Rekening bank

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Rekening merupakan alat yang digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi keuangan yang bersangkutan dengan aktiva, kewajiban, modal, pendapatan, dan biaya. Tujuan dari penggunaan rekening adalah sebagai catatan untuk semua data yang menjadi dasar penyusunan laporan keuangan.[1]

Macam-Macam Istilah Rekening & Definisinya[sunting | sunting sumber]

  • Rekening Aktif: Rekening bank yang sering kali bermutasi baik berupa penyetoran atau penarikan.[2]
  • Rekening Giro: Rekening bank yang menata usahakan dana yang sewaktu-waktu dapat ditarik atau disetor oleh nasabah.
  • Rekening Koran:1) Hubungan utang piutang yang secara periodik dilakukan penghitungan penyelesaian; 2) Rekening pribadi atau perseorangan di bank (giro).
  • Rekening Mati: Rekening koran yang tidak digunakan lagi untuk penarikan dan penyetoran.
  • Rekening Bersama: Rekening bank yang dibuat atas nama lebih dari satu orang, biasanya pasangan atau mitra yang sepakat membuat - bersama.[3]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Rekening - Pengertian, Jenis & Contohnya | Tokopedia Kamus". Tokopedia. Diakses tanggal 2022-12-28. 
  2. ^ Fazira, Liza (27-10-2020). "Rekening Bank Tanpa Potongan Biaya Administrasi". Zona bisnis. 
  3. ^ "Rekening - Pengertian, Jenis & Contohnya | Tokopedia Kamus". Tokopedia (dalam bahasa Indonesia). Diakses tanggal 2022-12-28.