Fin Komodo Teknologi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari PT Fin Komodo Teknologi)
Fin Komodo Teknologi
Perusahaan swasta (PT)
IndustriOtomotif
Didirikan2004
PendiriIbnu Susilo
Kantor
pusat
,
Indonesia
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh
kunci
Ibnu Susilo (CEO)
ProdukKendaraan
Situs webfinkomodo.com

PT Fin Komodo Teknologi (disingkat menjadi PT FKT atau FKT) adalah perusahaan otomotif Indonesia yang berada di Cimahi, Jawa Barat. FKT adalah perusahaan otomotif swasta.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

PT Fin Komodo Teknologi didirikan oleh Ir. H. Ibnu Susilo pada tahun 2004. Sebelumnya beliau bekerja di IPTN (Industri Pesawat Terbang Nusantara) dengan beberapa posisi dan tanggung jawab. Berikut posisi dan tanggung jawab yang pernah di emban oleh Ibnu Susilo:[1]

  • Sebagai Konfigurator Desain Integration pesawat terbang N-250
  • Advance Technology Advisor deputi teknologi BPIS (Badan Pengelola Industri Strategis)
  • Kepala Insinyur desain mobil nasional Maleo
  • Kepala Departemen Master Dimension Definition, bertanggung jawab seluruh bentuk perancangan pesawat terbang N-250
  • Senior Manager untuk Business Unit Engineering & Technology - IAe
  • Ketua, Group Inovasi untuk Science Center Museum - PP-IPTEK Taman Mini Indonesia Indah

Karena pemerintah Indonesia berhenti berkomitmen dalam produksi N-250, pada tahun 2004 beliau memutuskan untuk keluar dari IPTN dan akhirnya mendirikan PT Fin Komodo Teknologi.[2] FKT telah melakukan perancangan sejak tahun 2005, namun baru di komersilkan pada tahun 2009 setelah melalui berbagai tahapan uji coba, serta produksi beberapa generasi.[1] FKT memproduksi mobil buggy cruiser keluarga Fin Komodo.[3]

FKT melakukan riset pasar pada tahun 2005, pada tahun 2006 mulai merancang, dan pada tahun 2007 memulai produksi generasi pertama. Pada tahun 2008, FKT menguji generasi pertama. Kemudian mereka melakukan perbaikan pada mobil Fin Komodo generasi ke-2, ke-3, dan ke-4 masing-masing pada tahun 2009, 2010, dan 2011. Saat ini, Fin Komodo telah mengembangkan generasi ke-5.[2]

Pada tahun 2013, Ibnu Susilo selaku ketua Asianusa memprotes Peraturan Pemerintah No. 41/2013 karena dianggap mematikan mobil nasional. Peraturan itu membuat harga Fin Komodo yang tadinya Rp77 juta menjadi Rp123,2 juta karena menganggap Fin Komodo sebagai kendaraan mewah dan membebani PPnBM sebesar 60%. Selain itu Pemerintah juga membebaskan PPnBM untuk Kendaraan Bermotor Roda Empat Hemat Energi dan Harga Terjangkau (KBH2), menjadikan mobil merek luar negeri memiliki harga yang lebih murah dan memperkecil pasar mobnas.[4][5]

Filosofi[sunting | sunting sumber]

Nama Fin Komodo Teknologi sendiri memiliki filosofi, yaitu:[1]

Fin[sunting | sunting sumber]

Merupakan singkatan dari "Formulasi Indonesia" yang mana artinya adalah Fin Komodo dari tahap awal ide, perancangan hingga after sales menggunakan formulasi yang di ciptakan oleh putra-putri Indonesia, bukan merupakan lisensi ataupun kopi teknologi dari perusahaan/negara lain.

Komodo[sunting | sunting sumber]

Nama hewan Komodo (Varanus Komodoensis) dipilih karena komodo merupakan hewan endemik Indonesia, tidak ada di negara lain, dan penyebutan di samakan di seluruh dunia.

Teknologi[sunting | sunting sumber]

Merupakan bagian dari visi perusahaan, yang mana di kedepannya diharapkan Fin Komodo Teknologi dapat membangun juga budaya teknologi Indonesia, bukan sekedar membangun budaya otomotifnya saja.

Penghargaan[sunting | sunting sumber]

Produk FKT, Fin Komodo, telah mendapat beberapa penghargaan:[3]

  1. Pada 29 Juli 2010 Markplus bekerjasama dengan majalah Marketeers memberikan penghargaan Marketeers Award Editor Choice kepada beberapa kontestan dan supporter event Indonesia International Motor Show (IIMS) 2010 di Kemayoran Jakarta. Apresiasi tersebut salah satunya diberikan Marketeers Award (Editors Choice) untuk PT Fin Komodo Teknologi, sebagai The New Wave Commercialization Car.
  2. Apresiasi Inovasi Indonesia Tahun 2011 merupakan salah satu apresiasi kepada pihak-pihak yang memiliki banyak jasa dan peran dalam rangka memperkuat Sistem Inovasi Nasional (SIN) di tingkat daerah dengan menghasilkan produk-produk yang berinovasi. Technopreneurship Award diberikan kepada lembaga atau organisasi yang berprestasi dalam memberikan layanan inovatif, produk inovatif, dan pendampingan UKM atau dalam mengingkubasi UMK inovatif. Apresiasi tersebut salah satunya diberikan oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk PT FIN Komodo Teknologi, sebagai Technopreunership Award (UMKM Baru/Pemula).
  3. IKA ITS Business Summit (IBS) 2012 adalah kegiatan prestisius yang menghadirkan tokoh nasional, pelaku bisnis, dan alumni-alumni ITS yang diselenggarakan setiap tahun oleh Pengurus Pusat Ikatan Alumni ITS (PP IKA ITS) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS Surabaya). Pada penutupan IBS 2012, Ir. H Ibnu Susilo mendapatkan Penghargaan LIFE TIME ACHIEVEMENT AWARDS: The Most Inspirative & Innovative CEO 2012 atas karya ciptanya dalam merancang serta memproduksi produk FIN Komodo Offroad Utility Vehicle.
  4. Dalam rangka mendorong peningkatan penguasaan kemampuan teknologi industri, Pemerintah memberikan apresiasi kepada industri/perusahaan yang telah merintis dan berhasil mengembangkan teknologi di sektor industri berupa Penghargaan Rintisan Teknologi Industri (RINTEK). PT. Fin Komodo Teknologi mendapat penghargaan JUARA KE 1 RINTISAN TEKNOLOGI 2012 yang diserahkan langsung Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara.
  5. Tahun 2017 merupakan penganugerahan ke 10 (sepuluh) BPPT menganugerahkan Bacharuddin Jusuf Habibie Technology Award (BJHTA). Penghargaan ini diberikan kepada pelaku teknologi yang berjasa, berprestasi, dan berdedikasi kepada bangsa dan negara Indonesia dalam inovasi dan berkreasi untuk menghasilkan karya nyata teknologi di bidangnya masing-masing. Penganugerahan penghargaan diberikan kepada Ir. H. Ibnu Susilo dengan karya teknologi dan inovasinya yaitu Fin Komodo sebagai kreator Mobil Off-Road Buatan Lokal.
  6. Penghargaan Sepuluh Nopember Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya memberi penghargaan kepada orang-orang yang berjasa pada ITS. Penghargaan diberikan Rektor ITS, Prof. Ir. Joni Hermana, M.Sc. Ph. D pada peringatan Dies Natalis ke-57 ITS di Grha Sepuluh Nopember ITS. Salah satu penghargaan diberikan kepada Ir. H. Ibnu Susilo karena telah menunjukkan karya nyata yang berguna bagi masyarakat.
  7. Penghargaan Indonesia Good Design Selection (IGDS) adalah penghargaan tertinggi untuk desain produk industri terbaik yang diberikan pemerintah melalui Kementerian Perindustrian kepada desainer produk industri dan/atau perusahaan industri. Pada acara tersebut, Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) KH Maruf Amin secara khusus hadir memberikan sambutan dan apresiasinya kepada para peserta penghargaan, termasuk kepada Fin Komodo KD 250 X yang berhasil memperoleh penghargaan tertinggi dalam kategori Design Product di ajang IGDS 2020. Diwakili oleh Ir. Ibnu Susilo (Designer & Founder Fin Komodo KD 250 X), Fin Komodo menerima piagam penghargaan Grand Award IGDS 2020 untuk kategori Design Product.[6]

Lihat juga[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c "Perancangan Fin Komodo" (PDF). Binus.ac.id. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2021-06-02. Diakses tanggal 31 Mei 2021. 
  2. ^ a b Muhammad, Fikri. "Keren, Ada Designer Pesawat N250 di Balik Mobil Fin Komodo RI". lifestyle. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-03. Diakses tanggal 2021-06-01. 
  3. ^ a b Abinowi, Egi (2021-02-24). "Mobil Fin KOMODO Cruiser Teknologi dan Prinsipal Otomotif Indonesia Sebuah Tanggungjawab dan Kebanggaan". Komunita. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-03. Diakses tanggal 2021-05-31. 
  4. ^ Ikhsan, Muhammad. "Aturan Mobil Murah Mematikan Mobnas". detikoto. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-03. Diakses tanggal 2021-06-03. 
  5. ^ "Kemenperin: Asianusa: Pemerintah Habisi Kami". kemenperin.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-04. Diakses tanggal 2021-06-03. 
  6. ^ "Berteknologi Pesawat, Fin Komodo KD 250X Sabet Penghargaan IGDS 2020 | Otomotif". Bisnis.com. 2021-01-20. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-29. Diakses tanggal 2021-06-17. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]