Lompat ke isi

Kornukopia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Penggambaran alegori dari dewi Romawi Abundantia dengan sebuah cornucopia, karya Rubens (sekitar tahun 1630)

Pada zaman klasik, kornukopia atau cornucopia /ˌkɔːrnjəˈkpiə, ˌkɔːrnə-/ (dari kata Latin cornu copiae) adalah sebuah simbol kelimpahan dan berkah, umumnya merupakan sebuah bejana berbentuk tanduk besar yang diisi hasil panen, bunga atau kacang.

Dalam mitologi

[sunting | sunting sumber]

Mitologi memberikan berbagai penjelasan asal usul cornucopia. Salah satu cerita yang paling terkenal melibatkan kelahiran dan dibesarkannya bayi Zeus, yang disembunyikan dari ayahnya Kronus.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ David Leeming, The Oxford Companion to World Mythology (Oxford University Press, 2005), hlm. 13; Robert Parker, Polytheism and Society at Athens (Oxford University Press, 2005), p. 422.