Sejarah penerjemahan Alkitab ke dalam rumpun bahasa di Indonesia
Bagian dari seri |
Alkitab |
---|
Kanon Alkitab dan kitab-kitabnya |
Tanakh (Taurat · Nevi'im · Ketuvim) Kanon Alkitab Kristen · Alkitab Ibrani Perjanjian Lama (PL) · Perjanjian Baru (PB) Deuterokanonika · Antilegomena Bab dan ayat dalam Alkitab Apokrifa: (Yahudi · PL · PB) |
Perkembangan dan Penulisan |
Terjemahan dan Naskah |
Taurat Samaria Gulungan Laut Mati Teks Masorah Targum · Pesyita Septuaginta · Vulgata Alkitab Goth · Vetus Latina Alkitab Luther · Alkitab Inggris · Alkitab Indonesia |
Studi |
Kode Alkitab Novum Testamentum Graece Hipotesis dokumen Kategori PB Konsistensi internal Arkeologi · Artefak |
Tafsir |
Hermeneutika · Pesyer · Midras · Pardes · Penafsiran alegori Alkitab · Literalisme · Nubuat · Homoseksualitas |
Daftar dan Garis besar topik |
Artefak · Nama · Tokoh |
Teks Alkitab Bahasa Indonesia sudah ada sejak lama. Sejak awal abad ke-17 (tahun 1612 di Batavia) hingga saat ini sudah ada paling sedikit 22 versi lengkap Alkitab yang pernah diterjemahkan dan diterbitkan dalam bahasa Melayu-Indonesia (modern dan kuno, rendah, dan tinggi),], dan dalam bentuk sebagian saja sudah diterjemahkan ke dalam lebih dari 100 bahasa daerah,[1] sementara beberapa bahasa, misalnya bahasa Jawa dan bahasa Batak, mempunyai lebih dari satu versi.[2] Terjemahan Ruyl ke dalam bahasa Melayu Tinggi merupakan terjemahan Alkitab pertama dalam bahasa non-Eropa.[3][4]
Sejarah penerjemahan Alkitab ke dalam Bahasa Melayu
[sunting | sunting sumber]Di antara tulisan-tulisan Kristen yang paling awal di tanah Nusantara adalah buku Kitab Salat as-Sawai (Kitab Doa dan Tafakur) yang disusun oleh seorang pekabar Injil Portugis bernama Gregorio de Gregorus pada 1514. Buku ini diterbitkan di Fano, Italia di dalam tulisan Jawi dan mengandungi beberapa petikan Alkitab Vulgata yang diterjemahkan dari bahasa Latin ke bahasa Melayu. Tokoh-tokoh seperti Francis Xavier juga telah menyusun beberapa katekisme (buku soal-jawab agama) di dalam bahasa Melayu.[5]
Namun, penerjemahan seluruh Alkitab ke dalam bahasa Melayu baru ada setelah orang Protestan Belanda datang ke Nusantara.[6]
Pada mulanya, Alkitab di dalam bahasa Melayu digunakan oleh umat Kristen di seluruh Nusantara tanpa melihat bahwa Alkitab itu diterjemahkan, dicetak dan diedarkan oleh pihak Gereja di Tanah Melayu, Borneo ataupun Hindia Timur. Setelah kemerdekaan Indonesia (1945) dan Malaysia (1957), perkembangan Bahasa Melayu mengambil arah yang tersendiri di antara kedua negara tersebut.
Pada awal zaman kemerdekaan kedua negara tersebut, versi Alkitab yang lazimnya dipakai oleh umat Kristen adalah Alkitab Shellabear (1912) dan Alkitab Terjemahan Lama (1958) yang menggabungkan Perjanjian Lama Klinkert (1870) dan Perjanjian Baru Bode (1938) di dalam satu edisi. Alkitab Ende (1968) yang diterbitkan oleh Gereja Katolik Roma Indonesia dan Alkitab Terjemahan Baru (1974) yang diterbitkan oleh Lembaga Alkitab Indonesia adalah usaha yang pertama untuk menerjemahkan dan menerbitkan Alkitab di dalam Bahasa Indonesia modern. Pada masa yang sama, Persatuan Alkitab Singapura, Brunei dan Malaysia menerbitkan Perjanjian Baharu Berita Baik (1974) di dalam Bahasa Malaysia modern yang kemudiannya disusul dengan penerbitan edisi Alkitab Berita Baik yang merangkum teks penerjamahan baru Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru di dalam Bahasa Malaysia modern pada tahun 1987.[6]
Kronologi
[sunting | sunting sumber]Tahun | Peristiwa | Edisi | Bahasa / Logat |
---|---|---|---|
1612 | Injil Matius diterjemahkan oleh pedagang Belanda, Albert Cornelius Ruyl [6] | Injil Ruyl | Bahasa Melayu Klasik |
1629 | Pencetakan Injil Matius Ruyl oleh Jan Jacobiz Palenstein di Enkhuizen, Belanda[7] | Injil Ruyl | Bahasa Melayu Klasik |
1638 | Penerjemahan Injil Markus oleh Ruyl [6] | Injil Ruyl | Bahasa Melayu Klasik |
1646 | Penerjemahan Injil Lukas dan Yohanes oleh Jan van Hasel | Injil Van Hasel | Bahasa Melayu Klasik |
1651 | Penerjemahan Kisah Para Rasul dan Mazmur oleh Justus Heurnius | Kitab Heurnius | Bahasa Melayu Klasik |
1651 | Pencetakan Kitab Injil dan Kisah Para Rasul di dalam satu edisi di Amsterdam | Kitab Ruyl-Van Hasel-Heurnius | Bahasa Melayu Klasik |
1652 | Pencetakan Mazmur Heurnius | Kitab Mazmur Hasel-Heurnius | Bahasa Melayu Klasik |
1662 | Penerjemahan dan pencetakan Kitab Kejadian oleh Daniel Brouwerious[8] | Kitab Kejadian Brouwerious | Bahasa Melayu Klasik |
1668 | Penerjemahan dan pencetakan seluruh Perjanjian Baru oleh Brouwerious[9] | Perjanjian Baru Brouwerious | Bahasa Melayu Klasik |
1677 | Penerjemahan seluruh Alkitab ke dialek Maluku oleh Simon de Lange | Alkitab de Lange | Bahasa Melayu Maluku |
1727 | Penyemakan semula penerjemahan de Lange oleh Francois Valentyn | Alkitab Valentyn | Bahasa Melayu Maluku |
1731 | Penerjemahan Perjanjian Baru oleh jawatankuasa penerjemahan pimpinan Melchior Leijdecker | Perjanjian Baru Leijdecker | Bahasa Melayu Klasik |
1733 | Penerjemahan Perjanjian Lama oleh jawatankuasa Leijdecker | Perjanjian Lama Leijdecker | Bahasa Melayu Klasik |
1733 | Penerbitan Perjanjian Lama dan Baru Leijdecker | Alkitab Leijdecker | Bahasa Melayu Klasik |
1758 | Penerbitan Alkitab Leijdecker di dalam tulisan Jawi | Alkitab Leijdecker | Bahasa Melayu Klasik |
1817 | Penyemakan semula penerjemahan Perjanjian Baru Leijdecker oleh Robert Hutchings | Perjanjian Baru Hutchings | Bahasa Melayu Klasik |
1821 | Penyemakan semula penerjemahan Perjanjian Lama Leijdecker oleh Hutchings | Perjanjian Lama Hutchings | Bahasa Melayu Modern |
1835 | Penerjemahan Perjanjian Baru dan Kitab Mazmur oleh Johannes Emde | Perjanjian Baru dan Mazmur Emde | Bahasa Melayu Surabaya |
1852 | Penyemakan semula penerjemahan Perjanjian Baru Leijdecker oleh Robert Keasberry dan Abdullah Abdul Kadir Munshi | Perjanjian Baru Keasberry | Bahasa Melayu Klasik |
1861 | Penerjemahan Kitab Injil ke dialek Semarang oleh Hillebrandus Cornelius Klinkert | Injil Klinkert | Bahasa Melayu Semarang |
1863 | Penerjemahan seluruh Perjanjian Baru ke dialek Semarang oleh Klinkert | Perjanjian Baru Klinkert | Bahasa Melayu Semarang |
1868 | Penerjemahan Injil Matius oleh Klinkert | Injil Matius Klinkert | Bahasa Melayu Klasik |
1870 | Penerjemahan Perjanjian Baru oleh Klinkert | Perjanjian Baru Klinkert | Bahasa Melayu Klasik |
1877 | Penerjemahan Perjanjian Baru ke dialek Ambon oleh Bernhard N. J. Roskott | Perjanjian Baru Roskott | Bahasa Melayu Ambon |
1879 | Penerjemahan Perjanjian Lama dan penerbitan seluruh Alkitab oleh Klinkert | Alkitab Klinkert | Bahasa Melayu Klasik |
1897 | Penerjemahan Injil Matius oleh William Shellabear | Injil Matius Shellabear | Bahasa Melayu Modern |
1910 | Penerjemahan seluruh Perjanjian Baru oleh Shellabear | Perjanjian Baru Shellabear | Bahasa Melayu Modern |
1912 | Penerjemahan seluruh Perjanjian Lama dan penerbitan seluruh Alkitab dalam tulisan Jawi oleh Shellabear | Alkitab Shellabear | Bahasa Melayu Modern |
1913 | Penerjemahan Alkitab kepada dialek Baba oleh Shellabear | Alkitab Melayu Baba | Bahasa Melayu Baba |
1929 | Alkitab Shellabear diterbitkan di dalam dua edisi Rumi iaitu edisi ejaan Malaya dan edisi ejaan Hindia Timur dengan gabungan tenaga kerja Persatuan Alkitab Belanda, Persatuan Alkitab British dan Luar Negara dan Persatuan Alkitab Scotland | Alkitab Shellabear | Bahasa Melayu Modern |
1938 | Penerjemahan Perjanjian Baru oleh Werner August Bode | Perjanjian Baru Bode | Bahasa Melayu Modern |
1958 | Perjanjian Lama Klinkert dan Perjanjian Baru Bode diterbitkan sebagai satu edisi | Alkitab Terjemahan Lama | Bahasa Melayu Modern |
1964 | Penerjemahan Perjanjian Baru berdasarkan teks Vulgata oleh J. Bouma dan Cletus Groenen | Perjanjian Baru Ende | Bahasa Indonesia |
1968 | Penerjemahan Perjanjian Lama berdasarkan teks Vulgata dan penerbitan seluruh Alkitab oleh Bouma dan Groenen | Alkitab Ende | Bahasa Indonesia |
1971 | Penerjemahan Perjanjian Baru oleh Lembaga Alkitab Indonesia | Perjanjian Baru Terjemahan Baru | Bahasa Indonesia |
1974 | Penerjemahan Perjanjian Lama dan penerbitan seluruh Alkitab oleh Lembaga Alkitab Indonesia | Alkitab Terjemahan Baru | Bahasa Indonesia |
1974 | Penerjemahan Perjanjian Baru oleh Persatuan Alkitab Singapura, Brunei dan Malaysia | Perjanjian Baharu Berita Baik | Bahasa Malaysia |
1976 | Penerjemahan Perjanjian Baru oleh Yayasan Kalam Hidup | Firman Allah Yang Hidup | Bahasa Indonesia |
1977 | Penerjemahan Perjanjian Baru oleh Lembaga Alkitab Indonesia | Perjanjian Baru Kabar Baik | Bahasa Indonesia |
1985 | Penerjemahan Perjanjian Lama dan penerbitan seluruh Alkitab oleh Lembaga Alkitab Indonesia | Alkitab Kabar Baik | Bahasa Indonesia |
1987 | Penerjemahan Perjanjian Lama dan penerbitan seluruh Alkitab oleh Persatuan Alkitab Singapura, Brunei dan Malaysia | Alkitab Berita Baik | Bahasa Malaysia |
1989 | Penerjemahan Perjanjian Lama dan penerbitan seluruh Alkitab oleh Yayasan Kalam Hidup | Firman Allah Yang Hidup | Bahasa Malaysia |
1996 | Semakan semula Alkitab Berita Baik oleh Persatuan Alkitab Malaysia | Alkitab Berita Baik | Bahasa Malaysia |
2000 | Semakan semula Perjanjian Baru Shellabear oleh Lembaga Alkitab Indonesia | Kitab Suci Injil | Bahasa Indonesia |
2002 | Penerjemahan dan penerbitan Alkitab berdasarkan teks Katolik Rom oleh Yayasan OBOR | Kitab Suci Komunitas Kristiani | Bahasa Indonesia |
2011 | Injil Lukas (oleh Sinode Gereja Protestan Maluku) | Alkitab Bahasa Malayu Ambon | Bahasa Melayu Ambon |
Daftar referensi |
Terjemahan Alkitab bahasa Indonesia "Lama"
[sunting | sunting sumber]Berikut beberapa terjemahan Alkitab dalam bahasa Indonesia Modern (kira-kira sebelum EYD diberlakukan)[13][14]
- Alkitab Terjemahan Lama (1958)
- PB Bode (1938)
- PB Melayu Baba (1913)
- Alkitab Shellabear (1912)
- Alkitab Klinkert, Melayu Tinggi (1879)
- PB Roskott, Melayu Ambon (1877)
- PB Klinkert, Melayu Rendah (1863)
- PB Keasberry (1852)
- PB Melayu, Dialek Surabaya (1835)
- Thomsen (1821)
- Alkitab Leydekker (1733)
- Alkitab Valentyn (1677)
- PB Brouwerius (1668)
- Van Hasel & Heurnius (1651)
- Ruyl (1629)
Terjemahan Alkitab bahasa Indonesia "Modern"
[sunting | sunting sumber]Berikut beberapa terjemahan Alkitab dalam bahasa Indonesia Modern (kira-kira setelah EYD diberlakukan)[15][16]
- Perjanjian Baru WBTC (World Bible Translation Center) [Draft] (2005)
- Kitab Suci Komunitas Kristiani (2002)
- Kitab Suci Injil (2000)
- Firman Allah Yang Hidup (1989)
- Today´s Malay Version (1987)
- Alkitab Kabar Baik (1985) atau Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari (BIS)
- Alkitab Terjemahan Baru (1974)
- Alkitab Bouma atau Alkitab Ende (1968)
- Alkitab Bahasa Indonesia Masa Kini
- Alkitab Terjemahan Baru 2 (2023)
Lembaga-lembaga Alkitab dan Penerjemahan Alkitab
[sunting | sunting sumber]Sejak 1800 telah ada banyak lembaga Alkitab yang pernah aktif dalam menterjemahkan Alkitab di Indonesia.[17][18]
- Lembaga Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Singapura
- Lembaga Alkitab Batavia (Lembaga Alkitab Hindia Belanda, Lembaga Alkitab Jawa)
- LAI (Lembaga Alkitab Indonesia/Indonesian Bible Society)
- LBI (Lembaga Biblika Indonesia)
- BSSMB (The Bible Society of Singapore, Malaysia and Brunei/Lembaga Alkitab Singapura, Malaysia dan Brunei)
- BSM (The Bible Society of Malaysia/Pertubuhan Bible Malaysia)
- BSSB (The Bible Society of Singapore and Brunei/Lembaga Alkitab Singapura dan Brunei)
- Lembaga asing
- ABS (American Bible Society)
- BFBS (British and Foreign Bible Society)
- IBS (International Bible Society)
- NBG (Nederlandsch Bijbelgenootschap/Netherland Bible Society)
- NBSS (National Bible Society of Scotland)
- UBS (United Bible Societies/Persekutuan Lembaga-Lembaga Alkitab Sedunia)
Catatan: Daftar di atas belum termasuk organisasi yang non-Lembaga Alkitab, atau yang menterjemahkan Alkitab dalam bahasa suku/daerah[15].
Terjemahan terkenal dalam bahasa daerah di Indonesia
[sunting | sunting sumber]Bahasa Jawa
[sunting | sunting sumber]Gottlob Brückner (1783-1857) menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Jawa, bahasa daerah terbesar di Indonesia, pada tahun 1820[19]
- Alkitab Brückner: dicetak 1829 di Serampore
- Alkitab Gericke: 1848
- Alkitab Janz: 1893
- Indonesian Bible Society: 1994 (PL dan PB dalam Today Java's Version) dan tahun 2006 (PB dalam Terjemahan Jawa Formal)
Bahasa Dayak Ngaju
[sunting | sunting sumber]J. F. Becker dan A. Hardeland menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Dayak Ngaju di bagian selatan Kalimantan (1846 PB, 1858 PL)
Bahasa Sunda
[sunting | sunting sumber]J. Esser menerjemahkan Injil Matius ke dalam bahasa Sunda dari bagian barat pulau Jawa (1854). Kemudian G. J. Grashuis menerjemahkan Injil Lukas pada tahun 1886. Pada tahun 1877, penerjemahan seluruh Perjanjian Baru telah diselesaikan oleh Sierk Coolsma, dan diikuti oleh seluruh Alkitab pada tahun 1891. Coolsma juga menerbitkan beberapa kitab PB dalam aksara Arab (Jawi script) pada tahun 1871.
Bahasa Bugis/Makassar
[sunting | sunting sumber]B. F. Matthes (1818-1908) menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Bugis di bagian selatan Sulawesi (1863 Matius, 1888 PB, 1901 PL) dan bahasa Makassar (1864 Matius, 1888 PL, 1900 PB).
Bahasa Batak Toba
[sunting | sunting sumber]Ludwig Ingwer Nommensen (1834 - 1918), dari Rheinische Missionsgesellschaft, menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Batak Toba di Sumatera Utara (1878 di aksara Batak dan tahun 1885 dalam aksara Latin)
Bahasa Sangir
[sunting | sunting sumber]E. T. Steller (1834-1897) menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Siau (1883 PB) dan bahasa Sangir di utara Sulawesi (1942 PB).
Perbandingan Ayat Alkitab
[sunting | sunting sumber]Perbandingan Ayat Alkitab dalam 15 versi (1733-2005)
- Mat 1:1, Yoh 1:1, Yoh 3:16, Yoh 14:6
- Mat 6:9-13 (Doa Bapa Kami)
- Mat 28:18-20 (Amanat Agung)
Perbandingan Ayat Yoh 3:16 dalam 12 Bahasa Suku/Daerah
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ (Indonesia) List of local languages of Indonesia with Bible translations
- ^ Situs Sejarah Alkitab di Indonesia
- ^ a b "Biblical Literature: Old Testament canon, texts, and versions » Texts and versions » Non-European versions". Encyclopædia Britannica. 2008.
- ^ Kruger, Dr. Th. Muller (1966). Sejarah Gereja Indonesia. Jakarta: Badan Penerbitan Kristen. hlm. 83–97.
- ^ Documentação para a história das missões do padroado português do Oriente (Dokumentasi Sejarah kerja-kerja Mubaligh Portugis di Tanah Timur). Lisbon, Portugal: Agência Geral do Ultramar, Divisão de Publicações e Biblioteca. 1958.
- ^ a b c d e Soesilo, Daud H. (2001). Mengenal Alkitab Anda. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia. hlm. 44–68. ISBN 9794633720.
- ^ Ruyl, Albert Corneliſz (1629), Het Nievwe Testament. - Iang Testamentvm Baharv, Enckhuyſen: Jan Jacobſz. Hapus pranala luar di parameter
|title=
(bantuan) - ^ Brouwerius, Daniel (1673), Het Eerſte Boeck Mosis, Genaemt Genesis.- Genesis, Attau kitab deri miarahan, kitab Mosis, Amſterdam: Ooſt-Indiſche Compagnie. Hapus pranala luar di parameter
|title=
(bantuan) - ^ Brouwerius, Daniel (1668), Testamento Barou, attau segalla kitab derri Tuan cami Jesu Christo pounja Cauwoul Barou: Derri bassa Greeco, Latino daen Hollanda bersalin betul, adil, daen benar dallam bassa Maleyo, Amsterdam: Paulo Matthéo. Hapus pranala luar di parameter
|title=
(bantuan) - ^ Soesilo,Daud H. "A Bird's Eye View of the History of the Malay Bible Translation". Bible Society of Malaysia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-04-21. Diakses tanggal 2008-07-31.
- ^ Soesilo,Daud H. "The Revised Malay Bible". Bible Society of Malaysia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-03-21. Diakses tanggal 2008-07-31.
- ^ Soesilo,Daud H. "Malay and Indonesia Bible Translations". Bible Society of Malaysia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-09-10. Diakses tanggal 2008-07-31.
- ^ Tabel Versi Alkitab dalam Bahasa Indonesia/Melayu
- ^ Diagram Versi Alkitab dalam Bahasa Indonesia
- ^ a b Daftar Alkitab
- ^ Tabel Versi Alkitab
- ^ Daftar dan Info Lembaga Penerjemahan
- ^ Bagan Lembaga Penerjemahan
- ^ Timeline of BIble translation in local languages of Indonesia
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Alkitab Daring dalam Bahasa Indonesia - 12+ versi
- Situs Sejarah Alkitab Indonesia (SAI)
- Situs Lembaga Alkitab Indonesia LAI Diarsipkan 2007-07-12 di Wayback Machine.
- Bibliografi - sumber referensi buku, pengantar Alkitab, artikel, dan sumber lain
- Sejarah Penerjemahan Alkitab dalam Bahasa Melayu/Indonesia
- Penerjemahan Kitab Suci dan Semangat Ekumenis