Lompat ke isi

Wikipedia:Artikel pilihan/Usulan/Imam Syafei

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
CATATAN PENUTUP

Sudah ditinjau, tinjauannya sudah ditanggapi dan prosesnya sudah berjalan selama lebih dari sebulan. Maka dari itu, usulan ini saya loloskan. --Glorious Engine (bicara) 21 Oktober 2023 07.09 (UTC)

Diskusi di bawah adalah arsip dari pengusulan artikel pilihan. Terima kasih atas partisipasi Anda. Mohon untuk tidak menyunting lagi halaman ini. Komentar selanjutnya dapat diberikan di halaman pembicaraan artikel.

Artikel ini disetujui.


Pengusul: Faldi00 (b • k • l)
Status:    Selesai

Artikel mengenai sebuah tokoh Betawi yang berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan pernah menjadi menteri dalam Kabinet 100 menteri. Artikel ini dibuat oleh saya dengan melakukan riset dari berbagai sumber website dan buku. Melihat dari artikel ini, saya mengajukan usulan artikel pilihan.

Faldi00 (bicara) 18 Agustus 2023 02.24 (UTC)[balas]

Komentar Juxlos

[sunting sumber]

Ah, anggota LRJR, pantes kok rasanya pernah dengar.

Referensi

  • Ini tidak wajib, tapi seharusnya saya rasa bisa dikonsolidasikan semua kutipan ke Jagoan Jakarta dan Penguasaan di Perkotaan, 1950 - 1966 sehingga judul lengkap ditulis sekali saja dan berikut-berikutnya menjadi "Fauzi 2010, hlm [x]". Kalau anda setuju tapi belum familiar dengan syntax yang dipakai, bisa saya ubah.
  • Apakah ini berlaku untuk referensi Jagoan Jakarta dan Penguasaan di Perkotaan, 1950 - 1966 saja atau semua refernsi yang ada di artikel? Faldi00 (bicara) 18 Agustus 2023 23.38 (UTC)[balas]
Itu saja yang saya lihat, yang lain rerata sekali saja muncul per sumber. Juxlos (bicara) 22 Agustus 2023 12.14 (UTC)[balas]

Komentar umum

  • "Beliau mendapatkan julukan", "beliau dekat dengan Abdul Haris Nasution", dst - sebaiknya kata 'beliau' dihindari. Sebagai suara objektif, Wikipedia secara umum menyebut nama.
     Selesai semua kata beliau sudah diganti dengan Syafei, beliau, atau dia. Faldi00 (bicara) 18 Agustus 2023 23.38 (UTC)[balas]
  • Sama dengan "Bang Pi'ie". Dalam artikel Sukarno pun tidak diberikan nama "Bung" saat disebut namanya.
     Selesai semua kata "Bang Pi'ie" sudah diganti dengan Syafei, beliau, atau dia. Faldi00 (bicara) 18 Agustus 2023 23.38 (UTC)[balas]
  • Tapi jangan gunakan nama lengkap (Imam Syafei) di luar awal artikel dan di kalimat pertama "Kehidupan awal dan karier" juga. Pakai saja Syafei.
     Selesai sudah diganti. Faldi00 (bicara) 18 Agustus 2023 23.38 (UTC)[balas]

Pembuka

Kehidupan awal dan karier

(bicara) 1 September 2023 09.10 (UTC)[balas]

Nanti saya lanjutkan. Juxlos (bicara) 18 Agustus 2023 12.42 (UTC) Maaf baru balik;[balas]

Komentar umum (2)

  • "Cobra", atau "Kobra"? Kalau di sumber ada 2-2nya, pilih satu saja agar konsisten
  • "julukan Robin Hood daerah Senen" tidaak dikutip di artikel atau di kalimat.

Karier militer

  • "Selain itu juga, dia juga berperan" - 'juga' yang pertama tidak perlu
  • "perlawanan OPI terhadap pasukan sekutu ketika mereka sedang mengadakan operasi di wilayah Pasar Senen" - 'mereka' dalam hal ini pasukan sekutu? Penulisan yang lebih baik mungkin "perlawanan OPI terhadap pasukan sekutu yang sedang beroperasi di wilayah Pasar Senen"
  • "Akan tetapi, dalam pertempuran selanjutnya, ia ditangkap oleh pasukan NICA. Untungnya, ia berhasil melarikan diri dari mobil tahanan." - agar lebih netral, mungkin ditulis sebagai "Dalam pertempuran berikutnya, ia ditangkap oleh pasukan NICA, namun berhasil melarikan diri dari mobil tahanan.". 'Untungnya' dalam hal ini menunjukkan bahwa Imam Syafei seolah 'protagonis'.
  • "Ia mendirikan markasnya di Kampung Rawa, Gang Sentiong, dan Utan Panjang. Kemudian [...]" - 'markas-markas di Kampung [...], kemudian [...]'
  • "Merespon pemberontakan tersebut, ia bersama pasukannya bergerak untuk menumpas pemberontakannya dan usaha dia berhasil." - "Syafei bersama pasukannya berhasil menumpas pemberontakan tersebut." sudah cukup
  • "Kemudian, pasukan Laskar Rakyat Jakarta Raya yang dipimpin oleh Syafei menjadi pasukan khusus Divisi II Sunan Gunung Jati. Dan pada akhirnya, [...]" - 'Kesatuan LRDR pimpinan Syafei belakangan menjadi pasukan khusus Divisi II Sunan Gunung Jati, kemudian dijadikan kesatuan [...]"
  • "Syafei bergabung dengan Komando Militer Kota Besar Djakarta Raya dengan pangkat kapten, walaupun dia buta huruf dan pangkatnya diturunkan menjadi kapten"

Menjadi tahanan

  • "Pasca peristiwa Supersemar, Soeharto mengeluarkan [...] gerakan komunis pada tanggal 18 Maret 1966." - Ini seolah olah jadi G18M/PKI, jadi sebaiknya "Setelah diberlakukannya Supersemar, Soerharto pada tanggal 18 Maret 1966 mengeluarkan [...] gerakan komunis."
  • "Selain itu juga, penjaga tahanan selalu siap menjalankan perintah dia. Hal tersebut disebabkan statusnya sebagai jagoan Senen." - "Penjaga tahanan juga mematuhinya karena statusnya sebagai jagoan di Senen."
  • "Barulah Pada tahun 1975, dia dibebaskan dari tahanan."

Akhir hidup

  • "jaminan pangkat dinaikkan dan atau duta besar"
  • "meninggal dunia pada tanggal 9 September 1982 di Jalan Wijaya 9, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. diadan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata."

Kira2 begitu dari saya. Juxlos (bicara) 24 September 2023 03.56 (UTC)[balas]

oke, Setuju Setuju untuk AP. Juxlos (bicara) 17 Oktober 2023 01.32 (UTC)[balas]

Komentar minor Iwagloves

[sunting sumber]


Komentar Agus Damanik

[sunting sumber]

@Faldi00: apakah ada tanggapan ? Mengingat sudah lebih dari 14 hari tidak ada jawaban. Ariandi Lie Diskusi disini saja 14 Oktober 2023 16.34 (UTC)[balas]


Diskusi di atas adalah arsip. Terima kasih atas partisipasi Anda. Mohon untuk tidak menyunting lagi halaman ini. Komentar selanjutnya dapat diberikan di halaman pembicaraan artikel.