Anak Agung Gde Agung: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Foto Anak Agung Gede Agung yang tidak sesuai.
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(25 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{refimprove}}
{{refimprove}}
{{Infobox Officeholder|honorific-prefix=|caption=Prof. Dr. Anak Agung Gde Agung
{{Infobox Officeholder|honorific-prefix=|image=Prof Dr Anak Gde Agung.jpg
|caption=Prof. Dr. Anak Agung Gde Agung
|nationality=[[Indonesia]]
|nationality=[[Indonesia]]
|office=Anggota MPR RI
|office=Anggota MPR RI
|office2=Kepala Badan Kesejahteraan Sosial Nasional (BKSN)
|office2=Kepala Badan Kesejahteraan Sosial Nasional (BKSN)
|office3=Presiden Direktur / CEO, Komisaris Utama dan Pemilik dari berbagai perusahaan - perusahaan multinasional dan domestik

|term_start=1999
|term_start=1999
|term_start1=1999
|term_start1=1999
|term_start2=1999
|term_start2=1999
|term_start3=1975

|term_end=2004
|term_end=2004
|term_end2=2001
|term_end2=2001
|term_end1=2001
|term_end1=2001
|term_end3=1999

|imagesize=
|imagesize=
|president1=[[Abdurrahman Wahid]]
|president1=[[Abdurrahman Wahid]]
Baris 15: Baris 22:
|office1=Menteri Negara Masalah Masalah Kemasyarakatan
|office1=Menteri Negara Masalah Masalah Kemasyarakatan
|profession=Usahawan, Pejabat Pemerintah, Pengajar
|profession=Usahawan, Pejabat Pemerintah, Pengajar
|name=Anak Agung Gde Agung}}
|name=Anak Agung Gde Agung
|term_start4=2001|term_end4=sekarang}}


[[Profesor|Prof]]. [[Doktor|Dr]]. '''Anak Agung Gde Agung''', adalah [[politikus]] [[Indonesia]] yang merupakan putra sulung dari Dr. [[Ida Anak Agung Gde Agung]], [[Daftar Raja Bali|Raja Gianyar (Bali)]]<ref>{{Cite web|url = https://sultansinindonesieblog.wordpress.com/bali/cokorda-king-of-gianyar|title=Raja Gianyar Bali}}</ref> dan [[Pahlawan Nasional Indonesia]]<ref>{{Cite web|title=Data Pahlawan|url=https://direktoratk2krs.kemsos.go.id/datapahlawan|website=direktoratk2krs.kemsos.go.id|access-date=2022-01-27|archive-date=2021-06-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20210606175710/https://direktoratk2krs.kemsos.go.id/datapahlawan|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|url = http://ikpni.or.id/pahlawan/ida-anak-agung-gde-agung/|title=Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia}}</ref><ref>{{Cite web|url = http://k2ks.kemsos.go.id/wp-content/uploads/2015/01/Daftar-Nama-Pahlawan-Nasional.pdf|title = Daftar Pahlawan Nasional Indonesia|access-date = 2021-12-16|archive-date = 2021-11-10|archive-url = https://web.archive.org/web/20211110085413/http://k2ks.kemsos.go.id/wp-content/uploads/2015/01/Daftar-Nama-Pahlawan-Nasional.pdf|dead-url = yes}}</ref>.
[[Profesor|Prof]]. [[Doktor|Dr]]. '''Anak Agung Gde Agung''', adalah [[politikus]] [[Indonesia]] yang merupakan putra sulung dari Dr. [[Ida Anak Agung Gde Agung]].


Dr. Anak Agung meraih gelar [[Bachelor of Arts]] ([[Honoris Causa|Honors]]) dalam mata pelajaran Pemerintahan (thesis - [[magna cum laude]] plus) dari [[Universitas Harvard]] dan selanjutnya mendapatkan gelar ''Master of Arts'' dari ''[[Tufts university|Fletcher School]] of International Law and Diplomacy'' di [[Massachusetts]], [[Amerika Serikat]]. Ia kemudian menerima gelar [[Doktor]] (PhD) dalam bidang ilmu sosial dari [[Universitas Leiden]] di [[Negeri Belanda]] dengan laudasi ''Excellent'' untuk thesisnya.<ref>{{Cite web|url = https://www.universiteitleiden.nl/en/news/2013/12/lecture-in-the-world-cultural-forum-in-bali-2013|title=Lecture in the World Cultural Forum in Bali 2013|website=universiteitleiden.nl|access-date=2013-12-01}}</ref><ref>{{Cite web|url = https://issuu.com/universiteit-leiden/docs/20112012_origin_3|title=universiteit-leiden|website=issuu.com|access-date=2017-02-21}}</ref><ref>{{Cite web|url = http://sagasitas.org/anak-agung-gde-agung-doktor-indonesia-yang-namanya-abadi-di-leiden/|title=Anak Agung Gde Agung: Doktor Indonesia yang Namanya Abadi di Leiden |website=sagasitas.org|language=Indonesian|access-date=2012-12-12}}</ref>
Dr. Anak Agung meraih gelar [[Bachelor of Arts]] ([[Honoris Causa|Honors]]) dalam mata pelajaran Pemerintahan (thesis - [[magna cum laude]] plus) dari [[Universitas Harvard]] dan selanjutnya mendapatkan gelar ''Master of Arts'' dari ''[[Universitas Tufts|Fletcher School of International Law and Diplomacy,]]'' [[Universitas Tufts]] ''<ref name=":0">{{Cite web|title=Unversitas Tufts|url=https://www.tufts.edu/}}</ref>'' di [[Massachusetts]], [[Amerika Serikat]]. Ia kemudian menerima gelar [[Doktor]] (PhD) dalam bidang ilmu sosial dari [[Universitas Leiden]] di [[Negeri Belanda]] dengan laudasi ''Excellent'' untuk thesisnya.<ref>{{Cite web|url = https://www.universiteitleiden.nl/en/news/2013/12/lecture-in-the-world-cultural-forum-in-bali-2013|title=Lecture in the World Cultural Forum in Bali 2013|website=universiteitleiden.nl|access-date=2013-12-01}}</ref><ref>{{Cite web|url = https://issuu.com/universiteit-leiden/docs/20112012_origin_3|title=universiteit-leiden|website=issuu.com|access-date=2017-02-21}}</ref><ref>{{Cite web|url = http://sagasitas.org/anak-agung-gde-agung-doktor-indonesia-yang-namanya-abadi-di-leiden/|title=Anak Agung Gde Agung: Doktor Indonesia yang Namanya Abadi di Leiden |website=sagasitas.org|language=Indonesian|access-date=2012-12-12}}</ref>


== Karier ==
== Karier ==
Baris 25: Baris 33:


== Kegiatan lainnya ==
== Kegiatan lainnya ==
Sepanjang kariernya, Dr. Anak Agung juga aktif dalam berbagai bidang sosial, antara lain sebagai Ketua Dewan Pembina Indonesia Financial Executive Association (IFEA), Ketua Dewan Pembina [[Indonesian Heritage Society|Indonesia Heritage Society]], Ketua Dewan Pembina Yayasan Sekar Manggis, Anggota Dewan Pembina Yayasan Universitas Trisakti dan [[Yayasan LPPM|Yayasan PPM]] (Pendidikan dan Pengembangan Manajemen), Anggota Dewan Penasehat [[United States – Indonesia Society|United State - Indonesia Society]] (USINDO) serta berbagai kegiatan sosial, budaya dan pendidikan lainnya.<ref>{{Cite web|url = https://ppm-manajemen.ac.id/page/our_organization|title=PPM Manajemen Organization|website=ppm-manajemen.ac.id|language=Indonesian}}</ref>
Sepanjang kariernya, Dr. Anak Agung juga aktif dalam berbagai bidang sosial, antara lain sebagai Ketua Dewan Pembina Indonesia Financial Executive Association (IFEA), Ketua Dewan Pembina [[Indonesian Heritage Society|Indonesia Heritage Society]], Ketua Dewan Pembina Yayasan Sekar Manggis, Ketua Dewan Pembina Yayasan Trisakti dan [[Yayasan LPPM|Yayasan PPM]] (Pendidikan dan Pengembangan Manajemen), Anggota Dewan Penasehat [[United States – Indonesia Society|United State - Indonesia Society]] (USINDO) serta berbagai kegiatan sosial, budaya dan pendidikan lainnya.<ref>{{Cite web|url=https://ppm-manajemen.ac.id/page/our_organization|title=PPM Manajemen Organization|website=ppm-manajemen.ac.id|language=Indonesian|access-date=2020-08-07|archive-date=2020-08-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20200805132755/https://ppm-manajemen.ac.id/page/our_organization|dead-url=yes}}</ref>


== Karya buku ==
== Karya buku ==
Baris 104: Baris 112:


{{DEFAULTSORT:Prof. Dr. Anak Agung Gde Agung}}
{{DEFAULTSORT:Prof. Dr. Anak Agung Gde Agung}}
[[Kategori:Anggota MPR RI 1999-2004]]
[[Kategori:Wirausahawan Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Negara Masalah Masalah Kemasyarakatan]]
[[Kategori:Profesor Indonesia]]
[[Kategori:Badan Kesejahteraan Sosial Nasional]]
[[Kategori:Sosiolog Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh seni budaya Bali]]
[[Kategori:Bangsawan Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Leiden]]
[[Kategori:Alumni Universitas Harvard]]
[[Kategori:Alumni Universitas Tufts]]
[[Kategori:Tokoh Bali]]
[[Kategori:Tokoh dari Badung]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh politik Bali]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Bupati Badung]]
[[Kategori:Menteri Negara Masalah Masalah Kemasyarakatan]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 1999–2004]]

Revisi terkini sejak 14 April 2024 17.14

Anak Agung Gde Agung
Prof. Dr. Anak Agung Gde Agung
Anggota MPR RI
Masa jabatan
1999–2004
Menteri Negara Masalah Masalah Kemasyarakatan
Masa jabatan
1999–2001
PresidenAbdurrahman Wahid
Kepala Badan Kesejahteraan Sosial Nasional (BKSN)
Masa jabatan
1999–2001
PresidenAbdurrahman Wahid
Presiden Direktur / CEO, Komisaris Utama dan Pemilik dari berbagai perusahaan - perusahaan multinasional dan domestik
Masa jabatan
1975–1999
Masa jabatan
2001 – sekarang
Informasi pribadi
KebangsaanIndonesia
ProfesiUsahawan, Pejabat Pemerintah, Pengajar
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Prof. Dr. Anak Agung Gde Agung, adalah politikus Indonesia yang merupakan putra sulung dari Dr. Ida Anak Agung Gde Agung, Raja Gianyar (Bali)[1] dan Pahlawan Nasional Indonesia[2][3][4].

Dr. Anak Agung meraih gelar Bachelor of Arts (Honors) dalam mata pelajaran Pemerintahan (thesis - magna cum laude plus) dari Universitas Harvard dan selanjutnya mendapatkan gelar Master of Arts dari Fletcher School of International Law and Diplomacy, Universitas Tufts [5] di Massachusetts, Amerika Serikat. Ia kemudian menerima gelar Doktor (PhD) dalam bidang ilmu sosial dari Universitas Leiden di Negeri Belanda dengan laudasi Excellent untuk thesisnya.[6][7][8]

Karier[sunting | sunting sumber]

Dr. Anak Agung memulai karier profesionalnya di Indonesia dalam bidang bisnis pada perusahaan - perusahaan domestik dan multinasional terkemuka sebagai Presiden Direktur/CEO, Komisaris Utama dan Pemilik. Pada tahun 1999, ia masuk ke bidang politik dan menjadi Senator/Anggota di Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR - RI). Kemudian pada Pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid, ia diangkat menjadi Menteri Negara Masalah Masalah Kemasyarakatan (Menteri Sosial) dan Kepala Badan Kesejahteraan Sosial Nasional Republik Indonesia. Setelah selesai mengabdi di Pemerintahan, Dr. Anak Agung mengajar dan menerima gelar Guru Besar (Profesor Penuh) dari Pemerintah Indonesia di bidang budaya dan turisme dalam bidang mana ia menulis berbagai buku.

Kegiatan lainnya[sunting | sunting sumber]

Sepanjang kariernya, Dr. Anak Agung juga aktif dalam berbagai bidang sosial, antara lain sebagai Ketua Dewan Pembina Indonesia Financial Executive Association (IFEA), Ketua Dewan Pembina Indonesia Heritage Society, Ketua Dewan Pembina Yayasan Sekar Manggis, Ketua Dewan Pembina Yayasan Trisakti dan Yayasan PPM (Pendidikan dan Pengembangan Manajemen), Anggota Dewan Penasehat United State - Indonesia Society (USINDO) serta berbagai kegiatan sosial, budaya dan pendidikan lainnya.[9]

Karya buku[sunting | sunting sumber]

  • Anak Agung Gde Agung (2006). Bali Endangered Paradise ?. Jakarta: Yayasan Sekar Manggis. 
  • Anak Agung Gde Agung (February 2010). Bali,Contrasting Effects of Globalization. Singapore: Humanities Press. ISBN 978-981-08-5244-3. 
  • Anak Agung Gde Agung (April 2010). Biocultural Conservation In the Face of Globalization. Jakarta: Yayasan Sekar Manggis. ISBN 978-979-16-3112-9. 
  • Anak Agung Gde Agung (November 2009). Tri Hita Karana - The Balinese Philosophy of Life. Jakarta: Yayasan Sekar Manggis. ISBN 978-979-16-3111-2. 
  • Anak Agung Gde Agung (February 2012). The Island of Bali - A Primer. Jakarta: Yayasan Sekar Manggis. ISBN 978-979-16311-3-6. 
  • Anak Agung Gde Agung (March 2011). Bali Transformation in a Symbol-Oriented Society. Jakarta: Media Bangsa Publisher. ISBN 978-602-77-5703-5. 

Karya di media massa[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Raja Gianyar Bali". 
  2. ^ "Data Pahlawan". direktoratk2krs.kemsos.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-06. Diakses tanggal 2022-01-27. 
  3. ^ "Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia". 
  4. ^ "Daftar Pahlawan Nasional Indonesia" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2021-11-10. Diakses tanggal 2021-12-16. 
  5. ^ "Unversitas Tufts". 
  6. ^ "Lecture in the World Cultural Forum in Bali 2013". universiteitleiden.nl. Diakses tanggal 2013-12-01. 
  7. ^ "universiteit-leiden". issuu.com. Diakses tanggal 2017-02-21. 
  8. ^ "Anak Agung Gde Agung: Doktor Indonesia yang Namanya Abadi di Leiden". sagasitas.org (dalam bahasa Indonesian). Diakses tanggal 2012-12-12. 
  9. ^ "PPM Manajemen Organization". ppm-manajemen.ac.id (dalam bahasa Indonesian). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-08-05. Diakses tanggal 2020-08-07. 

Daftar pustaka[sunting | sunting sumber]

  • "Tri Hita Karana dan Anak Agung Gde Agung", Koran Kompas, Minggu, 4 Februari 2007, Pewawancara : Arbain Rambey
  • Anak Agung Gde Agung, "Tri Hita Karana" Solusi "Global Warming", Koran Suara Pembaharuan, Minggu, 19 April 2009, Halaman 4, Pewawancara : SP/Marselius Rombe Baan / Debora Dameria Simarmata
  • Anak Agung Gde Agung, "Menilai Budaya secara Kuantitatif", Koran Media Indonesia, Senin, 13 November 2006, Halaman 12, Pewawancara : Deri Dahuri / O-1
  • "Gde Agung Disejajarkan dengan Einstein", Harian Umum Nusa Bali, Minggu, 6 Mei 2007, Halaman 1 dan 15, Oleh : Nopiyanti
  • Wawancara dengan Dr. Anak Agung Gde Agung, "Penemu Pertama Mengukur Tingkat Kelestarian Budaya dengan Metode Kuantitatif", Koran Tokoh, 11-17 Maret 2007, Halaman 7, Oleh : Rudi Mansyah (Pengamat sosio - budaya)
  • Potret, Dr. Anak Agung Gde Agung bawa Tri Hita Karana "Go World", Koran Bali Post, Minggu Pon, 5 Maret 2009, Halaman 13, Oleh : R
  • "Membawa Konsep Tri Hita Karana ke Panggung Dunia, Koran Sinar Harapan, Senin, 11 Mei 2009, Halaman 7, Oleh : Sjarifuddin
  • Profil di Jurnal IFEA, Halaman 4, "293 Hari Periode Paling Produktif"
  • Penghargaan CSR, Koran Bisnis Indonesia, Sabtu, 30 Agustus 2008, Halaman 5, Oleh Dedi Gunawan
  • "Bali dalam Selimut Tri Hita Karana", Koran Media Indonesia, Sabtu, 28 Maret 2009, Halaman 29, Oleh : (M - 4)
  • Profil Dr. Anak Agung Gde Agung, "Kosmologi Selamatkan Pariwisata Pulau Dewata", Koran Rakyat Merdeka, Minggu, 12 April 2009, Halaman 14, Oleh : GO
  • Age - old Balinese philosophy holds key to conservation, The Jakarta Post, Sunday, 14 September 2008, Page 3.
  • Indonesia Tatler, edition 136, April 2007, Gianyar Treasure
  • "Tri Hita Karana, A Balinese Cosmology For Universal Bio Cultural Diversity Conservation", Indonesia Tatler, edition 26, May 2006
  • Indonesia Tatler, January 2007, Anak Agung Gde Agung-Renaissance Prince, 'Bali's Renaissance", by Made Mastianta Nadera