The Dogs of War (novel)
 | |
| Pengarang | Frederick Forsyth |
|---|---|
| Negara |  Britania Raya |
| Bahasa | Inggris |
| Genre | Novel Perang, Thriller, Novel sejarah |
| Penerbit | Hutchinson Viking Press  Serambi |
Tanggal terbit | 1974 |
| Jenis media | Cetak (Tebal dan tipis) |
The Dogs Of War (1974) adalah sebuah novel karya Frederick Forsyth yang bercerita tentang sekelompok tentara bayaran Eropa yang dipekerjakan oleh seorang pengusaha berkebangsaan Inggris untuk menjatuhkan pemerintahan di Zangaro, sebuah negara fiktif di Afrika.
Film dengan judul yang sama di rilis pada tahun 1980 dengan berdasrkan cerita dari novel dan disutradarai oleh John Irvin. Film tersebut di filmkan di Belize.
Protagonis tentara bayaran di cerita ini sama dengan protagonis di novel sebelumnya dari penulis yang sama The Day of The Jackall, adalah seorang pembunuh profesional, kejam, pria yang penuh dengan kekerasan, dan heroik dalam arti yang sempit. Pada awalnya diperkanalkan sebagai sekadar pembunuh, tetapi seiring cerita berjalan ditunjukka dalam cerita bahwa mereka adalah orang yang mematuhi kode etik sebagai tentara bayaran. Pada satu cerita, Shannon sebagai pimpinan tentara bayaran menjelaskan bahwa akan sulit bagi orang sipil untuk mengertinya.
Ceritanya memberikan detail mengenai penemuan mineral oleh seorang geologis, dan persiapan dalam penyerangan: perekrutan tentara, pelatihan, pengintaian, dan logistik untuk kudeta (Pembelian, pengiriman, dan pembayaran).
Forsyth membuat cerita berdasarkan pengalaman-nya sebagai jurnalis dalam meliput Perang Biafra pada tahun 1970 antara Biafra dan Nigeria. Meskipun fiksi, tetapi Republik Zangaro dibuat berdasarkan sebuah negara Afrika asli yaitu Guinea Khatulistiwa, bekas koloni Spanyol.
Riset
[sunting | sunting sumber]Dalam meriset cerita The Dogs of War, Frederick Forsyth berpura-pura ingin melakukan kudeta terhadap negara Guinea Khatulistiwa di pihak suku Igbo yang sangat ia dukung. Ia pernah megatakan itu akan membutuhkan biaya 240.000 dolar Amerika.
5 tahun setelah percobaan kudeta, riset Forsyth menjadi 'karangan khas' di London Times, pada 1978, yang menunjukkan ia merencanakan-nya dengan bersungguh-sunggu. Ia juga menyatakan bahwa pedagang senjata adalah orang paling mengerikan yang pernah ia temui. Nama-nama tentara bayaran Mike Hoare, Bob Denard, "Black Jack" Schrame adalah nama orang-orang sungguhan.
Dalam buku Ken Connor yang berjudul How to Stage a Military Coup, penulis memuji The Dogs of War sebagai buku pelajaran bagi tentara bayaran sebagaimana They Day of The Jackal merupakan buku panduan bagi pembunuh.