Lompat ke isi

Lambang Jawa Tengah

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Lambang Jawa Tengah
Perangko Lambang Provinsi Jawa Tengah

Lambang Jawa Tengah berbentuk kendi amerta (cupu manik) dengan bentuk dasar segi lima. Di dalam lambang, terdapat lukisan siluet candi Borobudur, gunung kembar, laut dan gunung, bambu runcing, bintang, padi dan kapas. Di bawah lambang ,terdapat tulisan Prasetya Ulah Sakti Bhakti Praja (Janji akan bekerja keras membangun bangsa dan negara).

Makna

Cupu manik amerta dengan bentuk dasar segi lima, melambangkan Pancasila. Pada bagian atas terdapat sulur-sulur bergulung berwarna merah putih — warna bendera kebangsaan Indonesia — melambangkan semangat nasionalisme. Candi Borobudur yang terdapat di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, merupakan identitas Jawa Tengah; sebagai lambang keluhuran budaya dan keagungan sejarah Jawa Tengah. Gunung kembar memiliki arti persatuan antara rakyat dan pemerintah daerah. Gunung kembar yang sesungguhnya terdapat di Jawa Tengah, antara lain Gunung Sindoro-Sumbing dan Gunung Merapi-Merbabu, maka gunung kembar juga menggambarkan kondisi geografis dan geologis Jawa Tengah yang bergunung api. Baik laut dan gunung melambangkan hidup dan kehidupan.

Bambu runcing sebagai simbol perjuangan kemerdekaan. Sedangkan bintang, padi, dan kapas melambangkan hari depan rakyat Jawa Tengah menuju masyarakat adil makmur berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.[1]

Referensi

  1. ^ Arief Mudzakir, BA & Sulistiono, S.S, ed. (February 2003). "35". Rangkuman Pengetahuan Umum Lengkap (RPUL) (dalam bahasa Bahasa Indonesia) (edisi ke-1). Semarang: Aneka Ilmu. hlm. viii + 296. Diakses tanggal January 2008.