Air Terjun Sumenep
Air Terjun Sumenep | |
Informasi | |
---|---|
Lokasi | Batealit, Batealit, Kabupaten Jepara, Propinsi Jawa Tengah. |
Negara | Indonesia |
Koordinat | 6°32′10″S 110°51′36″E / 6.536°S 110.86°E |
Jenis objek wisata | Air Terjun |
Gaya | Alami |
Air Terjun Sumenep adalah objek wisata air terjun yang bertingkat tiga terletak sebelah selatan objek wisata Wono Pinus Setro. Di sekitar air terjun ini kita akan disuguhi sejuknya alam dengan gemericik air yang jatuh dari tebing hingga membuat kita betah berlama-lama dan enggan untuk kembali pulang kerumah, karena tempat ini sungguh sangat alami dan eksotis sebab belum terjamah oleh banyak manusia namun tetap aman.
Letak
[sunting | sunting sumber]Air Terjun Sumenep merupakan salah satu objek wisata di desa Batealit, kecamatan Batealit, kabupaten Jepara. Lokasi tepatnya Air Terjun Sumenep berada di Dukuh Setro.
Akses
[sunting | sunting sumber]Untuk mencapai Air Terjun Sumenep dibutuhkan waktu sekitar 40 menit dari Wono Pinus Setro. Pada 10 menit pertama kita akan melintasi punggung bukit dengan jalan berbatu selebar 2 meter yang sudah tertata rapi, selanjutnya kita akan menjumpai pertigaan jalan setapak selebar 50 cm. Belok ke kiri menyusuri jalan setapak yang banyak ditumbuhi semak-semak dan pepohonan. Lokasi air terjun dari sini, selebihnya kita tinggal menuruni bukit ke area persawahan menuju lokasi air terjun tingkat pertama.
Pesona
[sunting | sunting sumber]Air Terjun Sumenep memiliki tiga tingkat, yang masing-masing tingkat memiliki pesonanya yang menarik:
- Air Terjun Tingkat Pertama
adalah air terjun yang paling bawah berupa dinding batu dengan tiga anak air terjun yang berjejeran
- Air Terjun Tingkat Kedua
adalah air terjun yang terindah dari ketiga Air Terjun Sumenep. Air terjun kedua berupa dinding batu membentuk setengah lingkaran dengan tiga aliran yang menyebar dihiasi akar gantung dan lumut serta rumput hijau. hanya butuh waktu 10 menit untuk mencapai air terjun kedua dari tempat air terjun pertama dengan track lumayan menanjak.
- Air Terjun Tingkat Ketiga
adalah air terjun berupa dua aliran besar dan lebih tinggi dari air terjun pada tingkat sebelumnya. Kanan kiri air terjun merupakan lereng yang curam, tidak ada jalan menuju kesini jadi kita harus membuat jalur sendiri untuk mencapai lokasi, mendaki lereng bukit terlebih dahulu sebelum turun disisi lereng yang lain, berpegang pada akar-akar pepohonan, bergerak mencari sumber suara gemuruh air.
Larangan
[sunting | sunting sumber]Pengunjung Air Terjun Sumenep dilarang buang sampah sembarangan baik ketika di air terjun sumenep, maupun membuang sampah di perjalanan menuju air terjun sumenep. Disebabkan air terjun tersebut merupakan sumber air yang dimanfaatkan masyarakat setempat untuk minum.
Masalah
[sunting | sunting sumber]Masalahnya Pemerintah Desa Batealit (Kepala Desa Batealit) tidak memberi rambu-rambu penunjuk jalan dan rambu-rambu peringatan bagi para pengunjung. Sehingga tidak ada pengunjung yang tersesat, juga pengunjung lebih merasa nyaman dan aman.
Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]