Wangsa Bonaparte

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 17 April 2021 12.13 oleh Adityapra (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'thumb|right|Lambang Kaisar Napoleon I '''Wangsa Bonaparte''' (aslinya '''Buonaparte''') adalah keluarga kerajaan keturunan It...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Lambang Kaisar Napoleon I

Wangsa Bonaparte (aslinya Buonaparte) adalah keluarga kerajaan keturunan Italia yang memerintah berbagai kekaisaran dan kerajaan di Eropa. Wangsa ini didirikan pada 1804 oleh Napoleon I, putra bangsawan Genoa Carlo Buonaparte. Napoleon adalah seorang panglima militer Prancis yang naik ke tampuk kekuasaan selama Revolusi Prancis dan pada 1804 mengubah Republik Prancis Pertama menjadi Kekaisaran Pertama Prancis, lima tahun setelah kudeta November 1799 (18 Brumaire). Napoleon dan Grande Armée berperang melawan sejumlah kekuatan adidaya Eropa dan mendominasi Daratan Eropa melalui serangkaian kemenangan militer selama Perang Napoleon. Dia mengangkat anggota keluarganya sebagai pemimpin di negara klien Prancis, dan dengan praktis memperluas kekuasaan Wangsa Bonaparte.

Wangsa Bonaparte memimpin Kekaisaran Prancis bersama dengan beberapa keluarga bangsawan non-Bonaparte lainnya. Selain menyandang gelar Kaisar Prancis, Wangsa Bonaparte memegang berbagai kekuasaan di negara lain selama Perang Napoleon, termasuk Kerajaan Italia, Kerajaan Spanyol, Kerajaan Westfalen, Kerajaan Hollandia, dan Kerajaan Napoli. Wangsa ini memegang kekuasaan selama sekitar satu dasawarsa sampai Perang Napoleon mulai berakhir. Memiliki musuh yang sangat kuat, seperti Austria, Inggris, Rusia, dan Prusia, serta gerakan pemulihan kekuasaan (khususnya Bourbon) di Prancis, Spanyol, Dua Sisilia, dan Sardinia, wangsa tersebut akhirnya runtuh karena kekalahan Napoleon di Pertempuran Waterloo dan pemulihan dinasti pendahulunya melalui Kongres Wina.

Antara 1852 dan 1870, muncul Kekaisaran Kedua Prancis, ketika seorang anggota Wangsa Bonaparte kembali berkuasa di Prancis: Napoleon III, putra bungsu Louis Bonaparte. Namun, selama Perang Prancis-Prusia tahun 1870–1871, wangsa tersebut kembali digulingkan dari Takhta Kekaisaran. Sejak saat itu, terdapat serangkaian penipu yang mengaku sebagai keturunan Bonaparte. Pendukung klaim keluarga Bonaparte atas takhta Prancis dikenal sebagai Bonapartis. Kepala Wangsa Bonaparte saat ini adalah Jean Christophe, Pangeran Napoléon, yang juga memiliki ibu berdarah Bourbon.

Pranala luar