Lompat ke isi

Republik di Uni Soviet

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Lambang Uni Soviet.

Pada masanya, Uni Soviet adalah negara federasi yang terdiri atas beberapa negara bagian. Negara-negara bagian itu disebut sebagai Republik Sosialis Soviet (RSS).

Hubungan dengan bubarnya Uni Soviet

[sunting | sunting sumber]

Republik-republik Soviet memainkan peranan penting dalam pembubaran Uni Soviet. Di bawah pemerintahan Mikhail Gorbachev, program restrukturisasi yang disebut glasnost dan perestroika awalnya ditujukan untuk memperkokoh Uni Soviet. Akan tetapi, nyatanya program tersebut mempunyai efek yang cukup besar untuk meningkatkan kekuatan masing-masing republik sehingga menyebabkan gelombang perpecahan dan akhirnya memaksa Uni Soviet untuk bubar di penghujung tahun 1991

Bentuk terakhir Uni Soviet

[sunting | sunting sumber]

Peta negara-negara anggota Uni Soviet.

Republik Soviet

[sunting | sunting sumber]
  1.  RSS Armenia
  2.  RSS Azerbaijan
  3.  RSS Byelorusia
  4.  RSS Estonia
  5.  RSS Georgia
  6.  RSS Kazakhstan
  7.  RSS Kirgizstan
  8.  RSS Latvia
  9.  RSS Lituania
  10.  RSS Moldavia
  11.  RSFS Rusia
  12.  RSS Tajikistan
  13.  RSS Turkmenistan
  14.  RSS Ukraina
  15.  RSS Uzbekistan

Negara berdaulat

[sunting | sunting sumber]
 Armenia
 Azerbaijan
 Belarus
 Estonia
 Georgia
 Kazakhstan
 Kirgizstan
 Latvia
 Lituania
 Moldova
 Rusia
 Tajikistan
 Turkmenistan
 Ukraina
 Uzbekistan
[sunting | sunting sumber]

RSFS Rusia adalah negara yang paling luas berdasarkan wilayah, meliputi Benua Eropa dan Asia. Dari empat belas bekas republik lainnya, RSS Kazakhstan adalah yang terluas. RSFS Rusia juga mempunyai penduduk terbanyak, disusul oleh RSS Ukraina, RSS Uzbekistan, dan RSS Kazakhstan.

Republik Soviet lainnya

[sunting | sunting sumber]

Berikut ini adalah republik Soviet yang ada dalam waktu singkat: