Interpark
| Berkas:Interpark Corporation logo.svg | |
Nama asli | 주식회사 인터파크 |
|---|---|
| Publik | |
| Industri | |
| Didirikan | 1996 |
| Kantor pusat | Seoul, Korea Selatan |
Tokoh kunci | Lee Ki Hyeong, Kang Dong Hwa |
| Jasa |
|
| Pendapatan |  $61.9 juta USD (2014) |
| Induk | Yanolja Co. Ltd. |
| Situs web | Official website |
Interpark adalah perusahaan Korea Selatan yang diluncurkan sebagai situs web lelang online dan pusat perbelanjaan. Pada tahun 2014, memasuki industri musik Korea sebagai distributor rekaman.
Sejarah[sunting | sunting sumber]
1996 - Mendirikan pusat perbelanjaan online pertama, Interpark, oleh Lee Ki Hyung.
1997 - Memulai layanan toko buku online.
1999 - Terdaftar di KOSDAQ. Memulai layanan pemesanan tur online.
2000 - Terpilih sebagai agen penjualan tiket Piala Dunia FIFA 2002. Mendirikan Interpark Gmarket.
2002 - Berhasil menyelesaikan perannya sebagai agen penjualan tiket Piala Dunia FIFA 2002.
2004 - Peringkat sebagai toko buku online nomor satu. Memulai layanan pasar terbuka online.
2006 - Mendirikan Interpark Mobile. Interpark Gmarket terdaftar di NASDAQ.
2008 - Mendirikan Interpark International, Global M&S Co., LTD. Mendirikan Interpark INT (menggabungkan belanja, toko buku, THT).
2009 - Mengubah CL. Terjual Interpark Gmarket ke EBay.
2011 - Mengambil alih IMK (I Market Korea), sebuah perusahaan MRO. Mendirikan Interpark Global (AS) dan pusat logistik di AS.
2014 - Meluncurkan situs belanja global. Interpark INT terdaftar di KOSDAQ. Memasuki industri musik melalui perilisan OST Hotel King.
2018- Didirikan pada 16 Maret 2018, Interpark Academy, kemudian perusahaan berganti nama menjadi saat ini pada 6 Juli 2021.
2021- Pada 21 Juli 2021, Interpark mengumumkan akan mendirikan label anak perusahaan, Interpark Music Plus, untuk bisnis produksi grup idolanya, pada tahun yang sama girl grup Laboum menandatangani kontrak dengan mereka.[1] Juga terlihat bahwa label sedang bersiap untuk meluncurkan grup idola pria baru sepanjang tahun ini.
2022- Interpark Music Plus mengumumkan grup idola pria pertama bernama Trendz. Trendz memulai debutnya pada 5 Januari 2022, dengan album mini pertama mereka "'Blue Set Chapter 1. Tracks".[2]
Item dan layanan[sunting | sunting sumber]
Koleksi, peralatan, komputer, furnitur, peralatan, kendaraan, makanan, tiket, pakaian, perhiasan, dan banyak kategori barang lainnya terdaftar, dibeli dan dijual melalui Interpark. Dimulai sebagai pusat perbelanjaan online pertama di Korea, Interpark berkembang menjadi pemesanan tiket, toko buku online, dan tur.
Interpark menyediakan layanan internasional, dalam bahasa Inggris, Mandarin, dan Jepang melalui situs web globalnya, Global Interpark.
Sekitar 20 juta anggota terdaftar dan lebih dari 47 juta produk terdaftar di platform Interpark.
Interpark mencakup semua area bisnis termasuk B2B, B2C dan C2C.
Situs global[sunting | sunting sumber]
Pada bulan Oktober 2014, Interpark meluncurkan versi global dari situsnya, "Global Interpark". Global Interpark beroperasi dalam bahasa Korea, Inggris, Mandarin, dan Jepang. Global Interpark menawarkan pelayaran internasional ke lebih dari 230 negara. Global Interpark menawarkan opsi pembayaran termasuk PayPal, Alipay dan perusahaan besar kartu kredit.
Kosmetik, Fashion, Anak-anak, Rekreasi, Digital, Hidup, K-pop, dan item lainnya tercantum di halaman. Item sebagian besar adalah merek Korea dan dijelaskan secara rinci dengan masing-masing bahasa (Korea, Inggris, Mandarin, dan Jepang).
Keuntungan dan transaksi[sunting | sunting sumber]
Interpark menghasilkan pendapatannya dengan mengumpulkan biaya layanan dari penjual. Beberapa item dijual langsung oleh Interpark.
Total nilai transaksi pada tahun 2014 adalah sebesar US$545 juta. Jumlah total transaksi departemen toko buku online adalah US$204 juta.
Lihat juga[sunting | sunting sumber]
Label[sunting | sunting sumber]
- Interpark Music Plus
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "NME - LABOUM Sign With Interpark Music Plus". 9 September 2021.
- ^ "HelloKPop - Interpark Music Plus Announce TRENDZ!". 29 November 2021.