960 [D]
(12) Prijono Murba Kerja II 18 Februari 1960 6 Maret 1962 [B]
Kerja III 6 Maret 1962 13 November 1963
Kerja IV 13 November 1963 27 Agustus 1964
Dwikora I 27 Agustus 1964 21 Februari 1966
Dwikora II 21 Februari 1966 18 Maret 1966
(11) Sarino Mangunpranoto PNI Dwikora III 31 Maret 1966 25 Juli 1966  
Ampera I 28 Juli 1966 11 Oktober 1967
13 Mohamad Sanusi Hardjadinata PNI Ampera II 17 Oktober 1967 10 Juni 1968
14 Mashuri Saleh Independen Pembangunan I 10 Juni 1968 28 Maret 1973  
15 Soemantri Brodjonegoro Independen Pembangunan II 28 Maret 1973 18 Desember 1973 [note 2]
Johannes Baptista Sumarlin
(ad-interim)
Independen 18 Desember 1973 22 Januari 1974
16 Syarief Thayeb Independen 22 Januari 1974 29 Maret 1978  
17 Daoed Joesoef Golkar Pembangunan III 29 Maret 1978 19 Maret 1983
18 Nugroho Notosusanto Golkar Pembangunan IV 19 Maret 1983 3 Juni 1985  
Johannes Baptista Sumarlin
(ad-interim)
Golkar 3 Juni 1985 29 Juli 1985
19 Fuad Hassan Golkar 30 Juli 1985 21 Maret 1988
Pembangunan V 21 Maret 1988 17 Maret 1993
20 Wardiman Djojonegoro Golkar Pembangunan VI 17 Maret 1993 14 Maret 1998
21 Wiranto Arismunandar Golkar Pembangunan VII 14 Maret 1998 21 Mei 1998
22 Juwono Sudarsono Golkar Reformasi Pembangunan 23 Mei 1998 20 Oktober 1999
23 Yahya Muhaimin Independen Persatuan Nasional 29 Oktober 1999 23 Juli 2001 [E]
24 Abdul Malik Fadjar Independen Gotong Royong 10 Agustus 2001 20 Oktober 2004  
25 Bambang Sudibyo PAN Indonesia Bersatu 21 Oktober 2004 20 Oktober 2009  
26 Mohammad Nuh Independen Indonesia Bersatu II 22 Oktober 2009 20 Oktober 2014 [B]
27 Anies Baswedan Independen Kerja 27 Oktober 2014 27 Juli 2016 [note 3]
28 Muhadjir Effendy Independen 27 Juli 2016 20 Oktober 2019
29 Nadiem Makarim Independen Indonesia Maju 23 Oktober 2019 28 April 2021 [note 4]
28 April 2021 20 Oktober 2024 [note 5][F][3]
30 Abdul Mu’ti Independen Merah Putih 21 Oktober 2024 Petahana [G]
Catatan
Keterangan
  1. ^ Merangkap sebagai Menteri Agama
  2. ^ Sumantri Brodjonegoro meninggal dunia karena sakit
  3. ^ Terjadi perombakan organisasi, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dipisahkan, dan digabung dengan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
  4. ^ Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi kembali digabungkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
  5. ^ Kementerian Riset dan Teknologi dilebur ke dalam Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Mantan Menteri Pendidikan yang masih hidup

[sunting | sunting sumber]

Hingga 2024, mantan Menteri Pendidikan yang masih hidup, yakni:

Perubahan nama
  1. ^ bernama Menteri Pengajaran
  2. ^ a b c d Bernama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
  3. ^ Bernama Menteri Pengajaran, Pendidikan, dan Kebudayaan
  4. ^ Bernama Menteri Muda Pendidikan dan Kebudayaan
  5. ^ Bernama Menteri Pendidikan Nasional
  6. ^ Sejak tanggal 28 April 2021 berganti nama menjadi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
  7. ^ Sejak tanggal 21 Oktober 2024 berganti nama menjadi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Sejarah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan". kemdikbud.go.id. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Diakses tanggal 25 Januari 2017. 
  2. ^ "Nama Kementerian/Departemen Pendidikan, Nama Menteri dan Lama Menjabat". kemdikbud.go.id. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Diakses tanggal 25 Januari 2017. 
  3. ^ "Presiden Jokowi Lantik Menteri Investasi, Mendikbudristek, dan Kepala BRIN". presidenri.go.id. Sekretariat Presiden Republik Indonesia. 28 April 2021. Diakses tanggal 29 April 2021. 
  4. ^ Halawa, Ohiao (1999). Profil 48 Ketua Umum Parpol RI [Profile of the 48 Chairpersons of the Political Parties in Indonesia] (dalam bahasa Indonesian). Jakarta: NIAS and Kreasi Karya Wiguna. hlm. 54. Kedua, selama menguasai pemerintahan, secara jelas telah menjadikan lembaga kekuasaan negara sebagai perangkat organisasi Golkar. Presiden adalah Ketua Dewan Pembina. Menteri, Panglima ABRI, dan pimpinan lembaga pemerintahan menjadi anggota Dewan Pembina.