Hakka (linguistik)
Bahasa Hakka
客家話 | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Dituturkan di | Republik Rakyat Cina, Taiwan, Singapura, Indonesia, Malaysia, Mauritius dan komunitas Tionghoa Hakka lainnya di seluruh dunia | ||||||
Wilayah | Sebagian besar pegunungan di timur laut, timur dan selatan Provinsi Guangdong, barat daya dan selatan Fujian dan tenggara Guangxi di Tiongkok | ||||||
Penutur | 45 juta | ||||||
| |||||||
Status resmi | |||||||
Bahasa resmi di | Tidak ada. | ||||||
Diatur oleh | Tidak ada | ||||||
Kode bahasa | |||||||
ISO 639-1 | zh | ||||||
ISO 639-2 | chi (B) / zho (T) | ||||||
ISO 639-3 | – | ||||||
| |||||||
Portal Bahasa | |||||||
Bahasa Hakka (Hanzi: 客家話; Pinyin: Kèjiāhuà; secara harafiah berarti "bahasa keluarga tamu") atau di Indonesia umumnya dipanggil Khek adalah bahasa yang dituturkan oleh orang Hakka yang merupakan suku Han yang tersebar di kawasan pegunungan provinsi Guangdong, Fujian dan Guangxi di Tiongkok. Masing-masing daerah ini juga memiliki khas dialek Hakka yang agak berbeda tergantung provinsi dan juga bagian gunung sebelah mana mereka tinggal.
Penutur di Indonesia
Penutur bahasa Hakka di Indonesia banyak terdapat di Aceh, Bangka-Belitung, kupang, kendari, Jawa, serta Kalimantan Barat. Paling khas untuk yang bermukim di Jawa dalam abad 20, banyak yang menjalankan perdagangan terutama barang kelontong. Pembuatan sepatu banyak dimulai oleh mereka, dari Jakarta kemudian diteruskan ke daerah Bandung.Banyak yang berpendapat bahwa orang khek adalah campuran dari orang cina, korea dan jepang.ada beberapa kesamaan kata dan arti. contohnya:"molla" dalam bahasa Korea berarti"tidak ada" ,tetapi dalam bahasa Khek "molla" berarti "tidak ada".