1 Raja-raja 9

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
1 Raja-raja 9
Kitab Raja-raja (Kitab 1 & 2 Raja-raja) lengkap pada Kodeks Leningrad, dibuat tahun 1008.
KitabKitab 1 Raja-raja
KategoriNevi'im
Bagian Alkitab KristenPerjanjian Lama
Urutan dalam
Kitab Kristen
11
pasal 8

1 Raja-raja 9 (atau I Raja-raja 9, disingkat 1Raj 9) adalah pasal kesembilan Kitab 1 Raja-raja dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Dalam Alkitab Ibrani termasuk Nabi-nabi Awal atau Nevi'im Rishonim [נביאים ראשונים] dalam bagian Nevi'im (נביאים; Nabi-nabi).[1] Pasal ini berisi catatan sejarah mengenai pemerintahan raja Salomo di Kerajaan Israel.[2]

Teks[sunting | sunting sumber]

Waktu[sunting | sunting sumber]

  • Kisah yang dicatat di pasal ini menurut catatan sejarah terjadi sekitar tahun 950 SM.

Struktur[sunting | sunting sumber]

Terjemahan Baru (TB) membagi pasal ini (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):

Ayat 7[sunting | sunting sumber]

maka Aku akan melenyapkan orang Israel dari atas tanah yang telah Kuberikan kepada mereka, dan rumah yang telah Kukuduskan bagi nama-Ku itu, akan Kubuang dari hadapan-Ku, maka Israel akan menjadi kiasan dan sindiran di antara segala bangsa. (TB)[3]

Allah mengatakan bahwa Ia tidak akan lagi menyatakan kehadiran, kuasa, dan kemuliaan-Nya di dalam Bait Suci jikalau bangsa itu tidak mengikuti jalan-jalan-Nya dengan sungguh-sungguh (1 Raja–raja 9:6–9); peringatan ini juga berlaku pada zaman perjanjian yang baru. Jikalau gereja gagal mengikuti perkataan Kristus dan ajaran para rasul dalam Perjanjian Baru, berbalik kepada doktrin-doktrin palsu dan cara-cara dunia yang fasik, maka Roh Allah dan kuasa-Nya akan ditarik daripadanya, dan Allah akan menyingkirkannya dari kerajaan-Nya (lihat Wahyu 2:5).[4]

Ayat 16[sunting | sunting sumber]

--Sebab Firaun, raja Mesir, telah maju berperang dan merebut Gezer, lalu membakarnya dan membunuh orang-orang Kanaan yang diam di kota itu. Kemudian diberikannya kota itu sebagai hadiah kawin kepada anaknya, isteri Salomo, (TB)[5]
  • "Gezer": Tercatat pada zaman Yosua bin Nun sebagai kota orang Kanaan yang tidak berhasil dihalau oleh suku Efraim, sehingga tetap tinggal menjadi budak rodi di tengah-tengah suku Efraim (Yosua 16:10, Hakim-hakim 1:29), sampai akhirnya dihancurkan oleh Firaun Mesir seperti tertulis pada ayat ini.[6]

Ayat 26[sunting | sunting sumber]

Raja Salomo membuat juga kapal-kapal di Ezion-Geber yang ada di dekat Elot, di tepi Laut Teberau, di tanah Edom. (TB)[7]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 979-415-815-1, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada Perjanjian Lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857
  3. ^ 1 Raja–raja 9:7 - Sabda.org
  4. ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  5. ^ 1 Raja–raja 9:16 - Sabda.org
  6. ^ Carl Friedrich Keil; Franz Delitzsch. ’’Commentary on the Old Testament’’ (1857-1878). Joshua 1. Diakses 24 Juni 2018.
  7. ^ 1 Raja–raja 9:26 - Sabda.org

Pranala luar[sunting | sunting sumber]