Lompat ke isi

Paprika

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Paprika
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Klad: Tracheophyta
Klad: Angiospermae
Klad: Eudikotil
Klad: Asterid
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
C. annuum
Nama binomial
Capsicum annuum
Penjemuran Paprika

Paprika (Capsicum annuum L.) adalah tumbuhan penghasil buah yang berasa manis dan sedikit pedas dari suku terong-terongan atau Solanaceae). Buahnya yang berwarna hijau, kuning, merah, atau ungu sering digunakan sebagai campuran salad. Dalam pengertian internasional, paprika dipakai untuk menyatakan hampir semua varietas Capsicum annuum. Nama-nama tertentu, seperti pepperoni, diberikan untuk paprika dengan ciri penampilan, penggunaan, atau rasa yang khas.

Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan tepatnya di Meksiko, Tanaman ini dibawa ke Eropa pada abad ke 16 oleh Christoper Columbus.

Paprika

Tanaman paprika umumnya tumbuh setinggi 50 cm - 150 cm. Tanaman ini dapat cocok di berbagai iklim dan dapat tumbuh di berbagai belahan dunia. Untuk budidaya dengan hidroponik tinggi paprikabisa mencapai 3- 4m. Ditanam Didaerah pegunungan dengan suhu minstra.

Daerah penanaman

[sunting | sunting sumber]

Paprika budidaya Hidroponik di Indonesia banyak dibudidayakan di daerah:

  1. Kabupaten Bandung Barat, sekitar Kec. Cisarua dan Kec. Parongpong (24 ha), Desa Cikidang (400m2)
  2. Kabupaten Cianjur, sekitar perkebunan Gedeh dan Cipanas (2,5 ha)
  3. Kabupaten Bogor, sekitar Megamendung (1 ha)
  4. Kabupaten Garut, sekitar daerah Cikajang (1 ha)

Sumber: Asosiasi Petani Paprika (ASPERIKA)

Kandungan

[sunting | sunting sumber]
Kandungan dalam 100 gram paprika Jumlah
Kalori -
Protein (g) 0,9
Lemak (g) 0,3
Karbohidrat (g) 4,4
Kalsium (mg) 7
Fosfor (mg) 22
Zat Besi (mg) 0,4
Vitamin A (IU) 22
Vitamin B1 (mg) 540
Vitamin B2 (mg) 0,02
Vitamin C (mg) 160
Niasin (mg) 0,4
Air (mg) -

[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Inilah Anggota Keluarga Cabai". putratani.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-30. Diakses tanggal 29 Oktober 2019.